Berita Ekslusif 3
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown Bagian 3
154 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sangat membutuhkan aku." la terus bertatapan dengan
Spence selama beberapa detik yang menegangkan
sebelum mengalihkan pandangannya. "Kopi?"
"Terima kasih. Punya makanan?"
la menyiapkan sarapan yang sama dengan yang
diberikannya pada Barrie kemarin. Ketika mereka
makan, kesunyian hanya dipecahkan oleh denting
peralatan makan. Setelah beberapa saat, Spence bertanya,
"Apakah selalu seperti ini?"
"Seperti apa?" "Sesepi ini." "Tidak." Gray menyesap kopi. "Biasanya lebih sepi.
Tak ada yang berbicara."
"Gray si penyendiri," kata Spence. "Sang pahlawan
tegar dan pendiam, mantap, tak pernah tersenyum, yang
menghindari publikasi dan menjalani hidup menyendiri.
Sialan! Itu ciri-ciri tokoh legendaris. Siapa tahu"
Mungkin seratus tahun dari sekarang, anak-anak sekolah
akan menyanyikan lagu rakyat tentang kau."
Gray tak berkomentar. Setelah misi penyelamatan sandera itu, ia didatangi
banyak penerbit dan produser film yang ingin sekali
menjadikan petualangannya sebagai hiburan. Mereka
menawarkan uang dalam jumlah menakjubkan, namun ia
tak pernah tergoda. Ia sudah menabung uang cukup
banyak untuk membeli tempat ini dan hidup nyaman
sampai akhir hayat.Yang diinginkannya cuma menyingkir,
dan menyingkirlah ia. Gray mengangkat piring-piring dari meja, lalu kembali
sambil membawa teko kopi dan mengisi kembali gelas
155 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mereka. Akhirnya, ia mengembalikan topik pembicaraan
ke alasan Spence datang ke Wyoming.
"Kau. Sederhana saja," ujar Spence. "David menugaskan aku ke Seattle. Kupikir
mumpung aku harus terbang ke daerah ini, tidak ada salahnya aku mampir dan
menjengukmu." David mungkin memang menugaskan Spence kemari,
tapi perbuatan Spence tak pernah ada yang sederhana. Ia
memiliki berbagai motif untuk setiap tindakan. Dengan
begitu, ia aman. Ia punya posisi cadangan jika tindakannya
diperiksa secara teliti oleh salah satu badan pengawas
dalam sistem federal. Spence merupakan yang terbaik di seluruh divisi
infanteri dan pengintaian mereka. Ia unggul dalam segala
hal - senjata, intelijen, kemampuan untuk bertahan
hidup. Ia tidak kenal takut. Spence bagai mesin. Gray
takkan terkejut kalau menemukan komputer, bukan otak,
di dalam tengkoraknya. Atau mesin di dalam rongga
dadanya, di tempat jantung seharusnya berada.Ia tahu
pria yang duduk di hadapannya ini tak punya hati.
"Kau bohong, Spence."
Spencer Martin tak berkedip sedikit pun. "Tepat sekali,
aku memang bohong. Dan aku tak bisa mengatakan
padamu betapa senangnya aku karena kau mengetahuinya,
Gray. Kau tajam seperti biasanya. Belum kehilangan
kemampuan." la mencondongkan tubuh ke depan. "Dia
menginginkanmu kembali."
Meskipun terkejut, Gray tetap tampak tenang.
"David membutuhkan kau di Washington," Spence
menekankan. "Aku tak percaya."
156 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dengar dulu." Spence mengangkat kedua tangannya,
telapak tangan menghadap ke depan. "Dia orang yang
sombong. Sialan, aku tidak perlu memberitahumu soal
itu. Dia keras kepala dan berhati batu, dan dia paling sulit
mundur atau mengakui telah melakukan kesalahan."
"Jadi dia mengirimmu untuk melakukan hal itu
baginya." "Aku tak mau merendahkan diri, aku cuma minta, atas
nama David, agar kau kembali ke Washington, tempatmu
semestinya berada." "Tempatku di sini."
Spence memandang sekilas pemandangan
mengagumkan di balik jendela. "Kau bukan Grizzly
Adams, Gray." "Aku menyukai pegunungan."
"Aku juga. Gunung bagus untuk dipanjat, tempat main
ski, dan bernyanyi. Penahankan tempat ini untuk liburan,
tapi kembalilah bersamaku ke Washington. Bakatmu
tersia-sia di sini. Presiden membutuhkanmu. Aku
membutuhkanmu. Negara membutuhkanmu."
"Itu pidato yang menggugah. Siapa yang menuliskannya
untukmu" Neely?"
"Aku serius." "Negara membutuhkan aku?" dengus Gray. "Omong
kosong. Negara tak peduli aku mati atau hidup. Aku
melakukan tugas yang sesuai dengan pendidikanku.
Negaraku tidak boleh meminta lebih dariku, dan aku
takkan minta lebih darinya. Begitulah seharusnya."
"Oke, lupakan soal kewajiban patriotis. Bagaimana
dengan David?" "Brengsek, dia tidak membutuhkan aku. Peringkatnya
157 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menjulang ke angkasa. Partai lain akan mengorbankan
seorang bajingan malang untuk menantangnya pada
pemilu tahun depan, tapi itu akan jadi usaha yang sia-sia
karena David akan memenangkan masa jabatan keduanya
Dia membutuhkan aku seperti dia membutuhkan bisul di
pantat." "Tidak." Spence berdiri, mengggeliat, dan memandang ke luar
jendela. Matahari sudah terbit sekarang, jadi pemandangannya menakjubkan. Salju
di puncak gunung tampak seperti disaput emas. "Masalah denganVanessa ini," kata Spence, "merupakan
potensi berbahaya." "Masalah apa?" Spence berbalik. "Kematian bayinya. Dia jadi kacau
karenanya" "Setiap ibu pantas merasa begitu."
Spence menggeleng. "Masalahnya lebih dari itu.
Kesedihan telah memperburuk masalahnya yang lain.
Intinya dia tak boleh ditinggal sendirian." Ia memberitahu
Gray bahwa Vanessa berada di Highpoint dalam perawatan
George Allan dan seorang perawat. "David takut dia akan
melakukan perbuatan gila."
"Maksudmu seperti menyakiti dirinya sendiri?"
"Itulah yang ada dalam pikiran setiap orang. Tapi
David menganggap kalau kuo kembali, kau mungkin
punya efek menstabilkan terhadap dirinya."
"Keyakinannya tentang kemampuanku untuk menyembuhkan lebih daripada yang pantas
kuterima. Lagi pula, kalau dia tidak mampu menguasai istrinya apa yang
diharapkannya dariku?"
158 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Menghilangkan gosip baru tentang pernikahan mereka,"
Jawab Spence lugas. "Akhir-akhir ini Vanessa sering
menghilang. Kau tahu bagaimana orang-orang bicara.
Desas-desus mulai berkembang.
"Pernikahan yang sehat akan sangat membantu
terpilihnya David kembali. Pernikahan yang retak akan
membahayakan. Kalau kau kembali, desas-desus itu akan
padam untuk selamanya. David mungkin pria yang
pemaaf, namun dia takkan mungkin memanggil kembali
laki-laki yang pernah menjadi pacar istrinya."
Gray mengertakkan gigi begitu kuat hingga rahangnya
terasa sakit. Di bawah meja tangannya mengepal.
"Reporter ini membuat situasi tambah ruwet," Spence
melanjutkan sambil kembali ke kursi. "Barrie Travis. Dia
mengajukan beberapa pertanyaan yang sedikit terlalu
pribadi. Dia memiliki reputasi yang tidak terlalu
mengesankan." Sambil meletakkan tangan di atas laptop
yang selalu dibawanya ia menguraikan riwayat pekerjaan
Barrie. "Tapi setelah Vanessa memberinya wawancara itu,
dia menganggap dirinya sahabat karib dan tempat
curahan hati Ibu Negara. Dia cuma reporter kelas teri,
tapi kadang-kadang meriam kecil bisa jadi ancaman
paling buruk." "Dia memang ancaman. Dia sudah kemari."
"Kemari" Kapan?"
"Kemarin." Spencer mengusap wajahnya dengan kesal. "Kami kira
dia cuma mengendus-endus di sekitar Washington, tapi
kalau dia mencarimu, berarti dia serius."
"Oh, dia memang serius. Dia punya satu ransel penuh
kliping tabloid tentang aku dan Vanessa. Dia sudah
159 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mempersiapkan segalanya dengan matang. Kuberitahu
dia aku tidak mau mengatakan apa pun tentang keluarga
Merritt dan tidak berminat mendengarkan informasi yang
sudah diperolehnya tentang mereka."
"Apakah dia mengatakan sesuatu tentang mereka?"
Gray terkekeh. "Jangan kaget mendengar ini, Sobat.
Menurut dia Vanessa membunuh bayinya dan cuma
berpura-pura itu SIDS."
"Kuharap kau bercanda."
"Kau pernah tahu aku bercanda?"
"Ya Tuhan," bisik Spence. "Kami tahu dia tak punya
otak, tapi... dia betul-betul percaya Vanessa tega berbuat
begitu" Keterlaluan."
"Tentu saja." "Tapi kalau Travis membocorkan informasi ngawur
seperti itu pun, aku tak perlu memberitahumu betapa
buruk pengaruh yang dapat ditimbulkannya, bukan cuma
terhadap David dan kampanye tahun depan, tapi juga
terhadap Vanessa. Dia sangat rapuh sekarang. George
terpaksa meningkatkan pengobatannya supaya dia tidak
kacau. Dia jadi sangat menyukai anggur, dan itu
menambah masalah. Kalau teori Travis sampai tersebar
luas, Vanessa akan benar-benar hancur."
Gray bisa membayangkan pikiran Spence bekerja
keras dengan satu tujuan: melindungi dan menyelamatkan
kursi kepresidenan untuk David dan secara tak langsung
untuk dirinya sendiri. "Di mana si Travis sekarang?"
Gray mengangkat bahu. "Dalam perjalanan kembali ke
Washington, kurasa. Aku mengusirnya."
Spence berdiri. "Sebaiknya kuhubungi Washington.
160 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
David pasti ingin segera mendengar kabar ini."
"Telepon ada di meja di kamar."
"Terima kasih. Oya, sarapannya enak," kata Spence
sambil menoleh ketika ia meninggalkan ruangan.
Gray menyalakan radio untuk mendengarkan berita
dan laporan cuaca sambil membersihkan dapur. Secara
metodis ia mengembalikan makanan ke dalam kulkas dan
lemari. Sewaktu memasukkan barang-barang, ia membuka-laci tempat menyimpan
peralatan besar dan menukar
sendok kayu bergagang panjang dengan pistol Beretta.
Kemudian ia menyalakan keran dan mulai mengisi bak
cuci dengan air sabun panas. Ia merendam piring-piring
kotor di bak itu. Sambil mencuci, ia terus memandangi
panggangan roti. Ketika permukaan kromnya memantulkan
gerakan di belakangnya, ia mencabut pistol dari pinggang,
berbalik, dan menembak. Senjata genggamnya meneteskan busa sabun ke lantai
dapur. 161 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Empat Belas PENERBANGAN kembali Barrie ke Washington lama
dan diguncang badai. Bandara nasional hiruk-pikuk
seperti pasar Turki. Ketika ia mengambil mobilnya dari
tempat parkir dan tiba di stasiun TV, ia sudah kepayahan.
Ia berharap bisa masuk diam-diam, mengecek surat dan
pesan untuknya, lalu pergi tanpa terlihat atau harus bicara
dengan siapa pun. Tak ada pesan di e-mail-nya; di kotak surat teleponnya
ada empat. Dua berasal dari kenalan, satu dari binatu
yang mengatakan mereka tak bisa membersihkan noda di
blusnya, dan yang terakhir dari si sinting Charlene, yang
dengan kesal menanyakan mengapa Barrie tidak membalas
telepon-teleponnya. Barrie ingin tahu apa berita terbaru Charlene: teroris
menyusup ke antara anggota Pramuka, aktivitas mafia di
antara orang-orang Eskimo, sianida di Corn Flakes"
"Kasihan," gumam Barrie ketika menghapus pesanpesan telepon itu. "Dia mungkin
cuma kesepian dan ingin bicara dengan seseorang."
"Siapa?" "Sialan, Howie!" hardik Barrie seraya memutar
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
kursinya. "Kau suka ya, mengendap-endap dan mem
162 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
buatku kaget setengah mati?"
"Kau takkan kaget kalau tidak punya perasaan
bersalah." "Jangan mulai. Aku sedang tidak mood."
"Oya?" serunya dengan suara melengking. "Bagaimana
dengan aku" Aku yang menyelamatkan dirimu ketika FBI
datang. Aku yang kau bohongi dan kau buat tampak
konyol di hadapan Jenkins. Memo, memo apaan!"
"Maafkan aku soal itu, Howie. Sungguh. Aku takkan
berbohong kalau memang tidak diperlukan."
Barrie bergerak pergi, namun Howie menghalangi
jalannya. "Apa yang sedang kauselidiki, Barrie" Katakan
padaku." "Tunggu sampai aku memperoleh informasi lebih
banyak." "Kenapa kau tidak membawa juru kamera?"
Barrie memang ingin tahu kapan terlintas di benak si
Einstein ini bahwa ia tidak minta seorang juru kamera
video untuk menemaninya ketika ia memburu berita
besar. Apa jadinya berita TV tanpa rekaman visual"
"Terlalu dini untuk membawa juru kamera. Kau akan
jadi orang pertama yang tahu kalau ada yang siap diambil
pernyataannya." Ekspresi Howie berubah kesal. Lebih kesal. "Waktu
pensiunku tinggal beberapa tahun lagi. Kalau kaupikir
aku rela mengorbankan uang pensiunku demi kau, kau
harus berpikir lagi. Kau penuh risiko, tapi-aku tetap
mencoba memakaimu." "Untuk itu aku akan benerima kasih sampai mati. Nah,
aku barusan melintasi Continental Divide dan dua
wilayah waktu. Aku capek, teler, dan tubuhku tak bisa
163 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dibilang bersih. Aku akan menjemput anjingku, pulang,
dan tidur. Selamat malam." Ia memaksakan diri melewatinya.
"Oke, terserah, kubur dirimu sendiri. Tapi jangan
harap kau bisa menyeretku! Itulah terakhir kalinya aku
mau menyelamatkanmu." Barrie nyaris tidak mendengar
waktu laki-laki itu berteriak, "Dan kau seperti tikus
tercebur got." la mempertimbangkan untak membiarkan Cronkite di
tempat penitipan anjing semalam lagi, namun memutuskan
ia butuh teman. Lagi pula, ia tak mau mengurungnya
lebih lama daripada yang diperlukan.
Ia sampai di tempat penitipan itu beberapa menit
sebelum tutup. Petugasnya dan Crookite sama-sama
sangat gembira melioatnya "Dia baik, tapi sangat manja,"
kata wanita muda itu sambil menyerahkan binatang itu.
"Yeah, aku tahu. Tapi dia pangeran di antara anjinganjing." Barrie berlutut dan
mengacak-acak bulunya, sementara Cronkite dengan penuh semangat menjilat-jilat
wajahnya. Kegirangannya tak berkurang sepanjang perjalanan
pulang. "Aku janji kau akan makan besar begitu kita
sampai," kata Barrie ketika mereka turun dari mobil.
"Sekarang kumohon tenang dulu." Karena ada yang
menempati tempat parkir di depan rumahnya, Barrie
terpaksa memarkir mobilnya setengah blok dari situ.
"Cronkite!" Anjing seberat empat-puluh kilo itu
menariknya. Tahu sudah dekat-dengan rumah, tempat
makanan enak menanti, Cronkite nyaris histeris.
"Oke, oke." Barrie melepas tali anjing itu. Kalau tidak,
164 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
bisa-bisa ia terseret. Begitu bebas, Cronkite langsung
melompat, lalu melesat di jalan, kuku-kukunya memukulmukul trotoar.
"Masuklah lewat pintu anjingmu," seru Barrie.
Ia berbalik ke jok belakang untuk mengambil tas dan
kopernya. Entakan ledakan itu menghantarnnya bagai tangan
raksasa dan mendorongnya hingga terpental ke tanah.
Bola api sangat besar membubung tinggi ke langit
malam, menerangi lingkungan tempat tinggalnya dengan
cahaya merah menyeramkan.
"Oh Tuhan, oh Tuhan, oh Tuhan." Dengan susah payah
ia berhasil bertumpu pada tangan dan kakinya. Selama
beberapa detik ia cuma bisa ternganga memandangi
neraka yang letaknya setengah blok darinya, di tempat
rumahnya semua berada. Asap hitam bergulung di
atasnya, menutupi bulan yang baru seperempat.
Selama beberapa saat ia tak mampu bergerak karena
terlalu kaget. Lalu adrenalinnya mengalir. Ia bangkit
terhuyung-huyung dan mulai berlari sepanjang trotoar.
Setidaknya ia berusaha lari. Sebetulnya lebih tepat
dibilang ia tersandung-sandung.
"Cronkite!" Jeritannya tak lebih dari erangan. "Cronkite! Kemari, Sayang!"
la tidak menyadari panasnya api ketika tertatih-tatih
menyusuri jalan yang menuju pintu depan rumahnya
"Miss, kau sudah gila, ya!"
Tangan-tangan menangkapnya dari belakang dan
menahannya. "Tolong bantu aku," seru seorang pria. "Dia berusaha
masuk ke dalam." 165 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Lalu beberapa pasang tangan memeganginya menahannya. Ia memberontak, tapi sia-
sia. Mereka menyeretnya ke seberang jalan dan memasuki halaman rumah
tetangga, jauh dari bahaya. Ia berusaha bicara, namun
cuma bisa tersedu-sedu. "Cronkite. Cronkite."
"Kurasa Cronkite anjingnya."
"Tidak lagi. Kalau dia tadi ada di dalam rumah itu,
dia..." "Ada yang tahu apa yang terjadi?"
"Rumah siapa itu?"
Barrie cuma samar-samar mendengar suara-suara di
sekelilingnya. Para tetangga berdatangan. Trotoar dan
jalanan penuh dengan penonton. Dari jauh terdengar
lengkingan sirene. Setelah para tetangga yang bermaksud baik yakin
Barrie takkan menyerbu ke lautan api itu, mereka
melepaskannya dan pelan-pelan pergi untuk menonton
kebakaran itu. Barrie mundur ke pagar tanaman yang
memisahkan pekarangan dan memandangi dengan ngeri
ketika rumahnya hancur lebur. Tak ada yang memperhatikannya. Para penonton asyik
berbicara sendiri, berusaha
mengetahui urutan kejadian.
"Itu pemadam kebakaran datang. Bisakah mereka
masuk?" "Kuharap mereka menyiram atap rumah kita."
"Ada orang di dalam?"
"Cuma binatang peliharaan. Ada yang bilang itu anjing
pemilik rumah." Tanpa suara Barrie berbisik, "Cronkite."
Itulah kata terakhir yang diucapkannya sebelmn
sebuah tangan membekap mulutnya dan ia ditarik
166 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mundur menerobos pagar tanaman.
Ia menjerit, atau berusaha melakukannya, namun
tangan itu semakin menekan mulutnya. Barrie menancapkan tumitnya ke rumput
halaman belakang tetangganya,
tapi si penculik menyentakkannya hingga ia tak menyentuh
tanah. Ketika mereka sampai di jalan kecil di belakang
rumah itu, Barrie menendang tulang keringnya kuat-kuat
hingga orang itu melonggarkan cengkeramannya, tapi ia
terbebas cuma untuk jatuh ke trotoar dan membuat kulit
lututnya robek. Ia menjerit, tapi tak mungkin jeritannya
bisa terdengar di antara keributan dan kegaduhan
kerumunan penonton dan mobil pemadam kebakaran.
Ia bangkit dengan susah payah, tapi sekali lagi dipeluk
kuat-kuat sampai napasnya sesak. "Tutup mulut, kalau
tidak kusakiti kau."
Ia percaya penculik itu serius, jadi ia tidak memberontak
lagi ketika diseret pergi. Akhirnya mereka tiba di mobil
yang diparkir dua blok dari rumahnya.
Ketika si penculik meraih pegangan pintu, gigi Barrie
menghunjam kuat-kuat bagian empuk telapak tangan pria
itu dan ia menyikut perut orang itu. Pria itu tersentak dan
mengumpat pelan. Barrie cepat-cepat lari. Kebebasannya
cuma berumur pendek Orang tadi menjambak rambutnya
dan menahannya. Barrie diputar dan diguncang begitu kuat sampai ia
ngeri tulangnya patah "Berhentilah melawanku, brengsek.
Aku berusaha menyelarnatkan nyawamu."
Ketika otaknya berhenti bergoncang, Barrie tersadar
dirinya berhadapan dengan Gray Bondurant.
"Kau membawa kacamatamu?"
167 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bondurant menyetir, melaju menuju daerah pinggir
kota di Maryland. Ia mengemudi dengan ahli, namun
tetap dalam batas kecepatan. Ia sama sekali tak ingin
dihentikan karena pelanggaran rutin lalu lintas. Ia terus
mengawasi kaca spion, tapi setelah melewati beberapa
blok, ia yakin mereka tidak dibuntuti. Tidak ada yang
mencarinya. Belum. Menyadari pertanyaannya belum dijawab, ia memandang Barrie sekilas. Wanita itu
memandang lurus ke depan, terpana. "Kau membawa kacamatamu?" ulang
Gray. Barrie menoleh dan menatapnya dengan pandangan
kosong selama beberapa detik, lalu mengangguk. Entah
bagaimana, ia berhasil terus menyandang tasnya.
"Lepaskan lensa kontak dan pakai kacamata," perintah
laki-laki itu. Barrie menjilat bibir, menelan ludah. "Bagaimana kau
tahu..." "Aku tahu. Lakukan saja. Lalu selipkan rambutmu di
bawah topi bisbol itu." Ia membawa sebuah topi. Benda
itu tergeletak di antara mereka.
"Apa... Kenapa..."
"Karena aku tak mau menanggung risiko kau
dikenali." "Oleh siapa?" "Oleh orang-orang yang meledakkan rumahmu sampai
berkeping-keping, oleh siapa lagi menurutmu?"
"Anjingku mati."
Suara Barrie bergetar. Sinar lampu mobil yang datang
dari depan memantul di matanya yang berkaca-kaca. Ia
mulai menangis, tanpa suara. Gray tak mengatakan apa-
168 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
apa. Ia tak tahu harus bilang apa. Ia tidak terlalu pintar
dalam hal-hal seperti itu. Tapi ia lebih suka Barrie
menangis daripada bersikap seperti mayat hidup.
Ia terus mengemudi, benar-benar bagai mengalir
seiring dengan air mata Barrie. Ketika akhirnya tangisnya
berhenti, Gray berbelok ke tempat parkir kedai kopi 24
jam. "Banyak yang harus kita bicarakan," kata Gray. "Aku
tidak bisa membawamu masuk ke dalam sana kalau kau
terus mencucurkan air mata dan menarik perhatian."
Ia mengamati ketika Barrie membuka lensa kontak dan
mengenakan kacamata. Ia melihat kacamata itu di tasnya
ketika memeriksanya setelah mendapati Barrie tidur di
sofanya "Kau punya saputangan?" tanya wanita itu.
"Tidak." Barrie mengusap hidungnya dengan lengan baju.
"Kalau begitu aku siap. Tapi lupakan topi itu. Takkan ada
yang mengenali aku."
Sebelum Gray sempat menghentikannya, Barrie
membuka pintu dan keluar. Ia berhasil menyusul wanita
itu ketika ia disambut oleh pelayan yang tersenyum, yang
mengantarkan mereka ke tempat duduk. Ia menolak
daftar menu. "Tolong kopi saja"
Tempat itu terang benderang. Hanya beberapa tempat
duduk yang terisi. "Mr. Bondurant, bagaimana caramu bisa menculikku
cuma beberapa detik setelah rumahku meledak?"
Ia tak mau menjawab sampai pelayan telah menuangkan
kopi mereka dan pergi. "Bukan aku pelakunya, kalau itu
yang ada dalam benakmu."
169 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Memang itulah yang ada dalam benakku."
"Yah, kau salah." Sambil memandangi kopi, ia
menambahkan, "Aku turut bersedih atas matinya anjingmu."
"Ini diucapkan laki-laki yang bahkan tidak menamai
kuda-kudanya" kata Barrie sinis.
"Dengar, aku justru menolongmu dengan menyeretmu
dari sana tahu." "Tapi kenapa menyeret" Kenapa kau tidak mengajak
aku pergi dari lokasi?"
"Karena kondisimu tidak memungkinkan dirimu
menggunakan akal sehat Aku harus menyingkirkan kau
dari sana dan itulah cara tercepat. Kukira mereka bakal
mengincarmu, dan aku benar. Tapi kalau kau sekarang
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
ingin pergi, aku sih tidak keberatan."
"Aku tak tahu apa yang kaubicarakan," seru Barrie,
tapi dengan suara pelan, supaya tidak menarik perbatian.
"Kalau begitu kenapa kau tidak tutup mulut dan
membiarkan aku memberitahumu?"
Barrie bersandar di tempat duduk dan melipat
tangannya. Pria itu meminum kopinya beberapa teguk. "Pertama,
aku ingin tahu apa tepatnya yang telah terjadi. Kurasa
tidak keliru kalau aku menebak Brinkley..."
"Cronkite." "Cronkite mendahuluimu masuk rumah."
"Memang ada pintu anjing di pintu belakang, yang
sekarang sudah tidak ada lagi."
"Dari situkah kau biasanya masuk, dari belakang?"
"Biasanya." "Kalau begitu mereka mungkin memasang bom di
170 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pintu itu." Barrie mencondongkan tubah ke depan. "Siapa" Dan
apa yang kaulakukan di sini" Kenapa kau mengikuti aku
kembali ke Washington" Kau memang mengikuti aku,
kan?" "Aku datang untuk mengingatkanmu bahwa kau telah
mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang salah pada
orang-orang yang salah. Kau menyusuri berita yang tak
diinginkan Presiden sampai bocor."
Wajah Barrie memucat. Dengan gugup ia mengisapisap bibir bawahnya. "Dari mana
kau tahu?" "Kurang dari 24 jam setelah kau meninggalkan
tempatku, aku dikunjungi Spencer Martin."
"Bukankah dia punya hubungan tertentu dengan
Gedung Putih?" "Bisa dibilang begitu. Setelah David Merritt, dialah
orang paling berkuasa di negara ini."
"Kalau begitu, kenapa kita jarang mendengar atau
melihat dia?" "Sebab dia tak mau kau mendengar atau melihatnya.
Dia gentayangan di lorong-lorong Gedung Putih seperti
hantu, dan itulah yang diinginkannya karena kemisteriusannya membuatnya makin
berkuasa Dia selalu merendah, namun dialah penasihat utama Merritt."
"Kau ketinggalan berita Mr. Bondurant. Penasihat
utama Presiden adalah..."
"Lupakan Frank Montgomery. Dia cuma boneka,
kacung. Merritt melemparkan sepotong tulang, dia
menangkapnya. Dia memiliki jabatan, kantor yang bagus,
dan fasilitas-fasilitas, tapi Spence-lah tangan kanan
David. David takkan berbuat apa-apa tanpa berkonsultasi
171 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dengan Spence lebih dulu. Dia terlibat dalam setiap
keputusan, tak peduli seberapa penting atau sepelenya.
Dia orang yang bisa kausebut fasilitator"
"Apa yang dimudahkannya?"
"Tugas-tugas." Barrie mengerutkan alis. "Tugas-tugas yang akan membahayakan Presiden jika
dia melakukannya sendiri."
Ia tak perlu menjelaskannya pada Barrie. "Dengan kata
lain, ada area antara hitam dan putih tentang tugas-tugas
yang dilaksanakan Spencer Martin untuk Presiden. Dan
kau mengetahui ini sebab dulu kau..."
"Juga fasilitator."
"Begitu." Mata Barrie bagai cermin bagi hati nurani Gray yang
menatapnya lewat kacamata wanita itu. "Tapi aku
mengundurkan diri. Sudah setahun lebih aku tidak
melihat atau mendengar kabar dari Spence; sejak aku
meninggalkan Washington. Lalu sehari setelah kau
datang ke rumahku, dia muncul."
"Kebetulan?" "Tidak. Dia datang menemuiku karena entah dia
menebak atau mengetahui kau pernah ke tempatku,
menanyaiku soal Vanessa."
"Apa yang kaukatakan padanya" Tentang aku,
maksudku." Gray tahu mengapa Barrie bertanya; ia ingin tahu
apakah Gray menyombongkan penaklukan seksual
terakhirnya pada sobatnya. Tangannya yang digigit
Barrie berdenyut-denyut, sakitnya bukan main. Beberapa
detik setelah mereka bertemu, wanita itu menamparnya.
172 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Kalau dipikir-pikir, Barrie Travis ini memang punya
nyali dan nekat. Tapi saat ini ia tampak sangat tak
berdaya, dan sialan, anjingnya baru saja terbunuh, jadi
meskipun ini merupakan kesempatan bagus untuk
mempermalukannya lagi, Gray tak mau.
"Kuberitahu Spence bahwa kau datang mengendusendus, bahwa kau punya pikiran
ngawur tentang Vanessa membunuh bayinya dan mengatakan penyebabnya SIDS."
"Kau bilang begitu padanya?" seru Barrie;"Pantas saja
mereka meluluh-lantakkan rumahku."
