Pencarian

Berita Ekslusif 7

Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown Bagian 7


selama jam kerja. Barrie sungguh-sungguh menitikkan air mata. Ia
merasa sedih, bukan cuma karena cara meninggal Howie
yang mengerikan, namun juga karena takkan ada
ganjaran untuk kejahatan itu dan karena tidak ada yang
benar-benar peduli. Salah seorang agen membuyarkan lamunannya.
"Biarpun ini bukan saat yang tepat, Miss Travis, kami
tetap ingin bicara dengan Anda."
"Karena kalian sudah mengepungku, aku bisa
bagaimana lagi" Tapi kalian keberatan kalau kita pindah
ke tempat yang lebih jauh sedikit dari makam?"
"Tidak." Ketika mereka tiba di mobilnya ia mengusap matanya
447 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
untuk terakhir kali dan berbalik untuk menghadapi
mereka. "Aku sudah memberitahu polisi semua yang
kuketahui tentang pembunuhan Mr. Fripp. Mereka
menanyai aku di lokasi kejadian."
"Bukan itu alasan kami di sini" ujar salah satu agen.
"Bukan?" Barrie berkata, pura-pura kaget dan bingung.
"Kalau begitu karena apa?"
"Gray Bondurant."
"Oh, dia." kata Barrie datar. Dengan bersedekap, ia
menampilkan sikap bosan namun tidak suka. "Apa yang
kalian ingin ketahui tentang mantan pahlawan nasional
kita itu?" "Sebagai permulaan, di mana dia?"
"Aku tidak tahu. Aku tidak ingin tahu. Dia menyeramkan."
Para agen berpandang-pandangan. Salah satu berkata,
"Kami mengetahui, Miss Travis, bahwa Anda berdua
menghabiskan sangat banyak waktu bersama-sama."
"Benar. Dulu, tepatnya. Sampai kemarin, waktu dia
berubah jadi salah satu buronan
Amerika. Seolah masalahku belum cukup banyak," Barrie berkata,
membelalakkan mata "Mula-mula rumahku meledak dan
anjingku tewas. Lalu aku bertengkar habis-habisan
dengan Senator Armbruster. Insiden itu membuatku
dipecat dari pekerjaanku.
"Setelah itu aku terlibat dalam... yah, kalian tahulah,"
ia berkata dengan gaya sok sopan. "Aku terlibat dengan
laki-laki itu. Tapi wanita mana yang tidak tertarik
padanya" Demi Tuhan, dia kan pahlawan nasional. Tipe
kuat dan tak banyak omong. Sangat seksi. Dan dia
memiliki mata yang begitu..." Barrie bergidik, pura-pura
448 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
senang. "Yah, begitulah, hubungan kami lumayan lancar,
lalu kemarin fotonya muncul di koran. Bikin aku
ketakutan setengah mati. Kusuruh dia pergi dan dia
mematuhiku." Ia menghela napas sedih. "Mestinya aku
tahu tak mungkin ada laki-laki sesempuma itu."
"Kapan Anda terakhir bertemu dia?"
"Seperti kataku tadi, kemarin."
"Pukul berapa?"
"Hmm, sebentar. Tengah hari."
"Bisa Anda lebih spesifik?"
"Tidak. Sampai kulihat warta berita itu, aku tidak
mempedulikan waktu."
"Apa yang tengah Anda lakukan saat itu?"
Ia memandang pria itu dengan penuh arti.
"Begitu. Anda sedang... sibuk?"
Barrie terkikik. "Begitulah."
"Di mana terjadinya?"
"Sebuah motel. Aku tidak ingat namanya."
"Lokasi?" "Bagus. Tempat itu di tepi jalan raya, aku ingat itu.
Aku tidak memperhatikan ke mana kami pergi."
"Anda tidak tahu di bagian kota yang mana Anda
berada?" Sambil menunduk Barrie menggigit bibir, tampak
jengah. "Aku, uh... Ya Tuhan, ini sangat memalukan.
Begini... Gray, Mr. Bondurant, mengemudi. Dan aku...
Oh, ya ampun! Bolehkah kukatakan bahwa dalam
perjalanan ke motel ini aku tidak duduk tegak di kursiku
dan bahwa kepalaku ada di bawah dasbor?"
Para agen bertukar pandang lagi. Alis salah seorang
dan mereka menjungkit hingga ke dekat garis rambutnya.
449 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Aku bahkan tidak yakin motel itu punya nama,"
Barrie melanjutkan. "Dia memilih tempat itu begitu saja.
Di antara kita saja, tempat itu agak jorok. Kalian tahu
bagaimana tempat seperti itu. Kamar-kamar disewa per
jam. Seprai bersih tak selalu tersedia. Selain jadi buronan
untuk ditanyai FBI... Begitulah, Bondurant itu pelit. Pada
kencan pertama kami, dia membawaku ke motel jamjaman. Keterlaluan, kan" Kalau
saja dia tidak sedahsyat itu di ranjang, dan tidak punya mata birunya itu, aku pasti
langsung mengakhiri hubungan kami saat itu juga."
Salah seorang agen berdehem.
"Uh, apakah Mr. Bondurant pernah membicarakan Spencer Martin dengan
Anda?" "Tentu. Selalu. Mereka sahabat karib. Mereka berdua
dan sang Presiden seperti ini," Barrie berkata, menyilangkan
dan mengaitkan dua jari telunjuk.
"Apakah dia mengatakan sesuatu tentang kepergian
Mr. Martin ke Wyoming untuk menemuinya?"
"Ya. Malah, kupikir aku berada di sana satu atau dua
hari lebih dulu daripada Mr. Martin. Aku pergi ke sana,
merencanakan untak membuat liputan tentang Bondurant,
semacam kisah tentang kegiatannya sekarang. Kami
langsung terbakar. Ia mengikutiku kembali ke Washington. Tapi sebelum aku sempat
membuat liputan tentang dia, aku dipecat. Sekarang kuanggap dia mungkin lebih
berbahaya daripada yang kupikir."
"Anda pikir dia berbahaya?"
Barrie tersenyum manis pada agen itu. "Bagi libidoku."
"Oh." "Pernahkah dia menunjukkan perasaan tidak suka pada
Mr. Martin atau Presiden?"
450 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Tidak. Malahan, baru-baru ini dia menemui Presiden."
Barrie mengedipkan sebelah mata. "Tapi aku yakin kalian
sudah mengetahuinya, kan?"
"Anda belum mendengar kabar dari Bondurant sejak
kemarin siang?" "Ya. Maaf. Boleh aku pergi sekarang" Aku tidak suka
pemakaman." Ia mengulurkan tangan ke pintu mobil.
"Lagi pula, memang tidak ada lagi yang bisa kuberitahukan
pada kalian. Terlibat dengan Mr. Bondurant, biarpun
cuma sebentar, adalah salah satu tindakan buruk yang
kulakukan akhir-akhir ini.
Aku yakin kalian tahu beberapa kesalahanku di masa lalu. Yang satu ini ingin
kulupakan. Makin cepat makin bagus."
"Kalau Anda mendapat kabar dari dia..."
Tak akan. Waktu kusuruh dia pergi, dia langsung
mengamuk. Tahu kan, mengomel, "Berani-beraninya kau
mencampakkan aku, aku makhluk ciptaan Tuhan paling
hebat"." "Jika dia menghubungi Anda, tolong beritahu kami."
"Tentu." Barrie mengambil kartu nama yang disodorkan
agen itu dan memasukkannya ke tas. "Aku tidak mau
terlibat dalam kesulitan gara-gara dia. Jika dia menghubungiku, aku pasti akan
memberitahu kalian."
Mereka mengucapkan terima kasih padanya karena
telah meluangkan waktu dan berjalan kembali ke mobil.
Barrie mengamati mereka pergi, tidak merasa benci pada
kedua pria itu. Mereka orang baik-baik. Mereka
melaksanakan tugas seperti yang diperintahkan para
atasan mereka Mereka bertugas sesuai peraturan.
Tidak begitu dengan regu pengintai yang berada di
blok kediaman Daily. Mereka belum menyerbu rumah
451 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
untuk mencari Gray, yang menegaskan kecurigaan
mereka bahwa "agen-agen" itu tergabung dalam tentara
pribadi Merritt di dalam FBI, dikomandoi oleh Spence
Martin, yang tidak ingin Gray ditemukan dan ditanyai.
Setiap saat, Presiden atau asistennya dapat memerintahkan orang-orang itu untuk
masuk dan memusnahkan gerombolan penyabot merepotkan yang tinggal di rumah
Daily. Kenapa sampai sekarang belum"
Itulah pertanyaan yang menghantui mereka semua.
Gray tampaknya berpendapat mereka belum bergerak
karena punya rencana lebih besar, suatu plot lebih luas
yang akan membuat ia, Barrie, dan Daily terjebak sendiri.
Ia takut pendapat laki-laki itu benar.
452 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Tiga Puluh Delapan DAILY memberi tanda pada hippie yang menjual mawar
di perempatan ramai itu. Tak sampai lima detik pria itu
sudah terbaring di lantai bangku belakang, dan Daily
melaju melewati lampu hijau.
"Bagus, Daily," kata Gray, membuka bandana dan
rambut palsunya. "Mereka tiga mobil di belakang kita dan ada bus di
antara kalian." "Aku makin pandai melakukam ini," jawab Daily dari
balik kemudi. "Bagaimana bisnis bunganya?"
"Payah. Aku harus mengakhirinya. Siapa itu?" ia
bertanya, menunjuk penumpang Daily.
"Kunamai dia Dolly."
Dolly adalah boneka plastik bermata lebar. Ia
mengenakan jaket Barrie dan rambut palsu pirang yang
lebih bergumpal-gumpal daripada kepang hippie Gray.
Kait bahu dan sabuk pengaman membuatnya tak
bergeming di kursi penumpang.
"Dia berperan jadi aku," ujar Barrie, yang meringkuk
di pojok lain bangku belakang.
Tanpa mengangkat kepala terlalu tinggi, Gray menga-
453 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mati boneka itu dari dekat. "Cukup mirip."
"Aku senang kau bilang begitu," seru Barrie, tak
terpengaruh. "Sekarang aku jadi tidak begitu merasa
bersalah lagi karena sudah menjelek-jelekkan kau pada
FBI." la menceritakan padanya bahwa ia ditanyai setelah
pemakaman Howie. "Itu sebelum Armbruster mengakui kesalahannya dan
kau dikeluarkan dari daftar buronan. Apa pun yang
kaukatakan padanya berhasil. Dia muncul di berbagai
warta berita malam ini, menyatakan ada kekacauan
komunikasi total. Dia mengatakan secara tidak langsung
bahwa kesalanan terletak di pihak staf kantornya, yang
efisiensinya sekarang tengah dievaluasi ulang. Melalui
sang senator, Merritt meyakinkan rakyat bahwa Spencer
Martin sedang menangani "masalah pribadi yang sensitif"."
"Yang meliputi segalanya, mulai dari sakit wasir
sampai pengkhianatan tingkat tinggi."
"Betul. Dan bahwa dia akan melanjutkan tugastugasnya di Gedung Putih setelah
masalah itu diselesaikan.
Clete mendapat kritik lunak dari kolega-koleganya,
namun dia dapat menerimanya dengan baik."
"Ceritakan padanya tentang telepon yang kauterima
dari Kehakiman." Sesuai rencana, Daily sejak tadi
mengemudi tanpa tujuan, berusaha melepaskan diri dari
pengintai mereka, namun ia juga mengikuti percakapan
mereka. "Dari nara sumbermu?"
Barrie mengangguk. "Aku dihubungi lewat penyeranta
dan menelepon ke sana, namun bukannya memberikan
inforrnasi yang sudah kuketahui, yaitu bahwa pencarian
atas dirimu telah dibatalkan, nara sumberku malah
454 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mencari informasi." "Informasi apa?"
"Misalnya dengan pertanyaan, "Ada apa sih?" Garagara kekacauan dengan Armbruster
dan Yancey dan divisi kriminal FBI ini, semua orang agak sensitif siang tadi.
Terus terang, aku jadi senang." Barrie tersenyum lebar
pada Gray. "Nah, Sayang, sekian ceritaku. Bagaimana
dengan kau?" "Aku menemukan Tabor House." Untuk berjaga-jaga
seandainya Gray berhasil menemukan lokasi rumah saat
itu, Barrie dan Daily sudah bersiap-siap.
"Menurutmu kau sudah menghilangkan buntut kita,
Daily?" "Kira-kira lima menit yang lalu."
"Tapi mungkin ada alat pelacak elektronis di mobil
ini," kata Gray. "Aku belum menemukan pemancar, namun bukan
berarti mobil ini bersih. Kita harus melakukan pertukaran


