Pencarian

Lembah Berdarah 7

Lembah Berdarah Karya Tjan Bagian 7


menciumnya dengan penuh bergairah.
Butiran air mata jatuh bercucuran pula membasahi
wajah Kho Siok tin, bisiknya lirih.
"Engkoh Kang, ciumlah aku walau hanya sekali ini saja,
engkoh Kang, pujaan hatiku, kekasihku yang tercinta,
peluklah aku erat-erat, ooh engkoh Kang, ciumlah aku
dengan mesra?" Sudah jelas bukan kata-kata yang normal lagi meluncur
dari mulutnya, ucapan tersebut lebih mendekati ledakan
471 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
perasaan hatinya, ungkapan perasaan yang telah tertanam
selama banyak tahun di dalam dasar lubuk hatinya yang
paling dalam.. Dia hanya tahu memanggil-manggil
bersandar dengan lemas didalam pelukannya.
namanya, "Engkoh Kang, jangan tinggalkan diriku lagi, engkoh
Kang, pujaan hatiku, aku cinta padamu, dengan seluruh
perasaan hatiku yang paling dalam, engkoh Kang."
Hee Kangpun tak dapat membendung perasaan hatinya,
dia berpekik pula: "Adik Tin, aku cinta padamu, adik Tin, Ooh adik Tin.."
Seperti jeritan menjelang maut, dalam waktu yang amat
singkat ini mereka berusaha saling mengisi terhadap
kerugian yang telah mereka derita selama ini.
Mendadak" Kho Siok tin mendorong tubuh Hee Kang kemudian
mengayunkan tangannya serta menampar wajah pemuda
itu keras-keras, teriaknya keras-keras.
"Sekarang enyah kau dari sini."
Perubahan yang berlangsung sangat tiba-tiba ini kontan
saja membuat Hee Kang tertegun, sambil meraba pipinya
yang pedas dan panas, ia bergumam:
"Adik Tin"kau memukulku..?"
Dalam luapan amarahnya Kho Siok tin telah menampar
pipi Hee Kang keras-keras, tapi kemudian dengan terkejut
dia membelalakkan matanya serta menutupi mulutnya
dengan tangan. Sampai lama kemudian, ia baru berseru keras:
472 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Mengapa kau menciumku" Mengapa kau harus
menanamkan kembali bibit penderitaan didalam lubuk
hatiku?" "Adik Tin, aku amat mencintaimu?" bisik Hee Kang
dengan air mata bercucuran.
"Mencintai aku?" ia segera tertawa dingin tiada
hentinya. "kau... Hee Kang, bisa mencintai diriku?"
"Adik Tin, kau harus mempercayai aku."
"Yaa, aku memang percaya kepadamu percaya bahwa
kau mencintaiku, tiga ratus tahil emas, batas waktu lima
hari, mengapa kau lewatkan kesempatan tersebut dengan
begitu saja" Mengapa kau tidak datang melihatku?"
Sewaktu berkata sampai disitu, tenggorokannya seakanakan tersumbat oleh sebuah benda, butiran air mata
menggantikan kata-kata selanjutnya.
Hee Kang segera berkata. "Adik Tin, kau tak bakal percaya aku telah berusaha
dengan sekuat tenaga, demi kau aku telah mencuri uang
sebesar dua ratus lima puluh tahil emas, tapi disaat aku
mencuri sisa kekurangannya, nasibku sungguh tak
beruntung, aku telah ditangkap orang!"
"Sekalipun kau tidak berhasil mendapatkan sisa uang
yang lima puluh tahil emas, mengapa kau tidak datang
untuk menengokku yang terakhir kalinya?"
"Aku memang ingin menjengukmu?"
"Lalu mengapa kau tidak datang" Tahukah kau" Aku
telah beribu-ribu kali menyanyikan lagu putus cinta itu
untukmu, berjuta kali memanggil namamu, kumohon
kepada Yang Kuasa agar menggiringmu datang
menjengukku untuk terakhir kalinya sebelum kutinggalkan
473 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
tempat tersebut, biarpun setelah pertemuan itu kita tak
dapat bersua lagipun aku merasa puas, tapi kau"."
Kembali terdengar suara isak tangis yang amat
memilukan hati bergema memecahkan keheningan.
Hee Kang segera berjalan ke sisinya, kemudian berkata:
"Adik Tin, aku telah berusaha dengan sekuat tenaga
demi kau, tapi takdir menghendaki yang lain, aaai, adik
Tin, kau harus memahami perasaanku, aku telah pergi ke
Tin cu lo?" "Tapi aku telah pergi ?"
"Ya, kau telah pergi, dikawini orang lain."
Sambil menangis terisak Kho Siok tin duduk kembali
dibangkunya, menyeka air mata yang membasahi pipinya
dan berkata dengan sedih.
"Yaa, kesemuanya ini memang menjadi kemauan
takdir, engkoh Kang, kini semua pengharapan kita telah
menjadi pudar dan lenyap, aku telah menjadi istri orang
lain." "Mengapa kau harus kawin dengan seorang lelaki setua
ini?" "Dia sangat baik sekali, hatinya ramah dan orangnya
bijaksana, aku menghormatinya, engkoh Kang pergilah,
tinggalkan aku, jangan memberi penderitaan lagi
kepadaku." "Yaa benar, aku memang harus pergi, meninggalkan
dirimu untuk selamanya," gumam Hee Kang.
"Engkoh Kang, aku pasti akan teringat selalu dengan
luapan rasa cintamu kepadaku, semoga saja dalam
penitisan yang akan datang, aku bisa menjadi istrimu serta
melayanimu sepanjang hidup.."
474 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Moga-moga saja begitu"semoga saja begitu?"
Mereka saling berpandangan tanpa berkedip, detik-detik
menjelang perpisahan, masing-masing pihak berusaha
melekatkan wajah lawannya didalam lubuk hati yang
terdalam. Pelan-pelan Kho Siok tin memejamkan matanya,
kemudian berkata lagi dengan lirih.
"Engkoh Kang! kita saling bercinta, paling tidak, cintaku
kepadamu adalah suatu kenyataan yang tak terbantahkan
lagi, engkoh Kang, ada kalanya aku menjadi curiga kepada
diriku sendiri mengapa aku harus meninggalkan jalan
pilihanku sendiri sebaliknya menempuh perjalanan yang
lain, sekarang aku baru mengerti rupanya takdirlah yg telah
mengaturkan segala sesuatunya bagi kita."
Setelah tertawa getir lanjutkan lagi dengan sedih.
"Akan kuingat selalu dirimu seperti disaat kau hendak
meninggalkan aku dulu, engkoh Kang, disaat aku hendak
tidur akan kusebut namamu dengan mesra seakan-akan kau
telah berada disampingku, memberi dorongan hidup
kepadaku menjelang fajar, ditengah lamat-lamatnya impian
akupun akan memanggil namamu, seperti kau berada
disisiku memberi cinta kasih kepadaku, memberi cinta dan
birahi untukku, dalam saat-saat begini aku tak berani
membuka mataku, aku takut" aku takut setelah membuka
mataku kembali." Butiran air mata jatuh berlinang makin deras.
Dengan air mata membasahi wajahnya, perempuan itu
mencoba untuk tertawa, terusnya.
"Disaat aku mendusin, aku takut menyaksikan
kenyataan yang berada didepan mata, karena orang yang
475 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
berada di sisiku bukan kau, melainkan kakek yang baik hati
itu" aku sedih, berulang kali aku menangis?"
"Adik Tin," dengan luapan emosi Hee Kang berbisik.
Dengan air mata membasahi wajah, Kho Siok tin
berkata lebih jauh. "Disaat aku sedang menangis, kusebut lagi namamu
dengan mesra, disaat mendusin dari tidurku pada setiap
fajar, aku tak berani membuka mataku karena aku ingin
terbuai terus dalam lamunanku yang penuh dengan
kehangatan?" "Adik Tin, aku"aku tak tahu apa yang harus
kuucapkan sekarang?"
"Apalagi yang ingin kau katakan?" perempuan itu
tertawa rawan, "kita telah dipermainkan oleh Thian, dalam
lautan cinta kita telah mengorbankan segala sesuatu yang
kita miliki, tapi kita tidak memperoleh apa-apa, yang kita
peroleh satu-satunya hanyalah impian yang penuh dengan
kegetiran. Ia menggigit bibirnya kencang-kencang sambil menahan
kepedihan didalam hatinya, katanya lebih jauh.
"Berapa puluh tahun kemudian, kita semua akan
menjadi tua, disaat kita sudah menjadi kakek nenek nanti,
kita dapat mengenang kembali masa silam kita yang luar
biasa ini, dan kenangan dimasa silam mungkin akan
menjadi satu-satunya kenangan yang bisa menjadi pelipur
lara." Nada pembicaraannya semakin lama semakin
memedihkan hati, membuat siapa saja yang ikut
mendengarkan ikut terharu serta mengucurkan air mata.
Hee Kang segera bergumam.
476 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Benar, lewat berapa puluh tahun lagi, kita semua sudah
menjadi tua..." "Engkoh Kang, aku akan tetap mencintaimu seperti
dahulu.. mencintaimu hingga akhir hayatku?"
"Akupun akan tetap mencintaimu seperti dahulu, hingga
akhir riwayat hidupku," sambung Hee Kang.
"Tapi, kita tak bisa melupakan semua kerugian yang
telah menimpa diri kita selama ini !"
"Yaa"kita tak akan bisa melupakan, kita tak dapat
menghapusnya dari hati kita?"
Kho Siok tin tertawa, tiba-tiba ia bertanya.
"Engkoh Kang, apakah selama ini kau baik-baik saja?"
"Yaa, baik-baik saja."
"Kau telah menikah dengan seorang wanita?"
"Benar, tapi ia telah pergi meninggalkan aku."
"Mengapa ?" Hee Kang merasakan hatinya bergetar keras,
dipandangnya Kho siok tin sekejap dengan perasaan
terkesiap, dibalik kesedihan, dapatkah dia membeberkan
ketidak-mampuannya itu kepada gadis tersebut"
Tidak, ia tidak dapat menceritakan ketidakmampuannya bersenggama kepada perempuan ini.
Maka setelah tertawa getir, katanya:
"Tidak dikarenakan apa-apa, karena kami tak bisa hidup
rukun hingga tua nanti."
"Selain dia apakah kau masih mempunyai perempuan
lain?" 477 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Hee Kang menggeleng. "Tidak ada lagi, aku tak berani lagi pergi mencintai
perempuan manapun didunia ini !"
"Apakah dikarenakan kau teringat kepadaku sehingga
membuat hatimu merasa sedih?"
"Mungkin begitu."
Kho Siok tin merasakan hatinya kecut, ujarnya pedih,
"Engkoh Kang, kau dapat mencari seorang gadis lain yang
kau cintai serta kawin dengannya."
"Tidak, aku tak dapat berbuat demikian sungguh aku tak
bisa berbuat begitu, disamping itu perempuan yg lain tak
mungkin dapat mencintaiku seperti kau mencintai diriku?"
"Ooh engkoh Kang, apa mau dibilang kalau diantara
kita tak berjodoh, moga-moga saja dalam penitisan
mendatang kita peroleh kebahagiaan yang didambakan,
oooh engkoh Kang." "Adik Tin aku harus pergi sekarang, bila ada waktu
senggang di kemudian hari aku tentu akan kemari lagi
untuk menjengukmu." Selesai berkata ia segera membalikkan badan dan
berjalan menuju keluar pintu.
Memandang Hee Kang yang siap berlalu dari situ, Kho
siok tin merasa hatinya menjadi pedih kembali, tiba-tiba ia
berseru: "Engkoh Kang !?"
Hee Kang membalikkan tubuhnya, ia menjumpai
butiran air mata membasahi wajah perempuan itu, sorot
matanya memancarkan sinar kelabu yang amat suram.
478 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Pemuda tersebut tak tega untuk bertahan lebih jauh,
cepat dia mengalihkan sinar matanya ke arah lain kemudian
bertanya. "Adik Tin, kau masih ada urusan apalagi?"
"Engkoh Kang, benarkah kau akan datang kemari ?"
bisik Kho Siok tin sedih.
"Yaa, bila ada waktu senggang aku pasti akan datang
kemari lagi." "Engkoh Kang," Kho Siok tin berseru tertahan.
Tiba-tiba dia menubruk kembali kedalam pelukan anak
muda tersebut, kemudian berbisik:
"Engkoh Kang, peluklah aku sekali lagi, hanya sekali
ini." codwOokzo Hee Kang segera memeluk tubuhnya erat-erat seperti
tadi, dia menciuminya dengan bernafsu, menciumnya
bagaikan orang kesurupan.
"Adik Tin, mulai sekarang dan untuk selamanya, aku
tak pernah dapat melupakan dirimu lagi !"
"Engkoh Kang, begitu juga diriku, meski impian berlalu
dengan cepatnya, cintaku tetap utuh. Mati atau hidup kita
berdua tetap berpadu. Meski lautan cinta penuh dengan