"Kalau kukatakan aku tidak tahu apa-apa, dia pasti
langsung tahu aku berbohong, jadi aku harus mengikuti
permainannya. Tapi aku segera tahu kau punya berita
besar. Kalau tidak, kenapa Spence begitu gelisah hingga
datang ke Wyoming dan menyelidiki apa yang kuketahui?"
"Kau yakin itulah tujuan kunjungannya?"
"Yeah," kata Gray. "Di saku dalam jasnya ada selembar
tiket pesawat komersial, penerbangan pulang-pergi Washington-Jackson Hole-
Washington." "Jadi?" "Jadi, Spence memberitahu bahwa dia ditugaskan
Presiden ke Seattle. Kalau ditugaskan seperti katanya
mestinya dia menaiki pesawat pemerintah. Plus, nama
yang tertulis di tiket tadi nama palsu. Kemudian, di
Jackson Hole, dia menyewa mobil atas nama palsu
lainnya. Dia tidak bermaksud pergi ke Seattle. Tidak,
Miss Travis, dia berkunjung bukan untuk beramahtamah. Beritamu mengandung
ancaman sangat serius bagi pemerintah, dan mereka akan melakukan apa saja
supaya berita itu tidak disiarkan."
"Ya Tuhan," bisik Barrie seraya menutup mulutnya
173 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dengan jemari pucat pasi. "Semuanya mulai jelas. Aku
benar. Bayi itu meninggal bukan karena SIDS."
"Kapan kau pertama kali mencurigainya?" Barrie
cuma terpana. "Miss Travis?"
"Maaf," kata Barrie, lalu menggosok-gosok pelipisnya.
"Mendengar orang lain mengatakan hipotesisku, membuatnya jadi nyata.
Implikasinya amat mengguncangkan...
dan sekaligus mengerikan."
"Terutama bagi pria yang menempati Gedung Putih.
Ceritakan semuanya padaku," ujar Gray. "Kapan kau
pertama kali curiga ada yang tidak beres?"
"Vanessa tiba-tiba menelepon dan memintaku menemuinya. Aku segera melihat dia
setengah mati berusaha mempertahankan kewarasannya."
Gray mendengarkan ketika Barrie menceritakan semua
yang terjadi sesudah pertemuan pertama itu dan menjelaskan langkah-langkah yang
telah diambilnya untuk memproduksi serial TV-nya.
"Aku melihatnya; wawancaramu dengan Vanessa."
"Vanessa Merritt yang kuwawancara di depan kamera
berbeda 180 derajat dari wanita sangat sengsara yang
kujumpai berminggu-minggu sebelumnya."
"Sama sekali tidak mengejutkan," kata Gray. "Vanessa
mengidap manic-depressive."
la memandangi bibir penuh Barrie yang terbuka
karena kaget. "Kau yakin" Kapan dia didiagnosis?"
"Sudah lama. Tak lama setelah mereka menikah,
kurasa." Kentara sekali Barrie terpana. "Bagaimana mereka
bisa menutupi fakta itu selama bertahun-tahun ini?"
"Karena dia diobati dengan baik dan dipantau dengan
174 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
cermat. Kondisi manic-nya membuatnya menjadi
pendukung kampanye yang baik. Dia selalu bersemangat.
Selalu siap. Tentu saja dia minum Lithium untuk
mengatur perubahan suasana hatinya, jadi hanya orangorang yang kenal dekat
dengannya yang tahu. Dia juga
minum obat antidepresi dan anti-psychotic. Kalau rajin
minum obat, kelakuannya baik. Satu perkataan Spence
yang benar adalah bahwa kematian bayi itu membuatnya
kacau. Begitu melihatnya di TV, aku langsung tahu ada
yang sangat tidak beres," ia menyimpulkan.
"Jadi, kau sangat mengenalnya"
Gray menghindari perkataan menjebak itu dengan
berkata, "Aku jauh lebih mengenal David."
"Kau betul-betul percaya dia dan pembantu andalannya
bertanggung jawab atas peledakan rumahku?"
"Dari tadi kau tidak mendengarkan, ya" Sialan, ya, aku
percaya. Spence pasti mengaturnya sebelum pergi ke
Jackson Hole. Kalau sudah ketahuan bhkwa satu-satunya
korban malam ini adalah anjingmu, mereka bakal
mencoba menyingkirkanmu dengan cara lain."
Dengan wajah seputih kapas, Barrie menarik napas
pendek. Dengan suara yang lebih serak daripada
biasanya, ia berkata, "Maksudmu nyawaku tak ada
artinya?" "Kurang-lebih, yeah."
Barrie memegang keningnya. "Aku ingin muntah."
"Jangan," sergah Gray tajam. "Kita tak boleh menimbulkan kehebohan. Bernapaslah
lewat mulut." Gray duduk tegang sampa rasa mual Barrie hilang.
Beberapa saat kemudian ia minta segelas air, dan Gray
memanggil pelayan. Wanita itu melihat Barrie kurang
175 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sehat. "Dia tidak apa-apa?"
"Mual-mual karena hamil muda," ujar Gray, berpikir
betapa konyol senyum palsunya. "Tapi dia mengalaminya
di malam hari." "Oh, mualnya bakal hilang setelah bulan-bulan awal,
Manis. Sudah berapa bulan?"
"Uh..." "Tiga," kata Gray.
Sambil menepuk-nepuk pundak Barrie, pelayan itu
menawarkan secangkir teh panas. "Dia akan sembuh,"
kata Gray. "Tapi terima kasih tawarannya."
Setelah puas, pelayan itu pergi. Barrie menelan air itu
beberapa teguk. "Kau pintar sekali berbohong."
"Kau tidak." "Aku tahu." Gray sadar Barrie masih shock. Matanya berkaca-kaca.
"Aku membuatmu terseret dalam masalah ini, ya?"
Gray mengangkat bahu dengan tak acuh.
"Memang benar," Barrie bersikeras. "Karena aku
menemuimu, hidupmu jadi terancam bahaya juga. Kau
mengetahui kisah yang mereka tak ingin sampai tersebar."
Makin banyak ia bicara makin cemas perasaannya.
"Kau mengambil risiko dengan datang ke mari.
Mestinya kau tetap tinggal di Wyoming. Kalau kau
pulang sekarang, mungkin mereka akan lupa kau tahu.
Mereka akan mengira kau tidak mau berurusan denganku."
Gray geli dengan kenaifannya, namun ia tetap
memasang tampang serius. "Mereka tidak akan lupa
Mereka juga tidak suka meninggalkan masalah yang
belum beres. Di mana pun kau berada, itu bukan masalah.
Mereka ingin apa pun yang telah terjadi pada bayi itu, dan
176 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
apa pun yang tengah terjadi padaVanessa, dikubur dalamdalam. Juga rasa ingin
tahu kita." "Bagaimana caramu sampai kemari begitu cepat?"
"Kubongkar komputer Spence dan kukembalikan
mobil sewaannya dengan meletakkan kunci dan suratsuratnya di kotak checkout di
bandara. Lalu kupakai tiket
pesawatnya." Mengetahui cuma ada sedikit penerbangan komersial
yang menuju Jackson Hole, Barrie bertanya, "Kau naik
pesawatku?" Gray mengangguk "Aku tidak melihatmu."
"Memang itu yang kuinginkan."
"Oh." Barrie terdiam sejenak, berusaha menebak
bagaimana laki-laki itu lolos dari pengamatannya "Kenapa
kau tidak memperingatkan aku sebelum ini" Kalau
kaulakukan, Cronkite mungkin masih hidup."
"Aku salah perhitungan. Aku tidak mengira peringatan
pertama mereka akan begitu kejam. Kupikir mereka akan
mulai dengan ancaman terselubung; seperti yang barangkali
diterima informanmu di rumah sakit itu. Tapi mereka
ternyata serius. Mereka tak ingin kau ketakutan hingga
tutup mulut. Mereka ingin kau mati."
"Kau pernah bilang." Barrie menggigit-gigit bagian
dalam pipinya "Sampai mana kau dengan Spence?"
"Apa maksudmu?"
"Maksudku, bagaimana kau bisa memperoleh tiket
pesawatnya" Bagaimana kau bisa menghindari dia?"
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
Gray menatapnya lama sekali, berpikir-pikir seberapa
banyak ia sebaiknya bercerita padanya. Akhirnya, ia
cuma berkata, "Aku tidak menghindarinya."
177 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Lima Belas "DAILY, ini Gray Bondurant. Gray, Daily Welsh."
Barrie senang Daily tidak menanyakan kenapa mereka
muncul di depan pintunya pada pukul 02.00. la tidak
mengomel atau menghujani mereka dengan pertanyaan.
Ia cuma mendengus ketika menepi dan menyilakan
mereka masuk. Jelas mereka membuamya terbangun. Rambutnya
yang sudah beruban mencuat dari kulit kepalanya bagai
ujung-ujung mahkota Patung Liberty. Ia mengenakan
kaus dalam kusam dan celana pendek yang panjangnya
hampir mencapai lutumya yang kurus. Kaus kaki hitam
tidak menambah bagus kakinya yang putih dan tak
berbulu. Ketika meninggalkan kedai kopi, mereka sepakat
mereka membutuhkan tempat untuk beristirahat, berunding, dan memutuskan tindakan
selanjumya. Gray mengikuti petunjuk Barrie untuk mencapai rumab Daily.
Sekarang, Barrie bisa menebak apa yang ada dalam benak
pria itu: Jika ini tempat terbaik yang bisa mereka gunakan
untuk bersembunyi, masa depan mereka memang suram.
Rumah kecil Daily sama sekali bukan benteng dan, di
mata orang asing, ia tampak seperti pria penyakitan yang
178 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
hidupnya tergantung pada uang pensiunnya yang kecil
dan alat bantu pernapasan. Dan semua itu, sayangnya,
memang benar. "Aku tahu aku sangat merepotkanmu," ujar Barrie
ketika Daily mengelilingi ruang tamu untuk menyalakan
lampu-lampu. "Tapi tak ada tempat lain... Mereka
membunuh Cronkite." Tangan Daily tertahan di sakelar lampu. "Membunuh
Cronkite" Siapa?"
"Ceritanya panjang."
"Aku punya waktu semalaman."
Rasa sakit di wajahnya merupakan pantulan perasaan
Barrie. Dibentangkannya lengannya, dan Barrie mendatanginya. Biasanya dialah
yang memeluk Daily, sementara
pria itu pura-pura kuat dan menolak perhatiannya.
Kali ini ia bukan cuma mengambil inisiatif untuk
memeluknya, tapi juga merangkulnya, menepuk-nepuk
punggungnya, agak canggung tapi tulus. "Dasar orangorang sinting. Apa yang
mereka lakukan, meracuninya"
Kalau sampai kutangkap rnereka... Siapa pelakunya?"
Barrie rnenjauh dan membuka kacamata untuk
mengusap mata. "Banyak yang harus diceritakan."
Daily otomatis pergi ke kursi santainya sambil
menyeret tangki oksigen. Barrie duduk di tempat biasa, di
sofa. Gray tetap berdiri. Sejauh ini Daily tidak
menunjukkan rasa penasaran kenapa pahlawan nasional
yang telah pensiun itu muncul dari pengasingan dan
berdiri di ruang tamunya tengah malam begini.
Kini ia mengangguk ke arah Gray. "Apa yang
dilakukannya di sini?"
"Rumahku diledakkan tadi malam."
179 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Diledakkan" Maksudmu seperti booom?" Dipandangnya Barrie, lalu Gray, lalu
kembali pada Barrie. "Rumahku musnah, Daily. Hancur. Semuanya Termasuk
koleksi videoku," kata Barrie pahit, teringat pada videovideo tak tergantikan
yang dikumpulkannya selama
bertahun-tahun. "Menurut Bondurant, pintu belakang
dipasangi bom. Cronkite masuk mendahului aku, lewat
pintu anjingnya." Daily terdiam. "Siapa yang tega berbuat begitu?"
"Presiden." "Apa" Presiden Amerika Serikat?"
"Menurut Bondurant ledakan itu dimaksudkan untuk
membunuhku karena pertanyaan-pertanyaan yang
kuajukan mengenai kesehatan Ibu Negara dan kematian
bayinya," Barrie menjelaskan.
"Ya Tuhan." Daily mendongak pada Gray. "Apa yang
membuatmu mengira.. Ya ampun, duduk dong. Kau
membuatku harus memutar leher."
Untuk pertama kali setelah berjam-jam, Barrie rasanya
ingin tersenyum. Gray duduk di satu-satunya tempat lain
yang ada, yaitu di samping Barrie di sofa.
"Apa yang membuatmu berpikir Merritt mau berbuat
sejauh ini untuk membungkam Barrie?" Daily bertanya
padanya. "Dia mengutus Spencer Martin untuk membereskan
aku cuma karena aku bicara dengannya"
"Jelaskan "membereskan"."
"Membunuh." "Kukira kalian berteman."
"Dulu. Biarpun begitu, dia datang ke Wyoming untuk
membunuhku karena takut Barrie telah menceritakan
180 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
padaku teorinya tentang kematian bayi itu. Itu seharusnya
menunjukkan padamu betapa kuat tekad mereka untuk
menutup kisah Barrie sebelum sampai disebarluaskan."
Dengan dahi berkerut, Daily mengusap rambutnya
yang berantakan. "Kau yakin tentang ini?" tanyanya skeptis.
"Dia yakin," ujar Barrie. "Ceritakanlah, Bondurant."
Sementara ia bercerita pada Daily mengenai keganjilankeganjilan dalam kunjungan
Spence ke Wyoming, Barrie
bertanya-tanya dalam hati bagaimana ia bisa tidak
mengenali Gray di antara para penumpang dalam
penerbangan kembali ke Washington. Ia memang tidak
terlalu memperhatikan penumpang lain, namun bukankah
Gray seharusnya menarik perhatiannya" Jelas pria itu
rupanya berusaha supaya hal itu tidak terjadi. Bakat
bunglonnya tidak menambah kepercayaan Barrie padanya.
Hal itu malah membuatnya makin tidak mempercayainya.
"Jadi, sepanjang yang diketahui orang, Spence tidakpernah ke Wyoming," Daily
menyimpulkan. "Dia tidak menyentuh apa pun di dalam rumahku
selain peralatan makan yang dipakainya, dan aku telah
mencucinya. Tindakannya yang tidak mau menyentuh
apa pun itu merupakan salah satu tanda peringatan bahaya
pertama yang kutangkap."
"Di mana Martin sekarang?" tanya Daily.
Wajah Gray tanpa ekspresi. Kesunyian tidak mengenakkan membentang di antara
mereka sampai Barrie menjawab dengan terpaksa.
"Mr. Bondurant tidak
bersedia mengatakan bagaimana dia bisa kabur dari orang
itu." Barrie melirik sosok kaku pria yang duduk di
181 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sebelahnya. Ia tidak ragu Gray bisa membunuh orang,
bahkan mantan temannya sekalipun. Matanya yang
dingin dan mulutnya yang tegas menunjukkan ia mampu
melakukannya. Jika ia membunuh Spencer Martin untuk
membela diri, itu bisa dimaafkan. Tapi bisakah ia
mempercayai omongan laki-laki itu"Daily melontarkan
pertanyaan yang sudah lama ada dalam benak Barrie.
"Bukankah mestinya sekarang Spence sudah melapor
pada Presiden?" "Biasanya, ya. Dia bahkan minta izin keluar ruangan
dengan alasan akan menelepon Gedung Putih. Tapi dia
tak mungkin menelepon sebelum bisa memberikan
laporan lengkap pada David, termasuk tentang pernbinasaanku. Malam ini David
mungkin sedang gelisah, bertanya-tanya kenapa dia belum mendapat kabar dari
Spence, namun dia tak bisa menyuruh orang pergi ke
Wyoming untuk mencari orang itu karena Spence
resminya tidak pernah ke sana."
"Cepat atau lambat seseorang akan kehilangan dia dan
mulai mencari," komentar Barrie.
"Spence tak pernah punya keluarga atau teman dekat,"
kata Gray. "David dan pemerintahannya merupakan
seluruh hidup Spence. Untuk memahami itu, kau harus
mengetahui dari mana Spence berasal. Dia dulu anak kutu
buku yang rapuh, ditakut-takuti melulu di sekolah, diejek
karena bertubuh kecil. Tapi dia jauh lebih pintar daripada
anak-anak biasa. "Bertahun-tahun menjadi sasaran para bajingan membuatnya bertekad menjadi
bajingan paling wahid. Dia mencapai tujuannya - dan menjadi bajingan
paling ditakuti di Washington. Semua orang tahu bahwa
182 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menentang Spence sama saja dengan meludahi Ruang
Oval. Spence takkan memberitahu siapa pun ke mana dia
pergi. Dia bercerita hanya pada David."
"Pembantu andalan Presiden pun tidak mungkin
semandiri itu," bantah Barrie. "Departemen Kehakiman,
Jaksa Agung Yancey, FBI..." la terdiam ketika Gray
menggeleng. "Bill Yancey orang yang baik," katanya. "Begitu baik
hingga nyaris tidak cocok dengan pemerintah. Sejak
pengangkatannya Yancey dan David beberapa kali
berbeda pendapat. Tapi percayalah pada kata-kataku.
Jaringan agen Spencer Martin sama elite dan kejamnya
dengan pasukan SS Reich III. Mereka beroperasi seperti
tikus-tikus tanah dalam setiap badan pemerintah, termasuk
Dinas Rahasia. Orang-orang Spence selalu siaga. Jika
perintahnya bertentangan dengan perintah yang mereka
terima lewat jalur resmi, perintah Spence-lah yang
dipatuhi orang-orang itu."
Barrie memeluk dirinya. "Kau membuatku takut."
"Ini memang tokoh-tokoh mengerikan. Sebagian besar
dari mereka adalah pasukan terlatih khusus yang sudah
pensiun dan tidak punya medan pertempuran."
Barrie bertanya dalam hati apakah Gray sadar ia tengah
menggambarkan dirinya sendiri"
"Kalau tugas itu benar-benar vital," tambah Gray,
"Spence yang akan melakukannya sendiri."
"Seperti membunuh mantan teman, misalnya."
Gray menanggapi komentar Daily dengan tersenyum
muram. "Benar. Seperti itulah. Walaupun dia lebih sering
memberikan tugas seperti itu pada orang lain. Biasanya
pelaksanaannya ketika Spence sedang ke luar kota, jadi
183 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dia punya alibi kalau pelaku sesungguhnya tertangkap
atau meninggalkan bukti yang bisa dilacak. Aku yakin dia
melakukan pengaturan seperti itu ketika meledakkan
rumah Barrie. Dia memang biasa bepergian. Akan makan
waktu cukup lama sebelum orang jadi cukup penasaran
untuk mulai bertanya-tanya."
"Merritt akan penasaran."
"Begitu David mendengar aku masih hidup," katanya
menanggapi pernyataan Barrie, "dia akan tahu bahwa
Spence gagal melaksanakan tujuan kepergiannya ke
Wyoming." Komentar menyeramkan itu membuat mereka terdiam
selama beberapa waktu. Akhirnya, Daily menoleh pada
Gray. "Aku mengagumi apa yang kaulakukan di Timur
Tengah." Gray menanggapi pujian itu dengan anggukan kecil.
"Tapi?" "Tapi maafkan aku kalau mengatakan bahwa semua
ceritamu tadi bisa saja cuma omong kosong."
Penghinaan itu tampaknya tidak berpengaruh apaapa
padanya. "Kau memang berhak merasa curiga. Sudah
jadi rahasia umum bahwa ada ketegangan antara David
dan aku waktu aku meninggalkan Washington."
"Karena istrinya."
Barrie kaget setengah mati mendengar kelancangan
Daily. Ia mengatakan dan menanyakan hal-hal yang tak
berani diucapkannya. "Vanessa merupakan salah satu sebab pertengkaran
terakhir kami, ya." "Kalau begitu, kenapa aku mesti mempercayai semua
yang kaukatakan pada kami?"
184 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dengan kata lain, aku bisa saja mengarangngarang
semua ini dengan harapan akan menghancurkan posisi
kepresidenan David."
"Pikiran itu terlintas di benakku," Daily mengakui
dengan kelugasan khasnya.
Dengan ketenangan yapg melebihi dugaan Barrie,
Gray berkata, "Aku tidak memulai ini.
Aku tidak memburu Miss Travis dengan membawa berita menggegerkan. Dialah yang mendatangi
aku dengan serentetan pertanyaan tentang kematian bayi itu, pertanyaanpertanyaan yang mencerminkan
kecurigaanku sendiri."
Itu mengejutkan Barrie dan membuatnya marah.
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
"Kenapa kau tidak bilang padaku" Kau membuatku
percaya bahwa kau menganggap aku orang yang paling
oportunis. Ka..." "Biarkan orang ini bicara, Barrie," Daily berkata.
Dipandangnya Gray. "Apa yang membangkitkan kecurigaanmu?"
Bondurant bangkit dan mulai mondar-mandir ketika
bicara. "Vanessa bisa menarik dan manis. Tapi dia juga
bisa menjadi makhluk paling menjengkelkan, egois, dan
manipulatif yang pernah diciptakan Tuhan. Dia sangat
dipengaruhi oleh ayahnya dan David, namun aku pernah
melihat bagaimana dia menggunakan akal bulus mereka
supaya menguntungkannya, dan tanpa mereka menyadarinya."
"Gambaranmu mengenai dia tidak terlalu bagus.
Wanita yang barusan kauceritakan cocok dengan kesan
awalku tentang dirinya," Barrie mengakui.
"Intinya adalah, bahwa biarpun punya banyak masalah,
aku tahu Vanessa menginginkan anak lebih daripada dia
185 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menginginkan apa pun," katanya. "Aku tahu pasti soal itu.
Dia bersedia melakukan apa saja supaya bisa punya anak,
meski para dokter tidak menganjurkan kehamilan karena
penyakitnya." "Penyakit?" Daily memandang mereka dengan bingung.
"Dia menderita manic-depressive." Barrie menjelaskan,
lalu menceritakan apa yang telah dikatakan Gray.
"Sialan," kata Daily, terpesona.
"Sayang dia tidak memberitahu masyarakat tentang
kondisinya," komentar Barrie. "Ribuan orang bisa
mengambil manfaat karena mengetahui hal itu. Semangat
para penderita lain akan bertambah melihat kemampuannya
menjalani hidup dengan penuh gairah biarpun mengidap
penyakit itu." "Sampai baru-baru ini," ujar Gray.
"Betul," Barrie mengiyakan.
"Seharusnya dia tidak dibiarkan sendirian malam itu."
"Menurut laporan, pengasuh anak Gedung Putih minta
cuti malam itu karena ada urusan keluarga yang
mendesak," Daily mengingatkan mereka.
"Permintaannya diajukan lama sebelumnya.
Pertanyaannya: Kenapa tidak ada pengasuh cadangan?"
kata Gray. "Mengapa Vanessa dibiarkan mengurus anak
itu sendirian, hanya dengan David dan Spence sebagai
pendamping jika ada keadaan gawat, padahal semua
orang yang berkepentingan tahu Vanessa sering tak
mampu menangani keadaan gawat?"
"Sebagai penderita manic-depressive, Vanessa akan
merasakan emosi yang jauh lebih buruk daripada yang
biasa dirasakan oleh wanita normal yang baru melahirkan.
Perasaan benci, tak mampu, terperangkap, dan sebagainya."
186 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Barrie menatap Gray. "Itu sebabnya kau tidak menceritakan
kecurigaanmu pada siapa pun, bukan" Kau ingin
melindungi dia." "Aku melindungi dia dengan sikap diamku, tapi bukan
seperti yang kaumaksud. Kau tahu, aku tidak sependapat
denganmu. Vanessa tidak menghabisi anaknya."
"Aku bingung," tukas Barrie kesal.
"Kau setuju bayinya meninggal bukan karena SIDS."
"Tepat." "Itu tidak masuk akal," kata Barrie pelan. "Kalau
bukan Vanessa yang menghabisinya, lalu siapa..."
Ucapannya mendadak terhenti. Ia melirik Daily, yang
sejak tadi mendengarkan perdebatan mereka. Mata
mereka bertemu, berpandangan, dan Barrie melihat
bahwa pikiran yang mendadak timbul di kepala mereka
berdua sama. Ia berbalik kembali pada Gray. "Merritt?"
la mengangguk. "Tapi kenapa?" "Apa yang membuat laki-laki begitu membenci bayi
berumur tiga bulan hingga tega membunuhnya?"
Barrie tak perlu berpikir untuk mengetahui jawabannya.
"Jika bayi itu bukan anaknya."
Gray mengangguk cepat, lalu memunggunginya dan
berjalan ke jendela. Tentu saja. Ini menjelaskan begitu banyak pertanyaan.
Kegalauan dan ketidakberdayaanVanessa. Tidak dilakukan nya autopsi. Usaha-usaha
keras untuk membungkam berita ini. Keterlibatan Bondurant. Terutama keterlibatan
Bondurant. Pelan-pelan tatapan Barrie bergerak ke pria itu. Ia
187 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
masih berdiri memunggungi ruangan, Menatap ke luar
lewat celah di gorden yang sudah kusam.
Daily berdiri. "Yah, kurasa menuduh Presiden Amerika
Serikat membunuh bayi sudah cukup menggegerkan
untuk malam ini. Setidaknya bagi orang tua seperti aku.
Aku mau tidur lagi. Kalian boleh tinggal di sini selama
yang kalian mau." Roda kereta yang membawa tangki oksigennya
berderit-derit. Bunyinya kedengaran ketika ia berjalan
dan memasuki kamar. Setelah ia menutup pintu, rumah
langsung sepi mencekam. Barrie berkata dengan suara pelan, "Presiden sangat
setuju aku mewawancarai Vanessa."
"Untuk mengelabui semua orang. Yang mana yang
lebih mencurigakan: Membicarakan sebuah isu secara
terang-terangan, atau menutupinya?"
"Kurasa kau benar."
"Aku berani mempertaruhkan semua milikku."
"Kau mengkhawatirkan Vanessa, bukan?"
la berbalik dan menatap Barrie, tapi tak mengatakan
apa-apa. "Sepanjang dia tampaknya bisa menerima kenyataan,"
ujar Barrie, menyusun pikirannya sambil berbicara, "kau
melupakan kecurigaanmu mengenai kematian si bayi.
Tapi ketika kau melihat wawancaraku dengannya, kau
menyadari dia tak seperti biasanya, biarpun setelah
mempertimbangkan suasana hati dan kelakuannya yang
sering berubah-ubah. Itu menimbulkan keraguan-keraguan
lain di pikiranmu. Lalu aku datang menemuimu, dan
teoriku menegaskan apa yang selama ini kautakuti, bahwa
kematian bayi itu bukan karena SIDS. Kunjungan Spence
188 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menegaskan hal itu bagimu.
"Sekarang kau percaya nyawa Vanessa dalam bahaya
juga Jika David Merritt tega membunuh seorang bayi, dia
takkan segan-segan membunuh istrinya supaya kejahatan
pertamanya tidak ketahuan."
"Benar," ujar Gray. "Kalau kau tidak mempercayai
omonganku yang lain, percayalah yang itu. Dia bersedia
melakukan apa saja untuk melindungi kursi kepresidenannya dan mendapatkan masa
jabatan kedua. Apa saja."
Barrie menggosok-gosok kedua lengannya untuk
mengusir perasaan menggigil yang mendadak timbul.
"Kau kelihatan hampir pingsan," komentar laki-laki
itu. "Besok pagi kita lanjutkan pembicaraan ini. Tidurlah."
"Kau serius" Aku takkan bisa tidur."
"Berbaring dan pejamkan mata. Kau akan tidur."
Terlalu lelah untuk membantah, ia menunjuk ke
bagian belakang rumah. "Kamar tamu, kalau bisa
dikatakan begitu, terietak di ujung koridor. Di dalamnya
ada dipan, tapi aku tidak menyarankannya. Cronkite yang
terakhir tidur di situ."
Gray memandang pintu kamar Daily yang tertutup.
"Kau percaya padanya?"
"Dengan nyawaku."
"Kalau begitu bisa dibilang mereka tak tahu harus
mencarimu ke sini." "Tidak ada yang tahu aku sering kemari."
"Mau menjelaskannya?"
"Tidak." Persahabatannya dengan Daily dirahasiakannya
dari siapa pun, dan ia tidak merasa tergerak untuk
memberitahu Bondurant alasannya. "Takkan ada yang
mencariku di sini. Untuk saat ini kita aman."
189 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Baiklah," kata Bondurant, bersungut-sungut. "Aku
akan tidur di luar sini. Kau di dipan itu."
Barrie berjalan menyusuri koridor, kakinya nyaris tak
kuat melangkah. Ia tak ingat pernah merasa begitu lelah
secara fisik maupun mental.
Di lemari kecil di kamar kedua Daily, ia menemukan
piama yang sangat norak, menurut standar selera Daily
yang liberal sekalipun. Ia membawa piama itu ke kamar
mandi dan mengisi bathub.
Sudah hampir 24 jam ia tak tidur. Matanya perib.
Semua persendian dan ototnya nyeri. Lututnya luka. Ia
menelan dua butir aspirin yang diambilnya dari lemari
obat Daily, lalu dengan penuh rasa syukur membenarnkan
dirinya, bahkan kepalanya, di air yang panas. Sesudah
bersabun dan bersampo, ia bersandar di bathtub dan
memejamkan mata. Setelah tubuhnya terasa lebih nyaman, luka emosionalnya mulai terasa lebih
parah. Luka hatinya perih tak
terkatakan. Mengingat betapa banyak nyawa manusia
melayang akibat bencana alam, penyakit, perang, dan
pembunuhan, rasanya terlalu berlebihan untuk berduka
atas kematian seekor arijing kampung. Biarpun begitu, ia
merasa sangat kehilangan. Meski sudah berusaha sekuat
tenaga menahan tangis, ia akhirnya menangis tersedusedu.