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

ini dengan cepat." Mengikuti petunjuk Gray, Daily melaju ke garasi
parkir bertingkat. Di tingkat dua Gray sudah menyiapkan
mobil lain. Barrie dan Gray turun. Daily ikut keluar,
membiarkan mesin mobil tetap menyala. "Berhati-hatilah
kalian," ia berkata pada mereka.
"Aku lebih mengkhawatirkan kau daripada kami," kata
Barrie padanya. "Kau yakin tangkimu berisi cukup
banyak oksigen?" "Ya." "Pergilah berputar-putar, makan malam, bersikap
sewajar mungkin," Gray memberitahunya. "Sibukkan
mereka selama beberapa jam, tapi jangan ambil risiko.
455 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Jangan ambil risiko sedikit pun."
"Aku tahu, aku tahu," kata Daily kasar. "Sudah
puluhan kali kita membahas masalah ini. Aku tahu apa
yang harus kulakukan."
"Kau akan baik-baik saja," kata Gray padanya. "Ayo,
Barrie." Barrie berlama-lama, berharap Daily tidak tampak
begitu rapuh. Manuver-manuver kontra-intelijen dan alat
bantu pernapasan tampak sangat tidak sesuai. "Apa pun
yang terjadi, kami akan kembali sebelum fajar. Aku akan
menemuimu sesegera mungkin. Berjanjilah kau akan
berhati-hati." "Aku akan berhati-hati."
"Dan kau tidak akan bersikap kasar pada Dolly."
"Dia cewek manis. Dia tidak cerewet."
"Dan kalau kau mulai merasa tidak enak, kau akan
pulang." "Aku janji." "Kau berjanji, tapi kau takkan melakukannya," Barrie
berkata dengan perasaan makin khawatir. "Aku tahu kau
tidak akan melakukannya."
"Barrie!" seru Gray dari bangku depan mobil lain.
"Cepatlah." "Pergilah, kalau tidak kau bakal mengacaukan rencana
Gray," Daily berkata padanya.
Ia berusaha masuk kembali ke mobil, tapi Barrie
melingkarkan lengannya dan memelukuya kuat-kuat.
"Kau sahabat terbaikku, Daily," ia berbisik. "Seumur
hidup." "Yeah, yeah," tukas Daily kasar. Kali ini Barrie
membiarkannya mendorongnya menjauh, namun ia tidak
456 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
tertipu oleh sikap kasarnya. Daily sama enggan nya
dengan ia untuk mengacapkan selamat tinggal, hingga
membuat perasaannya tidak enak.
"Daily..." "Semua bakal beres." Daily masuk ke balik kemudi.
Sambil mengangguk Barrie menutup pintu mobil. Ia
berusaha menatap mata laki-laki itu, namun Daily tidak
mau memandangnya ketika ia memasukkan persneling
mobil. Barrie mundur ketika temannya itu melaju pergi.
Ia mengamati lampu belakangnya sampai menghilang di
balik kelokan tajam di ujung barisan.
"Barrie?" "Aku datang." la masuk ke mobil bersama Gray. Di
bangku depan di sampingnya ada tas belanja. "Apa itu?"
"Persediaan. Apa itu?" ia bertanya, menuding tas
kulitnya. "Kamera video," kata Barrie tanpa berpikir. "Kau
betul-betul berpendapat Daily akan baik-baik saja, atau
kau cuma mengatakan apa yang dia dan aku ingin
dengar?" Gray mengerem mobil dan menoleh ke arahnya. "Kau
tidak harus pergi," ia berkata. "Mungkin lebih baik jika
kau tetap bersama Daily, melindunginya, dan biarkan aku
melakukan ini sendiri."
Keentengan sikap pria itu dalam menolak bantuan apa
pun yang bisa diberikannya membuat Barrie marah.
"Persetan kau, Bondurant."
"Kurasa memang setanlah yang akan kita hadapi."
Mereka melaju ke daerah hunian kelas menengah di
pinggir kota. Di sana ia memarkir mobil di tepi jalan di
457 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
tengah blok. "Jangan lengah," ia berkata pada Barrie
ketika keluar dari bangku depan dan masuk ke belakang.
"Aku mau ganti."
"Ganti apa?" "Pakaianku." Ia menukar jins pudar dan kaus warna-warni gaya
hippie-nya dengan setelan kelabu-hitam, kemeja putih,
dan dasi warna gelap. "Mestinya kau memberitahu aku,"
komentar Barrie "Pakaianku tidak sepadan."
"Apa ibumu tidak bilang lebih baik berpakaian lebih
dari ketentuan daripada kurang?"
"Mungkin. Aku tidak terlalu memperhatikan katakatanya."
"Yah, sekarang perhatikan baik-baik," Gray berkata,
membuka pintu mobil. "Jangan bersuara sedikit pun dan
patuhi semua perintahku."
Sambil terus bersembunyi dalam bayangan, mereka
berjalan ke rumah di sudut jalan. Lampu-lampu menyala
di hampir setiap jendela. TV di ruang depan memancarkan
cahaya kebiruan yang menari-nari di dinding, tampak
dari kerai yang terbuka. Di jalan masuk ada mobil dan pickup dengan trailer
terpasang di belakang. Gray memberi tanda pada Barrie
supaya menunggu di samping pagar tanaman yang
membatasi halaman rumah dari tetangga sebelah. Setelah
menyerahkan tas belanja pada Barrie, ia mendekati trailer
dari belakang. Pintunya dikunci, namun Gray dapat
membukanya dalam beberapa detik dan melambai
menyuruh Barrie maju. Barrie bergegas lari dari tempat
persembunyian ke bagian belakang trailer. Ketika mereka
berdua sudah masuk, ia menutup pintu dan menguncinya
458 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
lagi dari dalam. "Silakan duduk." la menunjuk bangku busa yang
memanjang di satu dinding. Dibukanya jasnya dan
dilipatnya di atas paha ketika duduk.
Barrie membentangkan lengan.
"Apa yang kita lakukan?" "Menunggu." "Aku tidak suka jadi orang yang memberitahumu,
Kapten Marvel, tapi ini kan bukan Tabor House."
"Pria yang tinggal di sini bekerja di sana. Aku
menemukan rumah sakit itu tadi pagi ketika petugas jaga
malam pulang. Kubuntuti dia pulang."
"Bagaimana kau tahu malam ini dia tidak libur?"
"Aku tidak tahu."
"Bagaimana kau tahu ini akan berhasil?"
"Aku tidak tahu."
"Bagaimana kalau tidak berhasil?"
"Akan kucoba usaha lain. Sekarang, bisa kau berhenti
bertanya" Nanti ada yang mendengar kita di dalam sini.
Duduk." Barrie duduk dan tenggelam dalam kesunyian yang
terasa muram. Tak lama kemudian bangku busa itu tidak
lagi terasa berbusa. Setelah sekitar satu jam ia berkata,
"Jadi pasukan komando tidak sehebat yang dikatakan
orang. Membosankan."
"Sst." Gray mengangkat tangan, memberi tanda
supaya Barrie diam. Dari balik dinding trailer ia mendengar bunyi yang
kedengaran seperti suara pintu kasa dibanting. Lalu ia
mendengar dua suara berbeda, suara laki-laki dan
perempuan. "Hati-hati mengemudi," kata si wanita.
459 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Baik." "Kau kerja dobel?"
"Tidak. Aku pulang sekitar jam delapan."
"Akan kabuatkan sarapan untukmu."Suara pria itu
makin keras ketika ia makin mendekati pickup. "Selamat
tidur." Mereka mendengar suara langkah kakinya di beton,
kemudian bunyi klik ketika ia membuka pintu pengemudi.
Trailer bergoyang sedikit ketika ia masuk. Gray melihat
Barrie akan bicara dan menempelkan telunjuk di bibir.
Mesin mobil terbatuk-batuk beberapa kali, lalu
menyala. Mereka merasakan entakan pelan waktu rem
tangan ditarik. Begitu mereka meluncur, musik country
segera menggelegar dari pengeras suara truk yang
dimodifkasi. "Untung ada musik," kata Gray. "Sekarang kita bisa
bicara dengan bebas tanpa kedengaran."
"Dia bekerja di Tabor House?"
"Melihat overall yang dipakainya, kukira dia di bagian
teknik atau perawatan gedung."
"Bagaimana tempatnya?"
"Rumah sakit itu" Rumah besar yang diubah. Gaya
Georgian. Halaman luas dan terawat yang dikelilingi
dinding tinggi. Sangat terisolir. Letaknya paling tidak
sepuluh mil dari jalan raya. Kau harus mencarinya benarbenar kalau ingin
menemukannya. Ada jalan masuk
dengan pintu gerbang dan penjaga bersenjata. Satu jalan
masuk. Jalan yang sama untuk keluar."
"Dia akan membawa kita masuk," kata Barrie, mulai
memahami rencana Gray. "Tepat." 460 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Bagaimana kalau penjaga memeriksa trailer?"
"Ada stiker di kaca mobil semua pegawai."
"Pintar juga." "Katakan begitu setelah kita berhasil keluar dari sana
dengan selamat." Pikiran itu begitu membuat galau hingga Barrie
mengganti pokok pembicaraan. "Apa yang terjadi dengan
Armbruster?" Setelah Gray menceritakan percakapan
mereka, Barrie bertanya, "Kau percaya padanya?"
"Aku bisa berbohong lebih baik. Tapi sejauh ini dia
menepati perkataannya. Aku akan berusaha semampuku
untuk melakukan hal yang sama."
"Aku tak habis pikir mereka mempercayai omongannya
tentang stafnya yang tidak kompeten."
"Clete bisa memelintir lengan siapa pun."
"Biarpun begitu..."
"Dan kalau memelintir tidak berhasil, dia mematahkannya. Dia bicara pada orang
yang tepat dan menyampaikan
keinginannya, itu saja. Dia mau anaknya kembali, apa
pun yang terjadi. Jadi dia bersedia berunding dengan
setan - yaitu aku - kalau aku dapat menyelamatkan
nyawa Vanessa." Motivasi Gray adalah cinta. Barrie tidak membiarkan
dirinya terlalu memikirkan hal itu. Ia juga tidak
membiarkan dirinya memikirkan betapa dalam perasaan
terima kasih Vanessa, dan seperti apa bentuknya nanti,
setelah semua ini selesai.
Skenario terbaik: Vanessa akan bertahan. Pernikahannya
dengan David Merritt tidak. Ia akan bebas untuk hidup
bahagia selamanya dengan sang pahlawan yang telah
menyelamatkannya dari suaminya yang pembunuh.
461 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Dan Barrie akan mendapatkan keinginannya - berita
eksklusif yang sudah lama dinantikannya, yang akhirnya
akan meluncurkan kariernya dan membawanya ke tingkat
yang selama ini tak pernah dibayangkannya. Itulah yang
diinginkannya melebihi apa pun, bukan"
Kesal dengan pikiran itu, Barrie berkata dengan ketus,
"Kurasa kau tidak membawa kartu untuk mengisi waktu."
"Kalau bosan, kau bisa ganti baju." Ia mengangguk ke
arah tas belanja. "Itu kostummu untuk malam ini."
Di dalam tas ada seragam perawat - celana panjang
dan tunik dari bahan poliester warna koral yang serasi -
juga sepatu putih dan jumpsuit biru laut.
Gray berkata, "Perawat-perawatnya tidak memakai
seragam yang sama, jadi kau tidak bakal kelihatan
mencolok."Barrie menumpahkan isi tas ke lantai trailer
yang berkarpet. "Untuk siapa jumpsuit itu?"
"Untukku." "Bagus sekali." Barrie bangkit dan meraih gesper ikat
pinggangnya. "Kau tidak akan berbalik?"
"Tidak, tapi kau bisa berbalik."
Jika Gray tidak ingin membesar-besarkan masalah, ia
pun begitu. Ia bisa bersikap setak acuh mungkin, kata
Barrie dalam hati ketika membuka sepatu dan menarik
ujung kemejanya. Untunglah trailer gelap, hanya diterangi
cahaya remang-remang dari jendela bergorden di masingmasing sisi.
Setelah membuka gesper, ia menarik ritsleting celana
dan memerosotkannya. Setelah terlepas, ia melipamya
dan meletakkannya di dasar tas belanja. Selanjutnya ia
membuka kancing blus dan melepaskannya, hingga ia
462

Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
hanya tinggal memakai celana dalam dan BH. Untung
saja semua serasi. Untung saja semua baru dibeli dari
Victoria"s Secret. Tapi ia bukan gadis model pakaian dalam. Ia juga
bukan Vanessa Merritt. Barangkali suasana temaram akan
membuatnya tampak lebih bagus.
Secara bersamaan ia dan Gray menyadari bahwa
pickup itu mengurangi kecepatan. Barrie memandangnya.
Gray melihat jam tangan. "Belum waktunya kita tiba di sana. Kenapa dia
berhenti?" "Untuk mengisi bensin, mungkin."
"Entahlan," ia berkata, mengintip dari celah gorden.
"Aku tidak bisa melihat apa-apa."
Truk itu terus mengurangi kecepatan dan kemudian
meluncur sampai berhenti. Radio bungkam ketika si
pengemudi mematikan mesin. Pintunya berderit ketika
dibuka. Mobil bergoyang ketika ia turun.
"Hei, Manis," mereka mendengar ia berkata. "Sudah
lama menunggu?" 463 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Tiga Puluh Sembilan DAILY melakukan tugasnya sebagai umpan dengan
serius. Tak lama setelah berpisah dari Barrie dan Gray di
garasi parkir. ia melihat sedan abu-abu yang selama
beberapa blok mengikutinya dari jarak yang aman.
Sesudah berkelok-kelok menyusuri jalanan kota dengan
penuh perhitungan, Daily yakin ia kembali dibuntuti.
Mungkin Gray benar, dan mobilnya memang dipasangi
alat pelacak elektronis. Atau mungkin bangsat-bangsat itu
cuma mujur bisa menemukannya lagi. Atau mungkin
polisi rahasia Merritt bahkan lebih licin daripada yang
diketahui Gray. Itu kemungkinan yang menakutkan.
Bagaimanapun, rasanya tidak mungkin tukang-tukang
pukulnya akan membungkam laki-laki tua pengidap
emfisema di jalanan yang ramai. Daily merasa cukup
aman. Selama satu jam pertama permainah kucing-kucingan
ini menyenangkan, namun akhirnya perasaan monoton
menyergapnya. Setelah menguap untuk ketiga kalinya
dalam lima menit, ia memindahkan gelombang radionya
ke stasiun yang memutar musik rap, hanya karena ia
sangat membenci musik itu. Jika kegaduhan yang
464 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menjengkelkan itu tak mampu membuatnya terbangun
dan kesal, tak ada lagi yang bisa.
Ketika perutnya mulai keroncongan ia berbelok ke
drive-through McDonald"s dan memesan dua Big Mac
untuk dirinya dan Dolly. Anak muda yang melayaninya
melihat bahwa teman kencan Daily adalah boneka plastik,
tapi ia tidak berkomentar dan Daily tidak menjelaskan.
Lebih baik anak itu dibiarkan mengira ia tidak normal
daripada penjahat subversif.
Ia memarkir mobil di depan ruang makan dan sambil
melamum mengamati para pembeli lain datang dan pergi
sementara ia memakan burger dan kentang goreng. Ia
tidak terlalu berselera, jadi ia cuma menghabiskan
setengah makanannya. Ia berani bersumpah Dolly
memandangnya dengan tatapan menegur waktu ia
membuang sisa makanan. Malas untuk mulai mengemudi lagi, ia duduk dengan
tangan tergeletak lemas di pangkuan dan melanjutkan
memandangi para pelanggan McDonald"s. Ia terutama
tertarik pada pasangan-pasangan yang memiliki anak
kecil. Keluarga-keluarga yang tampaknya bahagia ini
merupakan bukti nyata bahwa sesuatu yang ideal
bukanlah tak mungkin dicapai. Bukannya merasa senang
dengan pengakuan ini, anak-anak yang tengah menikmati
Happy Meal itu justru membuat Daily merasa sangat
sedih. Bukan untuk pertama kalinya ia mengakui bahwa ia
telah kehilangan hal-hal yang betul-betul penting dalam
hidup. Seharusnya ia dulu menikahi guru sekolah yang
mungil dan manis itu, yang begitu tergila-gila padanya.
Ia juga sama tergila-gilanya. Ia langsung mabuk
465 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kepayang oleh mata cokelat muda dan sikap lembut
wanita itu pada malam pertama mereka bertemu. Senyum
manisnya mampu membuat Daily merasa bagai di langit
ketujuh. Namun ia tidak memedulikan wanita itu dan memperlakukannya dengan buruk; terlalu
sering memilih lembur daripada menepati kencan makan malam. Wanita itu
selalu kalah dari berita bagus yang dikejarnya. Ia tidak
ragu ketika harus memilih antara mengajaknya menonton
dan memburu petunjuk penting.
Wanita itu betul-betul baik hati, tahan menghadapinya
lebih lama daripada semestinya. Namun Daily terlalu
jauh dalam menguji kesabarannya. Wanita itu menyerah
dan menikahi orang lain, pria yang lebih stabil dan
memperhatikan, yang tidak begitu penuh dedikasi pada
pekerjaan dan kemerdekaannya.
Lucu kalau dipikirkan bahwa kemerdekaan di masa
muda berubah menjadi kesepian di masa tua.
Akhir-akhir ini ia makin sering memikirkan wanita itu
dan merenungkan hal-hal yang sebetulnya bisa terjadi.
Menyadari dirinya berpikir yang tidak-tidak, Daily
memarahi dirinya sendiri. Aku sudah jadi orang tua yang
menyedihkan. Kesal dengan renungannya yang cengeng, ia menyalakan mobil dan mundur dari
tempat parkir. Sedan itu berada di Taco Bell di seberang jalan. Mobil itu
mengikutinya. Ia mengambil Jalan 66 untuk keluar kota
sampai jalan itu bersimpangan dengan 495. Kemudian ia
berbalik, melaju ke timur laut. Senang rasanya melihat di
spion bagaimana sedan itu berusaha untuk tidak kehilangan
jejaknya di antara mobil-mobil lain, walaupun ia tidak
466 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
naif untuk mengira cuma sedan abu-abu itu yang
membuntutinya. Ia memasuki D.C. lagi lewat Chevy Chase, Maryland,
dan meluncur kembali ke tengah kota. Ia melaju dengan
kecepatan rendah di Wisconsin Avenue, tempat orangorang bergerombol menjelajahi
kehidupan malam Georgetown, bersaing untuk memperoleh meja di bar dan
restoran yamg penuh sesak.
Tanpa tujuan ia terus mengemudi melintasi kota
sampai tiba lagi di daerah pinggiran. Ia sudah bosan,
mengantuk, dan capek akibat terlalu lama duduk di
belakang setir. Pikirannya melayang kembali ke guru sekolah itu. la
tolol sekali karena membiarkannya pergi. Wanita itu pasti
akan jadi istri yang penyayang. Mereka bisa punya anakanak, bahkan cucu
sekarang. Tahun-tahun takkan terasa
begitu sunyi, dan ia tidak akan tergantung sepenahnya
pada Barrie untuk menemaninya. Barrie anak yang baik,
dan ia menyayanginya seperti darah dagingnya sendiri,
namun Barrie bukanlah pendamping seumur hidup. Ada
bedanya. Mungkin, jika dulu ia menikahi wanita cantik itu, ia
takkan begitu takut mati sekarang. "Hidupnya bakal
sengsara," Daily bergumam. "Harus mengurusi orang tua
yang tersengal-sengal macam aku ini."
Suaranya sendiri menyentakkannya dari lamunan. Di
mana ia" Tanpa sadar ia telah melaju ke kompleks
perindustrian dengan gudang berderet-deret, yang satu
nyaris tidak bisa dibedakan dari yang lainnya. Semua
tutup pada jam seperti ini. Di dok pemuatan barang, truktruk kosong menganga
bagai raksasa dengan mulut
467 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
terbuka lebar. Mobil Daily, dan mobil yang mengikutinya, merupakan
satu-satunya kendaraan di jalanan yang sepi ini. Makin
kehilangan arah setiap kali berbelok, ia meluncur makin
dalam memasuki labirin beton itu sampai akhirnya masuk
ke jalanan yang ternyata buntu.
"Sialan!" Ia melirik cepat kaca spion. Sedan itu persis
di belakangnya. Bertindak berdasarkan insting, Daily berputar tajam
dan akan melewati sedan ketika pengemudinya membanting
setir ke kiri. Daily terpaksa menginjak pedal rem kuatkuat supaya tidak menabrak
bagian samping sedan. Akan lebih baik jika ia menabraknya. Ia mungkin
punya kesempatan untuk melarikan diri dari lokasi
kecelakaan. Ia takut tak ada jalan untuk melarikan diri
dari tiga laki-laki marah yang keluar dari mobil dan
mendatanginya. "Kau terlambat sepuluh menit." Rengekan wanita itu
terdengar dari balik dinding trailer.
"Sial!" desis Gray.
"Ada apa?" "Aku memilih Romeo dengan kamar berjalan. Cepat!"
Ia melemparkan sepatu, pakaian, tas belanja, dan tas
Barrie ke tempat tidur yang mencuat dan menjulang
melewati pickup. "Naik ke atas sana. Cepat."
"Tidak mau. Kelihatan seperti peti mati."
Tidak punya waktu umtuk berdebat, disambarnya
salah satu pergelangan kaki Barrie yang telanjang.
Dengan tangan yang lain menyangga bokongnya,
dijunjungnya Barrie ke tempat tidur. Di sana cuma ada
468 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ruang tak sampai tiga puluh senti di antara kasur dan
langit-langit. Kalau sedang tidak digunakan, tempat tidur
itu berfungsi sebagai ruang penyimpanan untuk kasur dan
bantal ekstra. Gray mendorong dirinya ke atas dan
merangkak masuk di antara bantal-bantal, selimutselimut, dan kantong-kantong
tidur. "Masuklah lebih dalam," ia berkata pada Barrie, yang,
untuk pertama kalinya, mematuhmya tanpa banyak
tanya. Barrie meringkuk serapat mungkin di salah satu
sudut. Pasangan itu bisa terdengar sedang mendekati bagian
belakang trailer. "Aku mulai capek dengan perbuatan tolol ini," keluh si
wanita. "Kenapa kita tidak ke motel saja sih?"
"Karena ini lebih pribadi."
"Dan gratis." "Ini bukan masalah uang. Betul, Sayang. Motel punya
catatan. Kau tidak mau istriku tahu tentang kita, kan?"
Selama pertengkaran itu Gray sibuk mengatur posisi
kantong-kantong tidur yang digulung dan bantal-bantal
di ujung tempat tidur. Jika mujur, semua itu akan
menutupi mereka ketika pasangan itu memasuki bagian
belakang trailer. Lalu ia mendesak Barrie makin ke
pojok. Dengan hanya beberapa detik tersisa, ia menarik
selimut menutupi sekujur tubuh mereka, dari kepala
sampai kaki. "Kalau mereka bergabung dengan kita di atas sini,
tempat ini bakal penuh sesak," Barrie berbisik.
"Kau punya ide yang lebih baik?"
Kalaupun punya, Barrie tak sempat mengatakannya.
469 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Pintu belakang terbuka dan lampu langit-langit menyala
Trailer bergoyang karena berat badan si pria ketika ia
melangkah masuk. "Ini dia. Manis." Ia bersiul pelan.
"Kau tampak menyala malam ini. Itu blus baru?"
"Suka?" "Sangat suka. Seberapa cepat kita bisa meloloskan kau
dari situ?" "Kau ganas sekali!"
Pintu ditutup dan lampu mati. Suara tawa. Desah
napas. Suara orang berciuman dengan panas. Desir
pakaian dilepaskan. Bunyi ritsleting dibuka. Erangan
pelan. "Kau besar sekali," kata si wanita.
"Sebaiknya kau mempercayainya, Sayang. Lebih
erat." Desah napas dan bunyi orang berciuman lagi.
Kemudian, "Aku sudah tidak tahan," si pria tersengalsengal. "Ayo, kita naik..."
"Haruskah kita pindah ke atas?" rengek pasangannya
dengan suara sengau. "Aku tidak suka di sana. Terakhir
kali di situ, kepalaku terantuk langit-langit."
"Oke, oke, pokoknya.."
"Tunggu!" jerit wanita itu. "Jangan dirobek. Akan
kubuka kalau kau mau menunggu setengah detik saja."
Jelas laki-laki malang itu sudah tak bisa mengontrol
diri lagi. Dari bawah terdengar suara tubuh beradu
dengan dinding atau lantai. Gray tak bisa memastikan. Ia
tak ingin memastikan, karena mengetahui dengan pasti
apa yang sedang berlangsumg di bawah akan menguatkan
kelebatan bayang-bayang yang ia yakin tak sanggup
dihadapinya saat ini. Ia berusaha memikirkan sesuatu, apa


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

470 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
saja untuk mengaburkan suara orang yang sedang
bercinta itu. Ia memejamkan mata rapat-rapat, berharap
ia dapat menutup telinganya rapat-rapat juga, berharap ia
mampu menahan semua reaksi otomatisnya, satu reaksi,
khususnya. Barrie berbaring tanpa bergerak, nyaris tak bernapas,
sama tegangnya dengan Gray. Gray tahu karena ia
menyadari sikap diam wanita itu, tidak adanya suara
napasnya, dan ketegangannya. Ia menyadari segala hal
pada diri Barrie, mulai dari aroma samponya sampai
desakan jari-jari kakinya yang menempel di lututnya
sendiri. Apa yang sedang berlangsung di lantai trailer
merupakan adegan film biru, jenis film yang ditonton
laki-laki beramai-ramai sambil menikmati rokok. Itu
merupakan adegan yang digambarkan dalam bahasa
grafis di majalah-majalah porno kelas berat. Itu merupakan
fantasi tanpa nilai artistik. Itu bahkan bukan adegan erotis
yang anggun. Adegan itu liar, primitif, dan...
Persetan. Tubuhnya mendidih seperti magma gunung
berapi.Ia menyadari dirinya terangsang lebih karena
berbaring begitu rapat dengan Barrie daripada karena apa
yang terjadi di bawah sana. Barrie setengah telanjang;
sedang ia berpakaian lengkap. Itu saja sudah membuatnya
terangsang. Bahaya ketahuan sama menggairahkannya
dengan ketika ia berusia enam tahun, bersembunyi
dengan putri pendeta yang baru berumur delapan tahun
untuk bermain Adam dan Hawa di kebun peach ayah
gadis itu. Dan merupakan akal muslihat Alam terhadap
diri Manusia, bahwa makin sulit ia menahan kebangkitan
gairahnya, makin terangsang ia.
471 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Laki-laki di bawah itu mendengus-dengus seperti
keledai. Sesaat kemudian ia berkata dengan suara serak,
"Luar biasakah bagimu, Sayang?"
"Tidak, dan terkutuklah aku kalau pura-pura begitu.
"Jangan khawatir, akan kupuaskan kau. Aku masih
punya banyak kondom dan waktu 45 menit sebelum
harus berangkat kerja."
Empat puluh lima menit! Gray tidak akan sanggup menahan diri selama itu.
Bagaimana dengan Barrie" Apakah ini ada efeknya
baginya" Ia bisa merasakan napas wanita itu di lehernya.
Cepat dan panas. Kesal atau bergairah"
Seperti dapat mernbaca pikirannya, Barrie bergerak
sedikit. Sangat sedikit. Lututnya, yang tertekuk hampir
sampai dada, mulai lurus, namun begitu pelan hingga
mula-mula Gray mengira ia cuma mengkhayalkannya.
Akhirnya lutut Barrie sejajar dengan gesper ikat
pinggangnya, lalu bergerak melewatinya. Gray menahan
napas ketika lutut Barrie dengan sangat pelan bergerak
hanya seinci demi seinci, melalui kelaki-lakiannya yang
menonjol. Lalu tulang kering wanita itu menyusuri
pahanya, melewati lutut, sampai akhirnya kaki Barrie
sejajar dengan kakinya dan mereka berbaring dengan
perut saling menempel, lelaki dan perempuan.
Barrie memiringkan kepalanya mendongak sedikit.
Lalu sedikit lagi, Itu tak mungkin cuma khayalan Gray
karena ia tak bisa merasakan napas wanita itu di lehernya
lagi, melainkan di bibir. Dan, meskipun di balik selimut
gelap, ia tahu Barrie memandanginya, memandangi
mulutnya. Kau tolol kalau melakukannya, ia berpikir sepersekian
472 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
detik sebelum menundukkan kepala mendekati kepala
Barrie dan menciumnya. Bibir wanita itu membuka di bawahnya, hanya sedikit,
namun cukup untuk membuat gairahnya mendidih.
Jangan lakukan ini, Bondurant.
Namun baru saja Gray memikirkan kata-kata itu,
lidahnya sudah bercinta dengan mulut Barrie, mulutnya
yang manis, halus, dan lembut. Tanpa suara tangannya
menyusup menyusuri punggung Barrie sampau ia
menggenggam bokong wanita itu, dan dengan mantap
menekan bagian tengah tubuh wanita itu ke bagian tengah
tubuhnya. Hanya selembar sutra memisahkannya dari
celananya yang menggelembung. Tanpa gerakan
berlebihan, Barrie menggesekkan tubuhnya ke situ.
Suara parau, lebih merupakan getaran daripada bunyi
sungguhan, terdengar dari tenggorokan Gray. Barrie
menegang. Gray menegang. Ditempelkannya pipinya ke
pipi wanita itu dan berusaha bernapas tanpa suara,
meskipun rasanya nyaris tak mungkin untuk melakukannya
karena jantungnya berdentam-dentam.
Tapi mereka belum kedengaran dan ketahuan, sebab
pasangan di bawah asyik melakukan pemanasan dengan
saling merayu, diselingi cekikikan melengking si wanita.
Seandainya mereka menunjukkan lokasi tubuh Jimmy
Hoffa sekalipun, Gray sama sekali tak peduli.
Ia memusatkan perhatian untuk mencium Barrie,
mulut ke mulut, penuh gairah dan damba. Ia tak ingat
sudah berapa kali ia menciumnya, berapa kali lidahnya
menjelajahi mulut wanita itu. Ia tak pernah memutuskan
kontak dengan bibirnya, bahkan juga ketika mereka harus
berhenti sejenak untuk bernapas supaya tidak kehabisan
473 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
udara. Tapi saat itu pun,Barrie mendongakkan kepala dan
ujung lidalmya bermain-main dengan bibir atas Gray. Ia
membiarkannya, memperbolehkan Barrie bermain, menggada, dan merayunya sampai ia
tak tahan lagi. Ia menekan lidahnya jauh ke dalam mulut Barrie. Ia
memeluknya makin erat, mengatur posisi tubuhnya
hingga tepat berada di lekuk di antara kedua paha Barrie.
Dan diam di sana. Terus di sana. Bercinta dengannya
dalam khayalan. Melayang bagai ke langit ketujuh.
Itulah hubungan seks paling lama, paling intens, paling
intim, paling memuaskan, dan paling bikin frustrasi yang
pernah dialaminya. Karenanya ia ingin pengalaman itu
berakhir dengan klimaks yang dahsyat, dam terus
berlanjut untuk selamanya.
Namun klimaksnya tidak tergantung pada dirinya, atau
pada Barrie, melainkan pada dua orang asing itu.
Setelah pintu trailer dibuka dan lampu menyala,
barulah Gray tersentak sadar. Kemudian pintu ditutup dan
dikunci dari luar. Pasangan itu berdiri persis di balik
pintu, merencanakan pertemuan mereka berikutnya. Si
wanita memenangkan perdebatan. Pria itu dengan
menggerutu setuju untuk bertemu dengannya di motel.
Barrie dan Gray berbaring diam, penguping gelap
perpisahan menyedihkan kedua kekasih gelap itu.
Akhirnya jeda berakhir ketika si pria naik ke pickup dan
melaju pergi. Begitu mereka be rgerak dan radio menggelegar
kembali, Gray menyentakkan selimut dari atas kepala
mereka. Ia tidak mau memandang Barrie. Karena
sekarang kejadian itu - apa pun kejadian itu tadi - sudah
berakhir, dan ia merasa persis seperti ketika pendeta
474 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
memergoki putrinya dan ia di bawah pohon peach,
membandingkan dua ide terbaik Tuhan.
Ia meluncur ke lantai. "Turun dan kenakan pakaian."
la tahu ia kedengaran kasar, tapi ia juga tahu ia tidak
dapat berbuat lain. Barrie membuatnya lupa pada semua
ilmunya. Ia tahu cara menahan siksaan musuh, mengalihkan pikirannya dari rasa
sakit fisik. Korps Marinir tidak
melatihnya bagaimana menahan godaan Barrie Travis.
Barrie berhasil turun sendiri dari tempat tidur. Garth
Brooks bernyanyi di pengeras suara tentang minum wiski
dan bir bersama teman-teman di tempat murahan. Gray
bersyukur ada suara bising itu. Suara itu membantu
mengisi keheningan canggung di antara mereka ketika
Barrie mengenakan seragam perawat. Gray kembali
mengenakan jas, lalu overall, menarik ritsletingnya, dan
mengenakan topi. Selesai berpakaian, Barrie duduk di bangku. Gray
menyodorkan tasnya, yang diambilnya dari tempat tidur.
Dalam suasana setengah gelap, ia melihat mata wanita itu
terbuka lebar dan penuh perhatian. "Tadi untuk pertama
kalinya kau menciumku."
"Jadi?" "Jadi, apakah kita tidak akan membicarakannya?"
"Tidak." "Kenapa?" "Karena kita akan mencoba menculik Ibu Negara
Amerika Serikat. Kita harus memikirkan operasi itu."
"Operasi itu" Aku wanita biasa, Gray. Bukan salah satu
tentaramu." "Kau yang ngotot ingin ikut. Kalau tidak suka caraku
memimpin operasi, kau boleh tinggal. Tapi aku harus
475 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
berkonsentrasi, jadi..."
"Satu pertanyaan" Kumohon?"
"Apa?" "Luar biasakah tadi bagimu, Sayang?"
Gray berusaha tidak tersenyum, namun gagal. Ia
bahkan tertawa. "Tutup mulut, Barrie."
"Sudah kuduga." Lalu ia memandang Gray sambil
tersenyum lembut, sombong, penuh arti; senyum yang
biasa dilontarkan wanita pada pria ketika tahu ia telah
membuat pria itu puas. Sesudah itu ia dengan patuh tidak berbicara lagi. Tak
satu kata pun terucap sampai pickup mulai mengurangi
kecepatan. Pengemudi mematikan radio ketika berhenti
di gerbang penjaga. Gray memandang Barrie dan berbisik, "Well, kita
sudah sampai." 476 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Empat Puluh DUA dari tiga pria itu mendekati jendela Daily. Yang satu
lagi berputar ke pintu penumpang. Kedua pintu dibuka
serentak. "Mr. Welsh?"
"Siapa yang ingin tahu?"
Lengannya dicengkeram dan ia ditarik dari kursi
depan. Ia mendengar bunyi dor dan desis angin, dan
menyadari bahwa Dolly sudah tamat, ditikam di dada
dengan pisau lipat. "Hei!" teriak Daily. "Apa itu perlu" Kalian kira siapa
kalian hah?" Sulit untuk terdengar galak kalau bernapas
saja susah. Ia terdengar begitu lemah hingga ingin
menertawakan dirinya sendiri.
Tapi ketiga pria itu tidak tertawa. Mereka adalah trio
berwajah paling muram yang pernah ditemuinya.
"Kami rasa kami FBI." Mereka menunjukkan lencana
padanya. "Yeah, benar," kata Daily sinis, tahu mereka kaki
tangan Spencer Martin. "Kami mengikuti Anda sepanjang malam, Mr. Welsh,"
kata orang yang jelas merupakan pemimpin mereka.
"Anda betul-betul mengira kami bakal tertipu dengan
boneka berpenampilan tolol itu" Kami bukan idiot, Anda
477 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
tahu. Wanita yang tidak pernah bicara, tidak pernah
bergerak?" "Itu pertanyaan logis atau cerita tentang kehidupan
seksmu?" Leluconnya tidak membuat orang itu tersenyum, yang
lalu memutarnya, menempelkannya ke bumper, dan
menarik kedua tangannya ke belakang, mengikatnya
dengan kabel plastik sementara ia membacakan hakhaknya.
"Kenapa kalian menangkap aku"Aku tidak melakukan
apa-apa. Kecuali kalau punya boneka plastik merupakan
tindakan melawan hukum. Apa yang kalian inginkan
dariku?" "Kami ingin bicara dengan Anda soal tamu-tamu
Anda." "Tamu-tamu apa?"
"Aku yakin dia akan mau bekerja sama kalau
kausentakkan tabung itu dari hidungnya," salah satu agen
mengusulkan pada si pemimpin.
Daily berjuang mengusir rasa panik. Jika mereka
memutuskan dirinya dari tangki oksigen, dalam waktu
singkat ia pasti mati. "Kurasa itu tidak perlu," ujar si pemimpin. "Untuk saat
ini." Lutut Daily jadi lemas saking leganya, namun katakata selanjutnya pria itu
menunjukkan penangguhan hukuman Daily cuma sebentar. "Bos kami benar-benar
marah padamu dan teman-temanmu."
"Aku sama sekali tak peduli. Apa Spencer Martin tidak
cukup jantan untuk mencidukku sendiri" Atau dia takut
pada Bondurant?" "Spencer Martin?" ulang laki-laki itu, pura-pura tidak
478 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