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

penderitaan. Bunga berguguran, kekasih bertemu
kembali...engkoh Kang, semoga kita mendapat kebahagiaan
kembali dimasa-masa mendatang.."
Sambil menahan rasa sedih yang amat tebal, Hee Kang
mendorong tubuh perempuan itu dengan lembut, lalu
katanya: 479 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Adik Tin, aku pasti akan membunuh Ho Tang bin yang
telah menipumu dan merenggut kesucian tubuhmu untuk
membalaskan sakit hatimu selama ini, adik Tin, aku akan
pergi dulu, semoga kau baik-baik menjaga diri !?"
Selesai berkata dia mendekati pintu dan membuka pintu
ruangan, tapi tiba-tiba saja".
Hee Kang menjerit kaget dan mundur beberapa langkah
dengan sempoyongan, begitu pula kho Siok tin, tanpa terasa
dia menjerit keras.. Entah sejak kapan, ternyata didepan pintu telah berdiri
seorang kakek, dia bukan lain adalah Tan Hok, suami Kho
Siok tin. Tak terlukiskan rasa kaget Hee Kang serta Kho Siok tin
menghadapi kejadian itu. Dengan mata terbelalak lebar-lebar sebesar gundu,
mereka berdua mengawasi Tan Hok tanpa berkedip.
Sekujur badan Hee Kang gemetar pula dengan hebatnya,
seakan-akan orang hukuman yang siap melaksanakan
hukuman matinya. Mimpi pun mereka tidak menyangka kalau Tan Hok
telah berdiri didepan pintu, dan kehadirannya sama sekali
tidak diketahui oleh mereka berdua.
Senyuman yang lembut dan ramah, seperti sebilah
pedang tajam yang menusuk perasaan hati mereka berdua,
bagaimana pun juga, mereka telah melakukan perbuatan yg
memalukan, perbuatan yang menyakitkan hati kakek ramah
itu. Tan Hok melangkah masuk ke dalam kamar, ditatapnya
Hee Kang sekejap, lalu ujarnya sambil tersenyum.
"Hee sauhiap, maaf kalau aku datang mengganggu !"
480 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Hee Kang merasa bersalah dengan perbuatannya dengan
gemetar ia berbisik. "Lotiang.." Sekali lagi Tan Hok berkata sambil tertawa :
"Hee sauhiap, apakah kedatanganku yang secara tibatiba telah membuat hatimu tak tenang ?"
Sesudah tertawa ramah, ia berkata lagi.
"Siok tin, mengapa kau tidak menyiapkan hidangan apa
pun untuk melayani Hee sauhiap ?"
Dengan perasaan menyesal Kho Siok tin berbisik,
"Tan ya, aku?" Sebenarnya dia ingin mengucapkan 'aku bersalah
kepadamu' tapi entah mengapa ucapan tersebut segera
tertelan kembali ke dalam mulutnya.
"Harap Hee sauhiap jangan berpikir yang bukanbukan," terdengar Tan Hok berkata lagi.
Hee Kang tidak percaya kalau kakek yg baik hati ini
tidak mendengar semua pembicaraan mereka berdua tapi
mengapa ia tidak membeberkannya dihadapan mereka
berdua " Ibarat duduk di atas jarum Hee Kang merasa amat tak
tenang duduk disana, katanya kemudian agak tergagap.
"Lotiang".aku harus pergi dari sini !"
"Kenapa mesti terburu-buru" Bersantaplah sedikit
sebelum pergi dari sini."
"Tidak usah, tidak usah, aku harus pergi, aku sudah?"
Tan Hok segera tertawa. 481 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Baiklah kalau toh Hee sauhiap bersikeras hendak pergi,
Siok tin kau hantarlah tamu kita sampai di depan pintu."
Baik Kho Siok tin maupun Hee Kang sama-sama
merasakan hatinya bergetar keras. Perempuan itu segera
berseru, "Tan ya, kau?"
"Aku kurang leluasa untuk berjalan terlalu lama,
pergilah?" Oooh Thian, sudah jelas kakek itu mengetahui kalau
mereka saling mencinta, tapi dia memaksa Kho Siok tin
untuk menghantar Hee Kang, bagaimana mungkin hal ini
tidak membuat Kho Siok tin merasakan hatinya hancur
lebur dan seperti ditembusi dengan beribu-ribu batang
panah " Sementara itu Hee Kang telah berada di luar pintu.
Sambil tertawa Tan Hok segera berkata.
"Siok tin, pergilah, wakili aku untuk menghantar tuan
penolong kita ini!" Kemudian setelah berhenti sejenak, katanya lagi dengan
lirih. "Undanglah dia agar sering bermain kemari, beritahu
kepadanya, aku menyambut kedatangannya dengan senang
hati, seperti kau menyambut kedatangannya?"
Kho Siok tin benar-benar merasa berterima kasih sekali
terhadap kebaikan dari suaminya yang baik hati ini, saking
terharunya ia sampai tak mampu berbuat apa-apa, maka
setelah mengangguk diapun menyusul di belakang Hee
Kang. Memandang bayangan punggung mereka berdua yg
menjauh Tan Hok mengulumkan sekulum senyuman,
senyuman itu tetap ramah dan mulia.
482 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tak lama kemudian Kho Siok tin telah kembali, maka
Tan Hok segera bertanya. "Siok tin, apakah Hee sauhiap telah pergi ?"
Kho Siok tin merasa amat tak tenang menyaksikan
keluhuran budi Tan Hok, dia sangat berharap orang ini
memukulnya, memakinya atau bahkan mengurungnya
dipenjara. Mengawasi senyuman ramah yang menghiasi ujung
bibir kakek itu, Kho Siok tin tak dapat menahan diri lagi, ia
segera menangis tersedu-sedu.
Tangisan ini bukan dikarenakan kepergian Hee Kang
yang buatnya merasa sedih, tapi tangisan penyesalan
terhadap suaminya. Dengan penuh perhatian Tan Hok menegur.
"Siok tin, mengapa kau menangis ?"
"Tan ya, mengapa kau tidak memukulku ?" seru Kho
Siok tin dengan emosi. Tan Hok segera tertawa. "Mengapa aku harus memukulmu ?"
"Tan ya, kau menyiksa aku, padahal kau tahu aku dan
Hee"." Sebelum perkataan itu selesai diucapkan, dia sudah
menangis tersedu-sedu. Pelan-pelan Tan Hok mengangkat dan mengawasi
wajah istrinya yang basah oleh air mata, kemudian sambil
tertawa ia berkata. "Yaa, aku memang tahu?"
Kemudian setelah tertawa getir, ujar lagi.
483 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Siok tin, dulunya kau dan Hee sauhiap tentu sepasang
sahabat yang sangat akrab bukan ?"
"Benar Tan ya !"
"Dan dia bukan sahabat yang kau kenal setelah kau
menghuni di rumah pelacuran Tin cu lo ?"
"Dari mana kau bisa tahu?"
"Aku dapat mengetahuinya dengan jelas, aku tahu dia
bukan seorang lelaki hidung bangor yang suka pelesiran, dia
tak mungkin menjadi pengunjung tetap Tin cu lo. Kalau
tidak begitu, aku tak akan menyuruh kau melayaninya,
sejak kau memecahkan poci berisi obat tadi, aku sudah tahu
kalau hubunganmu dengan dirinya tentu bukan hubungan
biasa saja !" "Tan ya, aku telah berbohong kepadamu, aku merasa
amat bersalah kepadamu..."
Sekali lagi Tan Hok tertawa.
"Kau sama sekali tidak melakukan kesalahan apapun
terhadap diriku, semua pembicaraan kalian telah kudengar
semua dengan jelas, dahulu kalian adalah sepasang kekasih
bukan ?" "Benar, Tan ya !"
"Mengapa kalian tidak kawin saja ?"
"Aku telah melakukan kesalahan terhadapnya, aku
merasa malu kepadanya?"
Secara ringkas dia pun mengisahkan kembali
pengalamannya ketika masih berpacaran dengan Hee Kang,
kemudian sejak berpisah hingga musibah menimpa dirinya.
Selesai mendengar kisah tersebut, Tan Hok segera
menghela napas sambil berkata :
484 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Kalian memang bernasib malang, kesalahan ini bukan
terletak pada kalian tapi pada kemauan takdir, aaai..! Orang
muda yang kehilangan impian indahnya dimasa remaja
memang benar-benar merupakan suatu kejadian yang
tragis." Kemudian setelah berhenti sejenak, lanjutnya.
"Aku sudah tua dan umurku sudah hampir berakhir,
sesungguhnya aku tak pantas kawin lagi serta memperistri
dirimu, tapi aku tahu kau adalah seorang perempuan baikbaik, aku tak ingin membiarkan kau hidup terbengkalai
dalam kehidupan yang menyedihkan, oleh sebab itu kubeli
dirimu, tentu saja aku berharap kau dapat melahirkan
seorang putra bagiku, tapi aku tahu, aku sudah tidak
berkemampuan lagi?" Setelah tertawa getir, selanjutnya, "Kau menjadi istriku
tak ubahnya seperti sekuntum bunga mawar yang
ditancapkan di atas tahi kerbau?"
"Tan ya, aku tak tahu bagaimana harus berterima kasih
kepadamu," seru Kho Siok tin dengan emosi.
Ia segera menjatuhkan diri ke dalam pelukan Tan Hok
serta menangis tersedu-sedu.
Sambil mengelus rambut istrinya yang lembut, Tan Hok
berkata, "Aku mencintaimu, tapi cintaku ini tidak
kuketahui merupakan cinta dari seorang suami terhadap
istrinya ataukah cinta karena perhatian serta rasa kuatir.."
"Tan ya, aku cinta kepadamu, aku bersedia melayani
sepanjang hidup!" Tan Hok segera tertawa. "Apakah Hee sauhiap bersedia datang lagi untuk
menjengukmu ?" 485 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Dia bilang, mungkin saja dia akan datang lagi."
Kakek yang berhati mulia seperti Tan Hok memang
amat sulit dicari keduanya didunia ini, jangan lagi Kho Siok
tin merasa amat berterima kasih kepadanya, bahkan Hee
Kang sendiripun menaruh rasa hormat kepadanya.
Ketika Hee Kang muncul kembali didepan pintu toko,
keadaannya nampak kebingungan seperti orang yang
kehilangan sukma saja, pelan-pelan dia berjalan menelusuri
jalan raya. Malam sudah membekam seluruh jagad, kentongan
pertama pun baru saja lewat. Tiba-tiba"
Sesosok bayangan manusia nampak melayang turun
dihadapan Hee Kang dengan kecepatan tinggi, ketika Hee
Kang mendongakkan kepalanya, segera dikenali orang itu
sebagai Giok hui yan Seng Tin.
Dengan wajah gugup Seng Tin segera berseru :
"Saudara Hee, telah terjadi sesuatu yang luar biasa.."
Hee Kang terkejut dan mundur selangkah saking
kagetnya, serunya cepat :
"Apa yang telah terjadi ?"
"Ada orang datang kemari karena peta harta karun
tersebut." "Siapa ?" "Enam partai besar serta sekawanan jago lihay dari
dunia persilatan?" Saat inilah Hee Kang menyadari betapa gawatnya
situasi yang sedang dialaminya sekarang, dia tak
menyangka kalau berita yang tersiar dalam dunia persilatan
dapat tersebar luas dalam waktu yang begitu cepat.
486 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Padahal baru sehari semalam dia berhasil mendapatkan
peta rahasia kitab pusaka itu, tapi sekarang para jago
persilatan telah berdatangan semua mencarinya.
"Sungguhkah perkataanmu itu?" serunya kemudian
terkejut. "Buat apa aku membohongimu?" kata Giok hui yan
sambil menarik muka, "sekarang, kita harus pergi
secepatnya, siapa tahu kita masih mempunyai kesempatan
meloloskan diri dari kerubutan orang-orang itu."
Sambil berkata dia segera beranjak dari tempat itu dan
berlarian menuju ke luar kota.
Setelah mengetahui kalau jago-jago lihay dari enam
partai besar sedang mengejarnya, Hee Kang merasa terkejut
sekali maka dengan cepat dia mengikuti di belakang Giok
hui yan dan berlalu dari tempat itu. Mereka berdua, satu di
depan dan yang lain dibelakang segera berlarian
meninggalkan kota menuju ke tepi hutan.
Mendadak" Suara tertawa dingin yang amat
menyeramkan berkumandang memecahkan keheningan,
munculnya suara tersebut Hee Kang serta Giok hui yan
sama-sama merasa terkejut.
Menyusul suara tertawa dingin itu tampak berapa sosok
bayangan manusia melayang turun dan menghadang jalan
pergi mereka, serentak Hee Kang dan Giok hui yan
menghentikan langkahnya. Ketika mereka alihkan sorot matanya ke depan, apa
yang terlihat membuat Hee Kang jadi tertegun, ternyata
orang yang menghadang jalan perginya adalah The Siau
ling, Boan im yan serta beberapa orang kakek.