Butiran air menetes dari keran ke bathtub, menimbulkan
bunyi gemercik lembut yang terasa menenangkan. Air
mata mengalir di pipinya, turun ke dagu, sampai ke dada,
lalu menyusuri lekuk tubuhnya hingga menyatu dengan
air. Setiap kali merasa air matanya sudah habis, ia teringat
kenangan manis tentang Cronkite lagi dan tangisnya
190 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kembali meledak. Air mata menetes dari balik kelopak
matanya yang tertutup dan akhirnya masuk ke bathtub.
Saat merasakan embusan udara sejuk di kulitnya,
barulah ia sadar ia tak lagi sendirian. Ia membuka mata.
Bondurant berdiri di ambang pintu, satu tangan di kenop
pintu, yang satu lagi di kusen, matanya terpusat pada
Barrie. Barrie tak bergerak. Tak ada gunanya meraih sesuatu
untuk menutupi tubuhnya. Pria itu sudah melihat
segalanya la juga telah menyentuh semuanya. Secara
intim. Tubuhnya mulai bereaksi seperti di kamar Gray
pagi itu, menggelegak penuh gairah.
"Kau baik-baik saja?"
Tanpa mampu bicara, Barrie mengangguk.
"Kau menangis."
la tak tahu harus bilang apa, jadi ia diam saja dan terus
memandanginya. Pandangan mereka cuma terputus
sekali, ketika mata laki-laki itu menelusuri tubuhnya
sebelum kembali ke wajahnya.
Dengan suara parau ia berkata, "Rocket, Tramp, dan
Doc." Barrie menggeleng pelan tak mengerti.
"Kuda-kudaku. Mereka punya nama."
Laki-laki itu mundur kembali ke koridor dan menutup
pintu. 191 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Enam Belas SENATOR Clete Armbruster tiba di Gedung Putih pagipagi keesokan harinya,
menuntut ingin bertemu Presiden
segera. Ia diberitahu bahwa Presiden sudah bangun
namun belum meninggalkan ruangan pribadi. Armbruster
mengatakan ia akan menunggu. Ia diantar ke Ruang Oval
dan ditawari kopi. Ia sudah hampit menghabiskan cangkir
kedua ketika David Merritt melangkah masuk, tampak
sesehat biasanya, tapi agak kesal.
"Maaf membuatmu menunggu, Clete. Ada urusari
mendesak apa" Terima kasih," David berkata pada
sekretaris yang memberinya secangkir kopi. "Kau bisa
meninggalkan kami berdua sekarang."
Clete bukan penyabar. Ia sudah bangun sejak pukul
04.00. la berganti pakaian dan membaca Post, mengisi
waktu sampai ia bisa menelepon Presiden di saat yang
menurutnya pantas. Penantian yang panjang itu memberinya waktu untuk menumbuhkan
amarah. Ia tidak buang-buang waktu.
"Aku mau ketemu putriku. Hari ini." "Aku diberitahu kau pergi ke Highpoint kemarin."
"Aku yakin kau juga diberitahu oleh si tolol yang
menyebut dirinya dokter itu, bahwa dia menolak
192 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mengizinkan aku menjenguknya."
"Sesuai permintaan Vanessa, Clete. Kau sudah minum
obat darah tinggi" Mukamu merah sekali."
Ketenangan sikap menantunya mernbuat tekanan
darahnya makin tinggi. "Dengar, David, aku ingin tahu
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
apa yang tidak beres dengan Vanessa. Kenapa dia diisolir"
Kenapa ada perawat yang menjaganya selama 24 jam"
Kalau dia separah itu, seharusnya dia dimasukkan ke
rumah sakit." "Tenanglah, Clete, kalau tidak aku terpaksa membawamu
ke rumah sakit." Merritt menuntun senator itu ke sofa,
lalu duduk di sampingnya. "Vanessa minum-minum.
Alkohol dan pengobatannya tidak sejalan. George dan
aku menanyainya soal itu, dan dia setuju untuk dirawat
karena ketergantungannya."
"Ketergantungan" Apakah kondisinya begitu buruk
hingga diklasifikasikan seperti itu?"
"Secara klinis, aku meragukannya. Itu isti1ah Vanessa.
Tapi dia menyadari-beberapa gelas anggur sehari dapat
menimbulkan problem yang lebih serius jika dia tidak
menghentikannya sekarang."
"Kenapa dia tidak bercerita padaku" Kenapa kau tidak
menceritakannya?" "Aku ingin memberitahumu," kata David. "Aku ingin
minta nasihatmu, tapi Vanessa berkeras kau jangan
diberitahu." "Kenapa?" "Dia malu, Clete." Merritt bangkit dan menuangkan
kopi lagi untuk dirinya "Dia tak ingin kau kecewa
padanya. Dia sangat memujamu."
"Dan sebaliknya Dia selalu menceritakan masalah-
193 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
masalahnya padaku, dan aku menyelesaikannya untuknya."
Vanessa baru berumur tiga belas tahun ketika ibunya
meninggal, namun Clete tidak panik ditinggal sendirian
untuk membesarkan putrinya Vanessa sejak dulu merupakan anak kesayangan Daddy.
Clete menyayanginya sejak ia lahir dan lebih mempengaruhi masa kanakkanaknya daripada istrinya.
Mungkin ia agak terlalu memanjakannya tapi ia
membenarkan sikapnya. Ada orang yang sejak lahir
memang sewajarnya dimanjakan, dan Vanessa termasuk
salah satunya. Pada awal kedewasaannya ketika gangguan
mentalnya ketahuan, Clete memandangnya sebagai satu
lagi alasan untuk memanjakan dan melindunginya.
"Mungkin dia merasa sudah waktunya untuk mulai
menyelesaikan masalahnya sendiri," ujar David. "Atau
mungkin dia tak mau membuatmu khawatir. Apa pun itu,
pokoknya dia memohon padaku supaya tidak memberitahumu lebih daripada yang
diberitahukan pada masyarakat,
yang tentu saja adalah yang sebenarnya. Dia sedang
berusaha mengatasi masalahnya"
"Sampai kapan?"
"Sampai George bisa menstabilkannya. Vanessa sependapat. Dia ingin menjadi Ibu
Negara seperti waktu belum
punya anak. Begitu pengobatannya selesai, tak ada alasan
dia tidak dapat memperoleh keinginannya itu. Tunggu
sebentar," David berkata, menunda komentar Clete
selanjutnya. Merritt mengambil remote TV layar lebar yang sejak
tadi suaranya dimatikan. Selama percakapan mereka,
Clete menyadari perhatian David terbagi antara dirinya
dan layar TV. Ia menoleh untuk melihat apa yang telah
194 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menarik perhatian sang Presiden.
Seorang reporter, berdiri di depan pepohonan hangus,
reruntuhan yang mengepulkan asap, dan petugas pemadam
kebakaran yang tengah bekerja, mengatakan, "Reaksi
cepat para petugas pemadam kebakaran mencegah api
menyebar ke rumah-rumah lain di jalan dekat Dupont
Circle ini. Api berhasil dibatasi hanya pada satu rumah."
Kamera menyoroti sisa-sisa bangunan yang menghitam
dan berasap. "Pagi ini, para agen ATF dari Biro Alkohol,
Tembakau, dan Senjata Api, serta petugas kebakaran
setempat memeriksa puing-puing yang masih membara,
mencari petunjuk tentang penyebab ledakan."
la membaca catatan. "Townhouse itu milik Barrie
Travis, reporter WVUE, sebuah stasiun TV lokal yang
independen. Ms. Travis baru-baru ini memperoleh pujian
karena memproduksi serial SIDS. Diyakini Ms. Travis
lolos dari ledakan, namun sejauh ini dia tak berhasil
ditemukan untuk dimintai komentar."
Setelah itu pembaca berita di studio muncul. David
mematikan suara TV ketika ayah mertuanya bangun.
"Aku berniat terus mengejarnya sampai dia menemuiku."
"Barrie Travis?" tanya David tajam.
"Buat apa aku ingin menemui wartawan itu" Kasihan
dia karena rumahnya lenyap, tapi dia itu memang
menyebalkan. Selalu merecoki kantorku untuk minta
pernyataan mengenai pengasingan Vanessa." la mengibaskan tangan, menunjukkan
keinginannya untuk menyingkirkan wanita itu.
"Aku ingin bertemu Vanessa" tegas Clete. "Dia harus
tahu aku tidak akan memarahinya hanya karena beberapa
gelas anggur. Bukan salahnya kalau dia sakit."
195 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Persis dengan pendapatku, Clete. Aku memohon
padanya supaya tidak menyalahkan dirinya sendiri karena
masalah ini, tapi kau tahu sendiri bagaimana perfeksionisnya Vanessa. Dia benci
pada keterbatasan yang ditimbulkan manic-depression terhadap dirinya."
Merritt menepuk bahunya dan mengajaknya ke pintu.
"Aku berharap kita dapat bercakap-cakap lebih lama, tapi
pagi ini aku punya banyak sekali acara. Aku akan bicara
lewat telepon dengan Vanessa nanti siang. Akan
kusampaikan salammu."
"Jangan lupa." Senator membiarkan punggungnya ditepuk dan dirinya
dituntun seperti anak kecil ke pintu. Tapi jika David
Merritt, Presiden Amerika Serikat, mengira ia dapat
menenteramkan hatinya dengan beberapa komentar
dangkal dan kemudian mendorongnya keluar dari Ruang
Oval dengan ucapan fasih dan senyum polosnya, ia salah.
David Merritt yang tersenyum membukakan pintu.
Clete Anubruster yang tak tersenyam menutupnya.
Merritt memandangnya, bingung. "Ada apa, Clete?"
"Kau dan aku sudah lama saling kenal, David. Aku
mengenali bakat dan potensi ketika melihatnya dan aku
melihat kau memiliki keduanya banyak sekali. Aku tak
ingin menjadi presiden, aku ingin menciptakannya. Kau
punya bahan mentah yang dibutuhkan. Kau mudah
dididik. Kau memahami politik dengan cepat. Instingku
tentang dirimu benar, dan aku sangat bangga padamu."
"Terima kasih."
"Tapi aku ingat suatu malam delapan belas tahun yang
lalu waktu kau datang padaku, ketakutan setengah mati
dan merengek-rengek seperti anjing karena situasimu
196 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sangat kacau. Kau ingat malam itu, Nak?"
"Apa maksudmu?" tanya Merriu sengit.
"Maksudku," kata Armbruster, sambil mendekat,
"insiden yang kukatakan tadi memiliki cukup banyak
kemiripan dengan yang ini hingga aku merasa amat tidak
enak." "Ya Tuhan, Clete, kau tidak boleh membandingkan..."
Senator menghentikan permohonan sungguh-sungguh
itu dengan memukulkan tinjunya ke dada Merritt. "Aku
tahu pernikahanmu dengan putriku tidak sempurna.
Pernikahan memang tidak ada yang sempurna. Aku tahu
kau main api. Sialan, aku bahkan menutupi perbuatanmu,
karena aku menerima kenyataan bahwa pertama kau
adalah laki-laki dan kedua kau menantuku. Aku mentolerir
sikapmu, karena pada dasarnya, kau membuat Vanessa
bahagia." Ia memelankan suaranya menjadi geraman.
"Tapi kalau kau sampai membuatnya tidak bahagia, aku
akan marah, David. Kau dengar, Nak?"
"Hati-hati, Clete. Kedengarannya kau mengancam
Presiden Amerika Serikat."
"Memang betul," Arrnbruster marah. "Kau sebaiknya
ingat siapa yang menempatkanmu di kantor ini. Aku yang
menciptakanmu, aku bisa menghancurkanmu. Aku tidak
takut pada si bajingan kecil Spence Martin itu maupun
pasukan bandit rahasianya atau siapa pun. Aku punya
kekuasaan yang tak bisa kaubayangkan di kota ini. Aku
memiliki teman dan musuh yang sama banyaknya, dan
aku tahu kelemahan mereka masing-masing."
Ia berhenti sebentar supaya setiap katanya tadi
meresap. "Nah, Nak, aku ingin kau mengatakan padaku
bahwa Vanessa akan sembuh total setelah Dr. Allan selesai
197 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mengobatinya di Highpoint."
"Aku bersumpah."
Senator memandangnya dingin lama sekali. "Sebaiknya
kau tidak membohongi aku, David. Atau kau boleh
mengucapkan selamat tinggal pada kursi kepresidenanmu."
Merritt mengantarkan ayah mertuanya keluar, lalu
tanpa buang-buang waktu menyalakan komputer dan
mengetikkan kode sekuriti yang mengakses laptop
Spence. Nihil. Nihil! Komputer Spence tidak menjawab.
Komputer itu telah diprogram dengan beberapa backup
antigagal. Tidak mungkin mati total, kecuali laptop itu
telah dihancurkan. Jika itu yang terjadi, komunikasi
pribadi mereka akan ikut hancur, sebab kemungkinan itu
telah dimasukkan ke dalam program.
Tapi yang menjadi beban pikiran Merrin bukan sistem
komputer itu. Kegagalannya mengakses itulah yang
membuatnya resah. Itu merupakan pertanda ada yang
sangat tidak beres. Spence takkan membiarkan jalur
komunikasi mereka terhalang, kecuali dirinya terhalang
juga. Dan satu-satunya yang memungkinkan hal itu
terjadi adalah kalau Gray...
"Gray." Merritt mengucapkan nama itu seperti mengejek.
Santo Gray, satu-satunya kesalahan yang diakui Presiden.
Ia mengajak pria itu karena salah mengira sikap hatihatinya sebagai sikap tanpa
ampun. Siapa kira orang yang
dilatih untuk membunuh secara kilat dengan tangan
kosong ternyata penuh norma" Gray dan kode etiknya
seperti mur karatan di roda yang diminyaki dengan baik.
Namun, Gray Bondurant bukannya tanpa cacat. Ia
198 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mencintai istri orang lain. Istrinya.
Kemungkinan bahwa Gray yang menyebabkan Spence
tidak melapor membuat Merritt takut dan jengkel.
Dengan marah ia mengetikkan kode yang mengakses
sebuah terminal di kantor tak mencolok di seberang kota.
Setelah mendapat izin, ia mengetikkan sepatah kata:
Bondurant. Orang di ujung sana, salah satu serdadu rahasia paling
andal yang dimiliki Spence, akan tahu apa yang harus
dilakukan. Ia akan segera pergi untuk mengecek situasi di
Wyoming. Tak ada lagi yang dapat dilakukan Merritt
selain menunggu laporannya.
Tidak, sebetulnya ia bisa berbuat lebih dari itu. Ia
meminta sekretarisnya menghubungi kantor direktur Biro
Alkohol, Tembakau, dan Senjata Api.
Setelah berbasa-basi, Merritt bertanya, "Apa yang
berhasil diketahui orang-orangmu tentang ledakan di
Dupont Circle?" la tahu direktur itu bingung karena ia menaruh minat
pada hal itu, namun pria itu langsung menjawab. "Kami
baru saja memulai penyelidikan kami, Mr. President. Saat
ini, penyebabnya belum ketahuan."
"Barrie Travis adalah teman dekat Mrs. Merritt.
Ledakan ini membuat istriku kacau, dan terus terang, Ibu
Negara tidak memerlukan lebih banyak stres. Aku
berjanji padanya akan menelepon dan menanyaimu. Aku
tidak suka merepotkanmu, tapi tahu sendirilah."
Tidak lagi seheran tadi, direktur itu berkata, "Tentu
saja, Mr. President, saya mengerti. Tolong sampaikan
pada Mrs. Merritt bahwa kami menomorsatukan masalah
ini." 199 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dan kau akan mengungkapkannya secepat mungkin?"
"Akan saya jadikan prioritas, Mr. President."
"Mrs. Merritt dan aku akan sangat berterima kasih.
Oya, ada yang sudah bicara dengan Miss Travis pagi ini"
Bagaimana keadaannya?"
"Maaf Sir, saya tidak tahu. Tidak ada yang pernah
bertemu dengannya sejak ledakan itu. Para saksi yang
melihatnya segera setelah ledakan mengatakan dia sangat
kacau. Anjingnya tewas dalam ledakan itu."
"Hmm. Mengerikan. Yah, terus kabari aku."
"Tentu, Mr. President."
Merritt menutup telepon, namun pikirannya tetap
resah. Spence pasti telah memastikan agar ledakan itu
takkan bisa dilacak sampai Gedung Putih. Biarpun
begitu, akan lebih baik kalau penyelidikannya dilakukan
asal-asalan. Pagi ini memang tidak menyenangkan.
Merritt tidak mengkhawatirkan ancaman ayah mertuanya. Senator itu tidak
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
semengerikan yang dikiranya.
Sebagian besar teman dan musuh yang digembargemborkannya tadi sudah pensiun,
meninggal, atau terlalu pikun untuk menghancurkan presiden yang sedang
naik daun. Lagi pula, senator itu takkan bisa menjelek-jelekkan
Presiden tanpa membuka aibnya sendiri. Clete sama
busuknya dengan dia. Biarpun ribut mengancam, ia
takkan mengungkit-ungkit masa lalunya.
Tapi orang tua itu akan terus merecokinya soal Vanessa
sampai ia yakin anaknya baik-baik saja. Ia harus
melakukan sesuatu untuk meredakan keresahannya. Nanti
ia akan bertanya pada Spence...
200 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Ia mengumpat keras. Ada beberapa masalah yang perlu
ditanyakannya pada Spence. Di mana orang itu"
Meskipun jauh di lubuk hati ia tahu, David tak sanggup
membuat dirinya menerima fakta yang sudah jelas itu.
201 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Tujuh Belas "AKU memang tak pernah menyukai orang itu, tapi tetap
saja sulit rasanya untuk percaya dia tega berbuat begitu."
"Dia tega melakukannya. Dengan mudah."
"Siapa yang tega berbuat apa?" tanya Barrie, masuk ke
dapur Daily, tempat pria itu dan Gray sedang minum
kopi. Barrie menuang secangkir untuk dirinya sendiri dan
bergabung dengan mereka di meja. Ia tak mau menatap
mata Bondurant. Seperti yang diramalkan laki-laki itu, ia
tidur pulas. Setelah saling mengucapkan selamat pagi, Daily
menjawab, "Gray sedang meyakinkan aku bahwa presiden
kita tega melakukan pembunuhan."
"Aku tak punya bukti tentang apa yang akan kukatakan
pada kalian," Gray berkata. "Kalian mungkin menganggap
aku berkhayal, atau paranoid, atau pembohong besar."
"Atau kami mungkin percaya padamu," kata Barrie.
Gray menoleh, dan untuk pertama kali pagi itu, mata
mereka bertemu. Perut Barrie langsung mulas. Cepatcepat ia mengalihkan
perhatiannya kembali pada kopinya.
"Well, mari kita dengarkan," ujar Daily.
"David menugaskan aku untuk mengorganisir dan
memimpin para tentara yang menyelamatkan sandera-
202 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sandera itu. Ada alasannya."
"Kau sangat memenuhi syarat?"
"Banyak orang lain juga begitu. Tapi dia mengirimku
ke sana supaya aku mati."
"Karena gosip yang menghubungkan kau dengan
Vanessa?" tanya Barrie.
"Ya." la terdiam selama beberapa saat, seolah mengumpulkan
ingatan. "Aku memilih 30 orang. Tentara-tentara terbaik
yang ada di Marinir. Orang-orang muda ini mampu
mengendap-endap mendatangimu dan mencabut sehelai
bulu matamu tanpa ketahuan.
"Kami diterbangkan ke sana dengan helikopter dari
kapal pengangkut di Teluk Persia. Satu skuadron F-16
mengalihkan perhatian supaya kami bisa mendarat tanpa
ketahuan. Kami berjalan tiga mil sampai ke kota. Aku
tidak bisa menggambarkan betapa busuk bau kota itu. Di
mana-mana kotoran. Seluruh anggaran nasional negara
itu dipakai untuk perang; tak sepeser pun untuk sanitasi
dan kualitas hidup. "Tempat itu penuh gedung kuno dan jalan buntu,
namun pihak intel telah memberitahu kami lokasi
penjaranya, dan kami tahu bagaimana akan memasukinya.
Kami memiliki cetak biru gedung itu dan deskripsi
mendetail penjagaan keamanannya dari seorang mantan
tawanan. Sekuritinya tidak canggih ataupun teratur rapi,
tapi para penjaganya anggota militer dan bersenjata
lengkap. Kami juga tahu lokasi sel-sel tempat para
sandera disekap. Tak perlu kukatakan bahwa kami telah
melatih dan memperhitungkan setiap tindakan.
"Semua berjalan sesuai rencana. Kami membereskan
203 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
para penjaga tanpa mereka sempat tahu apa yang
menyerang mereka. Ketika kami menemukan para
sandera, aku khawatir mereka akan membuyarkan
semuanya, tapi mereka ternyata amat tenang dan
mematuhi bahasa isyarat kami tanpa banyak cincong.
Beberapa di antara mereka menderita luka yang tidak
diobati. Semua lemah karena sakit dan kekurangan
makan, namun mereka bisa berjalan. Kami sudah
setengah perjalanan pulang.
"Dan pada saat kami pulang itulah semuanya mulai
berantakan. Beberapa penjaga telah menyeret seorang
tawanan laki-laki yang masih muda ke sel kosong dan
secara bergantian "mengerjainya". Karena mereka mestinya
tak ada di sana, dan bagian penjara yang itu seharusnya
tertutup, kami langsung masuk perangkap. Suasana
hiruk-pikuk. Terdengar tembakan senjata dari kedua
belah pihak. Peluru pertamaku menembus anak laki-laki
itu." la terdiam. Barrie dan Daily tak berkedip sedikit pun.
"Dia. uh... dia tak mungkin lebih dari sembilan atau
sepuluh tahun." Gray memejamkan mata dan memijat
rongga matanya dengan ibu jari dan jari tengah. "Di
bagian belakang kakinya mengalir darah segar. Lantai
licin oleh darah itu. Aku yakin isi perutnya sudah
berantakan. Bangsat-bangsat itu telah...Yah, dia menjeritjerit. Karena
kehilangan darah sebanyak itu, dia takkan
bertahan hidup. Dia kesakitan. Jadi kutembak dia."
Dari balik air mata yang membasabi matanya, Barrie
melihatnya mengambil cangkir kopi, namun tidak
meminum isinya. Ia hanya memeganginya dengan kedua
tangannya yang kokoh. 204 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Kami menghujani bajingan-bajingan terkutuk itu
dengan peluru, tapi tentu saja kami gagal. Kami masih
barus melalui... Ya Tuhan, entah berapa koridor lagi. Para
sandera sudah tidak tenang. dan ketakutan.
"Tapi kami bertekad tidak mau mati di sarang ular itu.
Entah bagaimana kami berhasil keluar dari situ, namun
saat itu pihak militer telah diberitahu. Kami dikepung
pasukan cinta senjata yang membenci Amerika. Begajulbegajul sinting itu menembaki apa saja yang bergerak -
bahkan teman-teman mereka sendiri karena mereka haus
darah kami. "Kami menamukan tempat perlindungan sementara.
Aku menghubungi regu pendukung udara lewat radio,
untuk mengecek apakah mereka bisa membantu kami
keluar. Mereka melakukan tugas mereka, tapi helikopterhelikopter itu tak bisa
lebih dekat daripada tempat yang
telah direncanakan. Kalau sampai mereka tertembak,
kami semua akan mati. "Salah satu anggota pasukanku mengintip dan
menemukan gang yang kelihatannya aman. Kami berlari
ke sana, meskipun tidak tahu ke mana gang itu berujung.
Saat itu, kami cuma ingin pergi dari penjara.
"Tapi begitu sampai di gang, kami mulai ditembaki
oleh para sniper yang mengambil tempat di atap. Orangorangku membereskan para
penembak itu satu demi satu,
tapi selama sekitar lima menit kami terperangkap nyaris
tanpa tempat berlindung. Saat itulah peristiwa itu terjadi."
la mengangkat kepala, lalu menatap Barrie dan Daily
sebelum melanjutkan, "Kami melihat tembakan sniper itu
datang dari jendela terbuka gedung yang tampak seperti
gedung apartemen. Seseorang mengusulkan-menembak-
205 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kan misil ke situ, tapi David mendesakku untuk
menghindari korban warga sipil jika memungkinkan. Dia
ingin ini jadi misi penyelamatan, bukan aksi agresif yang
bakal menimbulkan ketegangan di masyarakat dunia.
"Kami terjebak, satu-satunya pilihan kami adalah
memancing tembakan si sniper dan membiarkan salah
satu penembak kami menghabisinya. Aku mengajukan
diri sebagai umpan. Kubuat diriku menjadi sasaran
terbuka. Orang-orangku menyikatnya. Tapi dalam tembakmenembak itu, salah seorang
anggota pasukanku mengarahkan senjatanya padaku.
"Namanya Ray Garrett. Dia pria bertubuh besar dan
tegap dari Alabama. Aku tumbuh di Louisiana, jadi kami
sering bercanda tentang asal-usul kami yang dari Selatan.
Aku memilih dia merancang strategi bersamanya,
berlatih dengannya Tapi dia malah ingin membunuhku.
Dan pasti akan berhasil, kalau saja kami tidak melakukan
kontak mata. "Dia pasti merasakan keraguan sedetik lamanya, dan
itu menyelamatkan nyawaku. Dia ragu-ragu sedetik
terlalu lama untuk menembak. Saat itulah penembak
musuh menamatkan riwayatnya."
Beberapa saat Gray menatap kosong, lalu menarik
napas dalam-dalam. "Kisah selebihnya, kurang-lebih
kalian sudah tahu. Setelah enam jam yang menyiksa,
kami berhasil mencapai helikopter. Kami bahkan membawa
mayat Garrett, dan dia dimakamkan sebagai pahlawan."
"Mungkin kau salah," Barrie mencoba-coba dengan
suara pelan. "Dalam situasi kacau..."
"Tak mungkin aku salah membaca niatnya. Dia cuma
tiga meter dariku. Tak ada yang melihat kecuali aku."
206 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Ingat kesalahan Presiden?" tanya Daily. "Ketika
diumumkan misi itu menelan satu korban di pihak
Amerika, Merritt membuat pidato seolah kau yang
meninggal." "Aku lupa soal itu," potong Barrie. "Kesalahan bicara
itu terlupakan oleh kehebohan yang ditimbulkan oleh
kepulangan kalian yang penuh kemenangan. Tapi aku
ingat betapa memalukan kejadian itu bagi Dalton Neely.
Dia mengadakan konferensi pers untuk mengumumkan
kesuksesan misi dan kembalinya para sandera dengan
selamat. Lalu dia membacakan pernyataan singkat dari
Presiden, yang memujimu karena telah mengorbankan
nyawa bagi negaramu. Dia berkata tak ada tentara dan
patriot yang lebih hebat daripada Gray Bondurant, tak
ada sahabat sebaik kau. Para hadirin mencucurkan air
mata." "Waktu David mendengar ada korban jatuh, dia
menduga pembunuhnya berhasil melenyapkan aku. Dia
membuat pernyataan itu sebelum mengecek fakta-fakta."
"Bagaimana mereka tahu anak muda itu bisa disogok?"
tanya Daily. "Aku tak percaya dia seperti itu," kata Gray,
mengejutkan mereka berdua. "Garrett tak mungkin
disuap dengan materi. Aku yakin Spence, bertindak
sebagai juru bicara Presiden, mendekatinya dan mengatakan padanya bahwa aku
pengkhianat, mata-mata, ancaman untuk demokrasi, yang seperti itulah.
"Garrett anggota Marinir yang sangat andal, namun
dia bukan anak ajaib. Ketika dia menodongkan senjata itu
padaku, dia pasti sedang melaksanakan perintah yang
datang langsung dari Panglima Tertinggi. Jika kurang
207 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dari itu, dia takkan mau mengkhianatiku, biarpun maut
ancamannya. Aku tidak menyalahkan dia. Dia cuma pion
bagi David dan Spence. Mereka juga membunuhnya,
sama seperti sniper musuh itu."
"Apakah kau mengkonfrontasi Merritt mengenai hal
ini?" tanya Barrie. "Tuhan tahu betapa ingin aku melakukannya namun
tak bisa tanpa mengungkapkan diriku dan membuatku
makin tak berdaya." "Tapi kau toh pergi juga."
"Aku mengundurkan diri bukan karena takut," Gray
menjawab dengan ketus. Daily, yang tadi berkomentar, mengangkat tangan
sebagai tanda menyerah. "Jangan tersinggung. Aku tak
bermaksud apa-apa." "Aku mundur dari jabatanku di Gedung Putih karena
tidak ingin melayani David Merritt."
"Tapi kau tetap merupakan gangguan baginya Tibatiba Wyoming rasanya terlalu
dekat dengan Gedung Putih." Gray mengangguk. "David tahu aku menentang
kehendaknya. Pertama soal Garrett, kedua soal bayi
Vanessa. Aku merupakan masalah yang tak pernah
terselesaikan, jadi dia mengutus Spence agar membereskan
aku untuk selamanya."
"Gara-gara aku," kata Barrie sendu.