www.diduniadownload.blogspot.com
tahu. "Kau tidak nonton TV" Mr. Martin sedang cuti
sebentar dari tugas-tugasnya di Gedung Putih."
"Yeah, yeah. Dia benar-benar tolol kalau cuma kalian
orang-orang terbaik yang bisa direkrutnya untuk tentara
pribadinya yang menyebalkan."
Ketiga pria itu berpandang-pandangan.
Daily tertawa parau. "Apa" Kaget aku tahu" Kalian
kira itu rahasia" Pikir lagi."
Si pemimpin berkata, "Kakek tua, sudah waktunya kau
istirahat. Akan bijaksana kalau kau bekerja sama dengan
kami. Di mana Barrie Travis dan Gray Bondurant malam
ini, dan apa yang akan mereka lakukan?"
"Cium pantatku dulu, bangsat."
Pria itu maju dengan marah, namun salah satu
temannya menahannya. "Di mana mereka, Welsh?" ia
menghardik. Daily tahu ia berada dalam situasi yang sangat gawat.
Bahkan kalau ia memberitahu apa yang ingm mereka
ketahui pun, ia takkan melihat matahari terbit lagi Priapria ini bukan cuma
interogator, tapi juga algojo.
Tugasnya adalah menyibukkan orang-orang jahat ini,
memberi waktu bagi Gray dan Barrie untuk membebaskan
Vanessa Merritt dari Tabor House. Selama napasnya
masih ada, itulah yang akan dilakukannya. Ia memang
tidak akan bisa dibilang mati sebagai pahlawan, namun
setidaknya ia melakukan suatu kebaikan.
Pembangkangannya tidak terlalu berhasil, jadi ia
melakukan taktik lain dan pura-pura lemas. "Aku merasa
tidak enak badan..."
"Katakan pada kami di mana mereka, maka akan kami
izinkan kau beristirahat."
479 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Yeah, untuk selamanya "Di motel," ia bergumam.
"Motel apa" Di mana?"
"Aku tidak tahu."
"Di mana?" "Pokoknya ada kata Washington di namanya."
"Kau tahu berapa banyak motel di sini yang punya kata
Washington di namanya?"
"Tidak," jawab Daily polos. "Berapa?"
Laki-laki itu menyambar kerah jasnya dan mengangkatnya sampai ujung jari kaki
Daily nyaris tidak menyentuh trotoar. "Kalau kau ingin Miss Travis dam
Mr. Bondurant tetap hidup, sebaiknya kauperoleh
ingatanmu kembali dengan cepat."
"Letaknya... letaknya ke arahAndrews," Daily tergagap.
"Aku pernah ke sana dengan mereka sekali. Aku tidak
bisa mengingat di mana persisnya, tapi aku akan tahu
kalau melihat tempat itu."
"Oke, ayo pergi." Orang itu mendorong Daily ke
depan begitu kuat, hingga cannula-nya sampai terlepas
dari hidung. "Oksigenku!" Daily menjerit. "Aku harus membawanya." Dengan panik dan sia-sia ia
berusaha melepaskan diri dari pegangan orang itu.
"Tenang, Mr. Welsh. Kami tidak bemiat membuatmu
kehabisan napas. Sampai kami tahu apa yang direncanakan
teman-temanmu malam ini."
Slang itu dimasukkan lagi ke hidungnya. Tangki
oksigen diambil dari mobil dan dipindahkan, bersama
dirinya, ke sedan abu-abu. Waktu mereka mendorongnya
ke bangku belakang, Daily merasa senang melihat sisasisa Dolly ikut dibawa.
480 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Setidaknya ia tidak akan mati sendirian.
"Kalau ada yang menghentikanmu dan bertanya, bilang
kau menggantikan temanmu yang sakit."
"Kalau ada, apakah mereka bersenjata?"
"Barangkali. Dinas Rahasia, pasti. Tapi aku akan
membereskan mereka."
"Satu hal lagi. Begitu kita mendapatkan Vanessa,
bagaimana rencanamu untuk keluar dari sini?"
"Rencana A, aku akan mencuri pickup ini. Kau dan
Vanessa bisa ikut di belakang sini."
"Rencana B-nya apa?"
"Entah." "Bagus," gumam Barrie. Tapi dialah yang membuka
pintu trailer dan keluar duluan.
Tabor House lebih megah daripada deskripsi Gray
tentang tempat itu. Dibangun berbentuk huruf U
mengelilingi taman pusat, rumah itu berlantai tiga.
Menghindari pintu depan yang mencolok, mereka pergi
ke pintu masuk pegawai di samping, yang dilihat Gray
selama masa pengintaiannya kemarin. Sedang ada
pergandan shift. Para dokter, perawat, dan pegawai lain
keluar sementara pengganti mereka melapor untuk giliran
malam. "Aku duluan," kata Gray ketika mereka mendekat.
"Tunggu beberapa menit, lalu ikuti aku."
"Ikut kau ke mana?"
Gray mengangkat bahu. "Jangan khawatir. Aku akan
menemukanmu." la mulai berjalan pergi, lalu menoleh ke
belakang. "Barrie, kalau terjadi sesuatu padaku, pergi dari
sini. Mengerti" Sembunyi di mobil seseorang dan
481 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
keluarlah seperti cara kita masuk tadi. Oke?"
Barrie mengangguk. "Kau takkan melakukannya, kan?"
"Betul." Sambil mengerutkan kening dengan kesal, Gray
berbalik dan menghilang di balik pintu masuk pegawai.
Berusaha tarnpak santai, Barrie membuka tas dan, tanpa
mengeluarkan kamera video, memeriksa mekanismenya
untuk memastikan semua berfungsi dengan baik. Ia juga
mengecek tempat kaset untuk meyakinkan ia telah ingat
memasukkan kaset. Bukan kejadian aneh baginya jika ia
membuat sejarah tapi lupa memasukkan kaset ke kamera.
Ketika berjalan menuju pmtu masuk, ia diserang
ribuan rasa khawatir. Namun hanya ada satu kepastian.
Jika ia tidak melakukan ini, Vanessa Merritt akan
meninggal di dalam gedung ini. Jadi ia memfokuskan
mata ke lampu sorot di atas pintu masuk, membiarkan
lampu itu menuntunnya seperti mercusuar menuntun
pelaut melewati karang-berbahaya.
Ia masuk lewat ruangan yang dulu mungkin merupakan
ruangan untuk membersihkan sepatu dari lumpur ketika
Tabor House masih jadi rumah pribadi. Ruangan kecil itu
menuju aula besar yang terang benderang dan berperabot
lengkap tempat staf beristirahat. Tampak berbagai mesin
otomat untuk makanan dan minuman, pembuat kopi
komersial, pembuat es besar, beberapa oven microwave,
meja dan kursi, dan dua pintu menuju kamar mandi.
Sederet loker besi memenuhi satu dinding. Daftar nomor
pesawat telepon dibuat seukuran poster, cukup besar
hingga bisa dibaca dari semua tempat di ruangan itu.
Pergantian shift hampir selesai, orang-orang jadi
482 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
makin sedikit. Seorang pria, yang berpakaian seragam
perawat laki-laki, menunggu makanannya yang sedang
dipanaskan di microwave. Seorang perawat wanita
berbicara di telepon umum. Perawat lain mengutak-atik
sesuatu di dalam loker. Dua pria yang mengenakan
jumpsuit seperti yang dipakai Gray duduk di meja,
minum kopi dan bercakap-cakap mengenai mesin turbin.
Tak ada yang memperhatikannya. Ia berjalan melintasi
ruangan seolah setiap malam pada pukul 23.00 ia
memang biasa melakukannya.
Selepas ruangan itu, rumah sakit mengalami perubahan
suasana yang drastis. Di luar ruang pertemuan terang
benderang tadi terdapat koridor yang sunyi senyap dan
bersuasana kaku. Dindingnya dilapisi kertas warna pastel
di atas, panel di bawah. Lampu dinding dari kuningan
memancarkan cahaya redup. Lantainya berkarpet. Barrie
menyusuri lorong itu sampai tiba di lorong lain yang
memotongnya. Kiri atau kanan" Kiri atau kanan" Jangan tampak ragu,
tampil yakin. Kiri-kanan, kiri-kanan. Oke, kanan!
Koridor yang dipilihnya menuju ke bagian depan
gedung. Sepanjang koridor ia melihat kantor-kantor,
sekarang gelap, area penerimaan tamu/ruang duduk resmi
dengan piano baby grand, dan ruang kaca penuh tanaman
tropis dan semak di antara perabot rotan berbantalan
busa. Semua sangat mewah, sama sekali tidak tampak
seperti di rumah sakit. Ruang depan atrium cukup mengesankan, dengan
tangga lebar dan lampu gantung lima puluh kaki di atas
lantai marmer. Tidak ada siapa-siapa di sana kecuali seorang pekerja
483 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
yang berlutut di depan dinding, sibuk bekerja dengan
obeng. Barrie mengitari meja untuk berbicara dengannya.
?"Aku bersedia jadi pecandu kokain supaya bisa tinggal di
sini." "Kau takkan mampu membayarnya," kata si pekerja
sambil berdiri. "Tidak ada apa-apa di lantai pertama
selain kantor dan ruang rapat."
"Kantor penyimpan catatan?"
"Pasti. Tapi aku yakin lemari-lemarinya dikunci, dan
aku tidak membawa peralatan untuk membukanya. Lagi
pula, akan terlalu makan waktu."
"Kalau begitu apa usulmu?"
"Terminal komputer," pria itu berkata. "Kemungkinan
ada daftar pasien yang selalu direvisi."
"Ide bagus. Ke depan dan ke atas?"
"Kau naik lift. Aku akan lewat tangga."
"Ketemu di lantai dua."
Liftnya adalah sangkar besi yang lebih bersifat estetik
daripada mekanik. Barrie bersyukur lift itu berhasil naik
satu lantai. Ia melewati pintunya yang terbuat dari besi
tuang, berbelok ke kiri, dan berhadap-hadapan dengan
seorang perawat, yang sama terkejutnya dengan Barrie
ketika melihatnya. "Kenapa kau naik benda itu" Itu jebakan maut."
"Uh, aku orang baru," kata Barrie, tertawa gelisah,
yang dalam situasinya tidak sulit untuk dipalsukan. "Lain
kali, aku naik yang ekspres. Dolly Madison," ia berkata,
mengulurkan tangan. "Kumohon, jangan buat lelucon
tentang namaku. Percayalah, sudah kudengar semuanya."
"Linda Arnold."
"Senang berkenalan denganmu."
484 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Barrie sekilas melihat Gray ketika pria itu tiba di
puncak tangga. Memanfaatkan terpusatnya perhatian
wanita itu pada Barrie, Gray menyelinap ke balik meja
perawat yang bertugas. Tidak tampak orang lain.
"Kapan kau mulai bekerja di sini?" tanya si perawat.
"Ini malam pertamaku. Aku membantu Dr. Hadley,"
kata Barrie, menyebut salah satu nama yang tadi
dilihatnya di daftar nomor telepon di ruang pertemuan.
"Kukira Dr. Hadley sedang cuti panjang selama enam
bulan." "Pria itu memang sedang cuti."
"Maksudmu wanita itu."
"Maksudku wanita itu." Barrie memegang lengan
Linda Arnold dan mencondongkan tubuh. "Antara kau
dan aku, perkembangannya tidak seperti yang direncanakan
dokter itu. Dia seharusnya menulis buku, walaupun aku
ragu dia bisa menyelesaikannya."
"Oya" Mengherankan. Buku-bukunya kan sudah
banyak yang diterbitkan."
"Betul, betul," ujar Barrie, mengharap Dr. Hadley,
siapa pun dia sukses. "Tapi kali ini dia harus bekerja
keras." "Aku turut prihatin mendengarnya. Dia memiliki
begitu banyak ilmu untuk dibagikam, dan dia dokter yang
sangat berbakat." "Dia memang mengagumkan, bukan?" kata Barrie. Ia
melihat punggung Gray. Laki-laki itu menunduk di depan
meja. Apakah ia sudah menemukan terminal komputer"
"Apa isinya?" Perawat itu menunjuk tas sandang
Barrie yang berat. "Bahan-bahan riset yang kukumpulkan untuk Dr.
485 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Hadley." "Sebanyak itu?"
"Uh, yeah, dan, well, aku tidak bisa pergi ke mana pun
tanpa, uh, Slim-Fast-ku. Aku tak pernah keluar rumah
tanpa membawa paling tidak dua kaleng, untuk jaga-jaga.
Selalu ada satu pasang sepatu ekstra. Kakiku kapalan.
Majalah-majalah. Kau tahu, barang-barang seperti inilah.
Suamiku selalu menggodaku soal barang-barangku.
"Apa kau tidak diberi loker di bawah?"
"Yeah, tapi alat canggih itu..." Ia menirukan gerak
orang membuka kunci kombinasi.
"Aku tidak bisa membukanya Sampai tahu caranya, kupikir lebih baik
kubawa saja barang-barangku."