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

487 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tiba-tiba Hee Kang teringat kembali dengan perkataan
dari si jago asap dari lima telaga. The Siau ling adalah
encinya. Sementara itu The Siau ling telah menggerakkan
tubuhnya menerjang kehadapan Hee Kang kemudian
tegurnya dingin. "Kau masih kenal dengan aku ?"
Hee Kang merasa amat sedih, ia tak berani percaya
kalau encinya dapat berdandan seperti siluman.
Tapi sebaliknya The Siau ling sendiri tak akan
mengetahui kalau pemuda yang berada dihadapannya
adalah adik kandungnya. Hee Kang hanya mengawasinya lekat-lekat, tubuhnya
sama sekali tidak bergerak.
Dalam pada itu, si walet pembalik awan telah mendesak
maju tiga langkah pula ke depan, kemudian sambil tertawa
seram berkata. "Berapa hari berselang, aku telah menerima sebuah
hadiah pukulan darimu, tanda matamu itu tak pernah dapat
kulupakan, karenanya hari ini aku ingin mengembalikan
tanda mata tersebut kepadamu, nah bersiap-siaplah kau?"
Sambil berkata, hawa napsu membunuh menyelimuti
seluruh wajahnya. "Ooohh"jadi kalian datang untuk membalas dendam?"
tegur Hee Kang dingin. "Betul !" Hee Kang segera tertawa dingin.
"Heeh"heeh"heeh".kalau begitu tak ada salahnya
untuk dicoba !" 488 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Baru selesai Hee Kang berkata, Giok hui yan telah
mendesak maju berapa langkah ke depan, kemudian
katanya lirih. "Saudara Hee, bersiap-siaplah untuk meninggalkan
tempat ini, kalau tidak, malam yang panjang bisa
mendatangkan impian yang banyak. Bila kita tak berhasil
menemukan kitab pusaka yang tercantum dalam peta
rahasia tersebut, persoalannya bisa berkembang menjadi
gawat." Hee Kang manggut-manggut, pikirnya:
"Kalau urusan kecil tak bisa ditahan, urusan besar bisa
berantakan, lebih baik biar Seng tin yang menghadang
mereka sementara aku yang pergi mencari kitab pusaka itu
!" Berpikir begitu dia segera membentak keras kemudian
melesat kedepan dengan kecepatan yang luar biasa.
Baru saja Hee Kang menggerakkan tubuhnya, si Tiga
senyum pembetot sukma The Siau ling bertindak pula
dengan tak kalah cepatnya, sebuah pukulan dahsyat
dilontarkan kedepan. Tapi disaat The Siau ling melancarkan serangannya,
Giok hui yan tidak ambil diam, sambil membentak keras
sekilas cahaya tajam meluncur kedepan dengan kecepatan
luar biasa, sebuah tusukan maut telah dilancarkan ke tubuh
The Siau ling. Kedua orang itu sama-sama melancarkan serangan
dengan kecepatan luar biasa, sementara Hee Kang telah
melesat sejauh tiga kaki lebih dari tempat semula.
Si walet pembalik awan yang menyaksikan kejadian
tersebut, buru-buru menjejakkan kakinya dan mengejar dari
belakang dengan ketat. 489 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Mendadak... Gelak tertawa nyaring berkumandang datang dari
hadapan Hee Kang, munculnya suara yang sangat tiba-tiba
ini sangat mengejutkan pemuda kita, tanpa terasa dia
berhenti berlari. Sesosok bayangan manusia bagaikan sukma gentayangan segera melayang turun di hadapan Hee Kang
dengan suatu gerakan yang sangat ringan.
Tanpa terasa Hee Kang mundur satu langkah ke depan,
ia saksikan orang yang barusan munculkan diri ini adalah
seorang kakek yg berperawakan kurus kering yang
memelihara jenggot panjang dan menyoren pedang
dipungggungnya. Dalam pada itu si walet pembalik awan yang mengejar
dari belakang telah sampai pula disana, diiringi suara
bentakan keras ia segera melepaskan sebuah serangan ke
arah Hee Kang. Menyaksikan situasi yang terbentang didepan matanya,
Hee Kang sadar bukan suatu pekerjaan yang mudah
baginya untuk pergi dari situ hari ini, dia pun tidak tahu
berapa banyak jago silat lagi yang bersembunyi di sekitar
sana. Disaat si walet pembalik awan melancarkan
serangannya ke arah Hee Kang, mendadak kakek ceking itu
membentak : "Tahan...!"
Suara bentakannya itu sangat keras bagaikan suara
guntur yang membelah bumi di siang hari bolong, membuat
si walet pembalik awan yang sedang melancarkan
serangannya tanpa terasa menarik kembali telapak
tangannya. 490 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dengan suatu gerakan tubuh yg sangat ringan, kakek
ceking berpedang itu melayang turun dihadapan Hee Kang,
kemudian tegurnya dengan suara dingin:
"Tolong tanya apakah peta rahasia kitab pusaka yang
semula disimpan Ang Pek hap kini berada ditanganmu?"
"Benar !" "Tolong serahkan peta tersebut kepadaku !"
"Huuh, enak benar perkataanmu itu !" seru Hee Kang
dengan paras muka berubah. "Bila kau memang
berkemampuan hebat, silahkan saja untuk turun tangan
serta merebutnya sendiri."
Kakek bertubuh ceking itu segera tertawa dingin.
"Heehh"heehh..heeeh"bagus sekali, kalau toh kau
enggan diberi arak kehormatan dan lebih suka memilih arak
hukuman, jangan salahkan bila aku akan bertindak kasar
kepadamu !" Suasana didalam arena segera berubah menjadi sangat
tegang, karena disaat kakek itu menyelesaikan
perkataannya, dari belakang tubuh kakek tersebut telah
muncul kembali delapan orang kakek berpedang yang
sama-sama berdiri berjajar disitu.
Dalam pada itu Giok hui yan telah melompat turun
disisi tubuh Hee Kang serta bersiaga terhadap segala
kemungkinan yang tak diingininya.
Baru saja Hee Kang memandang sekejap ke arah Giok
hui yan, si tiga senyum pembetot sukma The Siau ling telah
melejit kedepan dan mengayunkan telapak tangannya
melepaskan sebuah serangan dahsyat ke arah Hee Kang.
Bersamaan dengan meluncurnya angin pukulan dari The
Siau ling tiba itu terdengar lagi suara pujian kepada sang
491 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Budha yg amat nyaring bergema di angkasa, beberapa
orang hwesio segera bermunculan di sekeliling arena.
Dilihat dari situasinya sekarang dapat diduga kalau
siauw lim pay telah mengirim jago-jagonya disitu.
Sementara itu The Siau ling yang menyerang tubuh Hee
Kang belum lagi ancamannya mengenai sasaran, kakek
ceking tadi telah membentak keras kemudian menggetarkan
pedangnya balik mengancam tubuh The Siau ling.
-dw-kzNONA itu menjadi terkesiap dan buru-buru menarik diri
kebelakang setelah menghadapi kilatan cahaya pedang itu.
Setelah berhasil mendesak mundur The Siau Ling, kakek
ceking tadi maju menghampiri Hee Kang kemudian
berkata. "Saudara tangan." berhati-hatilah, aku akan segera turun Giok hui yan tertawa dingin, ia maju dan mendesak
kedepan sambil menggetarkan pedangnya kemudian
menegur. "Bukankah Lotiang adalah Thian leng kiam kek
komandan pasukan yang tak terkalahkan Bu tek kiam tui ?"
Begitu Giok hui menegur, paras muka Hee Kang
berubah hebat, tiba-tiba ia berseru pula.
"Apa " Kau adalah Thian leng kiam kek?"
Thian leng kiam kek tertawa sinis.
"Betul, aku adalah Thian leng kiam kek, ada apa ?"
ooodwOkzooo 492 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Sinar buas yang penuh diliputi hawa napsu membunuh
dengan cepat memancar keluar dari balik mata Hee Kang,
dendam kesumat ayahnya kembali terlintas di dalam
benaknya, sepasang matanya segera berubah menjadi
merah membara. Ayahnya Gak yang it kiam telah mati
ditangan orang ini belasan tahun berselang..
Sekujur badannya gemetar keras, dengan bayangan
hitam menyelimuti wajahnya ia membentak.
"Thian Leng kiam kek, aku memang sedang mencarimu,
sungguh tak nyana kau telah mengantarkan dirimu sendiri
!" Kemudian setelah tertawa keras bagaikan orang kalap,
dia berseru kembali: "Thian Leng kiam Kek, kau masih teringat dengan Gak
yang it kiam yg telah tewas di tanganmu belasan tahun
berselang?" Air muka Thian Leng Kiam Kek berubah hebat setelah
mendengar perkataan itu, dia segera menegur:
"Ooooh, jadi kau adalah putranya Hee ciong gay?"
"Benar," Hee Kang menggertak gigi menahan emosi,
"wahai Thian Leng kiam Kek manusia jahanam, serahkan
selembar jiwa anjingmu..."
Diiringi suara bentakan yang menggeledek tubuhnya
meluncur ke muka dengan kecepatan luar biasa dan
menyerang Thian Leng Kiam Kek dengan hebatnya.
Hawa napsu membunuh telah menyelimuti pikiran dan
perasaan Hee Kang waktu itu, tak heran kalau didalam
melancarkan serangannya ini bukan saja dia telah sertakan
tenaga dalamnya yang paling sempurna lagi pula dia
493 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
mengeluarkan ilmu Kui hu sin kang yang maha dahsyat
tersebut. Yaa baru pertama kali ini dia merasa bernafsu sekali
untuk membunuh orang, dia harus membunuh musuh besar
yang telah membinasakan ayahnya dulu.
Sementara itu Giok hui yan telah mengundurkan diri ke
sisi arena pertempuran. Thian leng kiam kek segera menggetarkan pedangnya
disaat Hee Kang menerjang datang, pedangnya segera
melepaskan sebuah tusukan kilat kemudian sambil
memiringkan badannya, telapak tangan kirinya melepaskan
juga sebuah pukulan dahsyat.
Serangan telapak tangan dan serangan pedang ini
dilakukan dengan kecepatan luar biasa,
selain menggunakan ilmu pedang yang sempurna juga pukulan
yang menggidikkan hati dikombinasikan pula dengan
gerakan tubuhnya segera membuat Hee Kang terdesak
mundur sejauh dua langkah lebih. Sementara itu".
Ke delapan orang anggota pasukan pedang tak
terkalahkan telah membentuk barisan setengah busur yang
menghadang jalan pergi Hee Kang.
Giok hui yan amat terkejut"
Pada saat Hee Kang terdesak mundur dua langkah oleh
serangan dahsyat dari Thian leng kiam kek, si tiga senyum
pembetot sukma The Siau ling telah membentak keras dan
melepaskan sebuah tusukan pedang ke punggung si anak
muda itu" Serangan yang dilakukan The Siau ling ini amat keji dan
buas, belum lagi Hee Kang berdiri tegak, tusukan pedang
The Siau ling telah menyambar datang.
494 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Biarpun Hee Kang memiliki kepandaian s?lat yang lebih
hebatpun sulit rasanya untukmenghindarkan diri dari
ancaman tersebut, tampaknya pemuda itu akan segera
menemui ajalnya di ujung pedang The Siau ling.
Disaat yang kritis itulah mendadak".
Ditengah bentakan keras, sesosok bayangan manusia
meluncur ke arena dan langsung menghantam The siau
ling. Gerakan tubuh dari manusia itu amat cepat, andaikata
tiada bantuan dari orang ini, sudah pasti Hee Kang akan
menemui ajalnya diujung pedang The Siau ling.
Giok hui yan segera berpaling, ternyata orang yang telah
menyelamatkan Hee Kang barusan tak lain adalah si jago
asap dari lima telaga. Paras muka Giok hui yan berubah hebat, ia bersiap-siap
hendak menerjang kedepan The siau ling.
Sementara itu paras muka The siau ling berubah juga
dengan hebatnya setelah melihat Hee Kang berhasil
diselamatkan selembar jiwanya oleh si kakek asap dari lima
telaga, dengan suara menggeledek dia segera membentak:


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

"Hey tua bangka celaka, siapakah kau" Mengapa kau
mencampuri urusanku?"
Berubah juga paras muka si jago asap dari lima telaga
setelah mendengar nona itu mengumpatnya sebagai "si tua
bangka celaka", sambil tertawa terbahak-bahak segera
serunya. "Haah..haahh...haaaahh, bocah perempuan, kau betulbetul tak tahu tingginya langit dan tebalnya bumi, kalau
bicara semaunya sendiri !"
495 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Belum selesai si jago asap dari lima telaga berbicara, Hee
Kang dilain pihak telah membentak keras, dia melancarkan
serangan lagi ke arah Thian leng kiam kek.
Sedang dalam arena di sekitar anjang pertarungan dalam
waktu yg relatif singkat itu telah bertambah lagi dengan
lima kelompok jago-jago persilatan. Ke lima kelompok jago
silat yang barusan munculkan diri itu terdiri dari jago-jago
Bu tong pay, Kun lun pay, Tiong lam pay, Tiam cong pay
serta Go bi pay, jadi dengan demikian kawanan jago dari
enam partai besar telah berkumpul semua disitu.
Dari keenam partai besar tersebut dari masing-masing
partai mengutus lima orang jago sehingga jumlah
keseluruhannya mencapai tiga puluhan orang ditambah
pula dengan kawanan jago lihay dari dunia persilatan yang
datang berkelompok, pada hakekatnya hawa napsu
membunuh yang menyelimuti seluruh arena pertarungan itu
tak dapat dilukiskan dengan kata-kata.
Ilmu pedang serta ilmu pukulan dari Thian leng kiam
kek memang amat langka terlihat dalam dunia persilatan,
dibawah permainan ilmu pedangnya yang dikombinasikan
dengan pukulan-pukulan tangan kosong Hee Kang menjadi
mati kutunya dan susah untuk menghadapi.
Sepuluh gebrakan kemudian, sianak muda tersebut telah
bermandikan peluh dingin.
Seandainya dia tidak ditunjang oleh semangat serta
gejolak emosinya untuk membalaskan dendam bagi
kematian ayahnya, kemungkinan besar ia sudah terluka
ditangan Thian leng kiam kek sejak tadi.
Tujuh puluh jurus telah berlalu dengan cepatnya. Tibatiba terdengar Thian leng kiam kek membentak keras,
"Roboh kau...!"
496 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Termakan oleh sebuah getaran angin pukulan yang
dilepaskan Thian leng kiam kek, tubuh Hee Kang terpental
sejauh sepuluh langkah lebih dan roboh terjengkang ke atas
tanah. Tak terlukiskan rasa kaget si jago asap dari lima telaga
setelah menyaksikan peristiwa ini, sebelum ingatan kedua
sempat melintas tampak olehnya Thian leng kiam kek telah
menerjang kedepan serta menyambar ke saku Hee Kang.
Mendadak... Suara bentakan nyaring menggelegar memecahkan
keheningan. Thian leng kiam kek merasakan segulung
benda berwarna hitam menyergap tubuhnya dengan
kekuatan yang sangat besar.
Thian leng kiam kek amat terkesiap menghadapi
kecepatan daya serangan lawan, dengan perasaan kebatkebit cepat-cepat dia mengundurkan diri kebelakang lalu
mengalihkan sorot matanya ke arah mana datangnya
serangan tersebut. Ternyata dihadapannya telah berdiri seorang perempuan
berambut amat panjang. Jago asap dari lima telaga segera mengenali perempuan
berambut panjang itu sebagai si Dewi maut, melihat
kemunculannya secara tiba-tiba ia segera berpikir.
"Ehmmm"dengan kemunculan perempuan tersebut
pada saat seperti ini persoalannya jadi lebih gampang untuk
diatasi." Dalam pada itu dengan paras muka berubah dan hawa
nafsu membunuh menyelimuti seluruh wajahnya si Dewi
maut memandang sekejap kearah Thian leng kiam kek
kemudian bentaknya keras-keras.
497 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Jadi kau yang telah menghajar Hee Kang hingga
terluka ?" "Betul !" sahut Thian leng kiam kek sinis.
Dewi maut tertawa terkekeh-kekeh, suara tertawanya
begitu memukul sehingga menggetarkan setiap jago yg
berada disekitar arena dan sama-sama memandang
kearahnya dengan hati berdebar keras.
"Hey apa yang kau tertawakan ?" bentak Thian leng
kiam kek dengan suara keras.
Sambil menarik kembali gelak tertawanya Dewi maut
berkata. "Aku tertawa geli karena melihat kau sudah bosan hidup
di dalam dunia ini !"
"Kurang ajar, hati-hati kalau berbicara !" teriak Thian
leng kiam kek dengan marah, "berapa sih kepandaian silat
yang kau miliki ?" Kembali si Dewi maut tertawa dingin.
"Kau tak usah tahu berapa besar kepandaian silat yang
kumiliki, pokoknya kau harus ingat baik-baik jika kau
berani mengganggu Hee Kang biar seujung rambutpun
jangan salahkan kalau nyawamu akan kucabut"."
"Huuh tak usah tekebur lebih dulu, memangnya kau
sanggup berbuat begitu ?"
"Oooh jadi kau tidak percaya " Bagus sekali, tak ada
salahnya kalau segera dicoba !"
Begitu selesai berkata hawa pembunuhan yang
menyelimuti wajahnya nampak semakin tebal dan
menggidikkan hati, diawasinya wajah Thian leng kiam kek
tanpa berkedip. 498 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Thian leng kiam kek tertawa dingin, mendadak dia
melejit dan sekali lagi mengayunkan pedangnya untuk
membacok tubuh Hee Kang. Sesaat sebelum bayangan tubuh Thian leng kiam kek
melejit ke udara, Dewi maut telah bertindak
mendahuluinya, senjata harpa hitamnya yang kuat disapu
ke depan dengan membawa deruan angin tajam, yang
menjadi arah sasarannya adalah lambung serta dada jagoan
tersebut.. Begitu serangan dilancarkan suasana di sekeliling
arenamenjadi gempar, jeritan kaget bergema dari sana sini,
nyata sekali bahwa serangan yang dilancarkan si Dewi
maut benar-benar dilancarkan dengan kecepatan yg
mengerikan hati. Di dalam terkejutnya Thian Leng Kiam Kek segera
menarik diri sambil mundur ke belakang lalu melejit ke
tengah udara dan menerjang ke muka lagi disaat serangan
dari Dewi maut mengenai sasaran yg kosong..
Tindakan yang dilakukan Thian Leng Kiam Kek
barusan betul-betul cepatnya bukan alang kepalang, si Dewi
maut yang kelewat memandang enteng musuhnya hampir
saja terkena oleh gerakan lawan sehingga nyaris serangan
maut yang dilepaskan Thian Leng Kiam Kek merenggut
nyawa Hee Kang. Untunglah disaat yang amat kritis ini si
jago asap dari lima telaga melepaskan sebuah pukulannya
yang dahsyat untuk menghalau ancaman tersebut.
Akibatnya si Dewi maut menjadi gusarnya bukan
kepalang, paras mukanya segera berubah menjadi merah
padam, sorot matanya penuh pancaran sinar buas
mencorong keluar dari wajahnya, sementara seluruh
tubuhnya gemetar keras saking gusarnya.
Pada saat itulah". 499 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Si jago asap dari lima telaga berjalan menuju kehadapan
Hee Kang, lalu mengeluarkan sebutir pil dan dijejalkan
kedalam mulut sianak muda itu.
Tak lama kemudian Hee Kang telah sadar dari
pingsannya, ketika dendam kematian ayahnya melintas
kembali dalam benaknya, cepat-cepat pemuda itu melompat
bangun dan siap menerjang lagi ke arena.
Tapi tindakannya itu segera dicegah oleh si jago asap
dari lima telaga, serunya, "Hey, mau apa kau ?"
Hee Kang menatap sekejap wajah si jago asap dari lima
telaga, kemudian jawabnya, "Locianpwee, aku ingin
membalas dendam." "Membalas dendam ?" jengek si jago asap dari lima
telaga sambil tertawa dingin, "coba kau perhatikan dulu
keadaan disekelilingmu sebelum berbicara lebih jauh."
Tanpa terasa Hee Kang mengalihkan sorot matanya
memperhatikan keadaan disekeliling tempat itu, dengan
cepat paras mukanya berubah hebat, ternyata di sekitar
arena telah hadir lima enam puluhan jago lihay dari dunia
persilatan yang mengepungnya rapat-rapat.
Pemandangan yang terbentang di hadapannya ini sangat
mengejutkan hati Hee Kang sampai untuk berapa saat
lamanya dia tak sanggup mengucapkan sepatah katapun.
"Itulah sebabnya," bisik si jago asap dari lima telaga
kemudian, "sekarang juga kau harus berusaha
meninggalkan tempat ini secepatnya."
"Tapi aku harus membalas dendam," keluh anak muda
itu. Paras muka si jago asap dari lima telaga segera berubah.
500 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Kau harus ingat nyawamu cuma satu tanpa cadangan
nyawa dibadan, buat apa sih mesti bertindak nekad "
Ataukah kau kuatir tak ada waktu lagi untuk membalas
dendam di kemudian hari ?"
"Yaa"ucapan cianpwee memang benar." akhirnya Hee
Kang berkata sambil menggigit bibir, "selama hayat masih
dikandung badan aku masih mempunyai kesempatan untuk
membalaskan dendam sakit hati ayahku..."
Tiba-tiba" Terdengar suara bentakan keras berkumandang
memecahkan keheningan, ketika mereka berpaling ke arah
mana berasalnya suara bentakan tersebut tampaklah Giok
hui yan telah berhasil membekuk The Siau ling dalam
keadaan hidup. -dwkzSI Walet pembalik awan segera membentak keras
setelah menyaksikan kejadian itu, tiba-tiba dia melejit ke
muka sambil bentaknya. "Lepaskan tawananmu !"
Giok hui yan tertawa dingin, "Heeehh" heeehh...
heehh"asal kau tidak mau nyawanya lagi silahkan saja
untuk mencoba turun tangan."
Berbicara sampai disitu diapun berpaling ke arah si jago
asap dari lima telaga sambil katanya.
"Locianpwee, sambutlah perempuan ini."
Dengan cepat dia melemparkan tubuh The Siau ling ke
arah si jago asap dari lima telaga kemudian menyingkir
kesamping dan berdiri disisi Hee Kang.
501 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Jago asap dari lima telaga segera berbisik : "Sekarang
kalian harus berusaha untuk meninggalkan tempat ini
secepatnya." Giok hui yan manggut-manggut.
Mendadak Hee Kang membentak keras, dengan suatu
gerakan cepat tubuhnya melejit kemuka.
Begitu Hee Kang bergerak, delapan anggota pasukan
pedang tanpa tandingan serentak bertindak pula dengan
menghadang jalan pergi sianak muda itu.
Giok hui yan yang melihat kejadian ini segera
membentak pula, sebuah pukulan dahsyat dilontarkan
kedepan. Sementara itu Hee Kang sendiripun telah melontarkan
lima belas buah serangan berantai, kemudian dia
mempersiapkan segenggam pasir kabut berasap.
Dan pada saat itu pula kawanan jago dari enam partai
besar telah menghadang jalan pergi Hee Kang.
Akibatnya sekalipun Hee Kang dan Giok hui yan
berhasil mendesak mundur serangan gabungan dari ke
delapan anggota pasukan pedang tanpa tandingan akan
tetapi para jago lihay dari enam partai besar telah
mengepung mereka rapat-rapat.
Dewi maut yang melihat hal ini cepat-cepat beranjak
pula mendekati Hee Kang, lalu ia berkata:
"Engkoh Hee, biar kubantai kawanan manusia yang
berada di sekitar arena ini."
Paras muka Hee Kang dan Giok hui yan berubah hebat
oleh perkataan tersebut. "Kau hendak membantai mereka?" seru Hee Kang
terkejut. 502 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Yaa, akan kumainkan irama pembetot sukma !"
Baru saja Dewi maut menyelesaikan perkataannya,
Khong Khong taysu dari Siau lim pay telah berseru memuji
keagungan sang Budha. "Omintohud dosa, dosa...boleh aku bertanya apakah
Hee Sicu telah berhasil mendapatkan peta rahasia Cong tin
toh?" "Benar," jawab Hee Kang sambil tertawa dingin, "peta
rahasia cong tin toh memang berada ditangan, kenapa"
Apakah kau ingin merampasnya dari tanganku ?"
Bersama merah paras muka Khong khong taysu oleh
dampratan tersebut, cepat-cepat dia berkata.
"Tahukah sicu bahwa peta rahasia cong tin toh
menunjukkan tempat penyimpan keenam panji kekuatan
dari enam partai besar ?"
"Aku tahu ! ada apa ?"
Khong Khong taysu tertawa lagi.
"Lolap sebagai wakil dari keenam partai besar ingin
mengajak saudara untuk merundingkan suatu persoalan."
"Persoalan apakah itu?"