"Pasti akan terjadi juga, cepat atau lambat. Sudah lama
aku menunggu. David tak berani melenyapkan aku waktu
aku masih menjadi sorotan publik dan dipandang sebagai
pahlawan nasional. Jadi dia purapura menyukai dan
menikmati pujian-pujian yang kudapatkan.
208
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Begitu perhatian publik mereda, dia mengira bisa
lebih mudah menyingkirkan aku tanpa menarik perhatian.
Dengan atau tanpa kau, Barrie, itu cuma masalah waktu."
"Karena sekarang sudah tahu masalahnya, bagaimana
cara kita menyelesaikannya?" tanya Daily. "Umurku
takkan lama lagi, tapi aku tak mau menghabiskan harihari terakhirku di penjara
federal gara-gara mengancam
akan menghancurkan Presiden."
"Begitu fakta sebenarnya tentang kematian bayi itu
tersebar luas, pemerintahan ini akan mati secara alami,"
Gray menenangkannya. "Aku sependapat," ujar Barrie. "Masalah itu tak perlu
dipikirkan. Aku sangat memprihatinkan Vanessa. Saat ini,
dia ancaman terbesar bagi Merritt."
"Aku sama sekali tak percaya omong kosong "istirahat"
ini. David mengucilkannya di suatu tempat."
"Untuk tujuan apa, Gray?" tanya Daily.
"Untuk mengintimidasinya supaya tutup mulut
mengenai sebab bayinya meninggal: Aku tahu cara
berpikirnya. Baginya, Vanessa mendapat ganjaran yang
sudah sepantasnya. Dia akan mencoba meyakinkan
wanita itu bahwa dia sendirilah yang telah menimbulkan
bencana itu dengan mengkhianatinya. Tergantung metode
persuasi apa yang digunakannya, Vanessa mungkin akan
bertahan, mungkin juga tidak."
?"Metode persuasi?""
"Memikirkannya saja aku tak tega."
"Bagaimana dengan Armbruster" Apakah dia sudah
pasrah dan pura-pura tidak tahu?"
"Aku sendiri pun ingin tahu, Daily. Tapi sampai tahu
lebih banyak, aku lebih suka tidak melibatkannya dan
209 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
bekerja sendiri." "Apa yang akan kaulakukan?" tanya Barrie.
"Aku punya beberapa ide."
Daily berkata, "Kau boleh menggunakan rumah ini
sebagai basis operasimu."
"Terima kasih, tapi aku tak ingin menyeretmu dalam
bahaya juga." Daily tertawa. "Apa ruginya buatku" Lagi pula, ini
tempat aman. Takkan ada yang mencarimu di sini."
"Dia juga bilang begitu tadi malam," kata Gray,
mengangguk ke arah Barrie.
"Dia tak mau menyebarluaskan persahabatan kami,"
Daily menjelaskan. "Kenapa?" "Itu masalah pribadi antara Daily dan aku," Barrie
membentak. Daily berkata, "Tapi kau boleh percaya kata-kataku,
Gray. Ini tempat paling aman buatmu."
"Bagaimana dengan pekerjaanmu?" Gray bertanya
pada Barrie. "Dia memang sudah punya masalah dengan kantornya,"
Daily menjawab untuk Barrie. "FBI mendatangi kantornya
dan bertanya-tanya soal dia."
Gray mengerutkan kening. "Bukan FBI biasa - orangorang Spence, aku yakin. Dia
ingin menjaga segala kemungkinan. Barrie, berapa orang di stasiun TV-mu
yang tahu soal berita ini?"
"Aku tidak membicarakannya dengan siapa pun."
"Teman." "Tidak ada kecuali Daily."
"Pacar?" 210 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Merasa ada ejekan di balik pertanyaannya, Barrie
membantah dengan sengit. "Bagus," kata Gray. "Makin sedikit orang yang tahu
mengenai hal ini, makin bagus."
Daily berkata, "Setelah tadi malam, kurasa dia
sebaiknya menahan diri, paling tidak sampai kita tahu apa
yang terjadi dengan Mrs. Merritt."
"Tepat." Gray berpaling pada Barrie. "Tinggallah di
sini bersama Daily dan jangan keluar-keluar. Biarkan aku
membereskan masalah ini. Tapi aku berjanji, kau akan
jadi orang pertama yang tahu beritanya."
"Oya" Wah, terima kasih banyak." Barrie memandang
mereka berdoa dengan marah. "Kalian membicarakan
aku seolah aku tidak ada di sini. Kalian bahkan
menyusunkan rencana untukku. Yah, terima kasih, tapi
tidak usah. Beginilah seharusnya."
"Maaf, Nona, area ini tertutup."
"Itu rumahku. Aku tinggah di sana. Aku Barrie
Travis." Persis seperti perkiraannya, kata-kata ito bagai tongkat
sihir. Dalam beberapa detik, ia dikerumuni reporter yang
sejak tadi luntang-lantung dengan juru kamera mereka,
menunggu pernyataan dari seseorang, siapa saja, petugas
resmi. Wawancara dengan para tetangga dan saksi mata
benar-benar melelahkan, namun cerita mereka sama saja.
Semua sudut telah diliput. Tak ada hal baru untuk
dilaporkan. Saat ini pihak berwenang enggan berspekulasi
mengenai penyebab ledakan. Agen-agen penyelidik ATF
menutup mulut rapat-rapat. Tak ada yang mau bicara.
Sekarang, tiba-tiba, muncul Barrie Travis yang selama
211 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ini entah di mana. Aneka mikrofon dan kamera video
diarahkan padanya. "Seperti yang bisa kalian lihat,
rumahku hancor total. Tinggal ini yang kumiliki," ia
berkata, seraya membentangkan lengan. "Tapi kehilangan
yang paling besar adalah anjingko. Cronkite, yang mati
akibat ledakan itu."
"Di mana Anda sejak ledakan itu terjadi?"
"Kenapa sebelum ini Anda tidak muncul?"
"Anda tahu penyebabnya?"
Barrie mengangkat tangan untuk menghentikan hujan
pertanyaan itu. "Mengenai penyebabnya, saya serahkan
pada pihak berwenang untuk menjawabnya.
"Apakah menurut Anda itu kecelakaan?"
Barrie memandang reporter itu dengan tajam, seolah
pertanyaannya absurd. "Tentu saja itu kecelakaan. Apa
lagi, coba" Kalau penyelidikan sudah selesai, aku yakin
pasti ada penjelasan logis."
Gray sudah mengatakan Spence pasti akan memastikan
hal itu. "Sekarang, kumohon, permisi..."
Mereka membuntutinya ke mobilnya, yang masih
terparkir di tempat yang sama dengan ketika ledakan
terjadi. Beberapa reporter yang ngotot bahkan mengikutinya ke WVUE, tapi ia
menghindari mereka di tempat
parkir, tak mau berkomentar lebih lanjut. Polisi swasta di
pintu menghalangi mereka mengikutinya ke dalam.
Sejam yang lalu ia telah menolak saran Gray dan Daily
untuk bersembunyi. "Aku tak suka bergerak di bawah
tanah," tukasnya sengit. "Pertama, karena kupikir itu tak
ada gunanya. Jika sistem intelijen Spence sehebat yang
kaukatakan, mereka akan tetap menemukanku.
212 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Kedua, pekerjaanku adalah melaporkan berita.
Ironisnya, sekarang akulah yang membuat berita. Aku
pasti sudah sinting kalau tidak memanfaatkan ketenaranku
saat ini semaksimal mungkin.
"Ketiga, semakin sering aku tampil di muka umum,
semakin kurang kemungkinan terjadi lagi "kecelakaan"
fatal padaku. Seperti yang kaukatakan tadi tentang
dirimu, Gray, Merritt takkan bertindak selama aku
menjadi sorotan publik."
"Hebat sekali, Bondurant," tukas Daily masam.
"Merritt bukan orang tolol," lanjut Barrie. "Dia tak
bisa mencoba menghabisi nyawaku untuk kedua kalinya
tanpa tampak sangat mencurigakan bahkan bagi orang
yang paling naif sekalipun. Tidak, Tuan-tuan," Barrie
berkata, "selama aku kelihatan, aku akan aman."
Sekarang berita bahwa ia berada dalam gedung
menyebar bagai lidah api liar. Howie tiba di bilik Barrie
lebih cepat daripada biasanya dan mengusir semua orang.
Kalimat pembukanya adalah, "Ya ampun, Barrie, kami
kira kau sudah jadi arang."
"Maaf telah mengecewakanmu."
"Aku cuma mencoba ramah."
Mungkin benar, karena ia kelihatan betul-betul kecewa
dengan reaksi Barrie. "Kau mau berita eksklusif untuk
warta berita malam ini?" ia bertanya. "Wawancara
denganku, apa adanya." la harus mengenakan pakaian
yang sama dengan yang dipakainya semalam. "Tampak
memelas dan payah. Aku mungkin bahkan bisa memeras
setetes-dua tetes air mata untuk close up."
Mata Howie berbinar-binar. "Hebat!"
"Besok aku akan membuat berita lanjutan, tentang
213 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pengalaman nyaris tewas, berhadapan dengan kefanaan
seorang manusia - yang seperti itulah.Aku akan berusaha
memperoleh rekaman suara dari pendeta dan psikolog
yang biasa menangani korban-korban trauma. Mungkin
akhir minggu ini para penyelidik sudah menentukan
penyebab ledakan." "Secepat itu?" "Aku ragu penyelidikannya akan lama" Barrie berkata
dengan nada masam yang tidak ditangkap Howie.
"Bagaimanapun, sesudah mengetahui keputusan mereka,
aku akan membuat liputan tentang bagaimana mereka
menghubungkan bukti-bukti untuk merekonstruksi kejadian dan menemukan
penyebabnya." "Wow, menggairahkan. Aku cuma ingin memujimu,
tidak ada niat melecehkan secara seksual." Setelah
menoleh ke belakang dengan hati-hati, Howie berbisik,
"Ada kemungkinan ledakannya disengaja" Ada yang
mengetahui berita eksklusif yang tengah kaugarap"
Bisakah beritamu dan ledakan itu dihubungkan?"
"Kau terlalu banyak menonton film-film Sylvester
Stallone, Howie. Tak mungkin ada hubungan. Berita
besarku itu?" Barrie berkata sambil tertawa mengejek.
"Tak ada apa-apanya dibandingkan rumahku yang
meledak persis di depan batang hidungku. Jadi kau dan
Jenkins bisa rileks. Aku sudah berhadapan langsung
dengan kematian. Percayalah, hal itu membuat pandanganmu tentang hidup langsung
berubah secepat ini!" Ia
menjentikkan jari-jarinya. "Mulai sekarang, kau akan
melihat Barrie Travis yang baru."
Gray pernah bilang ia tidak pandai berbohong. Barrie
berharap laki-laki itu salah.
214 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Yah, aku sangat senang mendengarnya," kata Howie,
sambil membusungkan dada. "Aku sudah tahu kalau kau
kupertahankan, kau akan bagus juga akhirnya."
Di balik senyum manisnya, Barrie mengertakkan gigi.
215 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Delapan Belas PRESIDEN menyalurkan rasa frustrasinya di ruang
olahraga pribadinya di Gedung Putih. Diperlakukannya
Stairmaster dan alat-alat olahraga lainnya sebagai musuhmusuh yang harus
ditaklukkan. Keringat menetes dari
hidung, telinga, dagu, dan ujung jemarinya. Otot-otot
kencang bertonjolan ketika ia menggerakkannya sampai
maksimal. Orang yang diutusnya untuk mengecek situasi di
Wyoming telah menghubunginya tadi pagi lewat komputer.
Laporannya tak sesuai dengan keinginan Merritt. Tampaknya Spence tak pernah
mendatangi tempat Bondurant.
Ketika ditanya apa yang dikatakan Bondurant tentang hal
itu, si utusan menjatuhkan bom kedua - jejak Bondurant
juga lenyap sama sekali. Meski sudah mendapat laporan seperti itu, Merritt
yakin Spence pernah ke sana. Ia cuma menutupi jejaknya
dengan hati-hati. Ia juga yakin Gray tak mungkin
menghilang tanpa alasan kuat. Dari situ ia menduga Gray
telah membungkam Spence sebelum Spence punya
kesempatan membungkamnya.
Jika dugaan itu benar, berarti Gray sudah mengetahui
rencana mereka. Pikiran itu begitu dahsyat, begitu
216 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mengerikan, hingga Merritt langsung menyepi di ruang
olahraga. Ia butuh waktu sendirian untuk berpikir, untuk
menyusun rencana. Gray takkan takut menentang kepresidenan. Hambatan
yang akan membuat takut dan gentar orang lain yang
menentang Gedung Putih takkan meresahkannya. Ia juga
takkan pernah menyerah dan pergi. Kalau Gray
menganggap dirinya benar, tak ada yang dapat menghentikannya dalam
mempertahankan pendapatnya. Keyakinannya sekeras Gibraltar. Sikapnya itulah yang
membuat Merritt membencinya.
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
Ketika disumpah sebagai presiden, ia punya rencanarencana hebat untuk mereka
bertiga. Ia sendiri dikaruniai
cukup karisma dan kepandaian berpolitik hingga mampu
meyakinkan Kongres dan negara mengenai apa pun.
Spence merupakan tukang pukul tanpa ampun trio
mereka. Ia tidak membutuhkan alasan, ia langsung
bertindak, dengan efisien dan hati-hati. Gray adalah
pakar strategi. Ia memandang setiap situasi dari semua
sudut dan selalu memilih pendekatan yang terbaik.
Bersama-sama, mereka bisa menjadi tiga orang paling
berkuasa di dunia. Kalau saja Gray tidak berminat pada istrinya dan
punya hati nurani. "Bangsat goblok," gumam Merritt ketika turun dan
meraih handuk kecil. Ketika ia mengelap wajah dan
tengkuk, seseorang mengetuk pintu. "Masuk."
Seorang agen Dinas Rahasia membukakan pintu. Gray
Bondurant berdiri di sampingnya.
"Mr. President," kata agen yang tersenyum itu, "saya
punya kejutan untuk Anda."
217 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Merritt tersenyum lebar, yang di wajahnya terasa
seperti retakan di lempengan beton. "Gray! Ya Tuhan, ini
benar-benar mengejutkan."
Gray tersenyum, meskipun, seperti biasa, tak ada
kehangatan di matanya. "Aku mengambil risiko Anda
punya waktu cukup lama untuk bertemu denganku."
Ditatapnya Merritt dari kepala sampai kaki dengan
tatapan puas. "Negara dapat tidur dengan nyenyak, Mr.
President. Anda tampak cukup fit untuk mengalahkan
semua musuh sendirian, baik dari dalam maupun luar
negeri." Dengan berjabatan tangan dan saling menepuk punggung, mereka bersandiwara. Tak
ada alasan bagi agen Dinas Rahasia itu untuk meragukan persahabatan mereka.
Desas-desus tentang perselisihan di antara mereka telah
dibantah dengan tegas. Merritt harus menggunakan seluruh kemampuan
aktingnya untuk menutupi kemarahannya. la telah
diserang mendadak oleh pakarnya. Bukankah ia barusan
berpikir tentang betapa andalnya Gray sebagai ahli
strategi" Ini penyergapan yang sudah direncanakan
masak-masak, tapi dibuat agar tampak tak sengaja. Gray
datang langsung dari gunung, tanpa pemberitahuan dan
begitu telak. Staf Gedung Putih mengenalnya dengan
baik dan takkan curiga. Ia datang untuk menjenguk
sobatnya sang Presiden, dan betapa baiknya ia mau
berbuat begitu. Yang paling membuat Merritt sakit hati adalah ia harus
mengikuti permainan Gray, paling tidak sampai tahu apa
tujuan laki-laki itu. Setelah mereka tinggal berdua, ia
berjalan ke bar. "Apa yang bi sa kuambilkan?"
218 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Apa saja yang ada."
Merritt menuangkan dua gelas jus jeruk. "Brengsek,
senang bertemu denganmu," katanya, menyentuhkan
gelas mereka untuk bersulang.
"Jangan sampai aku mengganggu acara olahraga
Anda." "Aku memang sudah mau berhenti kok. Tidak sanggup
lagi selama dulu," kata Merritt sambil meringis mengejek
diri sendiri. "Aku meragukannya."
"Keberatan kalau aku masuk whirlpool?"
"Sama sekali tidak."
Merritt melepas celana pendeknya dan melangkah
memasuki air yang berputar dan berbuih. Uap bergumpalgumpal naik dari kolam itu.
"Ahh, segar rasanya. Mau
bergabung?" "Tidak, terima kasih." Gray menyeret kursi ke tepi
whirlpool dan duduk. "Ubanmu makin banyak."
"Turunan," jawab Gray. "Bukankah aku pernah
bercerita ayahku sudah beruban biarpun masih muda?"
Pada dasarnya, Gray tidak berubah. Tubuhnya masih
tegap dan kencang, ekspresi wajahnya tetap dingin.
Perasaan iri jarang dirasakan oleh orang yang berjuang
sendiri keluar dari taman trailer hingga berhasil memasuki
Gedung Putih; namun perasaan irilah yang menjadi dasar
kebencian Merritt terbadap Gray.
Ia lebih tampan daripada Gray. Bahkan barangkali
lebih cerdas. Secara fisik, mereka sama kuat.
Tapi Gray memiliki rasa percaya diri dan moralitas tak
tergoyahkan yang membuatnya bisa menatap mata semua
219 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
orang tanpa gentar. Bahkan di masa lalu, ketika mereka
masih tergabung di Korps, lama sebelum perselisihan
mereka, selalu saja Merritt yang membuang muka lebih
dulu ketika beradu pandang dengan Gray. Ia membenci
ketenangan Gray dalam menjaga martabat dan kewibawaannya. Ia kesal padanya
karena prinsip-prinsipnya,
sementara pada saat yang sama ia diam-diam iri pada
kekuatan tambahan yang ditimbulkan oleh prinsipprinsip itu pada diri laki-laki
itu. "Perutmu masih rata," Merritt mengamati. "Aku
senang melihat Wyoming tidak membuatmu kendur."
"Tempat itu keras, tapi kalau aku tidak berpengalaman
di Washington, aku tak mungkin bisa menaklukkannya."
Merritt terkekeh. "Aku merindukan selera humormu.
Kering seperti debu, tapi kau selalu bisa membuatku
tertawa." Ia merentangkan tangan di sepanjang bibir
whirlpool itu. Mengira sudah tahu jawabannya, ia
bertanya, "Apa yang membuatmu datang ke Washington?"
"Seorang wanita."
Merritt tak siap dengan jawaban itu. Gray melemparkan
umpan berbahaya lagi. Ia menyembunyikan kekagetannya
dengan tertawa. "Wanita" Seorang wanita akhirnya
berhasil membuat Bondurant sang penakluk bertekuk
lutut" Sulit dipercaya."
"Menyedihkan, namun betul."
"Yang benar saja," erang Merritt. "Jangan hancurkan
bayanganku tentang dirimu dengan mengatakan kau
sekarang punya perasaan. Kau belum berubah jadi "lakilaki sembilan puluhan",
kuharap." Gray tersenyum muram. "Takkan pernah. Itu sebabnya
220 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
yang satu ini sangat cocok dengan seleraku. Dia enak
dipandang, suaranya bagai milik bintang film porno, dan,
yang paling bagus, dia tidak terlalu pandai."
"Apakah cewek ajaib ini punya nama?"
"Barrie Travis."
Merritt mengernyit. "Kau pasti bercanda. Dia sangat
menyebalkan. Setuju, suaranya memang seksi. Wajah dan
tubuh pantas diberi nilai tinggi. Tapi, Gray, sobatku, dia
duri di dalarn daging. Jika dia melihat ada yang lebih dari
sekadar seks dalam suatu hubungan, dia akan menempel
bagai lintah padamu dan kau takkan bisa melepaskannya.
Kau yakin tahu kau bergaul dengan siapa?"
"Saat ini aku menggaulinya."
Mereka berdua tertawa mesum. "Itu tidak mungkin
tidak enak," Merritt mengakui.
"Cukup enak sehingga aku rela meninggalkan
peternakanku dan kembali kemari."
"Sampai kapan?"
Gray mengangkat bahu. "Sampai aku selesai dengannya
dan pulang." Merritt menghabiskan jus dan meletakkan gelas di
bibir kolam, lalu keluar. Ia melingkarkan handuk di
pinggang dan duduk di kursi dekat Gray. Meneruskan
pembicaraan ini dengan mantan temannya mungkin akan
membuatnya terlibat dalam urusan yang lebih panas
daripada air yang barusan ditinggalkannya, tapi ia tak bisa
menahan diri. Jika Gray bisa melanjutkan parodi reuni
bersahabat ini, ia juga bisa. Kalau menyangkut akting, ia
jauh lebih hebat daripada Gray.
"Di mana kalian bertemu" Aku ingin mendengar
semua detailnya." 221 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dia mencariku. Pada suatu hari minggu lalu tiba-tiba
dia muncul begitu saja."
"Untuk apa?" "Berita. Tepatnya sudut pandang baru berita lama. Dia
ingin membuat liputan lanjutan tentang misi penyelamatan
sandera yang dulu itu."
"Dan kau tidak menyuruhnya pergi" Kau kan tidak
pernah menyukai reporter?"
"Bukan pekerjaannya yang kugauli, David."
Merritt tertawa. "Betul, kan" Selera humor kering itu
lagi." la mengerutkan alis. "Aku baru ingat. Rumahnya
terbakar semalam." "Yeah. Memang sangat menyedihkan."
"Aku melihatnya di warta berita tadi pagi, bicara
dengan reporter. Dia penuh semangat."
"Itulah yang membuatnya menantang."
"Jadi, di mana kalian tinggal" Hotel?"
"Tidak, di rumah teman."
Teman Barrie Travis adalah pensiunan wartawan
bernama Ted Welsh. Biarpun Spence sedang tidak ada,
jaringan intelnya memberi Merritt foto-foto Welsh ketika
mengenakan jubah mandi dan mengambil koran pagi dari
halaman depan yang penuh ilalang. Laki-laki tua itu
dilaporkan menderita emfisema dan tampak sama
berbahayanya dengan lalat.
Pasangan yang cukup aneh, Travis dan Welsh, tinggal
di rumah reyot Welsh, ketika mereka merencanakan
penghancuran jabatan kepresidenannya. Benar-benar
lucu. Sekali sapu saja, ia bisa menyingkirkan mereka
berdua. Gray-lah yang jadi masalah. Dengan ia sebagai
222 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pemimpin, trio itu mencapai tingkat gangguan yang tak
bisa ditertawakan lagi. "Omong-omong soal teman," kata Gray, "aku heran
Anda belum tahu detail-detail tentang Barrie dan aku.
Kukira Spence sudah memberitahuAnda. Dia mendatangi
aku tak lama setelah kunjungan Barrie ke peternakanku."
Senyum Merritt memudar sedikit. Aktor yang paling
hebat pun takkan bisa tetap tenang. "Spence sedang
berlibur. Aku benar-benar harus memaksanya pergi, dia
kan pecandu kerja. Katanya mungkin dia akan mampir ke
tempatmu, tapi aku belum mendengar kabar darinya sejak
dia berangkat. Apakah dia mengatakan mau pergi ke
mana setelah Wyoming?"
"Dia tidak menyebutkan rencana apa pun. Tapi kau
tahu Spence. Dia akan muncul di saat kau sama sekali tak
menduga. Aku jelas tak mengharapkan kedatangannya
ketika dia muncul di tempatku."
Merritt tadinya punya secercah harapan bahwa Spence
masih hidup. Sekarang ia tahu pasti laki-laki itu sudah
tewas. Gray telah membunuhnya.
Merritt tak mau membiarkan perasaannya terhanyut.
Ia tidak butuh Spence. Ia tidak membutuhkan siapa-siapa.
Tapi kalau dipikir-pikir, Spence sangat banyak membantu.
Jarang ada orang yang memiliki bakat, loyalitas, dan
kepatuhan mutlak yang tidak perlu diragukan lagi seperti
Spence. Lebih jarang lagi orang yang sama sekali tidak
punya hati seperti laki-laki itu.
Gray telah merampas aset berharga itu darinya dan
sekarang duduk-duduk bercanda tentang hal itu, ekspresi
polos menghiasi wajahnya. Merritt ingin sekali meninjunya.
Tapi dengan hati-hati ia menyembunyikan kemaranannya.
223 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Jika ia menampakkannya, sama saja dengan menghancurkan
diri sendiri. Lagi pula, ia tak mau buang-buang energi untuk
sesuatu yang sudah menjadi bubur. Spence akan jadi
orang pertama yang setuju bahwa berdukacita tidak
produktif dan hanya orang lemah yang melakukannya.
"Aku ingin tahu, Ibu Negara ada?"
Pertanyaan Gray bagai cambuk yang membuyarkan
lamunan Merritt. "Uh, tidak, dia belum pulang."
"Di "lokasi rahasia" ini?"
"Betul," jawab Merritt. "Dan aku sudah disumpah tak
boleh mengatakannya."
Gray mencondongkan tubuh ke depan, menumpukan
lengan di paha, dan menampilkan pose penuh percaya diri
yang kadang-kadang juga digunakan Merritt. "David, aku
cemas memikirkan dia. Apakah dia baik-baik saja"
Bicaralah sejujurnya padaku sekarang. Jangan katakan
omong kosong yang disampaikan Neely pada pers.
Bagaimana keadaan Vanessa, sesungguhnya?"
"Kau berusaha memperoleh bocoran untuk teman tidur
barumu?" "Saat kami di ranjang dia melakukan hal lain yang
lebih bagus daripada mewawancarai aku."
"Sulit baginya untuk bicara dengan mulut penuh,
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
heh?" Gray mendengus sebagai ganti tawa yang diharapkan
Merritt. Lalu wajahnya yang berkerut dan tirus kembali
serius. "Vanessa bersikap aneh sejak bayinya meninggal.
Apakah dia sakit?" Kalau saat itu Merrit punya pilihan, ia pasti akan
mencekik leher Gray. Pria itu telah membuat istrinya
224 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menyeleweng. Gosip tentang dia dan Vanessa berhasil
dipadamkan, tapi tidak cukup cepat.
Berapa orang yang telah menyimpulkan bahwa Gray,
bukan dia. yang menjadi ayah bayi Vanessa" Beraniberaninya bangsat ini menyebut
si perempuan jalang itu tanpa setitik pun rasa menyesal di mata birunya"
Dengan sekuat tenaga, Presiden
Amerika Serikat mengontrol kemarahannya. Ia tak mungkin bisa menjelaskan kematian Gray akibat
tenggelam di whirlpool ruang
olahraga Gedung Putih. Bahkan Spence pun takkan
senekat itu untuk mencoba meyakinkan kisah itu pada
Jaksa Agung dan rakyat Amerika.
Sambil menahan keinginan untuk membunuh, Merritt
menunduk dan menyisir rambutnya dengan jari. "Aku
tidak keberatan memberitahumu, Gray, situasinya cukup
buruk. Dia menyalahkan dirinya sendiri - penyakitnya -
karena tidak menjadi ibu yang sempurna dan
menyelamatkan anak itu dari SIDS."
"Aku khawatir kejadiannya seperti itu. Aku tahu
George Allan yang merawatnya. Mampukah dia menangani masalah seperti ini?"
"Sangat mampu. Sudah bertahun-tahun dia menjadi
dokter Vanessa. Dia tahu persis apa yang dibutuhkan
istriku supaya bisa tetap berfungsi senormal mungkin.
Begitu sudah melewati krisis, dia akan baik-baik saja."
"Kuharap demikian."
Merritt sengaja melirik jam dinding, lalu bangkit.
"Senang sekali bertemu denganmu, Gray. Aku tidak suka
mengakhirinya, namun setengah jam lagi aku harus
menghadiri rapat kabinet."
"Aku beruntung dapat berbicara dengan Anda selama
225 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ini." Gray berdiri dan mereka bersalaman.
"Tolong katakan pada Vanessa, aku menanyakan kabarnya. Ada
kemungkinan aku menjenguknya?"
"Kurasa tidak. Kondisinya semakin baik tiap hari, tapi
dia bahkan tidak bersedia menemui Clete. Sampaikan
rasa prihatinku pada Barrie Travis mengenai rumahnya."
"Yeah. Akan kulakukan."
Para agen Dinas Rahasia berdiri di luar pintu ruang
olahraga, menunggu untuk mengawal Presiden kembali
ke ruangannya. Kepada salah seorang dari mereka Merritt
berkata, "Tolong antarkan Mr. Bondurant ke mobilnya."
"Tidak usah," kata Gray santai. "Aku pernah bekerja di
sini, ingat" Aku tahu jalan kok."
"Sama saja," kata Merritt, meniru gaya santai Gray,
"kami ingin memperlakukan teman lama dengan istimewa."
226 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Sembilan Belas RESAH bukan kata yang tepat untuk menggambarkan
perasaan Presiden saat ini.
Lewat telepon, Merritt baru saja memberitahu Dr.
George Allan tentang kunjungan mendadak Gray Bondurant. Ia mengatakannya seolah
senang bertemu teman lamanya itu, namun George bisa menangkap makna yang
tersirat: David tak mau Gray gentayangan di Washington,
dan terlalu dalam menyelidiki kematian bayi Merritt.
George meyakinkan diri sendiri, seperti ia telah
meyakinkan rakyat, bahwa anak itu meninggal akibat
SIDS. Ketika malam itu ia terburu-buru pergi ke ruang
anak Gedung Putih setelah dipanggil dari rumah, ia
mempercaya keterangan David bahwa ia dan Vanessa
mendapati bayi itu meninggal di tempat tidurnya.