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

Linda Arnold menelengkan kepala. "Kau kelihatan
familier, tapi aku tidak bisa memastikan di mana pernah
melihatmu." la mengenali aku dari TV!
"Di mana kau bekerja sebelum jadi asisten Dr.
Hadley?" "Oh, ribuan tempat. Aku bosan dengan pekerjaan
lamaku, jadi aku, yah, kau tahu, pergi begitu saja." Di
belakang si perawat, Gray mengacungkan ibu jari. "Well,
permisi dulu, aku akan berkeliling dan melihat situasi."
"Bisa kubantu kau..."
"Tidak, tidak, aku belajar lebih cepat kalau berusaha
sendiri." Barrie tertawa. "Aku sudah tahu untuk tidak naik
lift tua reyot itu lagi."
"Permisi." Gray mendatangi mereka dan menepok bahu Linda
Arnold. Wanita itu berpaling. "Andakah yang menelepon
soal penggantian bola lampu?"
486 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Tidak. Bukan aku."
"Pasti lantai tiga. Kupikir dia bilang lantai dua Maaf."
Ia mengangkat topi dan berjalan kembali ke tangga.
Ketika Linda Arnold menoleh lagi, Barrie sudah tidak
ada. "Mereka tidak ada."
Laporan itu disampaikan pada si pemimpin oleh salah
satu rekannya yang bertampang masam, yang tadi dengan
bengis mengakhiri hidup singkat Dolly. Mereka butuh
waktu satu setengah jam untuk "menemukan" motel itu.
"Betul ini kok," kata Daily, tersengal-sengal. "Aku
yakin. Washington Inn. Kamar satu-dua-dua."
"Ada sopir truk di dalam sana, mengamuk karena aku
membangunkannya," kata si agen, melotot pada Daily.
"Aku tidak mengerti," kata Daily, memandangi mereka
satu per satu dengan pasrah. "Kata Barrie dia akan
menemui Bondurant di sini malam ini."
"Kau menurunkan dia di garasi parkir, kan?"
"Bagaimana kalian bisa tahu?"
"Ke mana dia pergi?"
"Ke sini! Paling tidak, itulah yang dikatakannya
padaku. Sumpah, demi Tuhan. Aku ditugaskan berputarputar bersama boneka dan jadi
pengalih perhatian."
Ini cuma omong kosong," kata salah seorang dari
mereka. "Sejak tadi dia mempermainkan kita."
Supaya aktingnya lebih meyakinkan, Daily mulai
mengiba-iba. "Jangan sakiti aku. Kumohon. Aku harus
melakukannya. Aku takut setengah mati padanya."
"Siapa?" "Bondurant. Dia bilang kalau aku mengacau, dia akan
487 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
membunuhku. Dan dia tidak main-main. Kalian pernah
menatap matanya" Menyeramkan. Orang itu pembunuh
tulen. Kalau sampai dia tahu aku membawa kalian
kemari, dia pasti akan menghabisiku."
"Tutup mulut!" bentak si pemimpin.
"Kumohon, antarkan aku pulang," Daily memohon.
"Kalau mereka tidak di sini, aku tidak tahu ada di mana
mereka. Bondurant mungkin membohongiku. Mungkin
dia membohongi Barrie juga. Dia bisa saja menjebak
temanku itu. Pernah kalian pikirkan kemungkinan itu"
Tapi aku tahu apa" Aku cuma orang tua. Aku tidak tahu
apa-apa." "Dia bohong," kata salah satu agen.
"Brengsek, ya, dia memang bohong," kata si pemimpin.
"Ayo pergi." Di dalam mobil pemimpin itu memakai ponselnya.
"Welsh berbohong soal motel. Mereka tidak ada di sana."
Ia mendengarkan sebentar, kemudian berkata, "Ya, Sir.
Saya yakin Anda dapat mengorek lebih banyak darinya
daripada kami." Daily tidak menyukai perkataannya itu. Ia lebih tidak
suka lagi melihat angka di tangki oksigennya.
"Udaraku tinggal sedikit," ia berkata begitu pria itu
menutup telepon. "Menurutku itu masalahmu sendiri."
Kedua pria lainnya bahkan tidak berkomentar apa pun.
Di lantai, Dolly menatapnya dengan matanya yang lebar
dan mati. Perjalanan kembali ke kota terasa panjang. Tujuan
mereka ternyata gedung kantor yang kelihatan biasabiasa
saja. Ketika mereka membawa Daily ke pintu keluar
488 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
darurat di bagian belakang gedung, ia mendongak
memandang langit. Tentu saja tak satu bintang pun bisa
kelihatan, karena cahaya lampu-lampu kota. Namun
bulan tampak indah. Bagus sekali. Mereka naik lift barang ke lantai tujuh. Detak sepatu
mereka menggema di sepanjang koridor kosong ketika
mereka menyeret Daily ke pintu di ujungnya. Roda kereta
oksigennya berdecit-decit. Ia tak pernah punya waktu
untuk meminyaki benda sialan itu.
Salah seorang laki-laki itu bergerak ke depan dan
mengetuk pintu. Terdengar suara menyuruh masuk. Ia
membuka pintu, lalu berdiri menyamping. Waktu Daily
melewati ambang pintu, terlintas di benaknya bagaimana
bentuk siksaan dan kematiannya nanti.
Tuan rumahnya yang galak berdiri di depan satusatunya lampu di ruangan itu,
namun Daily mengenali siluetnya. "Mr. Welsh," katanya dengan suara yang nyaris
ramah. "Anda sibuk sekali malam ini. Apakah oksigen
Anda belum habis?" Dan Daily berpikir, Oh sialan.
489 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Empat Puluh Satu PIPA air yang bocor di ruang penyimpanan di lantai tiga
Tabor House menghasilkan efek yang diinginkan. Para
perawat dan asisten berkerumun sedekat mungkin dengan
pintu kamar mandi yang banjir. Terdengar aneka ragam
usul tentang cara terbaik untuk mengatasi masalah itu.
Seorang perawat berkata ia melihat seorang tukang
bekerja di ruang penyimpanan beberapa menit sebelum
terjadi kebocoran, namun orang itu tak dapat ditemukan.
Barrie tak tahu maksud Gray ketika meninggalkannya
di tangga, menyuruhnya menunggu di sana dan pura-pura
sibuk jika ada yang datang. Ketika laki-laki itu kembali
beberapa menit kemudian, overall dan topinya sudah
lenyap, dan ia sudah mengenakan setelan dan dasi lagi.
Pipa air meledak secara misterius. Tidak terlalu sulit
untuk menebak apa yang tadi dilakukannya.
"Ayo," cuma itu yang dikatakannya. Barrie mengikutinya lewat pintu yang menuju
lantai tiga. Karena keributan di-sayap selatan, tidak ada yang
memperhatikan ketika mereka pergi ke sayap utara.
Tapi waktu berbelok di pojok, mereka melihat dua
agen Dinas Rahasia berdiri di luar kamar 300.
Saat inilah kami ditembak, pikir Barrie.
490 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Tapi Gray tetap tenang. "Malam, Tuan-tuan," ia
berkata dengan riang, berjalan langsung ke arah mereka.
Mereka segera mengenalinya. "Mr. Bondurant?" kata
yang seorang. "Apa kabar?" Gray melontarkan senyum.
"Saya kira Anda sudah pensiun. Kapan Anda..."
"Dengan senang hati aku akan menceritakan semuanya
pada kalian nanti. Sekarang kita harus memindahkan
Mrs. Merritt. Ada kecelakaan kecil di sayap lain.
Menurutku tidak serius. Ini benar-benar cuma tindakan
berjaga-jaga. Presiden tidak mau ambil risiko."
la mengangkat tangan seolah melarang mereka
berkomentar, dan menekankan jari-jarinya ke alat kecil
yang dipakainya di telinga. "Mereka sudah siap di
bawah," ia berkata. "Perawat?" Ia menganggukkan kepala
ke arah pintu ruangan pada Barrie.
"Ya, Sir." Barrie menyusup melewati kedua agen itu.
"Maaf, Sir, tapi tak seorang pun selain Dr. Allan..."
Tepi tangan Gray menghantam keras leher orang itu.
Satu serangan cepat lagi, dan ia pun terkapar. Agen yang
satu lagi berbalik untuk menahan Barrie. Gray menghajarnya dengan pukulan karate
di tengkuk. Ia tersungkur.
Barrie membukakan pintu sementara Gray menyeret
mereka ke dalam. Semua terjadi hanya dalam beberapa detik. Gray
cepat-cepat menukar alat palsu di telinganya dengan alat
milik agen Dinas Rahasia.
la mendengar sebentar, lalu membungkuk dan berbicara
ke mikrofon mungil yang dipakai agen yang tak sadarkan
diri itu di balik kerah jasnya. "Keramaian kecil di sayap
yang satu lagi, itu saja." Ia berhenti untuk batuk dan
491 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
berdeham. "Pipa air bocor."
Ia mendengarkan lagi. "Tidak, bisa kami tangani."
Ia mematikan radio. Pada Barrie ia berkata, "Ada satu
agen lagi di atap." "Apa dia tidak menyadari perubahan suaramu?"
"Kuharap tidak."
Sambil bergerak cepat Gray mengambil perlengkapan
radio dua arah milik salah satu agen, supaya ia tahu
tindakan-tindakan agen di atap, dan agen-agen lain yang
mungkin ada di area ini. Kemudian ia memplester mulut
kedua agen tadi dengan pita perekat dan mengikat mereka
seperti kalkun, tangan dan kaki ditelikung ke belakang
dan diikat dengan pita perekat. Tapi sampai berapa lama
sebelum seseorang menyadari mereka tidak ada di pos
dan datang untuk mengecek"
Barrie tidak sempat memikirkan hal itu lama-lama.
Gray sudah melintasi ruangan remang-remang tempat
Vanessa berbaring tak bergerak di tempat tidur rumah
sakit itu. Sosoknya yang kurus nyaris tidak kelihatan di
balik selimut. Barrie bergerak ke sisi lain tempat tidur. "Mrs.
Merritt?" "Vanessa" Kau bisa mendengar kami?" kata Gray lebih
kuat, sambil mengguncang bahunya. "Vanessa?"
Mata wanita itu terbuka. Ketika melihat Gray,
napasnya yang pelan tersentak. "Kau sudah datang?"
"Aku akan mengeluarkanmu dari sini."
"Gray." Ketika matanya pelan-pelan menutup lagi, ia
tersenyum samar, yakin sekarang dirinya aman. Ia dibius
begitu berat hingga tak bereaksi sedikit pun ketika Gray
492 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menarik pita perekat dari lengannya dan mencabut jarum
infus dari pembuluh darahnya.
Barrie tidak perlu memperhatikan dengan cermat
untuk melihat bahwa Vanessa sakit parah. Rongga
matanya kelihatan seperti kawah gelap di tengkoraknya.
Bibirnya pucat pasi. Gray menyelipkan tangannya ke
bawah tubuh Vanessa, membopongnya di belakang lutut
dan bahu, dan mengangkatnya dari tempat tidur. Ia
tampak seperti anak kecil di pelukannya.
"Barrie," perintahnya, "ambil pistolnya."
Ia tadi meletakkannya di tempat tidur waktu menggendong Vanessa. Barrie menatap
senjata itu, tidak suka menyentuhnya. Peredam panjang yang dipasang di laras
membuamya tampak lebih berbahaya. Namun ekspresi
Gray kelihatan lebih berbahaya dan mematikan daripada
senjata itu, jadi ia melakukan yang diperintahkannya.
Senjata itu terasa berat dan aneh di tangannya.
"Hati-hati memegangnya," kata Gray. "Senjata itu siap
ditembakkan. Lift barang terletak di ujung lorong. Kita
akan menggunakannya untuk turun ke lantai dasar." Ia
melirik kedua agen yang pingsan. "Kalau kalian agen
yang sah, aku minta maaf," ia bergumam. "Kalau kalian
orang-orang Spence, persetan kalian."
Ketika mereka bergerak ke pintu, Barrie bertanya,
"Bagaimana dengan kamera-kamera keamanan?"
"Aku belum melihat satu pun, kau?"
Ia menggeleng. "Bagaimana kalau ada yang mencoba
menghentikan kita?" "Tembak saja?" Gray berkata tegas. Ia memerintah
Barrie dengan kepalanya "Periksa lorong."
Barrie membuka pintu dan memandang berkeliling.
493 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Koridor kosong, meskipun dari balik sudut ia mendengar
suara orang tertawa dan mengobrol tentang ruang
penyimpanan yang banjir. Jelas hilangnya agen-agen
Dinas Rahasia itu belum disadari.
"Aman," ia berkata pada Gray.
"Pergi ke lift."
Barrie melangkah ke lorong dan menekan tombol di
dinding. Nomor-nomor terang di panel menunjukkan lift
berada di lantai satu. Barrie yakin lift itu tak pernah butuh
waktu lebih lama untuk melewati kedua lantai itu. Ia terus