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

"Lolap beserta segenap jago dari enam partai besar
berharap disaat anda berhasil mendapatkan kitab pusaka
tersebut, tolong mengembalikan keenam panji kekuasaan
enam partai besar itu kepada kami, apakah kau bisa setuju
?" Hee Kang termenung beberapa saat lamanya, kemudian
baru mengangguk, "Boleh-boleh saja, cuma kalian orangorang dari enam partai besar harus berusaha pula untuk
melindungi keselamatan jiwaku!"
503 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Soal itu mah tak usah sicu kuatirkan, kami orang-orang
dari enam partai besar akan menjamin keselamatan sicu
hingga meninggalkan tempat ini serta mendapatkan kitab
pusaka tersebut !" Hee Kang menjadi amat gembira, segera serunya :
"Kalau memang begitu harap kau perintahkan para jago
dari enam partai besar agar memberi jalan lewat kepadaku."
Sementara itu si Dewi maut dan Giok hui yan juga
menghembuskan napas lega setelah menyaksikan
perkembangan situasi, sebab dengan memperoleh jaminan
dari enam partai besar, berarti beban berat telah dilepaskan
dari atas bahu mereka. Dalam pada itu Khong khong taysu telah berkata
kepada para jago yg hadir disitu.
"Sobat-sobat yang berada di sini, terutama sekali buat
para anggota enam partai besar, seperti apa yang kalian
saksikan lolap telah berhasil mendapatkan persetujuan dan
janji dari sicu ini untuk memperoleh kembali ke enam buah
panji kekuasaan kita begitu benda-benda tersebut berhasil
ditemukan, oleh sebab itu kuharap para jago bukan dari
enam partai besar segera menyingkir dari sini, kalau tidak,
jangan salahkan bila orang-orang dari enam partai besar
akan bertindak kasar terhadap kalian !"
Thian leng kiam kek segera tertawa dingin,
"Hehh..heeh..heeeh...toa suhu kelewat percaya dengan
perkataan orang, yakinkah kau bahwa Hee Kang akan
mengembalikan ke enam panji kekuasaan dari enam partai
besar setelah berhasil mendapatkan kitab pusaka tersebut?"
Para jago dari enam partai besar seketika dibuat tertegun
oleh perkataan itu. 504 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dengan cepat Khong khong taysu berkata, "Soal ini,
aku rasa sicu ini tak bakal ingkar janji !"
"Jadi kau yakin ?"
oodOwoo Untuk beberapa saat lamanya Khong Khong taysu
berdiri tertegun, dia tak mampu mengucapkan sepatah
katapun. Kembali Thian leng kiam kek merongrong, "Seandainya
Hee Kang enggan menyerahkan panji-panji kekuasaan
tersebut setelah ia mendapatkan kitab pusaka itu urusannya
masih mendingan berakhir cuma sampai di situ, andaikata
dia lantas memanfaatkan kekuasaan dari panji-panji itu
untuk menguasai kalian, bukankah ke enam partai besar
segera akan tunduk di bawah kekuasaannya ?"
Paras muka Khong khong taysu segera berubah sangat
hebat setelah mendengar ucapan terakhir ini, diam-diam
pikirnya di dalam hati: "Ehmm, benar juga perkataan ini, kalau sampai dia
menolak untuk mengembalikan keenam panji tersebut,
bukankah kami orang-orang dari enam partai besar akan
dikuasai olehnya secara mutlak ?"
Berpikir sampai disini diapun segera bertanya:
"Lalu apa yang harus kita perbuat menurut pendapat
sicu ?" Thian leng kiam kek tertawa seram: "Heeehh...heeeehh"kalau kau bertanya pendapatku, maka
kuanjurkan lebih baik suruh dia menyerahkan dulu peta
rahasia Cong tin toh tersebut kepada kita!"
Khong khong taysu berpikir sebentar, kemudian
berpaling kearah Hee Kang, ujarnya:
505 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Baiklah, bila sicu bersedia menyerahkan peta rahasia
Cong tin toh tersebut kepada kami, lolap berjanji apabila
panji dan kitab pusaka itu berhasil ditemukan, kami akan
serahkan kitab pusaka tersebut kepada sicu."
Sesungguhnya rencana busuk dari Thian leng kiam kek
ini mengandung maksud dan tujuan yang licik dan jahat,
dia memang sengaja mengadu domba kedua belah pihak,
agar orang-orang dari ke enam partai besar bentrok lebih
dulu dengan Hee Kang demi peta rahasia tersebut,
kemudian dia baru memanfaatkan kesempatan yang ada
untuk mencapai cita-cita serta pengharapannya.
Sudah barang tentu Hee Kang tak akan menyerahkan
peta rahasia Cong tin tohnya dengan begitu saja, apalagi
ayahnya telah tewas di tangan Thian leng kiam kek.
Dengan wajah berubah hebat Hee Kang segera
menjawab : "Maaf, aku tak dapat memenuhi permintaan kalian ini,
jikalau toa suhu bermaksud kerjasama, akupun berjanji
akan menyerahkan panji-panji kebesaran kalian begitu
benda-benda tersebut ditemukan."
"Toa suhu," dengan cepat Thian leng kiam kek
menukas, "bagaimana sekarang" Tentunya kau sudah
percaya bukan " Jikalau dia betul-betul bertekad baik dan
bersedia menyerahkan panji-panji tersebut kepada enam
partai besar seharusnya dia pun tak akan berkeberatan
untuk menyerahkan peta rahasia Cong Bong tin toh tersebut
kepada kalian..!" Hee Kang benar-benar merasa mendongkol sekali
hingga menggertak giginya kencang-kencang, mendadak
hardiknya. "Tutup mulut anjingmu !"
506 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Belum habis dia membentak, si jago asap dari lima
telaga telah membentak pula.
"Hey, apakah kau sudah tidak mau jiwanya lagi ?"
Ketika dia berpaling, terlihatlah Si walet pembalik awan
sedang bersiap sedia melancarkan serangannya terhadap si
jago asap dari lima telaga, namun setelah dibentak barusan,
terpaksa si walet pembalik awan harus mengundurkan diri
kembali ke belakang. The Siau ling membuka matanya pelan-pelan lalu
menegur dengan suara dingin.
"Sebetulnya apa yang hendak kau lakukan terhadap
diriku ?" "Apa lagi" Tentu saja selembar jiwamu," jawab si jago
asap dari lima telaga sambil tertawa.
"Kalau memang begitu hayolah cepat turun tangan !"
Jago asap dari lima telaga tertawa dingin,
"Heh"heeh" heeh" banyak orang mengatakan kau
berhati kejam dan bertangan keji, apakah berita ini sungguh
dan tidak bohong ?" "Tentu saja sungguh-sungguh !"
"Bagus sekali, sekarang aku ingin bertanya lagi
kepadamu, kau ingin mati atau hidup ?"
"Terserah kepadamu !"
Sekali lagi si jago asap dari lima telaga tertawa dingin.
"Hmm, seandainya aku hendak membunuhmu, hal ini
dapat kulakukan dengan mudah sekali bagaikan
membalikkan telapak tangan saja?"
"Aku percaya, dari sekarang kau boleh melaksanakan
dengan segera !" 507 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Tidak, sekarang aku tak akan melakukan tapi
dikemudian hari aku bisa saja berbuat begitu. Cuma saja
ada suatu persoalan, perlu kuberitahukan lebih dulu
kepadamu." "Persoalan apa sih yang nampaknya begini serius ?"
"Kau tahu, Hee Kang itu apamu ?"
"Musuh besar !"
Air muka si jago asap dari lima telaga segera berubah,
bentaknya dengan marah. "Hmm, seandainya aku tak memandang diatas wajah
adikmu, sekarang juga aku sudah menampar wajahmu
beberapa kali." "Apa" kau bilang apa?"
"Hee Kang tak lain adalah adikmu !"
"Aku tidak punya adik !"
"Siapakah ayahmu ?"
"Aku tak punya orangtua !"
"Huuuh... memangnya kau seperti Sun go kong yang
lahir dari batu ajaib?"
"Biarpun aku bukan dilahirkan oleh batu ajaib, namun
suhu pernah memberitahukan kepadaku bahwa aku adalah
seorang anak yatim piatu yang tak punya orang tua."
"Dan kau percaya dengan keterangan itu?"
"Aku percaya !"
SI jago asap dari lima telaga segera berkata:
508 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Sesungguhnya kau bukan anak yatim piatu, kau
mempunyai orang tua, hanya saja ayahmu telah mati
terbunuh.." Secara ringkas dia lantas menceritakan persoalan yang
sebenarnya kepada nona itu.
Ketika selesai mendengar kisah tersebut, air muka The
Siau ling berubah hebat, agak gemetar serunya :
"Sungguhkah ceritamu itu ?"
"Aku sudah tua dan hampir masuk ke liang kubur, apa
gunanya membohongi dirimu " Jika kau tak percaya kau
boleh pulang ke rumah dan menanyakan persoalan ini
kepada gurumu si iblis wanita berwajah bopeng, tapi yang
pasti, bila kau tanyakan persoalan ini kepadanya maka akan
timbul pelbagai kejadian yang merepotkan, atau paling
tidak gurumu si iblis wanita berwajah bopeng akan mencari
aku untuk membuat perhitungan."
"Aaai, kalau begitu ayah angkatku sebetulnya adalah
musuh besar pembunuh ayahku?" tanya The Siau ling
terperanjat. "Apakah ayahmu adalah Luan sik sinkun?"
"Benar !" "Yaa, benar, dia adalah musuh besar pembunuh
ayahmu !" "Kau tak akan membohongi aku bukan?"
"Buat apa aku mesti membohongi dirimu" Adikmu telah
mengetahui semua persoalan ini secara jelas !"
Tiba-tiba saja The Siau ling merasa hatinya menjadi
kecut, tanpa terasa titik air mata jatuh berlinang membasahi
wajahnya, dia nampak sedih sekali.
509 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Si jago asap dari lima telaga segera menurunkan
tubuhnya keatas tanah, lalu katanya: "Nah, pergilah
menengok adikmu, kalian kakak beradik sudah cukup lama
hidup dalam ketidak-beruntungan !"
Sementara itu Hee Kang telah berjalan mendekat,
tampak pemuda itu berseru dengan air mata bercucuran :
"Cici...!" Sebutan 'Cici" ini segera meninggalkan gejolak perasaan
yang tak terlukiskan dengan kata-kata didalam perasaan
The siau ling yang sudah binasa sekian tahun.
Ia mencoba untuk menyeka air matanya yang menetes
terus kemudian berseru : "Benar".benarkah kau adalah adikku ?"
"Tentu saja...seandainya bukan kenyataan, aku tak akan
mengakui dirimu sebagai kakakku, aku benci dengan sikap
serta tingkah lakumu selama ini."
The siau ling tak sanggup membendung rasa pedih
didalam hatinya lagi, ia menangis tersedu-sedu dan
memeluk Hee Kang erat-erat.
Sepasang kakak-beradik yang telah berpisah selama
banyak tahun, akhirnya saling bertemu kembali satu dengan
lainnya, pertemuan mereka ini harus ditandai pula dengan
pelbagai ketidak-beruntungan...
Lama kemudian, The Siau ling baru mendorong tubuh
Hee Kang dan berkata dengan air mata berlinang :
"Adikku, hampir saja aku tak percaya dengan kenyataan
ini, aku tak pernah mengira kalau kau adalah adikku, tapi
aku perlu menanyakan persoalan ini kepada guruku."
Perubahan yang berlangsung secara tiba-tiba ini kontan
saja membuat para jago yg hadir disekitar arena jadi
510 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
terperangah dan berdiri melongo-longo, mereka tak habis
mengerti apa gerangan yang telah terjadi sehingga untuk
sesaat lamanya semua orang hanya berdiri tertegun dengan
mulut membungkam. Si walet pembalik awan menegur pula dengan kening
berkerut kencang. "Siau ling, apakah dia adalah adikmu?"
"Mungkin saja benar !"
Hee Kang memperhatikan sekejap wajah pembalik awan
lalu mengalihkan kembali sorot matanya ke wajah encinya,
setelah itu baru berkata.
"Cici, apakah dia calon suamimu ?"
"Benar.." jawab The Siau Ling dengan wajah bersemu
merah karena jengah. Kembali Hee Kang tertawa.
"Inilah yang dinamakan kalau tidak berkelahi tidak
saling mengenal."

Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

Kemudian setelah berhenti sejenak, dia berkata lagi
sambil tertawa. "Kalau toh bakal jadi kakak iparku mengapa kau tak
memperkenalkan dirinya kepadaku?"
"Kau ingin berkenalan dengannya?"
"Kalau toh akan menjadi calon cihu-ku, tentu saja harus
saling berkenalan lebih dulu."
"Dia adalah si walet pembalik awan," ucap The Siau
Ling. "Aku sudah tahu !"
511 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Walet pembalik awan segera maju kedepan dan berseru
sambil memberi hormat: "Aku bernama Ho Tang Bin !"
"Apa ?" Begitu nama Ho Tang bin melintas dalam benaknya,
Hee Kang serasa napasnya mendadak jadi sesak, dadanya
seperti dihantam oleh sebuah martil yang besar sekali.
Ooh Thian, mimpipun dia tak menyangka kalau calon
suami dari kakaknya tak lain adalah manusia jahanam yang
telah memperkosa Kho Siok tin kemudian menjualnya ke
rumah pelacuran Tin cu lo itu.
Sekujur badannya gemetar keras, pandangan matanya
tiba-tiba jadi gelap, hampir saja dia roboh terjengkang
keatas tanah. Perubahan yang berlangsuag amat mendadak inipun
sangat mengejutkan semua orang yang berada disekeliling
tempat itu. Terdengar The Siau ling menjerit kaget, "Adikku,
mengapa kau?" Hee Kang seperti orang bodoh, dia berdiri mematung
disitu tanpa bergerak sedikit pun juga.
Didalam benaknya saat itu hanya dipenuhi oleh
bayangan wajah dari Kho Siok tin, kepolosannya,
ketulusannya serta kata-katanya yang memedihkan hati.
"..engkoh Kang, andaikata bukan gara-gara orang itu,
aku tak bakal jatuh ke dalam lembah penghinaan seperti
sekarang ini." "...engkoh Kang, kau harus membunuh jahanam itu."
512 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Aku pasti akan menghancur-lumatkan tubuhnya
hingga hancur berkeping-keping," gumam Hee Kang lirih.
Hawa nafsu membunuh dengan cepat menyelimuti
seluruh wajahnya, apa yang memenuhi benaknya saat ini
hanya 'membunuh'. "Kau benar-benar bernama Ho Tang bin?" bentaknya
lagi. Perubahan sikap diri Hee Kang yang berlangsung amat
mendadak, serta pancaran hawa napsu membunuh yang
menyelimuti seluruh wajahnya, membuat para jago yang
berada dalam arena sama-sama bergidik, ngeri juga melihat
keberingasan yang menyelimuti wajah anak muda tersebut.
Tanpa sadar Ho Tang bin selangkah ke belakang,
serunya dengan hati terkesiap : "Benar..."
Sambil menggertak giginya kencang-kencang, Hee Kang
membentak : "Ho Tang bin, aku hendak membunuhmu, aku akan
mencincang tubuhmu sampai hancur berkeping-keping !"
Berubah hebat paras muka The Siau ling mendengar
bentakan itu, serunya tanpa sadar, "Kau hendak
membunuhnya..." Hawa nafsu membunuh yg menyelimuti wajah Hee
Kang makin lama semakin bertambah tebal.
Ketika mendengar pertanyaan tersebut, dia segera
tertawa tergelak bagaikan orang kalap, nada suaranya amat
tak sedap didengar, persis seperti tangisan setan yang
berasal dari neraka, ini membuat bulu kuduk semua orang
jadi berdiri semua dan jantungnya berdebar keras.
"Adik Kang, kenapa kau ?" jerit The Siau ling dengan
perasaan cemas bercampur ngeri.
513 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Hee Kang segera menghentikan gelak tertawanya yang
kalap lalu dengan memancarkan sinar buas dari balik
matanya, selangkah demi selangkah dia berjalan mendekati
Ho Tang bin. Sekali lagi paras muka The Siau ling berubah sangat
hebat. Ho Tang bin sendiri pun mundur tiga langkah
kebelakang dengan perasaan amat ngeri.
"Ho Tang bin, berhenti kau !" bentak Hee Kang,
"sekarang, biarpun kau mempunyai kepandaian untuk
melompat ke langit atau menyusup ke dalam bumi pun
jangan harap bisa lolos dari tanganku, akan kucincang
tubuhmu sampai hancur berkeping-keping !"
"Mengapa kau hendak membunuhku ?" tanya Ho Tang
bin dengan wajah kebingungan.
"Mengapa aku hendak membunuhmu?" bagaikan
orang kalap, kembali Hee Kang tertawa keras. "Ho Tang
bin, tentunya kau masih ingat bukan dengan perbuatanmu
yg terkutuk dulu, memperkosa perempuan lemah yg tak
bertenaga dengan akal muslihat ?"
"Apa kau bilang ?" dengan wajah berobah hebat Ho
Tang bin menjerit tertahan.
"Apa kau bilang " Hmm, setelah perkosa kau
menjualnya ke rumah pelacuran Tin cu lo untuk dijadikan
lonte, kemana kau taruh liangsimmu itu ?"
Saking emosinya pemuda itu sampai menggertak giginya
kencang-kencang dan berbunyi nyaring.
"Siapa yang kau maksudkan?" kembali Ho Tang bin
berseru dengan nada kaget.
514 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Kho Siok tin! Kau tahu siapakah perempuan yg telah
kau gagahi secara brutal itu" Ho Tang bin, kau bajingan
tengik, kau tahu perempuan yang telah kau nodai itu adalah
kekasihku." Ketika berbicara sampai disini, rasa sedih yang tak
terlukiskan dengan kata-kata segera menyelimuti perasaan
hatinya, dia menggertak gigi untuk menelan rasa pedihnya
itu kemudian berkata lagi:
"Dia adalah kekasihku, tapi gara-gara perbuatanmu
yang terkutuk itu kau telah memberi kesengsaraan hidup
baginya sepanjang masa, karena itu aku hendak
membunuhmu, aku akan membalaskan dendam bagi sakit
hatinya !" Begitu selesai berkata, Hee Kang segera menerjang ke
muka dan melepaskan sebuah pukulan dahsyat.
Kenyataan tersebut amat mengejutkan si jago asap dari
lima telaga serta The Siau ling, mimpi pun mereka tidak
menyangka akan terjadinya perubahan semacam ini.
Sementara itu Hee Kang telah melancarkan segenap
tenaga dalam yang dimilikinya, dia benci sekali terhadap
orang yang telah memperkosa Kho siok tin ini.
Seandainya bukan gara-gara perbuatannya, Kho Siok tin
tak akan sampai terjerumus kedalam rumah pelacuran serta
menjadi seorang lonte yg bisa dinikmati setiap lelaki.
Kebahagiaan hidupnya telah hancur dan musnah
ditangan Ho Tang bin, si manusia jahanam ini.
Keadaan Hee Kang boleh dibilang sudah diliputi oleh
gejolak amarah dan napsu membunuh yang belum pernah
dialaminya sebelum ini, dia merasa andaikata tak berhasil
membunuh orang tersebut maka dia tak dapat
515 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
mempertanggung-jawabkan diri kepada kekasihnya yg
bernasib tragis itu. Dibawah serangkaian serangan yg maha dahsyat Ho
Tang bin yg masih kaget tercampur ngeri sama sekali
kehilangan semangatnya untuk bertempur, cepat-cepat dia
melejit ke udara dan berusaha mengundurkan diri dari situ.
Keadaan Hee Kang waktu itu tak ubahnya seperti
harimau yg sedang terluka, begitu gagal dengan
serangannya yang pertama ia segera membentak lagi
dengan suara yang menggelegar seperti guntur.
"Jahanam sambutlah beberapa buah pukulanku lagi !"
Secara beruntun dia melancarkan tiga buah serangan
berantai. Waktu itu kawanan jago persilatan yang semula
berdatangan untuk merampas peta cong tin toh dari Hee
Kang kini sudah dibuat lupa atas maksud tujuannya,
dengan asyik mereka mengikuti jalannya pertarungan itu
tanpa berkedip. Ilmu silat yang dimiliki si walet pembalik awan memang
bukan termasuk golongan lemah, andaikata Hee Kang ingin
menaklukkan lawannya didalam waktu singkat, jelas hal ini
bukan suatu pekerjaan yang mudah.
Pasir dan debu segera berterbangan menyelimuti seluruh
angkasa, pertarungan yang berlangsung antara kedua orang
itu makin lama berlangsung makin seru dan ramai.
Para jago pun sama-sama dibuat terbelalak matanya
dengan mulut melongo oleh kobaran pertarungan yang
sedang berlangsung. Mendadak"
"Ho Tang bin, roboh kau jahanam...!" Hee Kang
membentak dengan suara menggeledek.
516 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Belum habis suara bentakan itu menggelegar tubuh Ho
Tang bin sudah mencelat ke belakang dan roboh terjungkal
ke atas tanah. Hee Kang segera menerjang maju ke muka, tangannya
menyambar tubuh Ho Tang bin dengan cepat sementara
telapak tangan kanannya langsung membacok tubuhnya...
"Adik Kang tunggu sebentar !" jeritan kaget bergema
memecahkan keheningan. Hee Kang amat terperanjat, tanpa sadar menarik
kembali tangannya sembari membalikkan badan, dia
saksikan encinya The Siau ling berdiri mematung
dihadapannya dengan wajah yang amat mengenaskan.
Setelah tertegun sesaat, Hee Kang segera bertanya :
"Cici, apa yang ingin kau perbuat ?"
Dengan air mata bercucuran dari wajahnya The siau
ling berseru pedih. "Adik Kang, apakah kau hendak membunuhnya ?"
"Yaa, aku harus mencincang tubuhnya hingga hancur
berkeping-keping, kau tahu, kebahagiaan hidup Kho Siok
tin telah hancur di tangannya, oleh sebab itu aku harus
membunuhnya.." "Tapi adik Kang, dia adalah calon suamiku !" bisik The
Siau ling sedih. oadOwoo Hee Kang amat terkesiap sesudah mendengar perkataan
ini, dipandangnya The Siau ling sekejap dengan sorot mata
kaget, kemudian katanya :
517 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Aku tahu dia adalah calon suamimu, tapi demi Kho
Siok tin, aku harus membunuhnya entah bagaimana pun
juga?" "Apakah kau tidak berpikir bagiku ?"
Hee Kang merasa sedih sekali sambil menggertak
giginya kencang-kencang dia berkata, "Cici, kau harus tahu
cintaku terhadap Kho siok tin terlalu dalam bukan saja dia
telah diperkosa oleh Ho Tang bin secara brutal lagi pula
dijual ke rumah pelacuran, coba bayangkan sendiri, tidak
pantaskah bila kubunuh dia?"
The Siau ling tertawa pedih.
"Tapi kau pun harus tahu cintaku terhadap Ho Tang bin
kelewat mendalam." "Buat apa kau cinta kepadanya" Dia tak lebih cuma
seorang Jay hoa cat si penjahat pemetik bunga yang cabul
dan terkutuk!" "Aku mengerti," The Siau ling tertawa getir, "tapi aku
kelewat cinta kepadanya, bagi seorang wanita tak mungkin
bagiku untuk mencintai dua orang pada saat yang
bersamaan, lagi pula bagi seorang wanita di dalam
hidupnya hanya satu kali mengenal cinta padahal cinta
pertamaku telah kupersembahkan untuk Ho Tang bin, aku
tak bisa tidak mencintainya, harap kau memaklumi
keadaanku ini." "Tidak, aku telah berjanji kepada Kho Siok tin untuk
membunuh bajingan ini serta mencincang tubuhnya hingga
hancur berkeping-keping !"
Begitu selesai berkata telapak tangan kanannya pelanpelan diangkat kembali ke tengah udara.
518 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dengan wajah berubah The Siau ling berseru sambil
menangis. "Adik Kang kumohon kepadamu hanya sekali ini saja !"
Hee Kang sama sekali tak menggubris, telapak
kanannya makin lama diangkat semakin tinggi, hawa napsu
membunuh yang menyelimuti wajahnya juga makin lama
makin menebal, ia telah bertekad akan membinasakan
manusia yang telah menghancurkan kebahagiaan hidup
dari Kho Siok tin ini. "Adik Kang, kau tak boleh membunuhnya !" jerit The
Siau ling keras-keras. Suara jeritannya mendekati kalap dan luapan emosi,
dilihat dari hal ini bisa diketahui bahwa rasa cinta The Siau
ling atas Ho Tang bin benar-benar sudah merasuk ke dalam
tulang sumsumnya. "Tidak, aku harus membunuhnya," jawab Hee Kang
sambil menggigit bibir. The Siau ling segera menyeka air mata yang membasahi
wajahnya, kemudian bertanya dengan suara dingin.
"Adik Kang, membunuhnya ?" apakah

Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

kau benar-benar hendak "Yaa, bagaimanapun juga aku harus membunuhnya !"
"Seandainya aku memohon kepadamu ?"
"Cici tak usah memohon padaku percuma."
Mendengar itu The Siau ling segera mendongakkan
kepalanya dan tertawa tergelak.
"Haah"haahh".haahh...apakah
kau tak sudi memandang di atas wajah cicimu dengan mengampuni
jiwanya sekali ini saja?"
519 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Lalu dengan paras muka berubah jadi membesi, ia
berkata lebih jauh. "Kalau toh kau bersikeras hendak membunuhnya, lebih
baik bunuhlah aku lebih dulu !"
Tiba-tiba saja Hee Kang merasakan hatinya bergidik
keras, dengan cepat dia berpaling dan memandang sekejap
ke arah gadis tersebut, dilihatnya paras muka The Siau ling
telah berubah menjadi hijau menyeramkan.
Pelan-pelan The Siau ling berjalan maju ke hadapan Hee
Kang, lalu sambil memejamkan matanya rapat-rapat dia
berkata: "Hayo bunuhlah aku lebih dulu, cepat turun tangan !"
Tubuh Hee Kang mulai gemetar keras, jidatnya mulai
dibasahi dengan keringat dingin, dalam keadaan begini dia
hanya bisa bergumam dengan wajah pucat, "Cici, kau
jangan mendesak aku."
"Aku tidak mendesakmu, akupun tidak bermaksud
memojokkan posisinya, tapi bila kau bersikeras hendak
membunuhnya, lebih baik bunuhlah sekalian diriku ini."
"Aku tak dapat membunuhmu," pekik Hee Kang.
The Siau ling segera tertawa dingin.
"Kau boleh membunuhku, kalau toh diantara kita sudah
tiada hubungan sebagai kakak beradik lagi, apa sebabnya
kau tak bisa membunuhku?"
Pelan-pelan Hee Kang menurunkan kembali tangan
kanannya yang telah dipersiapkan itu, kemudian berkata
dengan sedih. "Cici, aku tak tahu bagaimana harus berbicara
kepadamu, tapi kau harus tahu, kekasihku telah kehilangan
kebahagiaan hidupnya gara-gara perbuatannya itu, padahal
520 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
cintaku kepada Kho siok tin jauh melebihi cintaku terhadap
jiwaku sendiri." "Sudah, kau tak usah banyak bicara lagi, kalau ingin
membunuh hayolah bunuh kami berdua," tukas The Siau
ling keras. Hee Kang teramat sedih, dua butir air mata jatuh
bercucuran membasahi wajahnya, dia mengeluh.
"Cici, tahukah kau bahwa aku tak dapat membunuhmu
?" "Kalau memang begitu, apa salahnya kalau kaupun
membebaskan calon suami cicimu ini ?"
"Andaikata aku bersikeras hendak membunuhnya?"
ucap Hee Kang tiba-tiba dengan suara dingin.
"Kalau begitu bunuhlah aku sekalian."
Tiba-tiba Hee Kang merasakan pandangan matanya jadi
kabur, dia tahu dirinya sedang menangis, dalam lamatlamatnya suasana, dia seperti melihat senyuman getir dari
Kho Siok tin. Kata-katanya yang pedih, air matanya
bercucuran"serta kata-kata menghiburnya membuat" yang yang Dengan suara lirih dia bergumam.
"Adik Tin, aku tentu akan membalaskan dendam
bagimu, cuma bukan sekarang, tapi di kemudian hari"."
Ia segera mengendorkan cengkeramannya
membanting tubuh Ho Tang bin keatas tanah.
dan Dan Hee Kang harus melelehkan air matanya karena
menyesali nasib kekasih hatinya yg tragis..
521 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Kehidupannya dalam sekejap mata seakan-akan dilapisi
oleh bayangan gelap yang mengerikan hati, demi
kebahagiaan kakaknya, dia harus mengingkari janji lagi
terhadap Kho Siok tin. Dengan mengayunkan langkahnya yang limbung dia
berjalan ke depan tanpa arah tujuan".sementara di sisi
telinganya seolah-olah mendengar lagi suara nyanyian yang
memedihkan hati. Hujan rintik-rintik... Bintang dan rembulan terasa redup
Berpisah dengan kekasih, air mata bercucuran
Harapan kini. Tak pernah tercapai, Oh kasih, dimanakah kau berada"
"Cinta sedalam samudra.
"Benci seluas jagad.
Sampai kapan kasih baru bersua"
Air mata kekasih. Senyum dibalik kebencian,
Kasih sayang tinggal kenangan.
Berpisah hari ini, Hingga kapan baru bersua.
Hanya takdir yang menentukan.
Dia seakan-akan melihat Kho Siok tin membawakan
lagu putus cinta itu sambil melelehkan air mata, menyanyi
dengan nada yang sendu dan memedihkan hati.
522 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Diapun seolah-olah melihat butiran air mata membasahi
kelopak matanya yang sedang menatap ke arahnya...
Dalam detik-detik begini, Hee Kang merasa
kehidupannya seakan-akan lumpuh total, dia seperti
melupakan segala sesuatunya, termasuk ancaman bahaya
yang berada di depan mata.
Dalam benaknya saat itu hanya terdapat sebuah
bayangan, yakni bayang tubuh Kho siok tin, kini dia tak
mampu menghapusnya lagi, tak mampu menghilangkan
lagi bayang tubuhnya dari dalam benak dan perasaan
hatinya. Dengan langkah yang limbung dia berjalan terus
kedepan tanpa arah tujuan.
Dihadapannya berdiri para jago dari enam partai besar
serta pasukan pedang tanpa tandingan, kawanan jago
tersebut sedang mengamati gerak-geriknya tanpa berkedip.
Dipihak lain The Siau ling telah membopong tubuh Ho
Tang bin serta beranjak pergi meninggalkan tempat
tersebut. Hee Kang seperti orang yang kehilangan kesadaran,
terhadap ancaman dari kawanan jago enam partai besar, ia
seperti tak melihat.. Giok hui yan membentak keras, "Saudara Hee, mau apa
kau?" Namun pemuda itu tetap membungkam dan seakanakan tidak mendengar suara teguran tersebut, bahkan
seolah-olah ancaman bahaya maut yang berada
dihadapannya sama sekali tak ada sangkut pautnya dengan
dia. 523 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dalam waktu singkat dia telah berjalan melewati para
jago dari enam partai besar serta anggota pasukan pedang
tanpa tandingan. Giok hui yan mengerti perasaan batin Hee Kang saat ini
sedang menderita luka yg parah, hal mana membuat
perasaannya dan susunan syarafnya menjadi seakan-akan
lumpuh, andaikata dia tak berhasil menariknya kembali,
sudah pasti para jago yang berada diarena tersebut akan
segera turun tangan untuk menyerangnya.
Satu ingatan segera melintas dalam benak Giok hui yan,
bentaknya keras-keras: "Saudara Hee, cepat kembali."
Bayangan putih nampak berkelebat lewat dan menerjang
kearah Hee Kang, di saat tangan Giok hui yan hampir
menyentuh tangan anak muda itulah, para jago dari enam
partai besar serta jago-jago dari pasukan pedang tanpa
tandingan serentak membentak keras dan melepaskan
pukulannya menghajar pemuda itu.
Enam partai besar dan jago-jago dari pasukan pedang
tanpa tandingan bisa turun tangan bersama, kejadian itu
bukan saja jauh diluar dugaan Giok hui yan, hal ini
membuat paras muka si jago asap dari lima telaga serta
Dewi maut berubah hebat. Bayangkan saja betapa dahsyatnya tenaga serangan
gabungan dari hampir lima puluh orang jago ini kontan saja
Giok hui yan yg menarik tangan Hee Kang itu merasakan
dadanya bergetar keras, darah segar segera menyembur
keluar dari mulutnya. Cepat-cepat dia menarik diri sambil mundur kebelakang
dengan sempoyongan, setelah berusaha sesaat ia baru dapat
berdiri tegak. 524 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Semua peristiwa itu berlangsung cepat dan dalam
sekejap mata. Tubuh Hee Kang seperti layang-layang yg putus benang
mengikuti berpuluh-puluh gulung tenaga pukulan yg
menyambar lewat, badannya melesat ke depan dengan
cepatnya. Air muka Dewi maut berubah sangat hebat.
Blaammm".! Tatkala tubuh Hee Kang terbanting keras-keras diatas
tanah dan darah segar menyembur keluar dari mulutnya
inilah, tubuh Thian leng Kiam Kek menerjang ke muka
dengan kecepatan bagaikan kilat, tangan kanannya
langsung melancarkan cengkeraman.
Cengkeraman maut dari Thian leng Kiam kek ini
dilakukan sangat cepat dan kuat, andaikata tubuh Hee
Kang sampai kena tercengkeram oleh serangan Thian leng
Kiam Kek ini, niscaya batok kepalanya akan hancur
berantakan dan jiwanya tentu akan melayang"
Tiba-tiba" Suara bentakan keras kembali bergema memecahkan
keheningan, di saat cengkeraman tangan kanan Thian leng
Kiam Kek hampir mengenai batok kepala Hee Kang itulah
harpa baja berwarna hitam dari si dewi maut telah
mengancam punggung orang itu.
Dalam keadaan demikian, seandainya Thian leng kiam
kek tidak membatalkan serangannya itu, sekalipun Hee
Kang akan tewas di tangannya, namun dia sendiripun tak
akan lolos dari ancaman harpa baja dari si dewi maut.
Dengan perasaan terkejut cepat-cepat Thian leng kiam
kek menarik kembali serangannya sambil mundur.
Pada saat itulah". 525 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
dkz Si JAGO ASAP dari lima telaga meloloskan pipa
huncweenya serta berdiri menghadang dihadapan Hee
Kang, ditatapnya para jago lainnya dengan sorot mata yang
tajam, lalu serunya lantang :
"Sobat-sobat sekalian, aku rasa kalian semua adalah
jago-jago kenamaan dari dunia persilatan, tak nyana kalian
begitu tak tahu malu dengan melancarkan serangan terhadap seorang angkatan muda secara licik dan munafik,
sekalipun kalian tak kuatir menurunkan gengsi dan
martabat enam partai besar, tidakkah kalian sadar bahwa
tindakan itu terlalu keji ?"
Setelah si jago dari lima telaga meloloskan huncweenya,
segenap jago yang hadir dalam arena sama-sama berubah
wajahnya, terutama sekali Thian-leng-kiam-kek. Dengan
perasaan terkejut ia berseru: "Kau adalah sijago asap dari
lima telaga ?" "Benar, apabila kalian berani mengusik Hee Kang
barang seujung rambutpun, jangan salahkan kalau si jago
asap dari lima telaga akan mengambil tindakan kasar."
Orang bilang: Pohon punya bayangan, manusia punya
nama. Nama besar serta kedudukan jago asap dari lima
telaga memang amat termashur didalam dunia persilatan,
boleh dibilang semua orang menaruh hormat dan jeri
kepadanya, oleh sebab itu begitu ancaman diutarakan,
segenap jago yang berada dalam arena sama-sama dibuat
tertegun. Sementara itu Dewi maut telah memandang sekejap
tubuh Hee Kang yang tergeletak kaku diatas genangan
darah, hatinya terasa sakit dan pedih, sementara air
matanya jatuh bercucuran, dengan suara parau serunya :
526 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
''Engkoh Hee !" Dia seperti lupa dengan keadaan yang sedang
dihadapinya, dimana sinar mata semua orang tertuju ke
tubuhnya, dalam sedihnya tanpa perasaan rikuh dia segera
menubruk tubuh Hee Kang dan menangis tersedu-sedu.
Kejadian ini membuat Giok-hui-yan mengerutkan
dahinya, kemudian setelah tertawa getir mengalihkan
pandangan matanya ke arah lain.
Dipengaruhi oleh rasa sedih yang luar biasa, Dewi maut
telah lupa dengan keadaan didalam arena, dia hanya tahu
memikirkan keselamatan pemuda itu..
Dia sangat mencintai Hee Kang, dan kini kekasih
hatinya menderita luka yang parah, bagaimana mungkin
hatinya tidak menjadi sedih dan pedih.