Tak ingin mengetahui informasi lain, George tak
banyak bertanya la mengurus pemakaman si bayi, seperti
yang diinstruksikan Presiden. Selesai.
Tapi ternyata belum. Vanessa membuat seorang
reporter yang selalu ingin tahu jadi terlibat. Wanita itu,
menurut David, telah mendekati Gray Bondurant. Jelas,
David lebih suka jika apa yang sesungguhnya terjadi di
ruang anak dibengkokkan sedikit. Ia tentu tak ingin rasa
227 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ingin tahu Gray Bondurant terusik. Karena jika ada yang
bisa membuka kedok David Merritt, orang itu adalah
Jodoh Sang Pendekar 1 Pendekar Pedang Matahari 4 Neraka Lembah Tengkorak Pendekar Bloon 10
154 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sangat membutuhkan aku." la terus bertatapan dengan
Spence selama beberapa detik yang menegangkan
sebelum mengalihkan pandangannya. "Kopi?"
"Terima kasih. Punya makanan?"
la menyiapkan sarapan yang sama dengan yang
diberikannya pada Barrie kemarin. Ketika mereka
makan, kesunyian hanya dipecahkan oleh denting
peralatan makan. Setelah beberapa saat, Spence bertanya,
"Apakah selalu seperti ini?"
"Seperti apa?" "Sesepi ini." "Tidak." Gray menyesap kopi. "Biasanya lebih sepi.
Tak ada yang berbicara."
"Gray si penyendiri," kata Spence. "Sang pahlawan
tegar dan pendiam, mantap, tak pernah tersenyum, yang
menghindari publikasi dan menjalani hidup menyendiri.
Sialan! Itu ciri-ciri tokoh legendaris. Siapa tahu"
Mungkin seratus tahun dari sekarang, anak-anak sekolah
akan menyanyikan lagu rakyat tentang kau."
Gray tak berkomentar. Setelah misi penyelamatan sandera itu, ia didatangi
banyak penerbit dan produser film yang ingin sekali
menjadikan petualangannya sebagai hiburan. Mereka
menawarkan uang dalam jumlah menakjubkan, namun ia
tak pernah tergoda. Ia sudah menabung uang cukup
banyak untuk membeli tempat ini dan hidup nyaman
sampai akhir hayat.Yang diinginkannya cuma menyingkir,
dan menyingkirlah ia. Gray mengangkat piring-piring dari meja, lalu kembali
sambil membawa teko kopi dan mengisi kembali gelas
155 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mereka. Akhirnya, ia mengembalikan topik pembicaraan
ke alasan Spence datang ke Wyoming.
"Kau. Sederhana saja," ujar Spence. "David menugaskan aku ke Seattle. Kupikir
mumpung aku harus terbang ke daerah ini, tidak ada salahnya aku mampir dan
menjengukmu." David mungkin memang menugaskan Spence kemari,
tapi perbuatan Spence tak pernah ada yang sederhana. Ia
memiliki berbagai motif untuk setiap tindakan. Dengan
begitu, ia aman. Ia punya posisi cadangan jika tindakannya
diperiksa secara teliti oleh salah satu badan pengawas
dalam sistem federal. Spence merupakan yang terbaik di seluruh divisi
infanteri dan pengintaian mereka. Ia unggul dalam segala
hal - senjata, intelijen, kemampuan untuk bertahan
hidup. Ia tidak kenal takut. Spence bagai mesin. Gray
takkan terkejut kalau menemukan komputer, bukan otak,
di dalam tengkoraknya. Atau mesin di dalam rongga
dadanya, di tempat jantung seharusnya berada.Ia tahu
pria yang duduk di hadapannya ini tak punya hati.
"Kau bohong, Spence."
Spencer Martin tak berkedip sedikit pun. "Tepat sekali,
aku memang bohong. Dan aku tak bisa mengatakan
padamu betapa senangnya aku karena kau mengetahuinya,
Gray. Kau tajam seperti biasanya. Belum kehilangan
kemampuan." la mencondongkan tubuh ke depan. "Dia
menginginkanmu kembali."
Meskipun terkejut, Gray tetap tampak tenang.
"David membutuhkan kau di Washington," Spence
menekankan. "Aku tak percaya."
156 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dengar dulu." Spence mengangkat kedua tangannya,
telapak tangan menghadap ke depan. "Dia orang yang
sombong. Sialan, aku tidak perlu memberitahumu soal
itu. Dia keras kepala dan berhati batu, dan dia paling sulit
mundur atau mengakui telah melakukan kesalahan."
"Jadi dia mengirimmu untuk melakukan hal itu
baginya." "Aku tak mau merendahkan diri, aku cuma minta, atas
nama David, agar kau kembali ke Washington, tempatmu
semestinya berada." "Tempatku di sini."
Spence memandang sekilas pemandangan
mengagumkan di balik jendela. "Kau bukan Grizzly
Adams, Gray." "Aku menyukai pegunungan."
"Aku juga. Gunung bagus untuk dipanjat, tempat main
ski, dan bernyanyi. Penahankan tempat ini untuk liburan,
tapi kembalilah bersamaku ke Washington. Bakatmu
tersia-sia di sini. Presiden membutuhkanmu. Aku
membutuhkanmu. Negara membutuhkanmu."
"Itu pidato yang menggugah. Siapa yang menuliskannya
untukmu" Neely?"
"Aku serius." "Negara membutuhkan aku?" dengus Gray. "Omong
kosong. Negara tak peduli aku mati atau hidup. Aku
melakukan tugas yang sesuai dengan pendidikanku.
Negaraku tidak boleh meminta lebih dariku, dan aku
takkan minta lebih darinya. Begitulah seharusnya."
"Oke, lupakan soal kewajiban patriotis. Bagaimana
dengan David?" "Brengsek, dia tidak membutuhkan aku. Peringkatnya
157 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menjulang ke angkasa. Partai lain akan mengorbankan
seorang bajingan malang untuk menantangnya pada
pemilu tahun depan, tapi itu akan jadi usaha yang sia-sia
karena David akan memenangkan masa jabatan keduanya
Dia membutuhkan aku seperti dia membutuhkan bisul di
pantat." "Tidak." Spence berdiri, mengggeliat, dan memandang ke luar
jendela. Matahari sudah terbit sekarang, jadi pemandangannya menakjubkan. Salju
di puncak gunung tampak seperti disaput emas. "Masalah denganVanessa ini," kata Spence, "merupakan
potensi berbahaya." "Masalah apa?" Spence berbalik. "Kematian bayinya. Dia jadi kacau
karenanya" "Setiap ibu pantas merasa begitu."
Spence menggeleng. "Masalahnya lebih dari itu.
Kesedihan telah memperburuk masalahnya yang lain.
Intinya dia tak boleh ditinggal sendirian." Ia memberitahu
Gray bahwa Vanessa berada di Highpoint dalam perawatan
George Allan dan seorang perawat. "David takut dia akan
melakukan perbuatan gila."
"Maksudmu seperti menyakiti dirinya sendiri?"
"Itulah yang ada dalam pikiran setiap orang. Tapi
David menganggap kalau kuo kembali, kau mungkin
punya efek menstabilkan terhadap dirinya."
"Keyakinannya tentang kemampuanku untuk menyembuhkan lebih daripada yang pantas
kuterima. Lagi pula, kalau dia tidak mampu menguasai istrinya apa yang
diharapkannya dariku?"
158 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Menghilangkan gosip baru tentang pernikahan mereka,"
Jawab Spence lugas. "Akhir-akhir ini Vanessa sering
menghilang. Kau tahu bagaimana orang-orang bicara.
Desas-desus mulai berkembang.
"Pernikahan yang sehat akan sangat membantu
terpilihnya David kembali. Pernikahan yang retak akan
membahayakan. Kalau kau kembali, desas-desus itu akan
padam untuk selamanya. David mungkin pria yang
pemaaf, namun dia takkan mungkin memanggil kembali
laki-laki yang pernah menjadi pacar istrinya."
Gray mengertakkan gigi begitu kuat hingga rahangnya
terasa sakit. Di bawah meja tangannya mengepal.
"Reporter ini membuat situasi tambah ruwet," Spence
melanjutkan sambil kembali ke kursi. "Barrie Travis. Dia
mengajukan beberapa pertanyaan yang sedikit terlalu
pribadi. Dia memiliki reputasi yang tidak terlalu
mengesankan." Sambil meletakkan tangan di atas laptop
yang selalu dibawanya ia menguraikan riwayat pekerjaan
Barrie. "Tapi setelah Vanessa memberinya wawancara itu,
dia menganggap dirinya sahabat karib dan tempat
curahan hati Ibu Negara. Dia cuma reporter kelas teri,
tapi kadang-kadang meriam kecil bisa jadi ancaman
paling buruk." "Dia memang ancaman. Dia sudah kemari."
"Kemari" Kapan?"
"Kemarin." Spencer mengusap wajahnya dengan kesal. "Kami kira
dia cuma mengendus-endus di sekitar Washington, tapi
kalau dia mencarimu, berarti dia serius."
"Oh, dia memang serius. Dia punya satu ransel penuh
kliping tabloid tentang aku dan Vanessa. Dia sudah
159 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mempersiapkan segalanya dengan matang. Kuberitahu
dia aku tidak mau mengatakan apa pun tentang keluarga
Merritt dan tidak berminat mendengarkan informasi yang
sudah diperolehnya tentang mereka."
"Apakah dia mengatakan sesuatu tentang mereka?"
Gray terkekeh. "Jangan kaget mendengar ini, Sobat.
Menurut dia Vanessa membunuh bayinya dan cuma
berpura-pura itu SIDS."
"Kuharap kau bercanda."
"Kau pernah tahu aku bercanda?"
"Ya Tuhan," bisik Spence. "Kami tahu dia tak punya
otak, tapi... dia betul-betul percaya Vanessa tega berbuat
begitu" Keterlaluan."
"Tentu saja." "Tapi kalau Travis membocorkan informasi ngawur
seperti itu pun, aku tak perlu memberitahumu betapa
buruk pengaruh yang dapat ditimbulkannya, bukan cuma
terhadap David dan kampanye tahun depan, tapi juga
terhadap Vanessa. Dia sangat rapuh sekarang. George
terpaksa meningkatkan pengobatannya supaya dia tidak
kacau. Dia jadi sangat menyukai anggur, dan itu
menambah masalah. Kalau teori Travis sampai tersebar
luas, Vanessa akan benar-benar hancur."
Gray bisa membayangkan pikiran Spence bekerja
keras dengan satu tujuan: melindungi dan menyelamatkan
kursi kepresidenan untuk David dan secara tak langsung
untuk dirinya sendiri. "Di mana si Travis sekarang?"
Gray mengangkat bahu. "Dalam perjalanan kembali ke
Washington, kurasa. Aku mengusirnya."
Spence berdiri. "Sebaiknya kuhubungi Washington.
160 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
David pasti ingin segera mendengar kabar ini."
"Telepon ada di meja di kamar."
"Terima kasih. Oya, sarapannya enak," kata Spence
sambil menoleh ketika ia meninggalkan ruangan.
Gray menyalakan radio untuk mendengarkan berita
dan laporan cuaca sambil membersihkan dapur. Secara
metodis ia mengembalikan makanan ke dalam kulkas dan
lemari. Sewaktu memasukkan barang-barang, ia membuka-laci tempat menyimpan
peralatan besar dan menukar
sendok kayu bergagang panjang dengan pistol Beretta.
Kemudian ia menyalakan keran dan mulai mengisi bak
cuci dengan air sabun panas. Ia merendam piring-piring
kotor di bak itu. Sambil mencuci, ia terus memandangi
panggangan roti. Ketika permukaan kromnya memantulkan
gerakan di belakangnya, ia mencabut pistol dari pinggang,
berbalik, dan menembak. Senjata genggamnya meneteskan busa sabun ke lantai
dapur. 161 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Empat Belas PENERBANGAN kembali Barrie ke Washington lama
dan diguncang badai. Bandara nasional hiruk-pikuk
seperti pasar Turki. Ketika ia mengambil mobilnya dari
tempat parkir dan tiba di stasiun TV, ia sudah kepayahan.
Ia berharap bisa masuk diam-diam, mengecek surat dan
pesan untuknya, lalu pergi tanpa terlihat atau harus bicara
dengan siapa pun. Tak ada pesan di e-mail-nya; di kotak surat teleponnya
ada empat. Dua berasal dari kenalan, satu dari binatu
yang mengatakan mereka tak bisa membersihkan noda di
blusnya, dan yang terakhir dari si sinting Charlene, yang
dengan kesal menanyakan mengapa Barrie tidak membalas
telepon-teleponnya. Barrie ingin tahu apa berita terbaru Charlene: teroris
menyusup ke antara anggota Pramuka, aktivitas mafia di
antara orang-orang Eskimo, sianida di Corn Flakes"
"Kasihan," gumam Barrie ketika menghapus pesanpesan telepon itu. "Dia mungkin
cuma kesepian dan ingin bicara dengan seseorang."
"Siapa?" "Sialan, Howie!" hardik Barrie seraya memutar
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
kursinya. "Kau suka ya, mengendap-endap dan mem
162 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
buatku kaget setengah mati?"
"Kau takkan kaget kalau tidak punya perasaan
bersalah." "Jangan mulai. Aku sedang tidak mood."
"Oya?" serunya dengan suara melengking. "Bagaimana
dengan aku" Aku yang menyelamatkan dirimu ketika FBI
datang. Aku yang kau bohongi dan kau buat tampak
konyol di hadapan Jenkins. Memo, memo apaan!"
"Maafkan aku soal itu, Howie. Sungguh. Aku takkan
berbohong kalau memang tidak diperlukan."
Barrie bergerak pergi, namun Howie menghalangi
jalannya. "Apa yang sedang kauselidiki, Barrie" Katakan
padaku." "Tunggu sampai aku memperoleh informasi lebih
banyak." "Kenapa kau tidak membawa juru kamera?"
Barrie memang ingin tahu kapan terlintas di benak si
Einstein ini bahwa ia tidak minta seorang juru kamera
video untuk menemaninya ketika ia memburu berita
besar. Apa jadinya berita TV tanpa rekaman visual"
"Terlalu dini untuk membawa juru kamera. Kau akan
jadi orang pertama yang tahu kalau ada yang siap diambil
pernyataannya." Ekspresi Howie berubah kesal. Lebih kesal. "Waktu
pensiunku tinggal beberapa tahun lagi. Kalau kaupikir
aku rela mengorbankan uang pensiunku demi kau, kau
harus berpikir lagi. Kau penuh risiko, tapi-aku tetap
mencoba memakaimu." "Untuk itu aku akan benerima kasih sampai mati. Nah,
aku barusan melintasi Continental Divide dan dua
wilayah waktu. Aku capek, teler, dan tubuhku tak bisa
163 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dibilang bersih. Aku akan menjemput anjingku, pulang,
dan tidur. Selamat malam." Ia memaksakan diri melewatinya.
"Oke, terserah, kubur dirimu sendiri. Tapi jangan
harap kau bisa menyeretku! Itulah terakhir kalinya aku
mau menyelamatkanmu." Barrie nyaris tidak mendengar
waktu laki-laki itu berteriak, "Dan kau seperti tikus
tercebur got." la mempertimbangkan untak membiarkan Cronkite di
tempat penitipan anjing semalam lagi, namun memutuskan
ia butuh teman. Lagi pula, ia tak mau mengurungnya
lebih lama daripada yang diperlukan.
Ia sampai di tempat penitipan itu beberapa menit
sebelum tutup. Petugasnya dan Crookite sama-sama
sangat gembira melioatnya "Dia baik, tapi sangat manja,"
kata wanita muda itu sambil menyerahkan binatang itu.
"Yeah, aku tahu. Tapi dia pangeran di antara anjinganjing." Barrie berlutut dan
mengacak-acak bulunya, sementara Cronkite dengan penuh semangat menjilat-jilat
wajahnya. Kegirangannya tak berkurang sepanjang perjalanan
pulang. "Aku janji kau akan makan besar begitu kita
sampai," kata Barrie ketika mereka turun dari mobil.
"Sekarang kumohon tenang dulu." Karena ada yang
menempati tempat parkir di depan rumahnya, Barrie
terpaksa memarkir mobilnya setengah blok dari situ.
"Cronkite!" Anjing seberat empat-puluh kilo itu
menariknya. Tahu sudah dekat-dengan rumah, tempat
makanan enak menanti, Cronkite nyaris histeris.
"Oke, oke." Barrie melepas tali anjing itu. Kalau tidak,
164 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
bisa-bisa ia terseret. Begitu bebas, Cronkite langsung
melompat, lalu melesat di jalan, kuku-kukunya memukulmukul trotoar.
"Masuklah lewat pintu anjingmu," seru Barrie.
Ia berbalik ke jok belakang untuk mengambil tas dan
kopernya. Entakan ledakan itu menghantarnnya bagai tangan
raksasa dan mendorongnya hingga terpental ke tanah.
Bola api sangat besar membubung tinggi ke langit
malam, menerangi lingkungan tempat tinggalnya dengan
cahaya merah menyeramkan.
"Oh Tuhan, oh Tuhan, oh Tuhan." Dengan susah payah
ia berhasil bertumpu pada tangan dan kakinya. Selama
beberapa detik ia cuma bisa ternganga memandangi
neraka yang letaknya setengah blok darinya, di tempat
rumahnya semua berada. Asap hitam bergulung di
atasnya, menutupi bulan yang baru seperempat.
Selama beberapa saat ia tak mampu bergerak karena
terlalu kaget. Lalu adrenalinnya mengalir. Ia bangkit
terhuyung-huyung dan mulai berlari sepanjang trotoar.
Setidaknya ia berusaha lari. Sebetulnya lebih tepat
dibilang ia tersandung-sandung.
"Cronkite!" Jeritannya tak lebih dari erangan. "Cronkite! Kemari, Sayang!"
la tidak menyadari panasnya api ketika tertatih-tatih
menyusuri jalan yang menuju pintu depan rumahnya
"Miss, kau sudah gila, ya!"
Tangan-tangan menangkapnya dari belakang dan
menahannya. "Tolong bantu aku," seru seorang pria. "Dia berusaha
masuk ke dalam." 165 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Lalu beberapa pasang tangan memeganginya menahannya. Ia memberontak, tapi sia-
sia. Mereka menyeretnya ke seberang jalan dan memasuki halaman rumah
tetangga, jauh dari bahaya. Ia berusaha bicara, namun
cuma bisa tersedu-sedu. "Cronkite. Cronkite."
"Kurasa Cronkite anjingnya."
"Tidak lagi. Kalau dia tadi ada di dalam rumah itu,
dia..." "Ada yang tahu apa yang terjadi?"
"Rumah siapa itu?"
Barrie cuma samar-samar mendengar suara-suara di
sekelilingnya. Para tetangga berdatangan. Trotoar dan
jalanan penuh dengan penonton. Dari jauh terdengar
lengkingan sirene. Setelah para tetangga yang bermaksud baik yakin
Barrie takkan menyerbu ke lautan api itu, mereka
melepaskannya dan pelan-pelan pergi untuk menonton
kebakaran itu. Barrie mundur ke pagar tanaman yang
memisahkan pekarangan dan memandangi dengan ngeri
ketika rumahnya hancur lebur. Tak ada yang memperhatikannya. Para penonton asyik
berbicara sendiri, berusaha
mengetahui urutan kejadian.
"Itu pemadam kebakaran datang. Bisakah mereka
masuk?" "Kuharap mereka menyiram atap rumah kita."
"Ada orang di dalam?"
"Cuma binatang peliharaan. Ada yang bilang itu anjing
pemilik rumah." Tanpa suara Barrie berbisik, "Cronkite."
Itulah kata terakhir yang diucapkannya sebelmn
sebuah tangan membekap mulutnya dan ia ditarik
166 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mundur menerobos pagar tanaman.
Ia menjerit, atau berusaha melakukannya, namun
tangan itu semakin menekan mulutnya. Barrie menancapkan tumitnya ke rumput
halaman belakang tetangganya,
tapi si penculik menyentakkannya hingga ia tak menyentuh
tanah. Ketika mereka sampai di jalan kecil di belakang
rumah itu, Barrie menendang tulang keringnya kuat-kuat
hingga orang itu melonggarkan cengkeramannya, tapi ia
terbebas cuma untuk jatuh ke trotoar dan membuat kulit
lututnya robek. Ia menjerit, tapi tak mungkin jeritannya
bisa terdengar di antara keributan dan kegaduhan
kerumunan penonton dan mobil pemadam kebakaran.
Ia bangkit dengan susah payah, tapi sekali lagi dipeluk
kuat-kuat sampai napasnya sesak. "Tutup mulut, kalau
tidak kusakiti kau."
Ia percaya penculik itu serius, jadi ia tidak memberontak
lagi ketika diseret pergi. Akhirnya mereka tiba di mobil
yang diparkir dua blok dari rumahnya.
Ketika si penculik meraih pegangan pintu, gigi Barrie
menghunjam kuat-kuat bagian empuk telapak tangan pria
itu dan ia menyikut perut orang itu. Pria itu tersentak dan
mengumpat pelan. Barrie cepat-cepat lari. Kebebasannya
cuma berumur pendek Orang tadi menjambak rambutnya
dan menahannya. Barrie diputar dan diguncang begitu kuat sampai ia
ngeri tulangnya patah "Berhentilah melawanku, brengsek.
Aku berusaha menyelarnatkan nyawamu."
Ketika otaknya berhenti bergoncang, Barrie tersadar
dirinya berhadapan dengan Gray Bondurant.
"Kau membawa kacamatamu?"
167 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bondurant menyetir, melaju menuju daerah pinggir
kota di Maryland. Ia mengemudi dengan ahli, namun
tetap dalam batas kecepatan. Ia sama sekali tak ingin
dihentikan karena pelanggaran rutin lalu lintas. Ia terus
mengawasi kaca spion, tapi setelah melewati beberapa
blok, ia yakin mereka tidak dibuntuti. Tidak ada yang
mencarinya. Belum. Menyadari pertanyaannya belum dijawab, ia memandang Barrie sekilas. Wanita itu
memandang lurus ke depan, terpana. "Kau membawa kacamatamu?" ulang
Gray. Barrie menoleh dan menatapnya dengan pandangan
kosong selama beberapa detik, lalu mengangguk. Entah
bagaimana, ia berhasil terus menyandang tasnya.
"Lepaskan lensa kontak dan pakai kacamata," perintah
laki-laki itu. Barrie menjilat bibir, menelan ludah. "Bagaimana kau
tahu..." "Aku tahu. Lakukan saja. Lalu selipkan rambutmu di
bawah topi bisbol itu." Ia membawa sebuah topi. Benda
itu tergeletak di antara mereka.
"Apa... Kenapa..."
"Karena aku tak mau menanggung risiko kau
dikenali." "Oleh siapa?" "Oleh orang-orang yang meledakkan rumahmu sampai
berkeping-keping, oleh siapa lagi menurutmu?"
"Anjingku mati."
Suara Barrie bergetar. Sinar lampu mobil yang datang
dari depan memantul di matanya yang berkaca-kaca. Ia
mulai menangis, tanpa suara. Gray tak mengatakan apa-
168 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
apa. Ia tak tahu harus bilang apa. Ia tidak terlalu pintar
dalam hal-hal seperti itu. Tapi ia lebih suka Barrie
menangis daripada bersikap seperti mayat hidup.
Ia terus mengemudi, benar-benar bagai mengalir
seiring dengan air mata Barrie. Ketika akhirnya tangisnya
berhenti, Gray berbelok ke tempat parkir kedai kopi 24
jam. "Banyak yang harus kita bicarakan," kata Gray. "Aku
tidak bisa membawamu masuk ke dalam sana kalau kau
terus mencucurkan air mata dan menarik perhatian."
Ia mengamati ketika Barrie membuka lensa kontak dan
mengenakan kacamata. Ia melihat kacamata itu di tasnya
ketika memeriksanya setelah mendapati Barrie tidur di
sofanya "Kau punya saputangan?" tanya wanita itu.
"Tidak." Barrie mengusap hidungnya dengan lengan baju.
"Kalau begitu aku siap. Tapi lupakan topi itu. Takkan ada
yang mengenali aku."
Sebelum Gray sempat menghentikannya, Barrie
membuka pintu dan keluar. Ia berhasil menyusul wanita
itu ketika ia disambut oleh pelayan yang tersenyum, yang
mengantarkan mereka ke tempat duduk. Ia menolak
daftar menu. "Tolong kopi saja"
Tempat itu terang benderang. Hanya beberapa tempat
duduk yang terisi. "Mr. Bondurant, bagaimana caramu bisa menculikku
cuma beberapa detik setelah rumahku meledak?"
Ia tak mau menjawab sampai pelayan telah menuangkan
kopi mereka dan pergi. "Bukan aku pelakunya, kalau itu
yang ada dalam benakmu."
169 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Memang itulah yang ada dalam benakku."
"Yah, kau salah." Sambil memandangi kopi, ia
menambahkan, "Aku turut bersedih atas matinya anjingmu."
"Ini diucapkan laki-laki yang bahkan tidak menamai
kuda-kudanya" kata Barrie sinis.
"Dengar, aku justru menolongmu dengan menyeretmu
dari sana tahu." "Tapi kenapa menyeret" Kenapa kau tidak mengajak
aku pergi dari lokasi?"
"Karena kondisimu tidak memungkinkan dirimu
menggunakan akal sehat Aku harus menyingkirkan kau
dari sana dan itulah cara tercepat. Kukira mereka bakal
mengincarmu, dan aku benar. Tapi kalau kau sekarang
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
ingin pergi, aku sih tidak keberatan."
"Aku tak tahu apa yang kaubicarakan," seru Barrie,
tapi dengan suara pelan, supaya tidak menarik perbatian.
"Kalau begitu kenapa kau tidak tutup mulut dan
membiarkan aku memberitahumu?"
Barrie bersandar di tempat duduk dan melipat
tangannya. Pria itu meminum kopinya beberapa teguk. "Pertama,
aku ingin tahu apa tepatnya yang telah terjadi. Kurasa
tidak keliru kalau aku menebak Brinkley..."
"Cronkite." "Cronkite mendahuluimu masuk rumah."
"Memang ada pintu anjing di pintu belakang, yang
sekarang sudah tidak ada lagi."
"Dari situkah kau biasanya masuk, dari belakang?"
"Biasanya." "Kalau begitu mereka mungkin memasang bom di
170 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pintu itu." Barrie mencondongkan tubah ke depan. "Siapa" Dan
apa yang kaulakukan di sini" Kenapa kau mengikuti aku
kembali ke Washington" Kau memang mengikuti aku,
kan?" "Aku datang untuk mengingatkanmu bahwa kau telah
mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang salah pada
orang-orang yang salah. Kau menyusuri berita yang tak
diinginkan Presiden sampai bocor."
Wajah Barrie memucat. Dengan gugup ia mengisapisap bibir bawahnya. "Dari mana
kau tahu?" "Kurang dari 24 jam setelah kau meninggalkan
tempatku, aku dikunjungi Spencer Martin."
"Bukankah dia punya hubungan tertentu dengan
Gedung Putih?" "Bisa dibilang begitu. Setelah David Merritt, dialah
orang paling berkuasa di negara ini."
"Kalau begitu, kenapa kita jarang mendengar atau
melihat dia?" "Sebab dia tak mau kau mendengar atau melihatnya.
Dia gentayangan di lorong-lorong Gedung Putih seperti
hantu, dan itulah yang diinginkannya karena kemisteriusannya membuatnya makin
berkuasa Dia selalu merendah, namun dialah penasihat utama Merritt."
"Kau ketinggalan berita Mr. Bondurant. Penasihat
utama Presiden adalah..."
"Lupakan Frank Montgomery. Dia cuma boneka,
kacung. Merritt melemparkan sepotong tulang, dia
menangkapnya. Dia memiliki jabatan, kantor yang bagus,
dan fasilitas-fasilitas, tapi Spence-lah tangan kanan
David. David takkan berbuat apa-apa tanpa berkonsultasi
171 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dengan Spence lebih dulu. Dia terlibat dalam setiap
keputusan, tak peduli seberapa penting atau sepelenya.
Dia orang yang bisa kausebut fasilitator"
"Apa yang dimudahkannya?"
"Tugas-tugas." Barrie mengerutkan alis. "Tugas-tugas yang akan membahayakan Presiden jika
dia melakukannya sendiri."
Ia tak perlu menjelaskannya pada Barrie. "Dengan kata
lain, ada area antara hitam dan putih tentang tugas-tugas
yang dilaksanakan Spencer Martin untuk Presiden. Dan
kau mengetahui ini sebab dulu kau..."
"Juga fasilitator."
"Begitu." Mata Barrie bagai cermin bagi hati nurani Gray yang
menatapnya lewat kacamata wanita itu. "Tapi aku
mengundurkan diri. Sudah setahun lebih aku tidak
melihat atau mendengar kabar dari Spence; sejak aku
meninggalkan Washington. Lalu sehari setelah kau
datang ke rumahku, dia muncul."
"Kebetulan?" "Tidak. Dia datang menemuiku karena entah dia
menebak atau mengetahui kau pernah ke tempatku,
menanyaiku soal Vanessa."
"Apa yang kaukatakan padanya" Tentang aku,
maksudku." Gray tahu mengapa Barrie bertanya; ia ingin tahu
apakah Gray menyombongkan penaklukan seksual
terakhirnya pada sobatnya. Tangannya yang digigit
Barrie berdenyut-denyut, sakitnya bukan main. Beberapa
detik setelah mereka bertemu, wanita itu menamparnya.