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

mengawasi sudut lorong, tapi tak ada yang muncul.
Akhirnya lift datang, dan kosong. Ia melangkah ke
dalamnya dan menekan tombol Open Door. Gray
menggendong Vanessa menyeberangi lorong dalam dua
langkah panjang. Barrie menekan tombol Close Door.
Tak terjadi apa-apa. Selama beberapa saat yang rasanya seperti tak ada
habisnya. Akhirnya pintu menutup dan mereka mulai turun.
Barrie memandangi celah tempat kedua pintu bertemu.
Ketika mereka tiba di lantai satu dan pintu-pintu
membuka dan seseorang yang berdiri di sana ingin tahu
apa yang tengah mereka lakukan, mampukah ia menembak
orang itu" Ia bersyukur keberaniannya tidak diuji. Tak ada yang
menunggu lift ketika mereka sampai di lantai dasar. Ia
melangkah ke luar dan memeriksa koridor.
"Banyak orang di ruang pertemuan," ia memberitahu
Gray. Terdengar suara orang bercakap-cakap dari area
itu. "Pasti sedang jam istirahat."
"Pergi ke arah lain," perintah Gray. "Tak mungkin
494 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
jalan keluar cuma itu. Kita keluar lewat pintu lain dan
berkeliling." "Aku melihat ada pintu Prancis di ruang kaca."
Dengan hati-hati mereka menyusuri kembali koridor
lantai satu. Pintu Prancis di ruang kaca dikunci, namun
selotnya berada di dalam. Ia ragu-ragu. "Ini mungkin saja
dihubungkan dengan sistem pengamanan."
"Kita ambil risiko."
Ia menarik selot dan mendorong pintu. Terdengar
bunyi decit yang memekakkan telinga. Barrie berpaling
ke arah datangnya suara dan dengan refleks menembakkan
pistol. Seekor burung tropis di dalam sangkar putih menjerit
nyaring, meskipun tembakannya cuma mengenai semaksemak Boston. Bulu burung itu
berdiri tegak, sayapnya yang aneka warna mengembang dan mengepak-ngepak,
dan paruhnya terus mengeluarkkan suara. "Sialan," kata
Barrie. Mereka berlari meninggalkan bangunan itu, meskipun
pegawai rumah sakit rupanya sudah terbiasa dengan
keributan burung itu, karena tidak ada yang mengejar
mereka. Terus berada di bagian yang berbayang-bayang,
mereka melewati halaman yang terawat rapi sampai tiba
di tempat parkir. "Tunggu," kata Gray.
Barrie berhenti, berpaling. Ia terengah-engah. Gray
tidak tampak lelah sedikit pun ketika mendengarkan suara
di alat di telinganya. Ia menyalakan radio. "Sesuatu di
tempat parkir pegawai?" ia berkata ke mikrofon.
Agen Dinas Rahasia yang satu lagi! Barrie hampir
melupakannya. 495 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Matanya otomatis memandang ke atap, namun tak bisa
melihat orang itu. Gray menyuruhnya maju dengan
menggerakkan dagu. Barrie berbalik dan mulai lari lagi.
Gray berada tepat di belakangnya, namun ia mendengar
laki-laki itu berkata dengan suara pura-pura bingung,
"Tidak, dia tidak diganggu." Kemudian ia berteriak,
"Sialan! Dia mengejar kita, Barrie."
Barrie berlari sekuat tenaga sampai ke pickup. Setelah
mereka tiba di sana, ia membuka pintu belakang trailer
dan cepat-cepat masuk, lalu membantu Gray ketika pria
itu masuk dan membaringkan Vanessa di bangku yang
memanjang di dinding. "Tunggu!" ia berkata ketika melompat ke luar pintu
dan membantingnya. Beberapa saat kemudian, pickup itu
menderu dan mereka mulai bergerak. Beberapa detik
setelah itu lengkingan alarm menyentakkan alam pedesaan
yang damai yang mengelilingi Tabor House.
"Pie-nya enak, Amanda. Terima kasih."
David tersenyum padanya ketika Amanda mengambil
piring kuenya yang sudah kosong dan meletakkannya di
nampan. "Terima kasih, David. Aku senang Anda suka.
Mau lagi?" "Tidak, terima kasih." David menepuk perut. "Kalorinya."
Tanpa senyum Amanda bertanya apakah ia ingin
diambilkan kopi lagi. Pria itu mengiyakan, memandanginya dengan tajam waktu ia
mengisi cangkirnya kembali.
Lalu Amanda minta diri, menunggalkan ia dan George
berduaan di ruang tamu keluarga Allan yang nyaman.
"Amanda tidak pernah ramah padaku, ya?" kata David.
496 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Mau menambahkan sesuatu pada kopimu?" George
berdiri di depan lemari minuman keras, menambahkan
cukup banyak B&B ke kopinya.
"Tidak, terima kasih."
Presiden datang tanpa pemberitahuan malam ini.
Kedua putra George sangat girang, yang memang
sudah sewajarnya. Presiden Merritt ingin melihat PR
mereka dan menulis surat singkat untuk masing-masing
anak yang bisa mereka bawa ke sekolah besok untuk
ditunjukkan pada teman-teman sekelas.
Setelah mengantarkan mereka ke kamar, Amanda
menawarkan untuk menghidangkan pie dan kopi untuknya
dan George. Sikapnya nyaris kurang ajar, tapi David
sudah terbiasa dengan sambutan dinginnya, dan seperti
yang dilakukannya selama bertahun-tahun, mengabaikannya dan mengasihani George
karena menikahi gunung es.
George kembali ke sofa sambil membawa kopinya
yang beralkohol. David melihat tangan dokter itu
bergetar hebat hingga membuat cangkir porselennya
berbunyi. "Kenapa gugup begitu, George" Kalau aku
tidak mengenalmu cukup baik, bisa-bisa kupikir kau
merasa bersalah." Dengan nada putus asa George bertanya, "Kenapa
Anda kemari malam ini?"
"Apakah aku tidak disukai di rumah salah satu
temanku yang paling akrab dan dekat?"
"Aku tidak bermaksud begitu."
"Bagus.Aku senang mendengarnya." David mengaduk
kopi dengan malas-malasan. "Karena hanya ada kita
berdua sekarang, aku akan langsung ke pokok masalah."
"Yaitu...?" 497 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Aku ingin mendengar pendapatmu tentang undangundang perawatan kesehatan yang
diajukan Kongres. Aku menghargai pandanganmu sebagai dokter."
Tidak menyangka sama sekali, George tergagap,
Aku... aku cuma tahu garis besarnya."
"Yang cukup untuk jadi dasar pendapatmu. Bagaimana
menurutmu?" Ketika telepon berdering, George betul-betul melompat
dari sofa. Ia mengangkat gagang telepon. "Halo. Di sini
Dr. Allan." Ia mendengarkan. "Ya, dia di sini."
Ia berbalik dan mengulurkan telepon pada David.
"Masalah mendesak," ia berbisik.
"Sambungkan ke pengeras suara."
George memandangnya dengan bingung, namun
mematahi perintahnya. "Di sini Presiden," kata David.
Ia mendengarkan ketika si penelepon memberitahunya
bahwa Ibu Negara telah diambil dari Tabor House.
"Apa maksudmu, diambil?"
"Dibawa pergi, Mr. President. Diculik."
David pelan-pelan berdiri. "Apa?" katanya tegang.
Orang itu mengulangi berita tadi.
"Agen-agen kalah cerdik, Mr. President. Mrs. Merritt
diangkat dari kamar, dimasukkan ke kendaraan, dan
dibawa pergi. Operasi itu direncanakan dan dilaksanakan
dengan baik, Sir. Petugas keamanan rumah sakit dan para
agen Dinas Rahasia berusaha sekuat tenaga menghentikan
para penculik di gerbang. Tapi mereka tidak berani
mengambil risiko dengan menembak kendaraan itu,
karena bisa melukai Ibu Negara. Pickup itu gagal
dihentikan meskipun tembakan peringatan telah dilepaskan.
Mobil itu menabrak pagar dan, sayangnya, berhasil
498 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kabur." Percakapan dengan suara keras itu membuat Amanda
datang dari bagian lain rumah. David melihat istrinya tak
tampak terlalu kaget dengan berita itu.
"Sudah ada yang menyatakan bertanggung jawab"
Kelompok teroris?" "Gray Bondurant dan Barrie Travis telah diidentifikasi
sebagai tersangkanya, Mr. President."
Mendengar itu napas David tersentak. "Ya Tuhan!" Ia
menarik rambutnya. "Apa si Bondurant sudah sinting?"
"Dia dengan berani mendatangi agen-agen Dinas
Rahasia yang menjaga kamar Mrs. Merritt, Sir, dan
berpura-pura bertindak atas perintah Anda."
"Sama sekali tidak!" teriak David, murka mendengar
perkataan orang itu. "Dia harus diperlakukan seperti
penjahat lain. Mengerti?"
"Mengerti, Mr. President. FBI sudah diberitahu.
Penegak hukum setempat telah menemukan kendaraan
yang dipakai.. Mobil itu ditinggalkan di perhentian truk
beberapa mil dari rumah sakit. Tidak ada tanda-tanda Ibu
Negara maupun para penculiknya. Rupanya mereka
berganti kendaraan, Sir."
Lebih tenang sekarang, David berkata, "Aku akan
segera kembali ke Gedung Putih. Aku bisa dihubungi di
mobil." "Tentu, Mr. President."
Setelah telepon ditutup, David menghadap ke George.
"Bagaimana kau bisa membiarkan itu terjadi?"
"Itu bukan salahku!" teriak dokter itu. "Aku ada di
sana pun tidak. Pasti ada kebocoran."
"Itu sudah pasti," teriak David. "Rasanya tiap kali aku
499 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mempercayakan Vanessa padamu, pasti ada kejadian
buruk." Dari ambang pintu, Amanda berkata, "Kalau ada yang
bisa disalahkan dalam hal ini, Andalah orangnya, David."
"Amanda!" seru George.
David rasanya ingin sekali mencekik wanita brengsek
itu karena bicara seperti itu padanya, namun ia harus
mengakui nyalinya. "Sudahlah, George," katanya kasar.
"Aku harus segera kembali ke Gedung Putih. Kau ikut
denganku?" "Tentu saja." Mereka berjalan di halaman depan, diapit agen-agen
Dinas Rahasia yang rupanya sudah diberitahu tentang
keadaan darurat itu. Limo menunggu di tepi jalan, sebuah
mobil di belakangnya, satu lagi di depan, empat polisi
bersepeda motor memimpin konvoi.
Ketika melesat di jalan-jalan menuju Pennsylvania
Avenue, David memastikan bahwa kaca gelap di
belakang sopir telah dinaikkan, lalu berpaling pada
George dan mulai tertawa.
"Sudah kubilang dia akan melakukannya. Bukankah
kau telah kuberitahu bahwa Gray cukup baik hati dan gila
untuk melakukan penyelamatan yang dramatis?"
George Allan menerawang. "Ya, David. Itulah yang
Anda katakan padaku?"
"Aku tahu dia akan berusaha mengeluarkannya dari
sana. Dan waktu orang-orang Spence melaporkan bahwa
laki-laki tua itu, Welsh, d gunakan sebagai umpan, aku
menduga penyelamatan tengah dilakukan."
"Kelihatannya semua dugaan Anda tepat."
"Apakah kau melakukan bagianmu, George?"
500 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Ya. Tepat sebelum aku meninggalkannya malam ini."
"Dan perbuatanmu itu akan berhasil?"
"Pasti. Dia akan mati karena keracunan lithium."
Ini, tentu saja, akan dipastikan dalam autopsi, namun
baik sang dokter maupun Presiden tidak akan dicurigai
karena mereka sedang menikmati pie dan kopi ketika
Vanessa jatuh ke tangan Gray Bondurant dan anteknya,
Barrie Travis. Mereka akan dituduh melakukan penculikan
dan pembunuhan. Sebagai teman akrab, Gray akan tahu bahwa pengobatan
Vanessa harus dipantau dan dilaksanakan dengan hatihati. Jika dosis lithium-nya
terlalu rendah, kekacauan
emosinya tidak bisa dikontrol. Jika terlalu tinggi bisa
menyebabkan kejang-kejang, koma, atau kematian,
khususnya kalau dikombinasikan dengan obat penenang
yang diberikan pada Vanessa di rumah sakit supaya ia bisa
beristirahat. "Mereka akan ingin tahu dari mana Gray memperoleh
obat itu," George berkomentar.
"Orang selicin dia?" kata David, menganggap itu
bukan masalah. "Jaksa yang bagus tidak bakal sulit
meyakinkan juri bahwa dia cukup pandai untuk
memperoleh obat itu dan menghancurkan semua bukti
yang ada.

Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

"Aku tidak mengerti soal motif mereka," kata George.
"Kalau mereka mau bersusah payah seperti itu untuk
menyelamatkan Vanessa, kenapa mereka akan membunuhnya?"
George begitu tolol, kadang-kadang David bertanyatanya bagaimana ia bisa
memperoleh gelar doktemya. Ia
juga punya kecenderungan mengesalkan untuk membuat
501 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
hal-hal gampang jadi sulit.
"Gray adalah kekasih yang ditolak Vanessa. Dia
sengaja menunjukkan perasaannya supaya bisa dilihat
seluruh negeri. Mula-mula dia puas dengan meninggalkan
Washington dan mengobati luka hatinya di pengasingan.
Namun kebenciannya terus menggelegak.
Akhirnya, egonya tidak dapat ditenangkan sebelum
Vanessa meninggal." "Dan Barrie Travis?"
"Kasmaran pada Gray. Dia senang bisa melenyapkam
saingannya. Setelah insiden Shinlin, mereka musuh
masyarakat nomor satu dan nomor dua. Orang-orang
pasti percaya mereka mampu melakukan kejahatan keji
ini." Presiden menyandarkan kepala dan tersenyum. "Rencana
itu begitu brilian, George. Begitu sempurna. Spence
selalu bilang lebih baik jika kita tidak menghancurkan
musuh kita, biarkan mereka menghancurkan diri mereka
sendiri. Sayang dia tidak ada di sini untuk menyaksikan
ini. Dia pasti sangat menyukainya."
502 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Empat Puluh Dua SENATOR ARMBRUSTER menunggu Barrie dan Gray
di tempat yang telah disepakati. Baling-baling
helikopternya sudah berputar.
"Untung kau berhasil," ia berkata ketika Gray keluar
dari mobil. "Bagaimana dia?"
"Hidup." Senator telah menyiapkan dengan cermat sekelompok
petugas medis, yang siap melakukan tmdakan darurat apa
pun yang mungkin dibutuhkanVanessa dalam penerbangan
kembali ke Washington. Ketika wanita itu diangkat dari
mobil dan dbaringkan di tandu, dokter yang memimpin
mulai memberikan berbagai perintah pada orang-orang
yang membantunya. "Manis, apa yang telah mereka lakukan padamu?"
Armbruster menggenggam tangan dingin anaknya sementara ia berlari di samping
tandu menuju helikopter. Gray menahan sang dokter sebentar, hanya cukup
untuk berteriak, "Mudah sekali mengeluarkan dia dari
sana. Terlalu mudah. Kerusakan mumgkin sudah terjadi."
Mengangguk untuk menunjukkan ia mengerti, dokter
itu tidak menunggu untuk mendengar lebih banyak. Ia
melompat ke helikopter, dan dalam beberapa detik benda
503 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
itu sudah berada di udara, meninggalkan Barrie dan Gray
di lapangan parkir kosong pusat perbelanjaan itu.
Barrie merekam pemindahan tadi dengan kamera
video. Meskipun kualitasnya takkan memenuhi standar
penyiaran normal, isinya sangat berharga. Mereka
mengamati ketika helikopter berbelok dan kembali ke
D.C. "Apa maksudmu tadi?" ia bertanya pada Gray sambil
memasukkan kamera ke tas. "Ucapanmu pada si dokter."
"Aku merasa orang-orang di Tabor House tahu kita
akan datang." Ditatapnya pria itu dengan tajam.
"Coba pikirkan," kata Gray. "Selain unjuk kekuatan di
bagian akhir yang memang sudah semestinya, bisa
dibilang kita melenggang kangkung waktu masuk dan
keluar membawa Ibu Negara Amerika Seraikat." Dengan
wajah kaku dan tegang, Gray memandangi helikopter.
"Mungkin kita terlambat untuk menyelamatkan nyawanya."
"Jangan bergerak! FBI!"
Teriakan itu terdengar dari kegelapan di belakang
mereka. Dengan refleks mereka berbalik. Empat laki-laki
berlari mendatangi mereka, senjata terulur dan teracung.
Lampu mobil-mobil d nyalakan. Dua mobil menderu
masuk tempat parkir dan berdecit berhenti hanya
beberapa meter dari mereka.
"Tangan di kepala, Bondurant."
Rupanya Gray menyadari lebih baik menyerah.
Salah seorang agen maju, menemukan pistol di
pinggangnya, dan mengambilnya. Agen lain menyambar
tas Barrie dan menggeledah tubuhnya. "Aku tidak
bersenjata." 504 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Jangan bicara apa pun," kata Gray padanya ketika ia
diborgol dan dibacakan hak-haknya.
Mengikuti sarannya, Barrie menyerah tanpa perlawanan.
Cerita yang akan d sampaikan, bersama videonya, pasti
akan membebaskan ia dan Gray dari kejahatan apa pun
yang terjadi selama penyelamatan Ibu Negara. Tapi
memberitahukannya sekarang cuma buang-buang waktu.
Ia akan menunggu sampai Senator Armbruster dan
Vanessa sendiri bisa menguatkan tuduhan bahwa Presiden
telah membunuh anaknya dan merencanakan kematian
istrinya. Barrie dibawa ke salah satu mobil, Gray ke mobil lain.
Agen itu membukakan pintu dan membantunya masuk ke
bangku belakang. Yang dilihat Barrie di sana, tergeletak
di kursi, membuatnya begitu ngeri hingga ia menjerit dan
berusaha mundur dari pintu mobil yang terbuka. "Gray!"
Tapi seorang agen menekan punggungnya, mendorongnya
ke dalam. Dari jendela mobil Barrie melihat Gray. Ia tadi
mendengar wanita itu menjerit, merasakan ketakutannya,
dan memberontak dari agen-agen yang berusaha
memaksanya masuk ke mobil lain. Tapi dengan tangan
diborgol, ia tak bisa melawan. Ia didorong ke bangku
belakang. Pintu-pintu dibanting menutup. Dengan ban
berdecit-decit, kedua mobil itu melesat pergi.
Barrie tersedu-sedu ketika memandang penumpang
lain di bangku belakang sedan kelabu itu, yang balas
menatapnya dengan mata beku, ekspresi kosong di wajah,
rambut palsunya yang ikal miring. Dolly.
George Allan memandangi kedua anaknya yang pulas,
kepala mereka nyaris tidak tampak dari balik selimut.
505 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Putra bungsunya di tempat tidur bawah, si bandel, sang
atlet, calon penakluk hati wanita. Pesonanya akan
membuataya menjalani hidup dengan mudah.
Anaknya yang lebih tua mewarisi keseriusan Amanda.
Dalam tidur pun, ia tampak seperti sedang berusaha
memecahkan masalah. Di antara mereka berdua, ia yang
lebih pintar, dan ambisius. Kepandaian dan disiplin
dirinya akan menjamin kesuksesannya di bidang apa pun
yang dipilihnya. George berharap ia memilih kedokteran.
Ia mencium mereka satu per satu dengan lembut, lalu
menutup pintu setelah berjingkat-jingkat keluar dari
kamar. Pintu yang menuju kamar tidur utama terbuka
lebar. Amanda membiarkan lampu tidur menyala untuknya.
Tak peduli seberapa sengitnya mereka bertengkar,
seberapa dalam jurang di antara mereka, mereka tidur di
ranjang yang sama tiap malam. Amanda membiarkan
lampu tetap menyala seolah agar ia selalu bisa menemukan
jalannya kembali pada istrinya.
Ia menatap wajah Amanda yang sudah terlelap. Helaihelai rambut hitam sehalus
sutra terhampar di bantal.
Napasnya pelan dan teratur. Ia tampak cantik. Ia ingin
menyentuhnya, menciumnya, tapi ia tidak melakukannya
karena takut membangunkannya.
Ia mundur dari kamar, menyusuri lorong menuju
ruang kerjanya, dan pelan-pelan menutup pintu. Dengan
perasaan haus ia menuangkan segelas minuman untuk
dirinya sendiri, membawanya ke meja, dan duduk lega di
kursi.Malam ini amat melelahkan. Ia dan David menunggu
sampai mereka mendapat kabar bahwa Vanessa aman
bersama Clete di rumah sakit.
George sangat lelah. Ia menikmati minumannya,
506 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menyesapnya perlahan-lahan, merasakan kehangatannya
menyebar ke seluruh tubuh. Isinya yang memabukkan
dinetralkan oleh pikiran-pikiran meresahkan yang
menghantuinya - misalnya, apa yang diperintahkan David
untuk dilakukannya, yang bertentangan dengan apa yang
telah diperbuatnya. Ia menghabiskan minuman dan membuka kunci laci
bawah meja. Senjata itu bukan kaliber besar, namun kalau
ditembakkan ke langit-langit mulut seseorang, mampu
melakukan tugasnya tanpa rasa sakit. Ia mengecek tempat
peluru revolver itu dan melihat isinya penuh. Dimasukkannya silinder itu kembali
ke tempatnya dan diletakkannya senjata itu di meja.
Setelah itu ia merogoh saku dada dan mengeluarkan
botol plastik kecil. Tutup kedap udaranya terpasang kuat,
dan lithium masih ada di dalamnya, bukan mengalir
dengan arus mematikan ke dalam tubuh Vanessa seperti
yang dikira David. Pada detik-detik terakhir, George telah mengalahkan
David dengan menghentikan pembunuhan berdarah
dingin itu. Ia berharap Amanda akan memandang ini
sebagai kemenangan. Mungkin tindakan pemberontakan
ini dapat memperbaiki kelemahannya selama bertahuntahun ini. Wanita itu mungkin
bahkan akan mencintainya karena ia melakukan ini. Setidaknya sedikit.
Diletakkannya botol itu di meja, diambilnya senjata,
dan dimasukkannya larasnya ke dalam mulut.Dalam
perjalanan panjang itu Barrie berusaha mengorek berita
tentang Daily dari orang-orang yang menculiknya,
namun jeritan, permohonan, tangisan, dan ancamannya
tidak berhasil membuyarkan sikap tutup mulut mereka.
507 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Gray sama tidak tahunya dengan dia ketika mereka tiba
di tujuan, yaitu gedung perkantoran di tengah kota D.C.
Mereka didorong ke lift barang, lalu dibawa ke kantor di
ujung lorong di lantai tujuh.
Karena Gray terus memberontak sepanjang perjalanan,
mereka mendorongnya masuk lebih dulu. Teriakan
marahnya tidak mengatakan apa yang sudah menunggu
Barrie. Barrie mengira akan melihat tubuh Daily yang penuh
lebam, babak belur, dan mungkin berdarah-darah.
Ternyata pria itu setengah berbaring di sofa, tampak
kecapekan. Barrie begitu lega melihatnya. Ia tersandungsandung menyeberangi
ruangan yang remang-remang
dan berlutut di samping sofa, tidak tahu mesti tertawa
atau menangis. "Daily, kau baik-baik saja?"
"Sekarang ya," kata Daily tersengal-sengal. "Melihat
kau sehat dan tidak tertembak."
"Ada Dolly di mobil mereka. Aku takut..."
"Mereka membawakan aku tangki oksigen baru, jadi
untuk saat ini, aku akan bertahan hidup. Jangan pedulikan
aku. Sudah kaukeluarkan Mrs. Merritt?"
"Kami melakukannya berdua. Dia berada di tangan
yang andal sekarang, biarpun dia tampak sangat lemah.
Kami tak yakin apakah dia akan bertahan."
Dibantu agen yang membuka borgolnya, Barrie
berdiri dan berbalik untuk menghadapi tuan rumah
mereka. Dengan marah ia menyodorkan pergelangan
tangannya supaya laki-laki itu bisa melihat lingkaran
merah di sana. "Apakah tindakan kasar seperti itu
memang diperlukan, Bill?"
508 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Jaksa Agung William Yancey tampak malu. "Halo,
Barrie. Mr. Bondurant."
Gray tampak bingung. "Kalian saling kenal?"
"Sejak kuliah," jawab Yancey. "Barrie bekerja di
stasiun radio kampus sebagai reporter. Aku presiden
koalisi politik mahasiswa. Kalau sedang tidak ada
pekerjaan, dia mendatangi aku untuk mencari berita."
"Sekarang pun kadang-kadang masih. Dia narasumberku
di Kehakiman." "Dia narasumbermu?"
"Aku tidak memberitahukan rahasia apa pun," Yancey
menjelaskan. "Biasanya aku cuma membenarkan atau
membantah informasi yang diterimanya dari orang lain.
Aku menjaganya supaya tidak membabi buta, yang
kadang-kadang sulit untuk dilakukan," ia menambahkan,
melotot pada Barrie. "Bill, apakah ini perlu?" ulang Barrie.
"Kami harus melakukan penangkapan formal. Kau dan
Bondurant dicari karena melakukan penculikan." Ia
melirik Daily. "Mr. Welsh sudah mengaku dirinya
terlibat."

Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

"Daily memang membantu, tapi itu bukan penculikan.
Kami menyelamatkan Vanessa Merritt."
"Dari apa, dari siapa?"
"Dari suaminya."
Yancey menatap Barrie dengan muram, lalu Gray.
"Sudah kukira kau akan bilang begitu."
"Kau tidak kelihatan terlalu terkejut," tukasnya.
"Akhir-akhir ini aku sering mendapat telepon aneh.
Dari Armbruster. Dari Merritt. Kelihatannya kemunculan
kembali Mr. Bondurant di Washington membuat semua
509 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
orang gelisah. Mula-mula aku didesak untuk
menangkapnya, lalu dilarang melakukannya. Belakangan
ketahuan, selama ini Bondurant ternyata berteman
dengan, coba tebak siapa, kau. Omong-omong," ia
menambahkan dengan masam, "banyak juga yang
kaukatakan pada orang-orangku di pemakaman Howie
Fripp. Bayangkan bagaimana mereka menceritakan
padaku omonganmu tentang seks oral di jalan raya itu."
"Apa?" tanya Gray.
"Ceritanya panjang," gumam Barrie. Pada Yancey ia
berkata, "Aku berbohong habis-habisan karena tidak tahu
pasti mereka orang baik atau bukan."
"Mereka agen FBI."
"Aku tahu, tapi kupikir mereka mungkin saja..." Ia
memandang Gray dengan ragu-ragu, bertanya-tanya
dalam hati seberapa banyak yang bisa diungkapkannya.
Dari tempatnya di sofa, Daily mengambil keputusan
itu untuknya. "Dia pikir mereka bekerja untuk Spencer
Martin." "Spencer Martin," ulang Yancey serius. "Ada pihak
lain mengamati kalian. Timku lebih dari sekali memergoki
mereka. Kami bertanya-tanya siapa mereka."
"Spence," kata Gray singkat.
Yancey menoleh padanya. "Dan . aku mestinya
mempercayai perkataan Anda itu?"
"Anda mestinya jadi kepala petugas hukum di negara
ini. Itu artinya memburu orang-orang jahat."
"Itu juga berarti melindungi orang-orang tidak
bersalah yang dituduh jahat. Apa pun alasannya."
Merasakan ketegangan meningkat di antara mereka,
Barrie cepat-cepat menengahi. "Bill, begitu kau mengetahui
510 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
fakta-faktanya, aku yakin kau akan sependapat bahwa
Spencer Martin adalah orang yang berbahaya."
"Aku siap mendengarkan. Apa fakta-faktanya, Barrie"
Namamu sudah disangkutkan dengan Ibu Negara sejak
serial SlDS-mu itu, dan Ibu Negara telah hilang secara
misterius. Ocehan Dalton Neely menghina akal sehatku.
Dr. George Allan menyebutku tidak kompeten. Dinas
Rahasia tutup mulut. Kami tahu kau punya rencana
tertentu malam ini waktu bertukar mobil di garasi parkir
itu. Kami menciduk pria tua ini..."
"Hei!" Seruan itu berasal dari Daily yang merasa
tersinggung. "... Supaya dia tidak disakiti atau dibunuh orang-orang
yang menurutmu bekerja untuk Spencer Martin." Setelah
membuka jas, ia berkacak pinggang. "Aku ingin tahu apa
yang sebetulnya terjadi, dan aku harus mengetahui
semuanya. Itu sebabnya kau dibawa kemari, bukan
langsung ke penjara dan ditahan atas tuduhan melakukan
tindak pidana berat."
"Aku menghargai kepercayaanmu, Bill," ujar Barrie.
"Tapi sebelum aku bicara, tidakkah sebaiknya aku
didampingi pengacara?"
"Boleh saja. Kalau kau mau melakukannya seperti itu.
Atau kau bisa berterus terang saja padaku."
"Off the record?"
"Off the record."
Sudah bertahun-tahun Barrie mengenalYancey sebagai
pria terhormat. Lebih dari sekali integritas pria itu
menghalanginya memperoleh berita bagus. Ia sering
marah pada jaksa agung itu karena merahasiakan
informasi darinya kalau informasi itu menyangkut
511 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
keamanan nasional, namun Yancey juga tak pernah
memberikan keterangan yang tidak benar. Ia tidak punya
alasan untuk tidak mempercayainya.
"Baiklah," Barrie berkata. "Tapi begitu banyak yang
harus kuceritakan, aku tidak tahu mesti mulai dari mana."
"Mulailah dengan Spencer Martin."
"Seberapa banyak yang kauketahui tentang dia" Dia..."
"Hati-hati, Barrie." Gray mengangguk ke arah Yancey.
"Dia mungkin saja mantan teman kuliahmu, dan
mungkin dia sudah terbukti merupakan narasumber yang
bisa diandalkan dan fair, tapi sebelum kau menumpahkan
unek-unekmu, ingat siapa yang mengangkatnya dan
untuk siapa dia bekerja."
Dengan marah Yancey menjawab, "Aku ingat siapa
yang mengangkatku, Mr. Bondurant. Tapi aku bekerja
untuk rakyat Amerika Serikat, dan aku sangat serius
memandang pekerjaanku dan tanggung jawab yang
menyertainya. "Benar, aku memperoleh pekerjaanku karena David
Merritt, namun aku bukannya imun terhadap bau busuk
yang menyebar dari Gedung Putih akhir-akhir ini.
Sedangkan mengenai Spencer Martin, aku tahu soal
tentara pribadinya. Dia memasang informan dan matamata di hampir semua
departemen pemerintah federal,
termasuk, aku malu mengakuinya, di Departemen
Kehakiman. "Tapi yang lebih berbahaya daripada itu, adalah
pengaruh yang dimilikinya atas Presiden. Aku ingin tahu
kenapa dan sampai tingkat mana Merritt bergantung
padanya. Terus terang, Bondurant, aku takut karena
Barrie begitu sering bersama Anda. Itu sebabnya aku
512 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
memberitahu dia tentang kunjungan Anda belum lama ini
ke Gedung Putih. Kupikir Anda salah satu fasilitator
Martin." "Anda salah." "Mungkin. Anda pergi karena Mrs. Merritt, kurasa."
Gray mengangguk. "Dia juga penyebab aku terseret
masuk lagi." Sang jaksa agung menatap tajam Gray selama
beberapa saat, kemudian kembali menoleh pada Barrie.
"Kau memulai semua ini dengan serial SIDS itu, bukan?"
"Sebetulnya, Vanessa Merritt memulainya dengan
mengundangku minum kopi. Kisahnya panjang, dan
dengan menceritakannya aku akan menuduh Presiden
melakukan kejahatan luar biasa."
"Itu sebabnya kau dibawa kemari," Yancey berkata.
"Tak peduli seberapa panjang dan seberapa terlibat cerita
itu, tak peduli siapa yang tersangkut, aku ingin
mendengar semuanya."
513 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Empat Puluh Tiga "BRENGSEK! Semua berantakan. Barrie dan Gray
belum tertangkap. Vanessa di rumah sakit sialan itu. Di
rumah sakit! Seharusnya aku menerima kabar buruk
bahwa dia meninggal. Tapi aku malah mendapat kabar
baik bahwa dia dirawat di Rumah Sakit GWU."
"Tenang, David."
Ia berputar menghadap Spence, matanya sekeras
berlian. "Jangan mengajari aku, Spence. Kalau aku
hancur, kau ikut haacur. Ingat itu waktu kau mengucapkan
ocehan sombongmu padaku."
"Aku tidak mengajari atau bersikap sombong. Aku
sama khawatirnya dengan kau. Tapi kehilangan akal
cuma akan membuat situasi bertambah buruk."
"Kupikir takkan bisa lebih buruk lagi."
"Tentu saja bisa."
David menghantamkan tinjunya ke telapak tangan
yang satu lagi. "Bagaimana ini bisa terjadi?"
"Aku tidak tahu. Semua kejadian di Tabor House
berjalan sesuai rencana. Orang-orangku menahan diri dan
membiarkan Bondurant mengalahkan mereka. Tapi mana
kita tahu Clete ternyata sudah menyiapkan helikopter
hanya beberapa mil dari sana?"
514 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Well, mestinya kau tahu. Untuk itulah kau kubayar.
Dan mana George" Dia menyelinap pergi dan pasti sudah
di rumah. Telepon dia di rumahnya. Tanya dia apakah
para dokter di rumah sakit itu bisa memperbaiki apa yang
sudah dilakukanaya."
"Aku sudah beberapa kali menelepon rumahaya.
Teleponnya sibuk terus, dan dia tidak menanggapi
meskipun sudah dihubungi lewat penyeranta."
"Dia dokter resmi Vanessa. Mungkin dia dipanggil ke
rumah sakit," David berharap.
"Itu nyaris mustahil, David. Setelah kejadian ini, Clete
takkan mengizinkan dia di dekat Vanessa."
"Sial! Kalau ini tidak berhasil..."
"Kita pikirkan rencana lain," kata Spence cepat. "Yang
tidak boleh kita lupakan adalah Vanessa telah menjadi
ancaman bagi pemerintahan. Cuma dia, kau, dan aku
yang tahu apa yang terjadi di ruang anak malam itu.
George pasti curiga, tapi tidak mungkin dia bisa
memastikan. Dengan satu atau lain cara, kita harus
memastikan kebungkaman Vanessa. Setelah itu, takkan
ada yang tahu." "Kecuali," kata David, memandang Spence sambil
berpikir, "aku dan kau."
Fajar menyingsing ketika Presiden Merritt sampai di
rumah sakit untuk menjenguk istrinya. Ia tidak
mengenakan jas seperti biasa, melainkan pakaian santai
dan jaket, yakin bahwa makin berantakaan penampilannya,
kecemasannya tampak makin meyakinkan.
Dinas Rahasia tiba sebelum kedatangannya. Kekacauan
di rumah sakit nyaris tak terkontrol. Pers hadir dengan
515 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kekuatan penuh, mencari-cari berita terakhir tentang
kesehatan Ibu Negara. Presiden memasuki rumah sakit
dari arah dapur, daa dengan menggunakan lift untuk staf,
ia dikawal sampai kamar istrinya.
Ketika ia masuk ayah mertuanya tengah berdiri di
samping tempat tidur Vanessa. "Bagaimana kabarnya,
Clete?" ia bertanya dengan suara cemas.
"Kenapa tidak kautanyakan padanya?"
Vanessa kelihatan sedang tidur, tapi ketika David
mengangkat tangannya, matanya terbuka. David tersenyum
manis. "Halo, Sayang. Syukur kau baik-baik saja."
"Halo, David. Baik sekali kau mau datang," kata
Vanessa, suaranya penuh sarkasme.
"Mr. President, ini Dr. Murphy."
Setengah tak sadar ia berkenalan dengan dokter yang
merawat Vanessa, yang diperkenalkan oleh Clete. "Sakit
apa istri saya, Dokter?"
"Menurut pendapat saya, Mr. President, dia mendapat
dosis lithium yang sangat tidak normal, khususnya karena
obat itu dikombinasikan dengan Haldol dan obat-obat
penenang lain." "Saya pikir tekanan darahnya selalu dimonitor."
Dokter itu mengangkat bahu. "Dr. Leopold sudah
mengirimkan lewat faks laporan tentang kondisinya dari
Tabor House. Tekanan-tekanan darah yang tercatat
memang yang semestinya, namun tidak cocok dengan
yang ditemukan lab kami di sini."
"Bagaimana staf Dex Leopold bisa melakukan
kesalahan seperti itu?" Tidak ada yang berani menjawab.
Sikap diam Dr. Murphy sebetulnya terasa memalukan.
"Apa prognosisnya?" tanya David cepat-cepat.
516 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dia keracunan. Saya menginfusnya untuk membersihkan darahnya. Akan butuh
beberapa hari. Setelah itu saya
akan menyesuaikan dosis obatnya ke tingkat yang efektif
tapi aman. Dia tidak boleh dibuat seperti mayat hidup,
seperti kondisinya ketika tiba di sini."
"Tapi dia akan baik-baik saja?"
"Ya, Mr. President."
"Syukurlah." David meremas tangan Vanessa dan
menekankannya ke bibirnya, lalu membungkuk dan
menciumnya dengan lembut. Bibir istrinya sama dingin
dan hambarnya dengan bibir patung.
Si dokter minta diri, meninggalkan mereka bertiga.
Sebelum Clete sempat melancarkan serangan, David
marah lebih dulu. "Akaa kusemprot Dex Leopold karena
kejadian ini." Clete berkata, "Sebelum kau macam-macam dengan
orang lain, kusarankan kau mulai memikirkan cara
menyelamatkan diri."
David pura-pura terkejut. "Apa maksudmu?"
Terdengar ketukan di pintu. Spencer Martin melangkah
masuk.

Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

Vanessa terkesiap, tidak setenang tadi lagi. Clete
berkata, "Wah, wah. Si buruk rupa akhirnya muncul
lagi." Spence tampak tak memedulikan ejekan itu. Ia
memandang melewati Clete untuk berbicara padaVanessa
"Aku senang mendengar Anda semakin sehat." Lalu pada
David ia berkata, "Dalton Neely mengalami kesulitan
untuk meyakinkan pers bahwa prognosis Mrs. Merritt
positif. Kurasa sebaiknya Anda bicara sendiri pada
mereka, Sir, dan meyakinkan rakyat bahwa Ibu Negara
517 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sebentar lagi akan kembali aktif."
"Itu ide yang bagus," David menyetujui.
"Clete, bagaimana kalau kau ikut denganku" Kehadiranmu di
sana akan menguatkan kabar baiknya."
Clete memandang Vanessa. "Kau tidak apa-apa,
Manis" Kau keberatan ditinggal sendirian?"
"Aku tidak sendirian lagi, Daddy," kata Vanessa pelan.
"Pasti." Clete membungkuk dan mencium kening
putrinya. Ketika menegakkan badan ia mengulurkan
tangan ke arah pintu . "Silakan, Mr. President."
David tidak menyukai sikap puas sang Senator. Sama
sekali tidak. Ia bahkan lebih tidak suka lagi melihat
kebencian yang tampak nyata di mata istrinya ketika
wanita itu memandangnya. Meskipun demikian, ia
mengucapkan selamat berpisah pada Vanessa, berjanji
akan kembali untuk menjenguknya lagi nanti, dan
mencium tangannya dengan lembut sebelum
melepaskannya. Sejak awal David Merritt adalah presiden yang suka
bertatapan langsung, dan bersemangat untuk bersalaman
dengan orang-orang yang memilihnya. Keramahannya
merepotkan orang-orang yang telah disumpah untuk
melindunginya. Hari ini sama saja.
Bertentangan dengan keinginan Dinas Rahasia, konferensi pers mendadak itu
diadakan di lantai dasar rumah
sakit, dengan media dan pegawai rumah sakit berjejalan
di balik tali nilon yamg menjadi barikade lemah.
Dalton Neely yang kerepotan dengan senang hati
memberikan tempat pada Presiden, yang kedatangannya
membuat pers heboh. Dengan segera ia dibombardir
dengan pertanyaan-pertanyaaa yang diteriakkan. Ia
518 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mengangkat tangan untuk menyuruh orang-orang tenang.
Setelah keributan reda, ia mengumumkan bahwa dirinya
dan Senator Armbruster baru saja dari kamar Mrs.
Merritt. "Kami berdua telah bicara dengannya. Dia dalam
keadaan tenang, sehat, dan sangat bersemangat. Senator
Armbruster dan saya percaya sepenuhnya pada perawatan
yang diterimanya dari para dokter, perawat, dan teknisi
medis yang luar biasa di tempat ini."
Clete takjub melihat David dapat bersikap begitu
percaya diri, bagaimana pun situasinya. Secara objektif ia
mengagumi presiden yang bisa dibilang diciptakannya
sendirian itu. Namun ia juga telah menciptakan monster.
Dan seperti di cerita klasik karangan Mary Shelley, sang
penciptalah yang harus menghancurkan hasil karyanya.
Presiden mengelak dari pertanyaan mengenai Dr.
George Allan dengan mengatakan bahwa dokter itu saat
ini tak bisa hadir. Terhadap pertanyaan-pertanyaan
tentang apa yang disebut sebagai penculikan Mrs. Merritt,
ia menjawab tidak akan berkomentar sampai insiden itu
dijelaskan secara lengkap padanya. "Laporan-laporannya
simpang siur," katanya.
Kemudian ia meminta pengertian mereka tentang
singkatnya konferensi pers itu, berulang kali berterima
kasih atas perhatian mereka, dan berjalan menuju pintu
keluar. Clete tak mau menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang ditujukan padanya, namun ia minta David
mengantarnya pulang. David terkejut mendengar permintaan itu, namun
menyanggupi dan memberitahu sopir bahwa mereka akan
mampir di tempat yang di luar rencana sebelum kembali
519 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ke Gedung Putih. "Naik mobil lain," kata Clete cepat pada Spence ketika
pria itu berusaha bergabung dengan mereka di limusin
Presiden. Spence memandang David, menunggu instruksi.
"Kumohon, Spence," katanya. Clete bisa melihat Spence
tidak suka, namun ia mematuhinya untuk menyelamatkan
muka sang presiden. "Kapan dia muncul kembali?" tanya Clete ketika iringiringan mobil meluncur
keluar dari tempat parkir rumah
sakit. "Waktu kau mengarang cerita konyol tentang... apa
namanya" "Persoalan pribadi yang sensitif?""
"Kurang-lebih." Clete terkekeh. "Terus terang aku
menyesal Bondurant tidak membunuh bangsat itu ketika
ada kesempatan." "Itu sebabnya kau minta kuantar" Supaya kau bisa
sekali lagi memberikan pendapat negatifmu yang tak
diminta tentang penasihatku?"
"Bukan. Yang harus kusampaikan jauh lebih penting
daripada dia." "Bicaralah, Clete. Sudah lama kau memberiku sindiransindiran kecil bahwa nasibku
akan tamat dan hanya kau yang bisa menyelamatkanku."
Iklan Pembunuhan 1 Budi Kesatria Karya Wo Lung-shen Pendekar Jembel 16
^