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

Setelah menangis sekian waktu, mendadak ia bangkit
berdiri, nafsu membunuh menyelimuti seluruh wajahnya.
Sikap dan penampilannya ini membuat setiap orang
yang memandangnya jadi ngeri dan terkesiap.
Gadis itu menggigit bibirnya kencang-kencang,
diawasinya setiap orang yang hadir dalam arena tajamtajam, lalu setelah tertawa seram serunya keras :
"Hari ini, bila aku tidak menyuruh kalian mampus
semua disini, tak usah menyebut aku sebagai si dewi maut
lagi !" Setelah nama "dewi maut" dikumandangkan, serentak
para jago dibuat terkejut, coba bayangkan saja anak murid
dari partai manakah yang tak pernah kehilangan anggotanya, mati dibunuh oleh Dewi maut dari lembah berdarah
" 527 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Disaat Dewi maut baru saja menyelesaikan katakatanya, para jago dari enam partai besar serta pasukan
pedang tanpa tandingan sama-sama menjerit kaget:
"Apa" Kau adalah si dewi maut?"
Pucat pias wajah para jago lihay yang berada dalam
arena, dengan perasaan ngeri dan bergidik serentak mereka
mundur kebelakang berulang kali.
Nama besar Dewi maut sudah amat menggetarkan
seluruh dunia persilatan, kehadirannya didunia ini
menyebabkan beratus-ratus orang jago lihay menemui
ajalnya, siapakah yang tak akan ngeri menghadapi situasi
seperti ini" Bayangan kematian mulai menyelimuti seluruh perasaan
para jago didalam arena. . . . bukankah mereka semua
segera akan tewas pula ditangan si Dewi maut . . . .
Dari sikap dan tindak tanduk perempuan itu, si jago
asap dari lima telaga telah mengerti bahwa Dewi maut
sudah dipengaruhi hawa napsu untuk membunuh, apalagi
jika perempuan itu mulai memainkan irama pembetot
sukmanya, sudah dapat dipastikan, semua jago yang hadir
dalam arena akan tewas semua.
Berpikir sampai disini, diapun segera membentak:
"Hey, mengapa kalian tidak segera angkat kaki dari
sini?" Biarpun semua orang yang berada dalam arena samasama merasakan betapa gawatnya situasi yang sedang
dihadapi, namun mereka toh tak mungkin meninggalkan
tempat tersebut lantaran apatah dua patah kata dari sijago
asap dari lima telaga itu, kalau tidak hendak ditaruh
kemanakah wajahnya" 528 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Kembali si jago asap dari lima telaga membentak keras:
"Mengapa kalian tidak segera angkat kaki dari sini?"
Suasana tetap hening, tak seorangpun diantara kawanan
jago lihay itu yang beranjak dari tempatnya.
Menyaksikan kejadian ini, jago asap dari lima telaga
segera menghela napas sedih, katanya kemudian :
"Yaa, sudah, sudahlah........ kalau toh kalian enggan
menuruti nasehatku dan lebih suka mati di tangan Dewi
maut, apa yang dapat kuperbuat lagi ?"
Dipihak lain, Dewi maut sudah duduk di atas tanah dan
meletakkan harpa besinya di atas pangkuan.....
Sekali lagi paras muka jago asap dari lima telaga
berubah, dia sadar apabila tidak cepat-cepat pergi dari sana,
niscaya dia sendiri pun akan kehilangan jiwanya oleh
permainan irama pembetot sukma dari si Dewi maut.
Dengan cepat dia menyambar tubuh Hee Kang, lalu
setelah memandang sekejap ke arah Giok-hui-yan,
bentaknya lirih : "Hayo cepat kabur........"
Belum selesai si jago asap dari lima telaga berbicara,
irama harpa sudah mulai bergema, maka tanpa membuang
waktu lagi, jago asap dari lima telaga dan Giok-hui-yan
cepat-cepat kabur meninggalkan tempat tersebut.
Baru saja para jago dari enam partai besar berniat
melakukan pengejaran, mendadak tenaga dalam mereka
terasa buyar setelah mendengar permainan harpa itu,
langkah kaki mereka pun berhenti secara tiba-tiba.
Irama pembetot sukma memang amat merayu, membuat
para jago yang mendengarnya itu hampir tak mampu
529 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
mengendalikan diri lagi, semuanya jadi lemas dan
kehilangan tenaga, seperti orang mabuk saja......
Hawa kematian pun dengan cepat menyelimuti seluruh
arena. Para hwesio, tosu dan kawanan jago lainnya yang
mendengar irama pembetot sukma itu segera dipengaruhi
oleh pelbagai pikiran khayal, mereka seakan-akan melihat
gadis-gadis cantik yang telanjang bulat sedang meliukliukkan tubuhnya membawakan tarian erotik, api birahi
membakar tubuh mereka makin lama semakin membara
sehingga satu persatu tak mampu menahan diri dan
tergeletak mati. Peristiwa ini benar-benar merupakan suatu pembantaian
secara besar-besaran. Suatu pembantaian yang benar-benar menggidikkan
hati, gara-gara kekasihnya terluka ditangan para jago enam
partai besar, Dewi maut tak segan-segan menyebarkan
mautnya dengan membantai kawanan jago lihay tersebut.
Maka suatu pembunuhan besar-besaran pun melanda
seluruh dunia persilatan.
-ooooodwOkzoooooIRAMA MUSIK masih saja bergema, puluhan jago itu
seakan-akan menyaksikan berpuluh-puluh gadis ayu
membawakan tariannya.... Keadaan yang mereka alami sekarang, tak ubahnya
seperti apa yang dialami Hee Kang tempo hari...
Irama cabul makin lama bergema makin berat . . . ada
diantara hwesio dan tosu yang mencoba melawan pengarah
iblis tersebut dengan tenaga dalamnya kini mulai
memuntahkan darah segar.....
530 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Mendadak...... Kedengaran orang menjerit keras...menyusul teriakan
yang pertama, jeritan demi jeritan kalap segera
berkumandang susul menyusul......
Semua orang seakan-akan sudah jadi gila, jadi kalap dan
hilang kesadarannya..... Malah ada pula yang tak sanggup melawan pengaruh
irama yang erotik itu hingga mulai kalap dan gila, bayangan
manusiapun saling menerjang... saling menerjang....dan
berteriak histeris.... Kawanan hweesio mulai kehilangan daya tahannya oleh
pandangan yang menggairahkan....
Kawanan tosu mulai gila oleh perempuan telanjang
yang seakan-akan sedang menari dihadapannya.
Yaa, kalau dibicarakan kembali, tindakan si Dewi maut
yang membantai kawanan hweesio dan tosu tersebut
dengan irama pembetot sukma memang merupakan suatu
tindakan yang keji. Sebab disaat orang-orang yang kalap itu mulai
menubruk dan menerkam perempuan-perempuan bugil
yang menari erotik dihadapannya itu, ada yang mulai
muntah darah dan mati. Sedangkan orang-orang yang menerjang ke-arah Dewi
maut, tak seorangpun yang berhasil lolos dari ujung telapak
tangannya. Dalam waktu singkat, ada diantara mereka yang mati
lantaran kalap, ada pula yang mati ditangan Dewi maut
disaat mereka menerjang ke tubuhnya....
Jeritan ngeri, teriakan gila...seruan kaget...bergabung
mencitakan komposisi lagu yang mengerikan dan
531 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
menggidikan hati membuat siapapun yang mendengarkan,
akan berdiri semua bulu kuduknya . . .
Permainan hentinya . . . hanya masih berlangsung terus tiada Irama lagu itu bukan cuma membuat kawanan jago itu
tak mampu menahan diri, bahkan si jago asap dari lima
telaga yang berada tiga puluh kaki dari arena pembantaian
pun hampir saja tak mampu menahan diri.
Baik si jago asap dari lima telaga, maupun Giok-huiyan,
sama-sama memejamkan matanya sambil menghimpun tenaga dalam untuk melawan pengaruh irama
iblis itu, meski demikian kobaran api birahi sempat pula
bergelora didalam dadanya . . .
Keadaan makin lama menjadi makin kritis dan
berbahaya".. Jeritan ngeri itu bagaikan sebilah pedang yang menusuknusuk hati mereka, sehingga si jago asap dari lima telaga
segera berpikir dalam hatinya:
"Benar benar suatu peristiwa pembantaian yang amat
keji, padahal kejadian ini hanya disebabkan kekasihnya
menderita luka, namun napsu membunuh yang
mencekamnya begitu dahsyat, aaai, andaikata dia gagal
memperoleh cinta dikemudian hari, entah kejadian besar
apa lagi yang bakal terjadi.."
Sementara ia masih berpikir, irama harpa telah berhenti
secara tiba-tiba. Jago asap dari lima telaga serta Giok hui yan bersamasama menghembuskan napas lega, mereka bersyukur
karena penderitaan telah berlalu dengan cepat.
532 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Sambil menyeka peluh dingin
wajahnya, Giok-hui-yan berbisik :
yang membasahi "Irama harpa yang benar-benar menakutkan !"
"Apabila tidak menakutkan, tak mungkin ratusan jago
lihay dari dunia persilatan menemui ajalnya ditangan
perempuan itu," sahut jago asap dari lima telaga dengan
suara dingin. Tanpa terasa Giok-hui-yan bergidik juga
mendengar ucapan tersebut, segera tanyanya :
setelah "Apakah orang-orang ditangannya ?" semua tadi sudah tewas "Yaaa, kemungkinan besar telah tewas semua," si jago
asap dari lima telaga menghela napas dalam-dalam.
"Masa tak seorangpun yang lolos dari musibah itu?"
"Kalau dugaanku tak salah, tak seorang pun yang lolos
dari pembantaian tersebut."
"Huuh...betul-betul menakutkan, seandainya aku tidak
mengalami dan menyaksikan sendiri peristiwa berdarah ini,
tak nanti akan kupercayai bahwa semua itu betul-betul
merupakan suatu kejadian nyata."
"Benar !" jago asap dari lima telaga manggut-manggut,
"mungkin dalam dunia yang begini luas ini hanya seorang
saja yang tak akan terpengaruh oleh irama pembetot sukma
itu !" "Siapakah dia ?"
"Saudara angkatmu....."
"Hee Kang maksudmu ?"
"Benar, selain Hee Kang, tak seorangpun yang sanggup
menahan irama maut itu."
533 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Mengapa demikian ?"
"Ooohh....rahasia langit mah tak boleh dibocorkan,
tahukah kau bahwa dia merupakan satu-satunya orang yang
pernah memasuki lembah berdarah dan berhasil
meninggalkan lembah itu dalam keadaan hidup ?"
"Dari mana aku tahu........"
Sebelum perkataan dari Giok-hui-yan itu selesai
diutarakan, tampak sesosok bayangan manusia telah
melayang turun dihadapannya, ternyata orang itu adalah si
Dewi maut. Sampai waktu itu, hawa napsu membunuh masih jelas
menyelimuti seluruh wajahnya, begitu mengerikan sikapnya
sampai-sampai Giok-hui-yan merasakan bulu kuduknya
pada bangun berdiri. Dengan cepat si jago asap dari lima telaga maju
menghampirinya, lalu bertanya :
"Apakah oang-orang itu sudah tewas semua ?"
"Yaaa, kemungkinan besar sudah tewas semua !" jawab
si Dewi maut sambil tertawa dingin.
Sekali lagi si jago asap dari lima telaga menghela napas
panjang : "Aaai...........dengan
perbuatanmu ini, hawa pembunuhan tak bisa terpendam lagi di didalam dada
semua umat persilatan, paling tidak, partai-partai besar tak
akan melepaskan dirimu dengan begitu saja."
Dewi maut segera tertawa dingin.
"Hee....heeh....heeh....kalau cuma soal itu sih tak akan
kupikirkan didalam hati."
534 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Giok-hui-yan tidak percaya kalau kawanan jago yang
begitu banyaknya telah tewas semua dalam waktu yang
hampir bersamaan, untuk membuktikan kenyataan tersebut,
ia segera lari turun ke tengah arena serta memeriksa sekejap


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

sekeliling tempat itu. Namun apa yang kemudian terlihat membuat hatinya
bergidik, peluh dingin jatuh bercucuran dan tubuhnya
mundur dua-tiga langkah dengan sempoyongan.
Ternyata seluruh permukaan tanah telah dipenuhi
dengan mayat-mayat yang bergelimpangan di sana-sini, ada
yang mati dengan seluruh pakaiannya robek bekas dicakar,
ada yang mati dengan sepasang tangannya menancap
ditanah, ada pula yang mati sambil memeluk pohon eraterat, pokoknya keadaan mereka begitu mengerikan hati
sehingga membuat siapa pun yang melihat akan terasa
seram dan berdiri semua bulu kuduknya.....
Seperti apa yang dikatakan si Dewi maut, tak
seorangpun diantara kawanan jago dalam arena berhasil
meloloskan diri dalam keadaan selamat, semuanya terkapar
diatas genangan darah. Kendatipun sikap kematian mereka sama sekali berbeda
sama lainnya, namun ada satu hal yang tidak berbeda, yaitu
sepasang mata mereka melotot besar bagaikan gundu,
mereka benar-benar mati dengan mata tak terpejam.
Sambil memejam matanya Giok-hui-yan menghela
nafas panjang, pemandangan yang terbentang didepan
betul-betul tragis, tapi satu ingatan tiba-tiba melintas
didalam benaknya, ia seperti teringat akan sesuatu, sambil
membuka matanya ia menyapu sekejap ke arah mayatmayat tadi.....
Sesosok demi sesosok diperiksanya semua dengan
seksama..... 535 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Akhirnya semua mayat yang tergeletak diatas tanah itu
telah selesai diperiksanya semua, ternyata diantara sekian
banyak jago yang tewas tak kelihatan seseorang, tanpa
membuang waktu lagi dia segera membalikkan tubuh dan
berlari kembali. Waktu itu sijago asap dari lima telaga sedang mengobati
luka yang diderita Hee Kang, sedang Dewi maut berdiri
disisinya dengan wajah termangu, sorot matanya yang
tajam sedang mengawasi wajah Hee Kang yang pucat pias
tanpa berkedip. Giok-hui-yan langsung menuju kehadapan si Dewi
maut, lalu serunya keras:
"Bukankah nona mengatakan bahwa orang orang itu
sudah tewas semua...?"
"Aku rasa memang begitu!"
"Tapi setelah kuperiksa semua mayat-mayat tersebut,
ternyata masih kurang satu orang !"
"Siapa?" tanya si Dewi maut dengan paras muka
berubah sangat hebat. "Thian-leng-kiam-kek!"
"Jadi dia belum mampus?"
"Aku rasa dia sudah mengetahui akan kehebatan ilmu
irama pembetot sukmamu, sehingga sebelum kau
melancarkan serangan maut tersebut, dia telah angkat kaki
dan melarikan diri terlebih dulu."
Dewi maut tidak berbicara
mengangguk berulang kali.
apa-apa, dia hanya Kembali Giok-hui-yan mengawasi si Dewi maut
sekejap, lalu bertanya lagi:
536 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Apakah kau sangat mencintai Hee Kang?"
Tiba-tiba saja Dewi maut berpaling dan mengawasi
sekejap wajah Giok-hui-yan, kemudian pelan-pelan
menundukkan kepalanya sahutnya dengan lirih:
"Yaa, benar! Aku memang cinta kepadanya..."
"Dalamkah cintamu kepadanya?" kembali Giok-hui-yan
bertanya sambil tertawa getir.
"Bila cintaku tidak mendalam, aku tak akan membunuh
begitu banyak orang demi dirinya."
"Apakah dia pun mencintaimu?"
Dewi maut menggelengkan kepalanya berulang kali,
sahutnya : "Dia tak pernah mencintai seorang perempuan lainpun
selain Kho Siok-tin !"
"Benar, selain Kho Siok-tin, ia memang tak pernah
mencintai perempuan manapun"Oya, aku dengar kalian
adalah saudara, benarkah begitu ?"
"Benar, kami adalah sepasang kakak beradik misan !"
Sementara itu Hee Kang telah mendusin kembali dari
pingsannya, paras mukanya yang tampan masih kelihatan
pucat pias bagaikan mayat, pelan-pelan dia membuka
matanya dan memperhatikan sekejap pemandangan
disekitar situ, lalu gumamnya :
"Rupanya aku belum mati....?"
"Yaa, kau memang belum mati, ayoh cepat bangun
berdiri," sahut si jago asap dari lima telaga sambil bangkit
berdiri pula. Hee Kang tertawa getir, tiba-tiba ia bertanya :
537 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Aneh, mengapa tak nampak seseorang musuh pun
disini...?" "Semuanya sudah mampus!"
"Sudah mampus...?" ulang Hee Kang dengan wajah
tertegun dan melongo. "Benar !" sambung si Dewi maut cepat, "mereka telah
mati semua mampus oleh irama pembetot sukmaku."
"Jadi kau telah membunuh mereka semua."
"Yaa, kecuali Thian-leng-kiam-kek
meloloskan diri dari pembantaian ini."
yang berhasil Hee Kang segera menghembuskan napas panjang.
"Terima kasih langit terima kasih bumi, untung saja dia
belum mati sehingga ada kesempatan bagiku untuk
membalas dendam dengan tanganku sendiri, kalau tidak,
aku bisa menyalahkan dirimu."
Jago asap dari lima telaga segera berkata: "Adik
misanmu telah menyelamatkan kau dari kematian, dan
sekarang kau pun telah mendapatkan peta rahasia Cong-tintoh, kuanjurkan kepadamu carilah kitab pusaka itu, kalau
tidak, bila waktu berkepanjangan lagi, bisa jadi akan
menimbulkan banyak kesulitan lagi bagimu."
"Sekarang juga aku akan berangkat !"
"Kalau memang begitu biar aku berangkat selangkah
lebih duluan, bila kita bersua kembali dimasa mendatang,
ada banyak urusan penting yang akan kusampaikan
kepadamu." Begitu selesai berkata, dia segera berkelebat pergi
meninggalkan tempat itu. 538 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Menyaksikan si jago asap dari lima telaga telah pergi
dari situ, Giok-hui-yan segera berkata :
"Saudara Hee, akupun ingin pergi menyelesaikan
sejumlah urusan pribadiku, sepuluh hari kemudian,
bagaimana kalau kita bersua kembali dirumah makan Jianpay-cui."
Hee Kang mengerti, selama ini Giok-hui-yan telah
banyak membantu dirinya, selain perasaan berterima kasih,
diapun merasa berat hati untuk berpisah dengannya.
Ketika mendengar ucapan tersebut, dia segera berseru:
"Apakah sekarang juga kau hendak pergi " Apakah kau
tidak ikut aku pergi mencari kitab pusaka itu?"
"Aku rasa, didalam hal tersebut ada baiknya saudara
Hee pergi mencari seorang diri sebab dengan begitu gerakgerikmu akan jauh lebih leluasa..."
"Baiklah kalau begitu, kita berjumpa lagi sepuluh hari
mendatang..." Giok-hui-yan tidak banyak berbicara lagi, dia segera
melompat pergi meninggalkan tempat itu, dalam waktu
singkat, bayangan tubuhnya sudah lenyap dari pandangan
mata. Sepeninggal orang itu, Hee Kang baru mengalihkan
sorot matanya kewajah Dewi maut Ang Cian-go dengan
penuh rasa berterima kasih, ujarnya:
"Adikku, aku berterima kasih sekali kepadamu karena
kau telah menyelamatkan selembar jiwaku."
Dewi maut segera tertawa getir:
"Apa artinya berterima kasih" Yang penting bagiku, asal
kau tak akan melupakan diriku dikemudian hari, hal itu
sudah lebih dari cukup, dengan irama pembetot sukma aku
539 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
tak segan-segan membantai orang-orang itu, aku percaya
kau tentu dapat memahami perasaan hatiku bukan?"
Beberapa patah perkataan dari si Dewi maut itu kontan
saja membuat hati Hee Kang berdebar keras, tanpa terasa
sorot matanya dialihkan ke wajah Dewi maut Ang Cian-go,
tampak olehnya wajah nona itu diliputi oleh kesedihan
yang amat tebal. Hee Kang segera berbisik:
"Aku tidak akan melupakan dirimu..."
Kembali Ang Cian-go tertawa getir:
"Engkoh Hee, aku mengerti kau tak akan mencintai
diriku..." "Benar akupun tak bisa mencintaimu, aku pun tak
berani mencintaimu.."
"Tapi sebelumnya akupun ingin menanyakan sesuatu
hal kepadamu, engkoh Hee, tolong kau suka memberi
jawaban kepadaku dengan sejujurnya."
"Katakanlah !" "Aku ingin tahu, apakah dalam kehidupan selanjutnya
aku masih punya harapan untuk memperoleh cintamu ?"
Untuk beberapa saat lamanya Hee Kang jadi tertegun
dan tak sanggup menjawab pertanyaan itu.
Melihat anak muda tersebut membungkam diri dalam
seribu bahasa, Dewi maut Ang Cian-go berkata lagi sambil
tertawa getir : "Piauko, kau jangan mencoba membohongi aku, kaupun
jangan berbicara menyimpang dari suara hatimu, aku ingin
kau menjawab dengan sejujurnya, karena aku ingin
memperoleh kepastian darimu."
540 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Sambil menggertak giginya kencang-kencang Hee Kang
menjawab : "Didalam kehidupanku selanjutnya, kemungkinan besar
kau tak akan memperoleh cintaku."
"Mengapa ?" "Sebab aku tak dapat mencintai perempuan manapun."
"Mengapa ?" "Mengapa ?" tiba-tiba Hee Kang merasakan hatinya
bergetar keras, "sebab aku...."
Perkataan tersebut terhenti sampai disitu saja, sedang
kata-kata selanjutnya segera ditelannya kembali ke dalam
perut. "Karena kau kenapa ?" desak si Dewi maut dengan
suara dingin. Hee Kang menghela nafas panjang :
"Aaaii....aku tak ingin kau mengetahui akan hal
tersebut." "Tapi aku justru sangat ingin mengetahui tentang
persoalan ini." "Aku tak bisa mengatakannya kepadamu."
Tiba-tiba saja si Dewi maut tertawa dingin tiada
hentinya, suara tertawanya begitu sedih dan memedihkan
hati, seakan-akan dia tak sanggup membendung rasa sedih
yang mencekam perasaannya.
Dengan perasaan bergetar keras Hee Kang segera
membentak : "Piaumoay, mengapa kau ?"
541 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Bagaikan orang kalap si Dewi maut Ang Cian-go
tertawa keras, lama kemudian dia baru berhenti tertawa
sambil serunya: "Apakah selama hidup aku
memperoleh cintamu lagi.....?"
tak mungkin akan "Aku rasa memang demikian."
Tiba-tiba paras muka si Dewi maut berubah sangat
hebat, segera serunya : "Jadi kau bersikap acuh tak acuh terhadap luapan
perasaanku selama ini padamu?"
"Tidak, aku tidak mungkin....."
Kembali Dewi maut tertawa dingin : "Engkoh Hee, aku
mengerti cintamu terhadap Kho Siok-tin kelewat
mendalam, tapi ....apakah kau tak dapat mencintai perempuan lainnya lagi ?"
"Yaa, tak mungkin aku berbuat begitu, aku tak ingin
menyaksikan perempuan yang mencintai diriku itu pergi
meninggalkan aku lagi."
"Maksudmu seperti Ho Cing soat ?"
"Benar !" Dewi maut segera tertawa dingin: "Engkoh Hee, masih
ingatkah kau dengan sepatah kata?"
"Perkataan apa?"
"Bagi seorang perempuan, dia hanya mempunyai dua
pikiran." "Kalau bukan cinta tentu benci maksudmu ?"
"Benar !" Hee Kang segera tertawa getir.
542 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Seandainya aku tidak mencintaimu, apakah kau akan
membenci diriku?" "Benar, aku akan membencimu, bahkan membinasakan
dirimu." Hee Kang segera merasakan hatinya bergidik setelah