172 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Kalau dipikir-pikir, Barrie Travis ini memang punya
nyali dan nekat. Tapi saat ini ia tampak sangat tak
berdaya, dan sialan, anjingnya baru saja terbunuh, jadi
meskipun ini merupakan kesempatan bagus untuk
mempermalukannya lagi, Gray tak mau.
"Kuberitahu Spence bahwa kau datang mengendusendus, bahwa kau punya pikiran
ngawur tentang Vanessa membunuh bayinya dan mengatakan penyebabnya SIDS."
"Kau bilang begitu padanya?" seru Barrie;"Pantas saja
mereka meluluh-lantakkan rumahku."
"Kalau kukatakan aku tidak tahu apa-apa, dia pasti
langsung tahu aku berbohong, jadi aku harus mengikuti
permainannya. Tapi aku segera tahu kau punya berita
besar. Kalau tidak, kenapa Spence begitu gelisah hingga
datang ke Wyoming dan menyelidiki apa yang kuketahui?"
"Kau yakin itulah tujuan kunjungannya?"
"Yeah," kata Gray. "Di saku dalam jasnya ada selembar
tiket pesawat komersial, penerbangan pulang-pergi Washington-Jackson Hole-
Washington." "Jadi?" "Jadi, Spence memberitahu bahwa dia ditugaskan
Presiden ke Seattle. Kalau ditugaskan seperti katanya
mestinya dia menaiki pesawat pemerintah. Plus, nama
yang tertulis di tiket tadi nama palsu. Kemudian, di
Jackson Hole, dia menyewa mobil atas nama palsu
lainnya. Dia tidak bermaksud pergi ke Seattle. Tidak,
Miss Travis, dia berkunjung bukan untuk beramahtamah. Beritamu mengandung
ancaman sangat serius bagi pemerintah, dan mereka akan melakukan apa saja
supaya berita itu tidak disiarkan."
"Ya Tuhan," bisik Barrie seraya menutup mulutnya
173 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dengan jemari pucat pasi. "Semuanya mulai jelas. Aku
benar. Bayi itu meninggal bukan karena SIDS."
"Kapan kau pertama kali mencurigainya?" Barrie
cuma terpana. "Miss Travis?"
"Maaf," kata Barrie, lalu menggosok-gosok pelipisnya.
"Mendengar orang lain mengatakan hipotesisku, membuatnya jadi nyata.
Implikasinya amat mengguncangkan...
dan sekaligus mengerikan."
"Terutama bagi pria yang menempati Gedung Putih.
Ceritakan semuanya padaku," ujar Gray. "Kapan kau
pertama kali curiga ada yang tidak beres?"
"Vanessa tiba-tiba menelepon dan memintaku menemuinya. Aku segera melihat dia
setengah mati berusaha mempertahankan kewarasannya."
Gray mendengarkan ketika Barrie menceritakan semua
yang terjadi sesudah pertemuan pertama itu dan menjelaskan langkah-langkah yang
telah diambilnya untuk memproduksi serial TV-nya.
"Aku melihatnya; wawancaramu dengan Vanessa."
"Vanessa Merritt yang kuwawancara di depan kamera
berbeda 180 derajat dari wanita sangat sengsara yang
kujumpai berminggu-minggu sebelumnya."
"Sama sekali tidak mengejutkan," kata Gray. "Vanessa
mengidap manic-depressive."
la memandangi bibir penuh Barrie yang terbuka
karena kaget. "Kau yakin" Kapan dia didiagnosis?"
"Sudah lama. Tak lama setelah mereka menikah,
kurasa." Kentara sekali Barrie terpana. "Bagaimana mereka
bisa menutupi fakta itu selama bertahun-tahun ini?"
"Karena dia diobati dengan baik dan dipantau dengan
174 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
cermat. Kondisi manic-nya membuatnya menjadi
pendukung kampanye yang baik. Dia selalu bersemangat.
Selalu siap. Tentu saja dia minum Lithium untuk
mengatur perubahan suasana hatinya, jadi hanya orangorang yang kenal dekat
dengannya yang tahu. Dia juga
minum obat antidepresi dan anti-psychotic. Kalau rajin
minum obat, kelakuannya baik. Satu perkataan Spence
yang benar adalah bahwa kematian bayi itu membuatnya
kacau. Begitu melihatnya di TV, aku langsung tahu ada
yang sangat tidak beres," ia menyimpulkan.
"Jadi, kau sangat mengenalnya"
Gray menghindari perkataan menjebak itu dengan
berkata, "Aku jauh lebih mengenal David."
"Kau betul-betul percaya dia dan pembantu andalannya
bertanggung jawab atas peledakan rumahku?"
"Dari tadi kau tidak mendengarkan, ya" Sialan, ya, aku
percaya. Spence pasti mengaturnya sebelum pergi ke
Jackson Hole. Kalau sudah ketahuan bhkwa satu-satunya
korban malam ini adalah anjingmu, mereka bakal
mencoba menyingkirkanmu dengan cara lain."
Dengan wajah seputih kapas, Barrie menarik napas
pendek. Dengan suara yang lebih serak daripada
biasanya, ia berkata, "Maksudmu nyawaku tak ada
artinya?" "Kurang-lebih, yeah."
Barrie memegang keningnya. "Aku ingin muntah."
"Jangan," sergah Gray tajam. "Kita tak boleh menimbulkan kehebohan. Bernapaslah
lewat mulut." Gray duduk tegang sampa rasa mual Barrie hilang.
Beberapa saat kemudian ia minta segelas air, dan Gray
memanggil pelayan. Wanita itu melihat Barrie kurang
175 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sehat. "Dia tidak apa-apa?"
"Mual-mual karena hamil muda," ujar Gray, berpikir
betapa konyol senyum palsunya. "Tapi dia mengalaminya
di malam hari." "Oh, mualnya bakal hilang setelah bulan-bulan awal,
Manis. Sudah berapa bulan?"
"Uh..." "Tiga," kata Gray.
Sambil menepuk-nepuk pundak Barrie, pelayan itu
menawarkan secangkir teh panas. "Dia akan sembuh,"
kata Gray. "Tapi terima kasih tawarannya."
Setelah puas, pelayan itu pergi. Barrie menelan air itu
beberapa teguk. "Kau pintar sekali berbohong."
"Kau tidak." "Aku tahu." Gray sadar Barrie masih shock. Matanya berkaca-kaca.
"Aku membuatmu terseret dalam masalah ini, ya?"
Gray mengangkat bahu dengan tak acuh.
"Memang benar," Barrie bersikeras. "Karena aku
menemuimu, hidupmu jadi terancam bahaya juga. Kau
mengetahui kisah yang mereka tak ingin sampai tersebar."
Makin banyak ia bicara makin cemas perasaannya.
"Kau mengambil risiko dengan datang ke mari.
Mestinya kau tetap tinggal di Wyoming. Kalau kau
pulang sekarang, mungkin mereka akan lupa kau tahu.
Mereka akan mengira kau tidak mau berurusan denganku."
Gray geli dengan kenaifannya, namun ia tetap
memasang tampang serius. "Mereka tidak akan lupa
Mereka juga tidak suka meninggalkan masalah yang
belum beres. Di mana pun kau berada, itu bukan masalah.
Mereka ingin apa pun yang telah terjadi pada bayi itu, dan
176 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
apa pun yang tengah terjadi padaVanessa, dikubur dalamdalam. Juga rasa ingin
tahu kita." "Bagaimana caramu sampai kemari begitu cepat?"
"Kubongkar komputer Spence dan kukembalikan
mobil sewaannya dengan meletakkan kunci dan suratsuratnya di kotak checkout di
bandara. Lalu kupakai tiket
pesawatnya." Mengetahui cuma ada sedikit penerbangan komersial
yang menuju Jackson Hole, Barrie bertanya, "Kau naik
pesawatku?" Gray mengangguk "Aku tidak melihatmu."
"Memang itu yang kuinginkan."
"Oh." Barrie terdiam sejenak, berusaha menebak
bagaimana laki-laki itu lolos dari pengamatannya "Kenapa
kau tidak memperingatkan aku sebelum ini" Kalau
kaulakukan, Cronkite mungkin masih hidup."
"Aku salah perhitungan. Aku tidak mengira peringatan
pertama mereka akan begitu kejam. Kupikir mereka akan
mulai dengan ancaman terselubung; seperti yang barangkali
diterima informanmu di rumah sakit itu. Tapi mereka
ternyata serius. Mereka tak ingin kau ketakutan hingga
tutup mulut. Mereka ingin kau mati."
"Kau pernah bilang." Barrie menggigit-gigit bagian
dalam pipinya "Sampai mana kau dengan Spence?"
"Apa maksudmu?"
"Maksudku, bagaimana kau bisa memperoleh tiket
pesawatnya" Bagaimana kau bisa menghindari dia?"
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
Gray menatapnya lama sekali, berpikir-pikir seberapa
banyak ia sebaiknya bercerita padanya. Akhirnya, ia
cuma berkata, "Aku tidak menghindarinya."
177 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Lima Belas "DAILY, ini Gray Bondurant. Gray, Daily Welsh."
Barrie senang Daily tidak menanyakan kenapa mereka
muncul di depan pintunya pada pukul 02.00. la tidak
mengomel atau menghujani mereka dengan pertanyaan.
Ia cuma mendengus ketika menepi dan menyilakan
mereka masuk. Jelas mereka membuamya terbangun. Rambutnya
yang sudah beruban mencuat dari kulit kepalanya bagai
ujung-ujung mahkota Patung Liberty. Ia mengenakan
kaus dalam kusam dan celana pendek yang panjangnya
hampir mencapai lutumya yang kurus. Kaus kaki hitam
tidak menambah bagus kakinya yang putih dan tak
berbulu. Ketika meninggalkan kedai kopi, mereka sepakat
mereka membutuhkan tempat untuk beristirahat, berunding, dan memutuskan tindakan
selanjumya. Gray mengikuti petunjuk Barrie untuk mencapai rumab Daily.
Sekarang, Barrie bisa menebak apa yang ada dalam benak
pria itu: Jika ini tempat terbaik yang bisa mereka gunakan
untuk bersembunyi, masa depan mereka memang suram.
Rumah kecil Daily sama sekali bukan benteng dan, di
mata orang asing, ia tampak seperti pria penyakitan yang
178 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
hidupnya tergantung pada uang pensiunnya yang kecil
dan alat bantu pernapasan. Dan semua itu, sayangnya,
memang benar. "Aku tahu aku sangat merepotkanmu," ujar Barrie
ketika Daily mengelilingi ruang tamu untuk menyalakan
lampu-lampu. "Tapi tak ada tempat lain... Mereka
membunuh Cronkite." Tangan Daily tertahan di sakelar lampu. "Membunuh
Cronkite" Siapa?"
"Ceritanya panjang."
"Aku punya waktu semalaman."
Rasa sakit di wajahnya merupakan pantulan perasaan
Barrie. Dibentangkannya lengannya, dan Barrie mendatanginya. Biasanya dialah
yang memeluk Daily, sementara
pria itu pura-pura kuat dan menolak perhatiannya.
Kali ini ia bukan cuma mengambil inisiatif untuk
memeluknya, tapi juga merangkulnya, menepuk-nepuk
punggungnya, agak canggung tapi tulus. "Dasar orangorang sinting. Apa yang
mereka lakukan, meracuninya"
Kalau sampai kutangkap rnereka... Siapa pelakunya?"
Barrie rnenjauh dan membuka kacamata untuk
mengusap mata. "Banyak yang harus diceritakan."
Daily otomatis pergi ke kursi santainya sambil
menyeret tangki oksigen. Barrie duduk di tempat biasa, di
sofa. Gray tetap berdiri. Sejauh ini Daily tidak
menunjukkan rasa penasaran kenapa pahlawan nasional
yang telah pensiun itu muncul dari pengasingan dan
berdiri di ruang tamunya tengah malam begini.
Kini ia mengangguk ke arah Gray. "Apa yang
dilakukannya di sini?"
"Rumahku diledakkan tadi malam."
179 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Diledakkan" Maksudmu seperti booom?" Dipandangnya Barrie, lalu Gray, lalu
kembali pada Barrie. "Rumahku musnah, Daily. Hancur. Semuanya Termasuk
koleksi videoku," kata Barrie pahit, teringat pada videovideo tak tergantikan
yang dikumpulkannya selama
bertahun-tahun. "Menurut Bondurant, pintu belakang
dipasangi bom. Cronkite masuk mendahului aku, lewat
pintu anjingnya." Daily terdiam. "Siapa yang tega berbuat begitu?"
"Presiden." "Apa" Presiden Amerika Serikat?"
"Menurut Bondurant ledakan itu dimaksudkan untuk
membunuhku karena pertanyaan-pertanyaan yang
kuajukan mengenai kesehatan Ibu Negara dan kematian
bayinya," Barrie menjelaskan.
"Ya Tuhan." Daily mendongak pada Gray. "Apa yang
membuatmu mengira.. Ya ampun, duduk dong. Kau
membuatku harus memutar leher."
Untuk pertama kali setelah berjam-jam, Barrie rasanya
ingin tersenyum. Gray duduk di satu-satunya tempat lain
yang ada, yaitu di samping Barrie di sofa.
"Apa yang membuatmu berpikir Merritt mau berbuat
sejauh ini untuk membungkam Barrie?" Daily bertanya
padanya. "Dia mengutus Spencer Martin untuk membereskan
aku cuma karena aku bicara dengannya"
"Jelaskan "membereskan"."
"Membunuh." "Kukira kalian berteman."
"Dulu. Biarpun begitu, dia datang ke Wyoming untuk
membunuhku karena takut Barrie telah menceritakan
180 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
padaku teorinya tentang kematian bayi itu. Itu seharusnya
menunjukkan padamu betapa kuat tekad mereka untuk
menutup kisah Barrie sebelum sampai disebarluaskan."
Dengan dahi berkerut, Daily mengusap rambutnya
yang berantakan. "Kau yakin tentang ini?" tanyanya skeptis.
"Dia yakin," ujar Barrie. "Ceritakanlah, Bondurant."
Sementara ia bercerita pada Daily mengenai keganjilankeganjilan dalam kunjungan
Spence ke Wyoming, Barrie
bertanya-tanya dalam hati bagaimana ia bisa tidak
mengenali Gray di antara para penumpang dalam
penerbangan kembali ke Washington. Ia memang tidak
terlalu memperhatikan penumpang lain, namun bukankah
Gray seharusnya menarik perhatiannya" Jelas pria itu
rupanya berusaha supaya hal itu tidak terjadi. Bakat
bunglonnya tidak menambah kepercayaan Barrie padanya.
Hal itu malah membuatnya makin tidak mempercayainya.
"Jadi, sepanjang yang diketahui orang, Spence tidakpernah ke Wyoming," Daily
menyimpulkan. "Dia tidak menyentuh apa pun di dalam rumahku
selain peralatan makan yang dipakainya, dan aku telah
mencucinya. Tindakannya yang tidak mau menyentuh
apa pun itu merupakan salah satu tanda peringatan bahaya
pertama yang kutangkap."
"Di mana Martin sekarang?" tanya Daily.
Wajah Gray tanpa ekspresi. Kesunyian tidak mengenakkan membentang di antara
mereka sampai Barrie menjawab dengan terpaksa.
"Mr. Bondurant tidak
bersedia mengatakan bagaimana dia bisa kabur dari orang
itu." Barrie melirik sosok kaku pria yang duduk di
181 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sebelahnya. Ia tidak ragu Gray bisa membunuh orang,
bahkan mantan temannya sekalipun. Matanya yang
dingin dan mulutnya yang tegas menunjukkan ia mampu
melakukannya. Jika ia membunuh Spencer Martin untuk
membela diri, itu bisa dimaafkan. Tapi bisakah ia
mempercayai omongan laki-laki itu"Daily melontarkan
pertanyaan yang sudah lama ada dalam benak Barrie.
"Bukankah mestinya sekarang Spence sudah melapor
pada Presiden?" "Biasanya, ya. Dia bahkan minta izin keluar ruangan
dengan alasan akan menelepon Gedung Putih. Tapi dia
tak mungkin menelepon sebelum bisa memberikan
laporan lengkap pada David, termasuk tentang pernbinasaanku. Malam ini David
mungkin sedang gelisah, bertanya-tanya kenapa dia belum mendapat kabar dari
Spence, namun dia tak bisa menyuruh orang pergi ke
Wyoming untuk mencari orang itu karena Spence
resminya tidak pernah ke sana."
"Cepat atau lambat seseorang akan kehilangan dia dan
mulai mencari," komentar Barrie.
"Spence tak pernah punya keluarga atau teman dekat,"
kata Gray. "David dan pemerintahannya merupakan
seluruh hidup Spence. Untuk memahami itu, kau harus
mengetahui dari mana Spence berasal. Dia dulu anak kutu
buku yang rapuh, ditakut-takuti melulu di sekolah, diejek
karena bertubuh kecil. Tapi dia jauh lebih pintar daripada
anak-anak biasa. "Bertahun-tahun menjadi sasaran para bajingan membuatnya bertekad menjadi
bajingan paling wahid. Dia mencapai tujuannya - dan menjadi bajingan
paling ditakuti di Washington. Semua orang tahu bahwa
182 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menentang Spence sama saja dengan meludahi Ruang
Oval. Spence takkan memberitahu siapa pun ke mana dia
pergi. Dia bercerita hanya pada David."
"Pembantu andalan Presiden pun tidak mungkin
semandiri itu," bantah Barrie. "Departemen Kehakiman,
Jaksa Agung Yancey, FBI..." la terdiam ketika Gray
menggeleng. "Bill Yancey orang yang baik," katanya. "Begitu baik
hingga nyaris tidak cocok dengan pemerintah. Sejak
pengangkatannya Yancey dan David beberapa kali
berbeda pendapat. Tapi percayalah pada kata-kataku.
Jaringan agen Spencer Martin sama elite dan kejamnya
dengan pasukan SS Reich III. Mereka beroperasi seperti
tikus-tikus tanah dalam setiap badan pemerintah, termasuk
Dinas Rahasia. Orang-orang Spence selalu siaga. Jika
perintahnya bertentangan dengan perintah yang mereka
terima lewat jalur resmi, perintah Spence-lah yang
dipatuhi orang-orang itu."
Barrie memeluk dirinya. "Kau membuatku takut."
"Ini memang tokoh-tokoh mengerikan. Sebagian besar
dari mereka adalah pasukan terlatih khusus yang sudah
pensiun dan tidak punya medan pertempuran."
Barrie bertanya dalam hati apakah Gray sadar ia tengah
menggambarkan dirinya sendiri"
"Kalau tugas itu benar-benar vital," tambah Gray,
"Spence yang akan melakukannya sendiri."
"Seperti membunuh mantan teman, misalnya."
Gray menanggapi komentar Daily dengan tersenyum
muram. "Benar. Seperti itulah. Walaupun dia lebih sering
memberikan tugas seperti itu pada orang lain. Biasanya
pelaksanaannya ketika Spence sedang ke luar kota, jadi
183 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dia punya alibi kalau pelaku sesungguhnya tertangkap
atau meninggalkan bukti yang bisa dilacak. Aku yakin dia
melakukan pengaturan seperti itu ketika meledakkan
rumah Barrie. Dia memang biasa bepergian. Akan makan
waktu cukup lama sebelum orang jadi cukup penasaran
untuk mulai bertanya-tanya."
"Merritt akan penasaran."
"Begitu David mendengar aku masih hidup," katanya
menanggapi pernyataan Barrie, "dia akan tahu bahwa
Spence gagal melaksanakan tujuan kepergiannya ke
Wyoming." Komentar menyeramkan itu membuat mereka terdiam
selama beberapa waktu. Akhirnya, Daily menoleh pada
Gray. "Aku mengagumi apa yang kaulakukan di Timur
Tengah." Gray menanggapi pujian itu dengan anggukan kecil.
"Tapi?" "Tapi maafkan aku kalau mengatakan bahwa semua
ceritamu tadi bisa saja cuma omong kosong."
Penghinaan itu tampaknya tidak berpengaruh apaapa
padanya. "Kau memang berhak merasa curiga. Sudah
jadi rahasia umum bahwa ada ketegangan antara David
dan aku waktu aku meninggalkan Washington."
"Karena istrinya."
Barrie kaget setengah mati mendengar kelancangan
Daily. Ia mengatakan dan menanyakan hal-hal yang tak
berani diucapkannya. "Vanessa merupakan salah satu sebab pertengkaran
terakhir kami, ya." "Kalau begitu, kenapa aku mesti mempercayai semua
yang kaukatakan pada kami?"
184 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dengan kata lain, aku bisa saja mengarangngarang
semua ini dengan harapan akan menghancurkan posisi
kepresidenan David."
"Pikiran itu terlintas di benakku," Daily mengakui
dengan kelugasan khasnya.
Dengan ketenangan yapg melebihi dugaan Barrie,
Gray berkata, "Aku tidak memulai ini.
Aku tidak memburu Miss Travis dengan membawa berita menggegerkan. Dialah yang mendatangi
aku dengan serentetan pertanyaan tentang kematian bayi itu, pertanyaanpertanyaan yang mencerminkan
kecurigaanku sendiri."
Itu mengejutkan Barrie dan membuatnya marah.
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
"Kenapa kau tidak bilang padaku" Kau membuatku
percaya bahwa kau menganggap aku orang yang paling
oportunis. Ka..." "Biarkan orang ini bicara, Barrie," Daily berkata.
Dipandangnya Gray. "Apa yang membangkitkan kecurigaanmu?"
Bondurant bangkit dan mulai mondar-mandir ketika
bicara. "Vanessa bisa menarik dan manis. Tapi dia juga
bisa menjadi makhluk paling menjengkelkan, egois, dan
manipulatif yang pernah diciptakan Tuhan. Dia sangat
dipengaruhi oleh ayahnya dan David, namun aku pernah
melihat bagaimana dia menggunakan akal bulus mereka
supaya menguntungkannya, dan tanpa mereka menyadarinya."
"Gambaranmu mengenai dia tidak terlalu bagus.
Wanita yang barusan kauceritakan cocok dengan kesan
awalku tentang dirinya," Barrie mengakui.
"Intinya adalah, bahwa biarpun punya banyak masalah,
aku tahu Vanessa menginginkan anak lebih daripada dia
185 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menginginkan apa pun," katanya. "Aku tahu pasti soal itu.
Dia bersedia melakukan apa saja supaya bisa punya anak,
meski para dokter tidak menganjurkan kehamilan karena
penyakitnya." "Penyakit?" Daily memandang mereka dengan bingung.
"Dia menderita manic-depressive." Barrie menjelaskan,
lalu menceritakan apa yang telah dikatakan Gray.
"Sialan," kata Daily, terpesona.
"Sayang dia tidak memberitahu masyarakat tentang
kondisinya," komentar Barrie. "Ribuan orang bisa
mengambil manfaat karena mengetahui hal itu. Semangat
para penderita lain akan bertambah melihat kemampuannya
menjalani hidup dengan penuh gairah biarpun mengidap
penyakit itu." "Sampai baru-baru ini," ujar Gray.
"Betul," Barrie mengiyakan.
"Seharusnya dia tidak dibiarkan sendirian malam itu."
"Menurut laporan, pengasuh anak Gedung Putih minta
cuti malam itu karena ada urusan keluarga yang
mendesak," Daily mengingatkan mereka.
"Permintaannya diajukan lama sebelumnya.
Pertanyaannya: Kenapa tidak ada pengasuh cadangan?"
kata Gray. "Mengapa Vanessa dibiarkan mengurus anak
itu sendirian, hanya dengan David dan Spence sebagai
pendamping jika ada keadaan gawat, padahal semua
orang yang berkepentingan tahu Vanessa sering tak
mampu menangani keadaan gawat?"
"Sebagai penderita manic-depressive, Vanessa akan
merasakan emosi yang jauh lebih buruk daripada yang
biasa dirasakan oleh wanita normal yang baru melahirkan.
Perasaan benci, tak mampu, terperangkap, dan sebagainya."
186 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Barrie menatap Gray. "Itu sebabnya kau tidak menceritakan
kecurigaanmu pada siapa pun, bukan" Kau ingin
melindungi dia." "Aku melindungi dia dengan sikap diamku, tapi bukan
seperti yang kaumaksud. Kau tahu, aku tidak sependapat
denganmu. Vanessa tidak menghabisi anaknya."
"Aku bingung," tukas Barrie kesal.
"Kau setuju bayinya meninggal bukan karena SIDS."
"Tepat." "Itu tidak masuk akal," kata Barrie pelan. "Kalau
bukan Vanessa yang menghabisinya, lalu siapa..."
Ucapannya mendadak terhenti. Ia melirik Daily, yang
sejak tadi mendengarkan perdebatan mereka. Mata
mereka bertemu, berpandangan, dan Barrie melihat
bahwa pikiran yang mendadak timbul di kepala mereka
berdua sama. Ia berbalik kembali pada Gray. "Merritt?"
la mengangguk. "Tapi kenapa?" "Apa yang membuat laki-laki begitu membenci bayi
berumur tiga bulan hingga tega membunuhnya?"
Barrie tak perlu berpikir untuk mengetahui jawabannya.
"Jika bayi itu bukan anaknya."
Gray mengangguk cepat, lalu memunggunginya dan
berjalan ke jendela. Tentu saja. Ini menjelaskan begitu banyak pertanyaan.
Kegalauan dan ketidakberdayaanVanessa. Tidak dilakukan nya autopsi. Usaha-usaha
keras untuk membungkam berita ini. Keterlibatan Bondurant. Terutama keterlibatan
Bondurant. Pelan-pelan tatapan Barrie bergerak ke pria itu. Ia
187 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
masih berdiri memunggungi ruangan, Menatap ke luar
lewat celah di gorden yang sudah kusam.
Daily berdiri. "Yah, kurasa menuduh Presiden Amerika
Serikat membunuh bayi sudah cukup menggegerkan
untuk malam ini. Setidaknya bagi orang tua seperti aku.
Aku mau tidur lagi. Kalian boleh tinggal di sini selama
yang kalian mau." Roda kereta yang membawa tangki oksigennya
berderit-derit. Bunyinya kedengaran ketika ia berjalan
dan memasuki kamar. Setelah ia menutup pintu, rumah
langsung sepi mencekam. Barrie berkata dengan suara pelan, "Presiden sangat
setuju aku mewawancarai Vanessa."
"Untuk mengelabui semua orang. Yang mana yang
lebih mencurigakan: Membicarakan sebuah isu secara
terang-terangan, atau menutupinya?"
"Kurasa kau benar."
"Aku berani mempertaruhkan semua milikku."
"Kau mengkhawatirkan Vanessa, bukan?"
la berbalik dan menatap Barrie, tapi tak mengatakan
apa-apa. "Sepanjang dia tampaknya bisa menerima kenyataan,"
ujar Barrie, menyusun pikirannya sambil berbicara, "kau
melupakan kecurigaanmu mengenai kematian si bayi.
Tapi ketika kau melihat wawancaraku dengannya, kau
menyadari dia tak seperti biasanya, biarpun setelah
mempertimbangkan suasana hati dan kelakuannya yang
sering berubah-ubah. Itu menimbulkan keraguan-keraguan
lain di pikiranmu. Lalu aku datang menemuimu, dan
teoriku menegaskan apa yang selama ini kautakuti, bahwa
kematian bayi itu bukan karena SIDS. Kunjungan Spence
188 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menegaskan hal itu bagimu.
"Sekarang kau percaya nyawa Vanessa dalam bahaya
juga Jika David Merritt tega membunuh seorang bayi, dia
takkan segan-segan membunuh istrinya supaya kejahatan
pertamanya tidak ketahuan."
"Benar," ujar Gray. "Kalau kau tidak mempercayai
omonganku yang lain, percayalah yang itu. Dia bersedia
melakukan apa saja untuk melindungi kursi kepresidenannya dan mendapatkan masa
jabatan kedua. Apa saja."
Barrie menggosok-gosok kedua lengannya untuk
mengusir perasaan menggigil yang mendadak timbul.
"Kau kelihatan hampir pingsan," komentar laki-laki
itu. "Besok pagi kita lanjutkan pembicaraan ini. Tidurlah."
"Kau serius" Aku takkan bisa tidur."
"Berbaring dan pejamkan mata. Kau akan tidur."
Terlalu lelah untuk membantah, ia menunjuk ke
bagian belakang rumah. "Kamar tamu, kalau bisa
dikatakan begitu, terietak di ujung koridor. Di dalamnya
ada dipan, tapi aku tidak menyarankannya. Cronkite yang
terakhir tidur di situ."
Gray memandang pintu kamar Daily yang tertutup.
"Kau percaya padanya?"
"Dengan nyawaku."
"Kalau begitu bisa dibilang mereka tak tahu harus
mencarimu ke sini." "Tidak ada yang tahu aku sering kemari."
"Mau menjelaskannya?"
"Tidak." Persahabatannya dengan Daily dirahasiakannya
dari siapa pun, dan ia tidak merasa tergerak untuk
memberitahu Bondurant alasannya. "Takkan ada yang
mencariku di sini. Untuk saat ini kita aman."
189 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Baiklah," kata Bondurant, bersungut-sungut. "Aku
akan tidur di luar sini. Kau di dipan itu."
Barrie berjalan menyusuri koridor, kakinya nyaris tak
kuat melangkah. Ia tak ingat pernah merasa begitu lelah
secara fisik maupun mental.
Di lemari kecil di kamar kedua Daily, ia menemukan
piama yang sangat norak, menurut standar selera Daily
yang liberal sekalipun. Ia membawa piama itu ke kamar
mandi dan mengisi bathub.
Sudah hampir 24 jam ia tak tidur. Matanya perib.
Semua persendian dan ototnya nyeri. Lututnya luka. Ia
menelan dua butir aspirin yang diambilnya dari lemari
obat Daily, lalu dengan penuh rasa syukur membenarnkan
dirinya, bahkan kepalanya, di air yang panas. Sesudah
bersabun dan bersampo, ia bersandar di bathtub dan
memejamkan mata. Setelah tubuhnya terasa lebih nyaman, luka emosionalnya mulai terasa lebih
parah. Luka hatinya perih tak
terkatakan. Mengingat betapa banyak nyawa manusia
melayang akibat bencana alam, penyakit, perang, dan
pembunuhan, rasanya terlalu berlebihan untuk berduka
atas kematian seekor arijing kampung. Biarpun begitu, ia
merasa sangat kehilangan. Meski sudah berusaha sekuat
tenaga menahan tangis, ia akhirnya menangis tersedusedu.
Butiran air menetes dari keran ke bathtub, menimbulkan
bunyi gemercik lembut yang terasa menenangkan. Air
mata mengalir di pipinya, turun ke dagu, sampai ke dada,
lalu menyusuri lekuk tubuhnya hingga menyatu dengan
air. Setiap kali merasa air matanya sudah habis, ia teringat
kenangan manis tentang Cronkite lagi dan tangisnya
190 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kembali meledak. Air mata menetes dari balik kelopak
matanya yang tertutup dan akhirnya masuk ke bathtub.
Saat merasakan embusan udara sejuk di kulitnya,
barulah ia sadar ia tak lagi sendirian. Ia membuka mata.
Bondurant berdiri di ambang pintu, satu tangan di kenop
pintu, yang satu lagi di kusen, matanya terpusat pada
Barrie. Barrie tak bergerak. Tak ada gunanya meraih sesuatu
untuk menutupi tubuhnya. Pria itu sudah melihat
segalanya la juga telah menyentuh semuanya. Secara
intim. Tubuhnya mulai bereaksi seperti di kamar Gray
pagi itu, menggelegak penuh gairah.
"Kau baik-baik saja?"
Tanpa mampu bicara, Barrie mengangguk.
"Kau menangis."
la tak tahu harus bilang apa, jadi ia diam saja dan terus
memandanginya. Pandangan mereka cuma terputus
sekali, ketika mata laki-laki itu menelusuri tubuhnya
sebelum kembali ke wajahnya.
Dengan suara parau ia berkata, "Rocket, Tramp, dan
Doc." Barrie menggeleng pelan tak mengerti.
"Kuda-kudaku. Mereka punya nama."
Laki-laki itu mundur kembali ke koridor dan menutup
pintu. 191 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Enam Belas SENATOR Clete Armbruster tiba di Gedung Putih pagipagi keesokan harinya,
menuntut ingin bertemu Presiden
segera. Ia diberitahu bahwa Presiden sudah bangun
namun belum meninggalkan ruangan pribadi. Armbruster
mengatakan ia akan menunggu. Ia diantar ke Ruang Oval
dan ditawari kopi. Ia sudah hampit menghabiskan cangkir
kedua ketika David Merritt melangkah masuk, tampak
sesehat biasanya, tapi agak kesal.
"Maaf membuatmu menunggu, Clete. Ada urusari
mendesak apa" Terima kasih," David berkata pada
sekretaris yang memberinya secangkir kopi. "Kau bisa
meninggalkan kami berdua sekarang."
Clete bukan penyabar. Ia sudah bangun sejak pukul
04.00. la berganti pakaian dan membaca Post, mengisi
waktu sampai ia bisa menelepon Presiden di saat yang
menurutnya pantas. Penantian yang panjang itu memberinya waktu untuk menumbuhkan
amarah. Ia tidak buang-buang waktu.
"Aku mau ketemu putriku. Hari ini." "Aku diberitahu kau pergi ke Highpoint kemarin."
"Aku yakin kau juga diberitahu oleh si tolol yang
menyebut dirinya dokter itu, bahwa dia menolak
192 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mengizinkan aku menjenguknya."
"Sesuai permintaan Vanessa, Clete. Kau sudah minum
obat darah tinggi" Mukamu merah sekali."
Ketenangan sikap menantunya mernbuat tekanan
darahnya makin tinggi. "Dengar, David, aku ingin tahu
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
apa yang tidak beres dengan Vanessa. Kenapa dia diisolir"
Kenapa ada perawat yang menjaganya selama 24 jam"
Kalau dia separah itu, seharusnya dia dimasukkan ke
rumah sakit." "Tenanglah, Clete, kalau tidak aku terpaksa membawamu
ke rumah sakit." Merritt menuntun senator itu ke sofa,
lalu duduk di sampingnya. "Vanessa minum-minum.
Alkohol dan pengobatannya tidak sejalan. George dan
aku menanyainya soal itu, dan dia setuju untuk dirawat
karena ketergantungannya."
"Ketergantungan" Apakah kondisinya begitu buruk
hingga diklasifikasikan seperti itu?"
"Secara klinis, aku meragukannya. Itu isti1ah Vanessa.
Tapi dia menyadari-beberapa gelas anggur sehari dapat
menimbulkan problem yang lebih serius jika dia tidak
menghentikannya sekarang."
"Kenapa dia tidak bercerita padaku" Kenapa kau tidak
menceritakannya?" "Aku ingin memberitahumu," kata David. "Aku ingin
minta nasihatmu, tapi Vanessa berkeras kau jangan
diberitahu." "Kenapa?" "Dia malu, Clete." Merritt bangkit dan menuangkan
kopi lagi untuk dirinya "Dia tak ingin kau kecewa
padanya. Dia sangat memujamu."
"Dan sebaliknya Dia selalu menceritakan masalah-
193 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
masalahnya padaku, dan aku menyelesaikannya untuknya."
Vanessa baru berumur tiga belas tahun ketika ibunya
meninggal, namun Clete tidak panik ditinggal sendirian
untuk membesarkan putrinya Vanessa sejak dulu merupakan anak kesayangan Daddy.
Clete menyayanginya sejak ia lahir dan lebih mempengaruhi masa kanakkanaknya daripada istrinya.
Mungkin ia agak terlalu memanjakannya tapi ia
membenarkan sikapnya. Ada orang yang sejak lahir
memang sewajarnya dimanjakan, dan Vanessa termasuk
salah satunya. Pada awal kedewasaannya ketika gangguan
mentalnya ketahuan, Clete memandangnya sebagai satu
lagi alasan untuk memanjakan dan melindunginya.
"Mungkin dia merasa sudah waktunya untuk mulai
menyelesaikan masalahnya sendiri," ujar David. "Atau
mungkin dia tak mau membuatmu khawatir. Apa pun itu,
pokoknya dia memohon padaku supaya tidak memberitahumu lebih daripada yang
diberitahukan pada masyarakat,
yang tentu saja adalah yang sebenarnya. Dia sedang
berusaha mengatasi masalahnya"
"Sampai kapan?"
"Sampai George bisa menstabilkannya. Vanessa sependapat. Dia ingin menjadi Ibu
Negara seperti waktu belum
punya anak. Begitu pengobatannya selesai, tak ada alasan
dia tidak dapat memperoleh keinginannya itu. Tunggu
sebentar," David berkata, menunda komentar Clete
selanjutnya. Merritt mengambil remote TV layar lebar yang sejak
tadi suaranya dimatikan. Selama percakapan mereka,
Clete menyadari perhatian David terbagi antara dirinya
dan layar TV. Ia menoleh untuk melihat apa yang telah
194 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menarik perhatian sang Presiden.
Seorang reporter, berdiri di depan pepohonan hangus,
reruntuhan yang mengepulkan asap, dan petugas pemadam
kebakaran yang tengah bekerja, mengatakan, "Reaksi
cepat para petugas pemadam kebakaran mencegah api
menyebar ke rumah-rumah lain di jalan dekat Dupont
Circle ini. Api berhasil dibatasi hanya pada satu rumah."
Kamera menyoroti sisa-sisa bangunan yang menghitam
dan berasap. "Pagi ini, para agen ATF dari Biro Alkohol,
Tembakau, dan Senjata Api, serta petugas kebakaran
setempat memeriksa puing-puing yang masih membara,
mencari petunjuk tentang penyebab ledakan."
la membaca catatan. "Townhouse itu milik Barrie
Travis, reporter WVUE, sebuah stasiun TV lokal yang
independen. Ms. Travis baru-baru ini memperoleh pujian
karena memproduksi serial SIDS. Diyakini Ms. Travis
lolos dari ledakan, namun sejauh ini dia tak berhasil
ditemukan untuk dimintai komentar."
Setelah itu pembaca berita di studio muncul. David
mematikan suara TV ketika ayah mertuanya bangun.
"Aku berniat terus mengejarnya sampai dia menemuiku."
"Barrie Travis?" tanya David tajam.
"Buat apa aku ingin menemui wartawan itu" Kasihan
dia karena rumahnya lenyap, tapi dia itu memang
menyebalkan. Selalu merecoki kantorku untuk minta
pernyataan mengenai pengasingan Vanessa." la mengibaskan tangan, menunjukkan
keinginannya untuk menyingkirkan wanita itu.
"Aku ingin bertemu Vanessa" tegas Clete. "Dia harus
tahu aku tidak akan memarahinya hanya karena beberapa
gelas anggur. Bukan salahnya kalau dia sakit."
195 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Persis dengan pendapatku, Clete. Aku memohon
padanya supaya tidak menyalahkan dirinya sendiri karena
masalah ini, tapi kau tahu sendiri bagaimana perfeksionisnya Vanessa. Dia benci
pada keterbatasan yang ditimbulkan manic-depression terhadap dirinya."
Merritt menepuk bahunya dan mengajaknya ke pintu.
"Aku berharap kita dapat bercakap-cakap lebih lama, tapi
pagi ini aku punya banyak sekali acara. Aku akan bicara
lewat telepon dengan Vanessa nanti siang. Akan
kusampaikan salammu."
"Jangan lupa." Senator membiarkan punggungnya ditepuk dan dirinya
dituntun seperti anak kecil ke pintu. Tapi jika David
Merritt, Presiden Amerika Serikat, mengira ia dapat
menenteramkan hatinya dengan beberapa komentar
dangkal dan kemudian mendorongnya keluar dari Ruang
Oval dengan ucapan fasih dan senyum polosnya, ia salah.
David Merritt yang tersenyum membukakan pintu.
Clete Anubruster yang tak tersenyam menutupnya.
Merritt memandangnya, bingung. "Ada apa, Clete?"
"Kau dan aku sudah lama saling kenal, David. Aku
mengenali bakat dan potensi ketika melihatnya dan aku
melihat kau memiliki keduanya banyak sekali. Aku tak
ingin menjadi presiden, aku ingin menciptakannya. Kau
punya bahan mentah yang dibutuhkan. Kau mudah
dididik. Kau memahami politik dengan cepat. Instingku
tentang dirimu benar, dan aku sangat bangga padamu."
"Terima kasih."
"Tapi aku ingat suatu malam delapan belas tahun yang
lalu waktu kau datang padaku, ketakutan setengah mati
dan merengek-rengek seperti anjing karena situasimu
196 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sangat kacau. Kau ingat malam itu, Nak?"
"Apa maksudmu?" tanya Merriu sengit.
"Maksudku," kata Armbruster, sambil mendekat,
"insiden yang kukatakan tadi memiliki cukup banyak
kemiripan dengan yang ini hingga aku merasa amat tidak
enak." "Ya Tuhan, Clete, kau tidak boleh membandingkan..."
Senator menghentikan permohonan sungguh-sungguh
itu dengan memukulkan tinjunya ke dada Merritt. "Aku
tahu pernikahanmu dengan putriku tidak sempurna.
Pernikahan memang tidak ada yang sempurna. Aku tahu
kau main api. Sialan, aku bahkan menutupi perbuatanmu,
karena aku menerima kenyataan bahwa pertama kau
adalah laki-laki dan kedua kau menantuku. Aku mentolerir
sikapmu, karena pada dasarnya, kau membuat Vanessa
bahagia." Ia memelankan suaranya menjadi geraman.
"Tapi kalau kau sampai membuatnya tidak bahagia, aku
akan marah, David. Kau dengar, Nak?"
"Hati-hati, Clete. Kedengarannya kau mengancam
Presiden Amerika Serikat."
"Memang betul," Arrnbruster marah. "Kau sebaiknya
ingat siapa yang menempatkanmu di kantor ini. Aku yang
menciptakanmu, aku bisa menghancurkanmu. Aku tidak
takut pada si bajingan kecil Spence Martin itu maupun
pasukan bandit rahasianya atau siapa pun. Aku punya
kekuasaan yang tak bisa kaubayangkan di kota ini. Aku
memiliki teman dan musuh yang sama banyaknya, dan
aku tahu kelemahan mereka masing-masing."
Ia berhenti sebentar supaya setiap katanya tadi
meresap. "Nah, Nak, aku ingin kau mengatakan padaku
bahwa Vanessa akan sembuh total setelah Dr. Allan selesai
197 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mengobatinya di Highpoint."
"Aku bersumpah."
Senator memandangnya dingin lama sekali. "Sebaiknya
kau tidak membohongi aku, David. Atau kau boleh
mengucapkan selamat tinggal pada kursi kepresidenanmu."
Merritt mengantarkan ayah mertuanya keluar, lalu
tanpa buang-buang waktu menyalakan komputer dan
mengetikkan kode sekuriti yang mengakses laptop
Spence. Nihil. Nihil! Komputer Spence tidak menjawab.
Komputer itu telah diprogram dengan beberapa backup
antigagal. Tidak mungkin mati total, kecuali laptop itu
telah dihancurkan. Jika itu yang terjadi, komunikasi
pribadi mereka akan ikut hancur, sebab kemungkinan itu
telah dimasukkan ke dalam program.
Tapi yang menjadi beban pikiran Merrin bukan sistem
komputer itu. Kegagalannya mengakses itulah yang
membuatnya resah. Itu merupakan pertanda ada yang
sangat tidak beres. Spence takkan membiarkan jalur
komunikasi mereka terhalang, kecuali dirinya terhalang
juga. Dan satu-satunya yang memungkinkan hal itu
terjadi adalah kalau Gray...
"Gray." Merritt mengucapkan nama itu seperti mengejek.
Santo Gray, satu-satunya kesalahan yang diakui Presiden.
Ia mengajak pria itu karena salah mengira sikap hatihatinya sebagai sikap tanpa
ampun. Siapa kira orang yang
dilatih untuk membunuh secara kilat dengan tangan
kosong ternyata penuh norma" Gray dan kode etiknya
seperti mur karatan di roda yang diminyaki dengan baik.
Namun, Gray Bondurant bukannya tanpa cacat. Ia
198 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mencintai istri orang lain. Istrinya.
Kemungkinan bahwa Gray yang menyebabkan Spence
tidak melapor membuat Merritt takut dan jengkel.
Dengan marah ia mengetikkan kode yang mengakses
sebuah terminal di kantor tak mencolok di seberang kota.
Setelah mendapat izin, ia mengetikkan sepatah kata:
Bondurant. Orang di ujung sana, salah satu serdadu rahasia paling
andal yang dimiliki Spence, akan tahu apa yang harus
dilakukan. Ia akan segera pergi untuk mengecek situasi di
Wyoming. Tak ada lagi yang dapat dilakukan Merritt
selain menunggu laporannya.
Tidak, sebetulnya ia bisa berbuat lebih dari itu. Ia
meminta sekretarisnya menghubungi kantor direktur Biro
Alkohol, Tembakau, dan Senjata Api.
Setelah berbasa-basi, Merritt bertanya, "Apa yang
berhasil diketahui orang-orangmu tentang ledakan di
Dupont Circle?" la tahu direktur itu bingung karena ia menaruh minat
pada hal itu, namun pria itu langsung menjawab. "Kami
baru saja memulai penyelidikan kami, Mr. President. Saat
ini, penyebabnya belum ketahuan."
"Barrie Travis adalah teman dekat Mrs. Merritt.
Ledakan ini membuat istriku kacau, dan terus terang, Ibu
Negara tidak memerlukan lebih banyak stres. Aku
berjanji padanya akan menelepon dan menanyaimu. Aku
tidak suka merepotkanmu, tapi tahu sendirilah."
Tidak lagi seheran tadi, direktur itu berkata, "Tentu
saja, Mr. President, saya mengerti. Tolong sampaikan
pada Mrs. Merritt bahwa kami menomorsatukan masalah
ini." 199 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dan kau akan mengungkapkannya secepat mungkin?"
"Akan saya jadikan prioritas, Mr. President."
"Mrs. Merritt dan aku akan sangat berterima kasih.
Oya, ada yang sudah bicara dengan Miss Travis pagi ini"
Bagaimana keadaannya?"
"Maaf Sir, saya tidak tahu. Tidak ada yang pernah
bertemu dengannya sejak ledakan itu. Para saksi yang
melihatnya segera setelah ledakan mengatakan dia sangat
kacau. Anjingnya tewas dalam ledakan itu."
"Hmm. Mengerikan. Yah, terus kabari aku."
"Tentu, Mr. President."
Merritt menutup telepon, namun pikirannya tetap
resah. Spence pasti telah memastikan agar ledakan itu
takkan bisa dilacak sampai Gedung Putih. Biarpun
begitu, akan lebih baik kalau penyelidikannya dilakukan
asal-asalan. Pagi ini memang tidak menyenangkan.
Merritt tidak mengkhawatirkan ancaman ayah mertuanya. Senator itu tidak
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
semengerikan yang dikiranya.
Sebagian besar teman dan musuh yang digembargemborkannya tadi sudah pensiun,
meninggal, atau terlalu pikun untuk menghancurkan presiden yang sedang
naik daun. Lagi pula, senator itu takkan bisa menjelek-jelekkan
Presiden tanpa membuka aibnya sendiri. Clete sama
busuknya dengan dia. Biarpun ribut mengancam, ia
takkan mengungkit-ungkit masa lalunya.
Tapi orang tua itu akan terus merecokinya soal Vanessa
sampai ia yakin anaknya baik-baik saja. Ia harus
melakukan sesuatu untuk meredakan keresahannya. Nanti
ia akan bertanya pada Spence...
200 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Ia mengumpat keras. Ada beberapa masalah yang perlu
ditanyakannya pada Spence. Di mana orang itu"
Meskipun jauh di lubuk hati ia tahu, David tak sanggup
membuat dirinya menerima fakta yang sudah jelas itu.
201 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Tujuh Belas "AKU memang tak pernah menyukai orang itu, tapi tetap
saja sulit rasanya untuk percaya dia tega berbuat begitu."
"Dia tega melakukannya. Dengan mudah."
"Siapa yang tega berbuat apa?" tanya Barrie, masuk ke
dapur Daily, tempat pria itu dan Gray sedang minum
kopi. Barrie menuang secangkir untuk dirinya sendiri dan
bergabung dengan mereka di meja. Ia tak mau menatap
mata Bondurant. Seperti yang diramalkan laki-laki itu, ia
tidur pulas. Setelah saling mengucapkan selamat pagi, Daily
menjawab, "Gray sedang meyakinkan aku bahwa presiden
kita tega melakukan pembunuhan."
"Aku tak punya bukti tentang apa yang akan kukatakan
pada kalian," Gray berkata. "Kalian mungkin menganggap
aku berkhayal, atau paranoid, atau pembohong besar."
"Atau kami mungkin percaya padamu," kata Barrie.
Gray menoleh, dan untuk pertama kali pagi itu, mata
mereka bertemu. Perut Barrie langsung mulas. Cepatcepat ia mengalihkan
perhatiannya kembali pada kopinya.
"Well, mari kita dengarkan," ujar Daily.
"David menugaskan aku untuk mengorganisir dan
memimpin para tentara yang menyelamatkan sandera-
202 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sandera itu. Ada alasannya."
"Kau sangat memenuhi syarat?"
"Banyak orang lain juga begitu. Tapi dia mengirimku
ke sana supaya aku mati."
"Karena gosip yang menghubungkan kau dengan
Vanessa?" tanya Barrie.
"Ya." la terdiam selama beberapa saat, seolah mengumpulkan
ingatan. "Aku memilih 30 orang. Tentara-tentara terbaik
yang ada di Marinir. Orang-orang muda ini mampu
mengendap-endap mendatangimu dan mencabut sehelai
bulu matamu tanpa ketahuan.
"Kami diterbangkan ke sana dengan helikopter dari
kapal pengangkut di Teluk Persia. Satu skuadron F-16
mengalihkan perhatian supaya kami bisa mendarat tanpa
ketahuan. Kami berjalan tiga mil sampai ke kota. Aku
tidak bisa menggambarkan betapa busuk bau kota itu. Di
mana-mana kotoran. Seluruh anggaran nasional negara
itu dipakai untuk perang; tak sepeser pun untuk sanitasi
dan kualitas hidup. "Tempat itu penuh gedung kuno dan jalan buntu,
namun pihak intel telah memberitahu kami lokasi
penjaranya, dan kami tahu bagaimana akan memasukinya.
Kami memiliki cetak biru gedung itu dan deskripsi
mendetail penjagaan keamanannya dari seorang mantan
tawanan. Sekuritinya tidak canggih ataupun teratur rapi,
tapi para penjaganya anggota militer dan bersenjata
lengkap. Kami juga tahu lokasi sel-sel tempat para
sandera disekap. Tak perlu kukatakan bahwa kami telah
melatih dan memperhitungkan setiap tindakan.
"Semua berjalan sesuai rencana. Kami membereskan
203 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
para penjaga tanpa mereka sempat tahu apa yang
menyerang mereka. Ketika kami menemukan para
sandera, aku khawatir mereka akan membuyarkan
semuanya, tapi mereka ternyata amat tenang dan
mematuhi bahasa isyarat kami tanpa banyak cincong.
Beberapa di antara mereka menderita luka yang tidak
diobati. Semua lemah karena sakit dan kekurangan
makan, namun mereka bisa berjalan. Kami sudah
setengah perjalanan pulang.
"Dan pada saat kami pulang itulah semuanya mulai
berantakan. Beberapa penjaga telah menyeret seorang
tawanan laki-laki yang masih muda ke sel kosong dan
secara bergantian "mengerjainya". Karena mereka mestinya
tak ada di sana, dan bagian penjara yang itu seharusnya
tertutup, kami langsung masuk perangkap. Suasana
hiruk-pikuk. Terdengar tembakan senjata dari kedua
belah pihak. Peluru pertamaku menembus anak laki-laki
itu." la terdiam. Barrie dan Daily tak berkedip sedikit pun.
"Dia. uh... dia tak mungkin lebih dari sembilan atau
sepuluh tahun." Gray memejamkan mata dan memijat
rongga matanya dengan ibu jari dan jari tengah. "Di
bagian belakang kakinya mengalir darah segar. Lantai
licin oleh darah itu. Aku yakin isi perutnya sudah
berantakan. Bangsat-bangsat itu telah...Yah, dia menjeritjerit. Karena
kehilangan darah sebanyak itu, dia takkan
bertahan hidup. Dia kesakitan. Jadi kutembak dia."
Dari balik air mata yang membasabi matanya, Barrie
melihatnya mengambil cangkir kopi, namun tidak
meminum isinya. Ia hanya memeganginya dengan kedua
tangannya yang kokoh. 204 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Kami menghujani bajingan-bajingan terkutuk itu
dengan peluru, tapi tentu saja kami gagal. Kami masih
barus melalui... Ya Tuhan, entah berapa koridor lagi. Para
sandera sudah tidak tenang. dan ketakutan.
"Tapi kami bertekad tidak mau mati di sarang ular itu.
Entah bagaimana kami berhasil keluar dari situ, namun
saat itu pihak militer telah diberitahu. Kami dikepung
pasukan cinta senjata yang membenci Amerika. Begajulbegajul sinting itu menembaki apa saja yang bergerak -
bahkan teman-teman mereka sendiri karena mereka haus
darah kami. "Kami menamukan tempat perlindungan sementara.
Aku menghubungi regu pendukung udara lewat radio,
untuk mengecek apakah mereka bisa membantu kami
keluar. Mereka melakukan tugas mereka, tapi helikopterhelikopter itu tak bisa
lebih dekat daripada tempat yang
telah direncanakan. Kalau sampai mereka tertembak,
kami semua akan mati. "Salah satu anggota pasukanku mengintip dan
menemukan gang yang kelihatannya aman. Kami berlari
ke sana, meskipun tidak tahu ke mana gang itu berujung.
Saat itu, kami cuma ingin pergi dari penjara.
"Tapi begitu sampai di gang, kami mulai ditembaki
oleh para sniper yang mengambil tempat di atap. Orangorangku membereskan para
penembak itu satu demi satu,
tapi selama sekitar lima menit kami terperangkap nyaris
tanpa tempat berlindung. Saat itulah peristiwa itu terjadi."
la mengangkat kepala, lalu menatap Barrie dan Daily
sebelum melanjutkan, "Kami melihat tembakan sniper itu
datang dari jendela terbuka gedung yang tampak seperti
gedung apartemen. Seseorang mengusulkan-menembak-
205 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kan misil ke situ, tapi David mendesakku untuk
menghindari korban warga sipil jika memungkinkan. Dia
ingin ini jadi misi penyelamatan, bukan aksi agresif yang
bakal menimbulkan ketegangan di masyarakat dunia.
"Kami terjebak, satu-satunya pilihan kami adalah
memancing tembakan si sniper dan membiarkan salah
satu penembak kami menghabisinya. Aku mengajukan
diri sebagai umpan. Kubuat diriku menjadi sasaran
terbuka. Orang-orangku menyikatnya. Tapi dalam tembakmenembak itu, salah seorang
anggota pasukanku mengarahkan senjatanya padaku.
"Namanya Ray Garrett. Dia pria bertubuh besar dan
tegap dari Alabama. Aku tumbuh di Louisiana, jadi kami
sering bercanda tentang asal-usul kami yang dari Selatan.
Aku memilih dia merancang strategi bersamanya,
berlatih dengannya Tapi dia malah ingin membunuhku.
Dan pasti akan berhasil, kalau saja kami tidak melakukan
kontak mata. "Dia pasti merasakan keraguan sedetik lamanya, dan
itu menyelamatkan nyawaku. Dia ragu-ragu sedetik
terlalu lama untuk menembak. Saat itulah penembak
musuh menamatkan riwayatnya."
Beberapa saat Gray menatap kosong, lalu menarik
napas dalam-dalam. "Kisah selebihnya, kurang-lebih
kalian sudah tahu. Setelah enam jam yang menyiksa,
kami berhasil mencapai helikopter. Kami bahkan membawa
mayat Garrett, dan dia dimakamkan sebagai pahlawan."
"Mungkin kau salah," Barrie mencoba-coba dengan
suara pelan. "Dalam situasi kacau..."
"Tak mungkin aku salah membaca niatnya. Dia cuma
tiga meter dariku. Tak ada yang melihat kecuali aku."
206 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Ingat kesalahan Presiden?" tanya Daily. "Ketika
diumumkan misi itu menelan satu korban di pihak
Amerika, Merritt membuat pidato seolah kau yang
meninggal." "Aku lupa soal itu," potong Barrie. "Kesalahan bicara
itu terlupakan oleh kehebohan yang ditimbulkan oleh
kepulangan kalian yang penuh kemenangan. Tapi aku
ingat betapa memalukan kejadian itu bagi Dalton Neely.
Dia mengadakan konferensi pers untuk mengumumkan
kesuksesan misi dan kembalinya para sandera dengan
selamat. Lalu dia membacakan pernyataan singkat dari
Presiden, yang memujimu karena telah mengorbankan
nyawa bagi negaramu. Dia berkata tak ada tentara dan
patriot yang lebih hebat daripada Gray Bondurant, tak
ada sahabat sebaik kau. Para hadirin mencucurkan air
mata." "Waktu David mendengar ada korban jatuh, dia
menduga pembunuhnya berhasil melenyapkan aku. Dia
membuat pernyataan itu sebelum mengecek fakta-fakta."
"Bagaimana mereka tahu anak muda itu bisa disogok?"
tanya Daily. "Aku tak percaya dia seperti itu," kata Gray,
mengejutkan mereka berdua. "Garrett tak mungkin
disuap dengan materi. Aku yakin Spence, bertindak
sebagai juru bicara Presiden, mendekatinya dan mengatakan padanya bahwa aku
pengkhianat, mata-mata, ancaman untuk demokrasi, yang seperti itulah.
"Garrett anggota Marinir yang sangat andal, namun
dia bukan anak ajaib. Ketika dia menodongkan senjata itu
padaku, dia pasti sedang melaksanakan perintah yang
datang langsung dari Panglima Tertinggi. Jika kurang
207 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dari itu, dia takkan mau mengkhianatiku, biarpun maut
ancamannya. Aku tidak menyalahkan dia. Dia cuma pion
bagi David dan Spence. Mereka juga membunuhnya,
sama seperti sniper musuh itu."
"Apakah kau mengkonfrontasi Merritt mengenai hal
ini?" tanya Barrie. "Tuhan tahu betapa ingin aku melakukannya namun
tak bisa tanpa mengungkapkan diriku dan membuatku
makin tak berdaya." "Tapi kau toh pergi juga."
"Aku mengundurkan diri bukan karena takut," Gray
menjawab dengan ketus. Daily, yang tadi berkomentar, mengangkat tangan
sebagai tanda menyerah. "Jangan tersinggung. Aku tak
bermaksud apa-apa." "Aku mundur dari jabatanku di Gedung Putih karena
tidak ingin melayani David Merritt."