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

mendengar perkataan itu, tanpa terasa dia mundur
selangkah kebelakang lalu serunya terkejut:
"Jadi kau hendak membunuhku ?"
Dengan menjawab: memperkeras suaranya si Dewi maut "Benar ! Aku tahu, seandainya aku gagal memperoleh
cintamu, aku bisa menjadi kalap dan membunuhmu, kau
tahu, setelah kembali ke lembah berdarah, aku tak dapat tidur sepanjang malam, aku menangis terus aku tak habis
mengerti, mengapa setiap keinginanku selamanya tak
pernah dapat terkabul " Aku pun memberitahukan kepada
diriku sendiri, sejak hari itu aku hendak melupakan segala
sesuatunya, dan aku berharap kau bisa menjawab
pertanyaanku tadi dengan sejujurnya, dapatkah kau
mencintai diriku di lain waktu. Sebab kalau tidak, aku bisa
kalap, aku bisa membantai orang".
"Aku mengakui, cintaku kepadamu terlalu mendalam,
disaat aku tak memperoleh dirimu, aku harus merobah
diriku sendiri, sedang aku bakal berubah menjadi
bagaimana rupa, saat ini aku sudah bisa menduganya, aku
pasti akan mencari orang lain sebagai penggantianmu,
bahkan aku akan mempermainkan setiap lelaki yang ada di
dunia ini....." "Piau-moay, kau tak boleh berbuat begitu....." seru Hee
Kang terkejut. Kembali si Dewi maut Ang Cian go tertawa dingin:
543 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Heeehhh......heeehhh......heeeehhh......mengapa
aku tak boleh berbuat begini" Di saat seseorang telah kehilangan
semua pengharapannya, mengapa dia harus sayang dan
memandang tinggi nilai dirinya sendiri?"
"Tapi.....kau tidak sepantasnya mempermainkan orang
lain gara-gara diriku!" seru Hee Kang gelisah.
"Yang mempermainkan orang lain tak lebih hanya
tubuh kasarku, mereka tak akan bisa mempermainkan
hatiku, sebab hatiku dan perasaanku telah kupersembahkan
untukmu?" "Tidak, tidak, piaumoay, kau tidak
menghancurkan masa depanmu karena aku."
seharusnya "Apa yang patut dihargai lagi atas diriku ini ?"
Setelah berhenti sejenak, ditatapnya wajah Hee Kang
dengan mata berkilat tajam, kemudian berkata lebih jauh:
"Sekarang, aku ingin bertanya untuk kedua kalinya
kepadamu, aku tak ingin kau mengasihani aku, aku pun tak
ingin kau menipu aku, cintakah kau kepadaku ?"
Hee Kang jadi gelisah sekali: "Piaumoay, kau tak boleh
begitu, aku benar-benar tidak bisa mencintai perempuan
manapun, aku tak dapat menyaksikan istriku lari kedalam
pelukan lelaki lain !"
Dewi maut tertawa dingin, tukasnya : "Aku tak ingin
mendengar hal-hal yang lain, aku cuma ingin bertanya
padamu, cintakah kau kepadaku ?"
Hee Kang memandang sekejap paras mukanya yang
dingin bagaikan es itu, tiba-tiba ia merasa sakit hati dan
pedih, dia ingin memberitahukan cacad yang dideritanya,
tapi....diapun tak bisa berbuat begitu.
544 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Ia bisa memahami, jikalau dia tidak mengabulkan
harapannya, bisa jadi akan mengakibatkan timbulnya halhal yang mengerikan, seperti apa yang telah dikatakan nona
itu tadi, perempuan hanya ada dua pikiran yakni cinta atau
benci, gara-gara benci bisa perempuan itu akan menempuh
jalan yang sesat. Membayangkan semuanya itu, tanpa terasa Hee Kang
bergidik sendiri, sampai lama kemudian ia baru berkata :
"Piau-moay....."
"Ayoh cepat katakan !"
"Aku tak dapat....."
Belum selesai Hee Kang berkata, terdengar si Dewi
maut Ang Cian-go telah tertawa seram :
"Heeeh...heeeh...heeehh....bagus, aku tahu kau sudah
memberikan jawabannya."
Setelah berhenti sejenak, kembali katanya, "sekalipun
kita berdua adalah saudara misan, tapi demi kau, aku telah
mengorbankan banyak sekali, dan aku percaya didalam hal
ini aku tak perlu malu. Sedang bagaimanakah nasibku
selanjutnya, tak ingin kujelaskan kepadamu, nah apa yang
bisa kusampaikan hanya sampai disini saja, moga-moga kau
bisa menjaga diri dengan sebaik-baiknya."
Sehabis berkata dia segera menggerakkan tubuhnya dan
beranjak meninggalkan tempat itu, sekejap kemudian
bayangan tubuhnya sudah lenyap dari pandangan mata.
Kini tinggal Hee Kang seorang yang masih berdiri
termangu-mangu, ia tak tahu apa lagi yang masih terpikir
didalam benaknya...dalam keadaan begini dia cuma ingin
menangis sepuasnya, dia ingin melampiaskan keluar semua
penderitaan serta kepedihan hatinya.
545 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tapi kenyataannya dia tidak menangis melainkan hanya
tertegun sambil memikirkan kejadian yang lampau dan
masa mendatang...ia mencoba untuk memberitahukan
kepada diri sendiri. "Bagi perempuan kalau bukan cinta tentu benci
....pergilah kalau memang mau pergi, toh aku tak pernah
merugikan dirinya." Berpikir sampai kesitu tanpa terasa ia tertawa sendiri,
senyumannya nampak begitu memedihkan, seakan-akan
senyuman itu merupakan bagian dari lembaran hitam yang
menyelimuti kehidupannya.
Pelan-pelan dia mengeluarkan peta Cong-tin-toh dari
sakunya lalu diperiksa isinya dengan seksama, tak lama
kemudian ia jumpai lukisan dalam peta rahasia tersebut mirip sekali dengan keadaan dibukit Kie-kong san.
Benar juga, setelah diteliti lagi dengan seksama, ia
temukan tiga huruf kecil diatas peta tadi yang bertulisan
"Kie-kong-san", sementara disekitar perbukitan itu diberi
pula tanda garis merah yang amat tajam.
Cepat-cepat Hee Kang menyimpan kembali peta rahasia
itu kedalam sakunya, kemudian meneruskan perjalanan
menuju ke bukit Kie-kong-san.......
Sebagaimana diketahui, benteng Tee-leng-poo terletak di
bukit Kie-kong-san, meski Hee-Kang tidak menguasai
daerah disekitar tanah perbukitan itu dengan sejelasjelasnya, namun diapun cukup menguasai wilayah sana.
Setelah tiba dibukit Kie-kong-san, kembali pemuda
tersebut membuka peta rahasia tersebut lalu menelusuri
jalanan sesuai dengan arah yang diberi garis merah dalam
peta tersebut, tak lama kemudian pemuda itu menemukan
sebuah hutan yang amat lebat.
546 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Hee Kang segera berjalan memasuki hutan itu, sesaat
kemudian ia temukan dikejauhan sana terbentang sebuah
dinding batu yang menjulang tinggike angkasa, diatas
dinding tersebut muncul pula sebuah lorong, kearah sanalah
garis merah dalam peta tersebut tertuju......
Hee Kang segera mengerahkan kepandaiannya menuju
kearah lorong tersebut. Mula-mula lorong itu masih lebar, tetapi semakin
berjalan kedalam lorong itu makin menyempit, tigapuluh
kaki kemudian sedemikian sempitnya sampai tak bisa
dilewati orang lagi. Terpaksa Hee Kang menghentikan perjalanannya dan
mengawasi sekeliling tempat itu dengan kening berkerut.
"Benarkah letaknya disini...?" tanpa terasa ia berpikir,
tapi kalau diperiksa keterangan peta tersebut, sudah jelas
tempat inilah yang dimaksudkan....."
Lama sekali Hee Kang berdiri termenung, tiba-tiba...
Ia temukan sebuah celah batu di antara dinding batu
cadas itu, dengan memberanikan diri pemuda itu segera
menerobos masuk melalui celah-celah itu.
Ternyata celah batu itu terbentuk dari alam, bukan hasil
buatan manusia, ketika Hee Kang menelusurinya lebih
jauh, ia temukan pemandangan alam telah berubah.
Didepan sana muncul sebuah tanah lapang, ditiga
penjuru tanah lapang tadi merupakan tebing karang yang
buntu. Luas tanah lapang itu kira-kira sepuluh kaki lebih, cepatcepat Hee Kang mengawasi kembali peta rahasianya, panah
dalam peta tadi ternyata menunjuk kearah gua.
Cepat-cepat Hee Kang lari menuju ke gua itu......
547 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Pada waktu Hee Kang menyebrangi tanah lapang inilah,
tiba-tiba sorot matanya terbentur dengan sebuah tanah
kuburan yang masih basah dan baru, penemuan ini membuat anak muda itu jadi tertegun.
Bukankah tempat ini jauh terpencil dari keramaian
dunia" Darimana datangnya kuburan yang masih nampak
baru itu" Satu ingatan segera melintas dalam benaknya, cepatcepat dia memburu kedepan kuburan tadi serta
memeriksanya dengan saksama, namun apa yang kemudian
terlihat membuatnya menarik napas dingin dan mundur
selangkah ke belakang. Ternyata diatas batu nisan itu bertuliskan beberapa
huruf yg berbunyi : "Tempat bersemayam suamiku tercinta Kam Ing-tiong"
Hee Kang sangat terkejut, dia masih ingat Kam Ingtiong telah tewas termakan oleh pukulannya, dan waktu itu
mayatnya dibawa kabur oleh Ho Cing-soat, mengapa ia bisa
terkubur disini " Setelah sejenak, Hee Kang berpikir : "Jangan-jangan Ho
Cing-soat berada disini.....?"
Begitu ingatan tadi melintas lewat, tubuhnya segera
melejit ke muka dan menerobos masuk kedalam gua,
sekarang dia mulai kuatir, dia takut kitab pusaka serta panjipanji dari enam partai besar telah terjatuh ke tangan Ho
cing-soat. Tiba didepan mulut gua dia melongok ke dalam, terasa
gua tersebut gelap gulita dan tak terlihat sesuatu apapun,
tiba-tiba saja Hee Kang merasakan hatinya bergidik.
548 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dia mendehem pelan kedalam gua tersebut.... kemudian berjalan masuk Mendadak..... Dari balik gua terdengar suara seorang perempuan
menegur dengan nyaring: "Siapa disitu...?"
Mendengar suara teguran itu, Hee Kang merasakan
kepalanya seperti dipukul dengan martil yang amat besar,
seketika itu juga ia berhenti, bukankah suara itu berasal dari
Ho cing-soat " Andaikata Ho cing-soat berhasil mendapatkan kitab
pusaka dan panji kekuasaan enam partai besar, apa jadinya"
Sebagai pembunuh dari suaminya, perempuan itu tak akan
melepaskan dirinya begitu saja.....
Berpikir sampai disitu, tanpa terasa Hee Kang bergidik
dan bulu kuduknya pada bangun berdiri.
Pada saat itulah terdengar Ho Cing-soat berkata lagi :
"Sobat darimanakah yang telah datang ?"
Hee Kang merasa bulu kuduknya berdiri semua, dengan
suara gemetar ia menjawab.
"Aku.....!" "Siapakah kau ?"
"Hee....Kang !"
"Apa" Kau....kau adalah Hee Kang ?" seru Ho Cing-soat
terkejut. "Benar, aku adalah Hee Kang."
549 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Baru saja perkataan dari Hee Kang selesai diucapkan,
tampak bayangan manusia berkelebat lewat, tahu-tahu Ho
Cing-soat sudah muncul dihadapannya.
Dengan hati tercekat Hee Kang mundur selangkah
kebelakang...... Tampak Ho Cing-soat muncul dengan wajah
Suramnya Bayang Bayang 40 Dewa Arak 22 Maut Dari Hutan Rangkong The Broker 3
^