"Tapi kau tetap merupakan gangguan baginya Tibatiba Wyoming rasanya terlalu
dekat dengan Gedung Putih." Gray mengangguk. "David tahu aku menentang
kehendaknya. Pertama soal Garrett, kedua soal bayi
Vanessa. Aku merupakan masalah yang tak pernah
terselesaikan, jadi dia mengutus Spence agar membereskan
aku untuk selamanya."
"Gara-gara aku," kata Barrie sendu.
"Pasti akan terjadi juga, cepat atau lambat. Sudah lama
aku menunggu. David tak berani melenyapkan aku waktu
aku masih menjadi sorotan publik dan dipandang sebagai
pahlawan nasional. Jadi dia purapura menyukai dan
menikmati pujian-pujian yang kudapatkan.
208
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Begitu perhatian publik mereda, dia mengira bisa
lebih mudah menyingkirkan aku tanpa menarik perhatian.
Dengan atau tanpa kau, Barrie, itu cuma masalah waktu."
"Karena sekarang sudah tahu masalahnya, bagaimana
cara kita menyelesaikannya?" tanya Daily. "Umurku
takkan lama lagi, tapi aku tak mau menghabiskan harihari terakhirku di penjara
federal gara-gara mengancam
akan menghancurkan Presiden."
"Begitu fakta sebenarnya tentang kematian bayi itu
tersebar luas, pemerintahan ini akan mati secara alami,"
Gray menenangkannya. "Aku sependapat," ujar Barrie. "Masalah itu tak perlu
dipikirkan. Aku sangat memprihatinkan Vanessa. Saat ini,
dia ancaman terbesar bagi Merritt."
"Aku sama sekali tak percaya omong kosong "istirahat"
ini. David mengucilkannya di suatu tempat."
"Untuk tujuan apa, Gray?" tanya Daily.
"Untuk mengintimidasinya supaya tutup mulut
mengenai sebab bayinya meninggal: Aku tahu cara
berpikirnya. Baginya, Vanessa mendapat ganjaran yang
sudah sepantasnya. Dia akan mencoba meyakinkan
wanita itu bahwa dia sendirilah yang telah menimbulkan
bencana itu dengan mengkhianatinya. Tergantung metode
persuasi apa yang digunakannya, Vanessa mungkin akan
bertahan, mungkin juga tidak."
?"Metode persuasi?""
"Memikirkannya saja aku tak tega."
"Bagaimana dengan Armbruster" Apakah dia sudah
pasrah dan pura-pura tidak tahu?"
"Aku sendiri pun ingin tahu, Daily. Tapi sampai tahu
lebih banyak, aku lebih suka tidak melibatkannya dan
209 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
bekerja sendiri." "Apa yang akan kaulakukan?" tanya Barrie.
"Aku punya beberapa ide."
Daily berkata, "Kau boleh menggunakan rumah ini
sebagai basis operasimu."
"Terima kasih, tapi aku tak ingin menyeretmu dalam
bahaya juga." Daily tertawa. "Apa ruginya buatku" Lagi pula, ini
tempat aman. Takkan ada yang mencarimu di sini."
"Dia juga bilang begitu tadi malam," kata Gray,
mengangguk ke arah Barrie.
"Dia tak mau menyebarluaskan persahabatan kami,"
Daily menjelaskan. "Kenapa?" "Itu masalah pribadi antara Daily dan aku," Barrie
membentak. Daily berkata, "Tapi kau boleh percaya kata-kataku,
Gray. Ini tempat paling aman buatmu."
"Bagaimana dengan pekerjaanmu?" Gray bertanya
pada Barrie. "Dia memang sudah punya masalah dengan kantornya,"
Daily menjawab untuk Barrie. "FBI mendatangi kantornya
dan bertanya-tanya soal dia."
Gray mengerutkan kening. "Bukan FBI biasa - orangorang Spence, aku yakin. Dia
ingin menjaga segala kemungkinan. Barrie, berapa orang di stasiun TV-mu
yang tahu soal berita ini?"
"Aku tidak membicarakannya dengan siapa pun."
"Teman." "Tidak ada kecuali Daily."
"Pacar?" 210 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Merasa ada ejekan di balik pertanyaannya, Barrie
membantah dengan sengit. "Bagus," kata Gray. "Makin sedikit orang yang tahu
mengenai hal ini, makin bagus."
Daily berkata, "Setelah tadi malam, kurasa dia
sebaiknya menahan diri, paling tidak sampai kita tahu apa
yang terjadi dengan Mrs. Merritt."
"Tepat." Gray berpaling pada Barrie. "Tinggallah di
sini bersama Daily dan jangan keluar-keluar. Biarkan aku
membereskan masalah ini. Tapi aku berjanji, kau akan
jadi orang pertama yang tahu beritanya."
"Oya" Wah, terima kasih banyak." Barrie memandang
mereka berdoa dengan marah. "Kalian membicarakan
aku seolah aku tidak ada di sini. Kalian bahkan
menyusunkan rencana untukku. Yah, terima kasih, tapi
tidak usah. Beginilah seharusnya."
"Maaf, Nona, area ini tertutup."
"Itu rumahku. Aku tinggah di sana. Aku Barrie
Travis." Persis seperti perkiraannya, kata-kata ito bagai tongkat
sihir. Dalam beberapa detik, ia dikerumuni reporter yang
sejak tadi luntang-lantung dengan juru kamera mereka,
menunggu pernyataan dari seseorang, siapa saja, petugas
resmi. Wawancara dengan para tetangga dan saksi mata
benar-benar melelahkan, namun cerita mereka sama saja.
Semua sudut telah diliput. Tak ada hal baru untuk
dilaporkan. Saat ini pihak berwenang enggan berspekulasi
mengenai penyebab ledakan. Agen-agen penyelidik ATF
menutup mulut rapat-rapat. Tak ada yang mau bicara.
Sekarang, tiba-tiba, muncul Barrie Travis yang selama
211 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ini entah di mana. Aneka mikrofon dan kamera video
diarahkan padanya. "Seperti yang bisa kalian lihat,
rumahku hancor total. Tinggal ini yang kumiliki," ia
berkata, seraya membentangkan lengan. "Tapi kehilangan
yang paling besar adalah anjingko. Cronkite, yang mati
akibat ledakan itu."
"Di mana Anda sejak ledakan itu terjadi?"
"Kenapa sebelum ini Anda tidak muncul?"
"Anda tahu penyebabnya?"
Barrie mengangkat tangan untuk menghentikan hujan
pertanyaan itu. "Mengenai penyebabnya, saya serahkan
pada pihak berwenang untuk menjawabnya.
"Apakah menurut Anda itu kecelakaan?"
Barrie memandang reporter itu dengan tajam, seolah
pertanyaannya absurd. "Tentu saja itu kecelakaan. Apa
lagi, coba" Kalau penyelidikan sudah selesai, aku yakin
pasti ada penjelasan logis."
Gray sudah mengatakan Spence pasti akan memastikan
hal itu. "Sekarang, kumohon, permisi..."
Mereka membuntutinya ke mobilnya, yang masih
terparkir di tempat yang sama dengan ketika ledakan
terjadi. Beberapa reporter yang ngotot bahkan mengikutinya ke WVUE, tapi ia
menghindari mereka di tempat
parkir, tak mau berkomentar lebih lanjut. Polisi swasta di
pintu menghalangi mereka mengikutinya ke dalam.
Sejam yang lalu ia telah menolak saran Gray dan Daily
untuk bersembunyi. "Aku tak suka bergerak di bawah
tanah," tukasnya sengit. "Pertama, karena kupikir itu tak
ada gunanya. Jika sistem intelijen Spence sehebat yang
kaukatakan, mereka akan tetap menemukanku.
212 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Kedua, pekerjaanku adalah melaporkan berita.
Ironisnya, sekarang akulah yang membuat berita. Aku
pasti sudah sinting kalau tidak memanfaatkan ketenaranku
saat ini semaksimal mungkin.
"Ketiga, semakin sering aku tampil di muka umum,
semakin kurang kemungkinan terjadi lagi "kecelakaan"
fatal padaku. Seperti yang kaukatakan tadi tentang
dirimu, Gray, Merritt takkan bertindak selama aku
menjadi sorotan publik."
"Hebat sekali, Bondurant," tukas Daily masam.
"Merritt bukan orang tolol," lanjut Barrie. "Dia tak
bisa mencoba menghabisi nyawaku untuk kedua kalinya
tanpa tampak sangat mencurigakan bahkan bagi orang
yang paling naif sekalipun. Tidak, Tuan-tuan," Barrie
berkata, "selama aku kelihatan, aku akan aman."
Sekarang berita bahwa ia berada dalam gedung
menyebar bagai lidah api liar. Howie tiba di bilik Barrie
lebih cepat daripada biasanya dan mengusir semua orang.
Kalimat pembukanya adalah, "Ya ampun, Barrie, kami
kira kau sudah jadi arang."
"Maaf telah mengecewakanmu."
"Aku cuma mencoba ramah."
Mungkin benar, karena ia kelihatan betul-betul kecewa
dengan reaksi Barrie. "Kau mau berita eksklusif untuk
warta berita malam ini?" ia bertanya. "Wawancara
denganku, apa adanya." la harus mengenakan pakaian
yang sama dengan yang dipakainya semalam. "Tampak
memelas dan payah. Aku mungkin bahkan bisa memeras
setetes-dua tetes air mata untuk close up."
Mata Howie berbinar-binar. "Hebat!"
"Besok aku akan membuat berita lanjutan, tentang
213 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pengalaman nyaris tewas, berhadapan dengan kefanaan
seorang manusia - yang seperti itulah.Aku akan berusaha
memperoleh rekaman suara dari pendeta dan psikolog
yang biasa menangani korban-korban trauma. Mungkin
akhir minggu ini para penyelidik sudah menentukan
penyebab ledakan." "Secepat itu?" "Aku ragu penyelidikannya akan lama" Barrie berkata
dengan nada masam yang tidak ditangkap Howie.
"Bagaimanapun, sesudah mengetahui keputusan mereka,
aku akan membuat liputan tentang bagaimana mereka
menghubungkan bukti-bukti untuk merekonstruksi kejadian dan menemukan
penyebabnya." "Wow, menggairahkan. Aku cuma ingin memujimu,
tidak ada niat melecehkan secara seksual." Setelah
menoleh ke belakang dengan hati-hati, Howie berbisik,
"Ada kemungkinan ledakannya disengaja" Ada yang
mengetahui berita eksklusif yang tengah kaugarap"
Bisakah beritamu dan ledakan itu dihubungkan?"
"Kau terlalu banyak menonton film-film Sylvester
Stallone, Howie. Tak mungkin ada hubungan. Berita
besarku itu?" Barrie berkata sambil tertawa mengejek.
"Tak ada apa-apanya dibandingkan rumahku yang
meledak persis di depan batang hidungku. Jadi kau dan
Jenkins bisa rileks. Aku sudah berhadapan langsung
dengan kematian. Percayalah, hal itu membuat pandanganmu tentang hidup langsung
berubah secepat ini!" Ia
menjentikkan jari-jarinya. "Mulai sekarang, kau akan
melihat Barrie Travis yang baru."
Gray pernah bilang ia tidak pandai berbohong. Barrie
berharap laki-laki itu salah.
214 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Yah, aku sangat senang mendengarnya," kata Howie,
sambil membusungkan dada. "Aku sudah tahu kalau kau
kupertahankan, kau akan bagus juga akhirnya."
Di balik senyum manisnya, Barrie mengertakkan gigi.
215 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Delapan Belas PRESIDEN menyalurkan rasa frustrasinya di ruang
olahraga pribadinya di Gedung Putih. Diperlakukannya
Stairmaster dan alat-alat olahraga lainnya sebagai musuhmusuh yang harus
ditaklukkan. Keringat menetes dari
hidung, telinga, dagu, dan ujung jemarinya. Otot-otot
kencang bertonjolan ketika ia menggerakkannya sampai
maksimal. Orang yang diutusnya untuk mengecek situasi di
Wyoming telah menghubunginya tadi pagi lewat komputer.
Laporannya tak sesuai dengan keinginan Merritt. Tampaknya Spence tak pernah
mendatangi tempat Bondurant.
Ketika ditanya apa yang dikatakan Bondurant tentang hal
itu, si utusan menjatuhkan bom kedua - jejak Bondurant
juga lenyap sama sekali. Meski sudah mendapat laporan seperti itu, Merritt
yakin Spence pernah ke sana. Ia cuma menutupi jejaknya
dengan hati-hati. Ia juga yakin Gray tak mungkin
menghilang tanpa alasan kuat. Dari situ ia menduga Gray
telah membungkam Spence sebelum Spence punya
kesempatan membungkamnya.
Jika dugaan itu benar, berarti Gray sudah mengetahui
rencana mereka. Pikiran itu begitu dahsyat, begitu
216 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mengerikan, hingga Merritt langsung menyepi di ruang
olahraga. Ia butuh waktu sendirian untuk berpikir, untuk
menyusun rencana. Gray takkan takut menentang kepresidenan. Hambatan
yang akan membuat takut dan gentar orang lain yang
menentang Gedung Putih takkan meresahkannya. Ia juga
takkan pernah menyerah dan pergi. Kalau Gray
menganggap dirinya benar, tak ada yang dapat menghentikannya dalam
mempertahankan pendapatnya. Keyakinannya sekeras Gibraltar. Sikapnya itulah yang
membuat Merritt membencinya.
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
Ketika disumpah sebagai presiden, ia punya rencanarencana hebat untuk mereka
bertiga. Ia sendiri dikaruniai
cukup karisma dan kepandaian berpolitik hingga mampu
meyakinkan Kongres dan negara mengenai apa pun.
Spence merupakan tukang pukul tanpa ampun trio
mereka. Ia tidak membutuhkan alasan, ia langsung
bertindak, dengan efisien dan hati-hati. Gray adalah
pakar strategi. Ia memandang setiap situasi dari semua
sudut dan selalu memilih pendekatan yang terbaik.
Bersama-sama, mereka bisa menjadi tiga orang paling
berkuasa di dunia. Kalau saja Gray tidak berminat pada istrinya dan
punya hati nurani. "Bangsat goblok," gumam Merritt ketika turun dan
meraih handuk kecil. Ketika ia mengelap wajah dan
tengkuk, seseorang mengetuk pintu. "Masuk."
Seorang agen Dinas Rahasia membukakan pintu. Gray
Bondurant berdiri di sampingnya.
"Mr. President," kata agen yang tersenyum itu, "saya
punya kejutan untuk Anda."
217 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Merritt tersenyum lebar, yang di wajahnya terasa
seperti retakan di lempengan beton. "Gray! Ya Tuhan, ini
benar-benar mengejutkan."
Gray tersenyum, meskipun, seperti biasa, tak ada
kehangatan di matanya. "Aku mengambil risiko Anda
punya waktu cukup lama untuk bertemu denganku."
Ditatapnya Merritt dari kepala sampai kaki dengan
tatapan puas. "Negara dapat tidur dengan nyenyak, Mr.
President. Anda tampak cukup fit untuk mengalahkan
semua musuh sendirian, baik dari dalam maupun luar
negeri." Dengan berjabatan tangan dan saling menepuk punggung, mereka bersandiwara. Tak
ada alasan bagi agen Dinas Rahasia itu untuk meragukan persahabatan mereka.
Desas-desus tentang perselisihan di antara mereka telah
dibantah dengan tegas. Merritt harus menggunakan seluruh kemampuan
aktingnya untuk menutupi kemarahannya. la telah
diserang mendadak oleh pakarnya. Bukankah ia barusan
berpikir tentang betapa andalnya Gray sebagai ahli
strategi" Ini penyergapan yang sudah direncanakan
masak-masak, tapi dibuat agar tampak tak sengaja. Gray
datang langsung dari gunung, tanpa pemberitahuan dan
begitu telak. Staf Gedung Putih mengenalnya dengan
baik dan takkan curiga. Ia datang untuk menjenguk
sobatnya sang Presiden, dan betapa baiknya ia mau
berbuat begitu. Yang paling membuat Merritt sakit hati adalah ia harus
mengikuti permainan Gray, paling tidak sampai tahu apa
tujuan laki-laki itu. Setelah mereka tinggal berdua, ia
berjalan ke bar. "Apa yang bi sa kuambilkan?"
218 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Apa saja yang ada."
Merritt menuangkan dua gelas jus jeruk. "Brengsek,
senang bertemu denganmu," katanya, menyentuhkan
gelas mereka untuk bersulang.
"Jangan sampai aku mengganggu acara olahraga
Anda." "Aku memang sudah mau berhenti kok. Tidak sanggup
lagi selama dulu," kata Merritt sambil meringis mengejek
diri sendiri. "Aku meragukannya."
"Keberatan kalau aku masuk whirlpool?"
"Sama sekali tidak."
Merritt melepas celana pendeknya dan melangkah
memasuki air yang berputar dan berbuih. Uap bergumpalgumpal naik dari kolam itu.
"Ahh, segar rasanya. Mau
bergabung?" "Tidak, terima kasih." Gray menyeret kursi ke tepi
whirlpool dan duduk. "Ubanmu makin banyak."
"Turunan," jawab Gray. "Bukankah aku pernah
bercerita ayahku sudah beruban biarpun masih muda?"
Pada dasarnya, Gray tidak berubah. Tubuhnya masih
tegap dan kencang, ekspresi wajahnya tetap dingin.
Perasaan iri jarang dirasakan oleh orang yang berjuang
sendiri keluar dari taman trailer hingga berhasil memasuki
Gedung Putih; namun perasaan irilah yang menjadi dasar
kebencian Merritt terbadap Gray.
Ia lebih tampan daripada Gray. Bahkan barangkali
lebih cerdas. Secara fisik, mereka sama kuat.
Tapi Gray memiliki rasa percaya diri dan moralitas tak
tergoyahkan yang membuatnya bisa menatap mata semua
219 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
orang tanpa gentar. Bahkan di masa lalu, ketika mereka
masih tergabung di Korps, lama sebelum perselisihan
mereka, selalu saja Merritt yang membuang muka lebih
dulu ketika beradu pandang dengan Gray. Ia membenci
ketenangan Gray dalam menjaga martabat dan kewibawaannya. Ia kesal padanya
karena prinsip-prinsipnya,
sementara pada saat yang sama ia diam-diam iri pada
kekuatan tambahan yang ditimbulkan oleh prinsipprinsip itu pada diri laki-laki
itu. "Perutmu masih rata," Merritt mengamati. "Aku
senang melihat Wyoming tidak membuatmu kendur."
"Tempat itu keras, tapi kalau aku tidak berpengalaman
di Washington, aku tak mungkin bisa menaklukkannya."
Merritt terkekeh. "Aku merindukan selera humormu.
Kering seperti debu, tapi kau selalu bisa membuatku
tertawa." Ia merentangkan tangan di sepanjang bibir
whirlpool itu. Mengira sudah tahu jawabannya, ia
bertanya, "Apa yang membuatmu datang ke Washington?"
"Seorang wanita."
Merritt tak siap dengan jawaban itu. Gray melemparkan
umpan berbahaya lagi. Ia menyembunyikan kekagetannya
dengan tertawa. "Wanita" Seorang wanita akhirnya
berhasil membuat Bondurant sang penakluk bertekuk
lutut" Sulit dipercaya."
"Menyedihkan, namun betul."
"Yang benar saja," erang Merritt. "Jangan hancurkan
bayanganku tentang dirimu dengan mengatakan kau
sekarang punya perasaan. Kau belum berubah jadi "lakilaki sembilan puluhan",
kuharap." Gray tersenyum muram. "Takkan pernah. Itu sebabnya
220 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
yang satu ini sangat cocok dengan seleraku. Dia enak
dipandang, suaranya bagai milik bintang film porno, dan,
yang paling bagus, dia tidak terlalu pandai."
"Apakah cewek ajaib ini punya nama?"
"Barrie Travis."
Merritt mengernyit. "Kau pasti bercanda. Dia sangat
menyebalkan. Setuju, suaranya memang seksi. Wajah dan
tubuh pantas diberi nilai tinggi. Tapi, Gray, sobatku, dia
duri di dalarn daging. Jika dia melihat ada yang lebih dari
sekadar seks dalam suatu hubungan, dia akan menempel
bagai lintah padamu dan kau takkan bisa melepaskannya.
Kau yakin tahu kau bergaul dengan siapa?"
"Saat ini aku menggaulinya."
Mereka berdua tertawa mesum. "Itu tidak mungkin
tidak enak," Merritt mengakui.
"Cukup enak sehingga aku rela meninggalkan
peternakanku dan kembali kemari."
"Sampai kapan?"
Gray mengangkat bahu. "Sampai aku selesai dengannya
dan pulang." Merritt menghabiskan jus dan meletakkan gelas di
bibir kolam, lalu keluar. Ia melingkarkan handuk di
pinggang dan duduk di kursi dekat Gray. Meneruskan
pembicaraan ini dengan mantan temannya mungkin akan
membuatnya terlibat dalam urusan yang lebih panas
daripada air yang barusan ditinggalkannya, tapi ia tak bisa
menahan diri. Jika Gray bisa melanjutkan parodi reuni
bersahabat ini, ia juga bisa. Kalau menyangkut akting, ia
jauh lebih hebat daripada Gray.
"Di mana kalian bertemu" Aku ingin mendengar
semua detailnya." 221 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dia mencariku. Pada suatu hari minggu lalu tiba-tiba
dia muncul begitu saja."
"Untuk apa?" "Berita. Tepatnya sudut pandang baru berita lama. Dia
ingin membuat liputan lanjutan tentang misi penyelamatan
sandera yang dulu itu."
"Dan kau tidak menyuruhnya pergi" Kau kan tidak
pernah menyukai reporter?"
"Bukan pekerjaannya yang kugauli, David."
Merritt tertawa. "Betul, kan" Selera humor kering itu
lagi." la mengerutkan alis. "Aku baru ingat. Rumahnya
terbakar semalam." "Yeah. Memang sangat menyedihkan."
"Aku melihatnya di warta berita tadi pagi, bicara
dengan reporter. Dia penuh semangat."
"Itulah yang membuatnya menantang."
"Jadi, di mana kalian tinggal" Hotel?"
"Tidak, di rumah teman."
Teman Barrie Travis adalah pensiunan wartawan
bernama Ted Welsh. Biarpun Spence sedang tidak ada,
jaringan intelnya memberi Merritt foto-foto Welsh ketika
mengenakan jubah mandi dan mengambil koran pagi dari
halaman depan yang penuh ilalang. Laki-laki tua itu
dilaporkan menderita emfisema dan tampak sama
berbahayanya dengan lalat.
Pasangan yang cukup aneh, Travis dan Welsh, tinggal
di rumah reyot Welsh, ketika mereka merencanakan
penghancuran jabatan kepresidenannya. Benar-benar
lucu. Sekali sapu saja, ia bisa menyingkirkan mereka
berdua. Gray-lah yang jadi masalah. Dengan ia sebagai
222 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pemimpin, trio itu mencapai tingkat gangguan yang tak
bisa ditertawakan lagi. "Omong-omong soal teman," kata Gray, "aku heran
Anda belum tahu detail-detail tentang Barrie dan aku.
Kukira Spence sudah memberitahuAnda. Dia mendatangi
aku tak lama setelah kunjungan Barrie ke peternakanku."
Senyum Merritt memudar sedikit. Aktor yang paling
hebat pun takkan bisa tetap tenang. "Spence sedang
berlibur. Aku benar-benar harus memaksanya pergi, dia
kan pecandu kerja. Katanya mungkin dia akan mampir ke
tempatmu, tapi aku belum mendengar kabar darinya sejak
dia berangkat. Apakah dia mengatakan mau pergi ke
mana setelah Wyoming?"
"Dia tidak menyebutkan rencana apa pun. Tapi kau
tahu Spence. Dia akan muncul di saat kau sama sekali tak
menduga. Aku jelas tak mengharapkan kedatangannya
ketika dia muncul di tempatku."
Merritt tadinya punya secercah harapan bahwa Spence
masih hidup. Sekarang ia tahu pasti laki-laki itu sudah
tewas. Gray telah membunuhnya.
Merritt tak mau membiarkan perasaannya terhanyut.
Ia tidak butuh Spence. Ia tidak membutuhkan siapa-siapa.
Tapi kalau dipikir-pikir, Spence sangat banyak membantu.
Jarang ada orang yang memiliki bakat, loyalitas, dan
kepatuhan mutlak yang tidak perlu diragukan lagi seperti
Spence. Lebih jarang lagi orang yang sama sekali tidak
punya hati seperti laki-laki itu.
Gray telah merampas aset berharga itu darinya dan
sekarang duduk-duduk bercanda tentang hal itu, ekspresi
polos menghiasi wajahnya. Merritt ingin sekali meninjunya.
Tapi dengan hati-hati ia menyembunyikan kemaranannya.
223 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Jika ia menampakkannya, sama saja dengan menghancurkan
diri sendiri. Lagi pula, ia tak mau buang-buang energi untuk
sesuatu yang sudah menjadi bubur. Spence akan jadi
orang pertama yang setuju bahwa berdukacita tidak
produktif dan hanya orang lemah yang melakukannya.
"Aku ingin tahu, Ibu Negara ada?"
Pertanyaan Gray bagai cambuk yang membuyarkan
lamunan Merritt. "Uh, tidak, dia belum pulang."
"Di "lokasi rahasia" ini?"
"Betul," jawab Merritt. "Dan aku sudah disumpah tak
boleh mengatakannya."
Gray mencondongkan tubuh ke depan, menumpukan
lengan di paha, dan menampilkan pose penuh percaya diri
yang kadang-kadang juga digunakan Merritt. "David, aku
cemas memikirkan dia. Apakah dia baik-baik saja"
Bicaralah sejujurnya padaku sekarang. Jangan katakan
omong kosong yang disampaikan Neely pada pers.
Bagaimana keadaan Vanessa, sesungguhnya?"
"Kau berusaha memperoleh bocoran untuk teman tidur
barumu?" "Saat kami di ranjang dia melakukan hal lain yang
lebih bagus daripada mewawancarai aku."
"Sulit baginya untuk bicara dengan mulut penuh,
Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo
heh?" Gray mendengus sebagai ganti tawa yang diharapkan
Merritt. Lalu wajahnya yang berkerut dan tirus kembali
serius. "Vanessa bersikap aneh sejak bayinya meninggal.
Apakah dia sakit?" Kalau saat itu Merrit punya pilihan, ia pasti akan
mencekik leher Gray. Pria itu telah membuat istrinya
224 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menyeleweng. Gosip tentang dia dan Vanessa berhasil
dipadamkan, tapi tidak cukup cepat.
Berapa orang yang telah menyimpulkan bahwa Gray,
bukan dia. yang menjadi ayah bayi Vanessa" Beraniberaninya bangsat ini menyebut
si perempuan jalang itu tanpa setitik pun rasa menyesal di mata birunya"
Dengan sekuat tenaga, Presiden
Amerika Serikat mengontrol kemarahannya. Ia tak mungkin bisa menjelaskan kematian Gray akibat
tenggelam di whirlpool ruang
olahraga Gedung Putih. Bahkan Spence pun takkan
senekat itu untuk mencoba meyakinkan kisah itu pada
Jaksa Agung dan rakyat Amerika.
Sambil menahan keinginan untuk membunuh, Merritt
menunduk dan menyisir rambutnya dengan jari. "Aku
tidak keberatan memberitahumu, Gray, situasinya cukup
buruk. Dia menyalahkan dirinya sendiri - penyakitnya -
karena tidak menjadi ibu yang sempurna dan
menyelamatkan anak itu dari SIDS."
"Aku khawatir kejadiannya seperti itu. Aku tahu
George Allan yang merawatnya. Mampukah dia menangani masalah seperti ini?"
"Sangat mampu. Sudah bertahun-tahun dia menjadi
dokter Vanessa. Dia tahu persis apa yang dibutuhkan
istriku supaya bisa tetap berfungsi senormal mungkin.
Begitu sudah melewati krisis, dia akan baik-baik saja."
"Kuharap demikian."
Merritt sengaja melirik jam dinding, lalu bangkit.
"Senang sekali bertemu denganmu, Gray. Aku tidak suka
mengakhirinya, namun setengah jam lagi aku harus
menghadiri rapat kabinet."
"Aku beruntung dapat berbicara dengan Anda selama
225 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ini." Gray berdiri dan mereka bersalaman.
"Tolong katakan pada Vanessa, aku menanyakan kabarnya. Ada
kemungkinan aku menjenguknya?"
"Kurasa tidak. Kondisinya semakin baik tiap hari, tapi
dia bahkan tidak bersedia menemui Clete. Sampaikan
rasa prihatinku pada Barrie Travis mengenai rumahnya."
"Yeah. Akan kulakukan."
Para agen Dinas Rahasia berdiri di luar pintu ruang
olahraga, menunggu untuk mengawal Presiden kembali
ke ruangannya. Kepada salah seorang dari mereka Merritt
berkata, "Tolong antarkan Mr. Bondurant ke mobilnya."
"Tidak usah," kata Gray santai. "Aku pernah bekerja di
sini, ingat" Aku tahu jalan kok."
"Sama saja," kata Merritt, meniru gaya santai Gray,
"kami ingin memperlakukan teman lama dengan istimewa."
226 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Sembilan Belas RESAH bukan kata yang tepat untuk menggambarkan
perasaan Presiden saat ini.
Lewat telepon, Merritt baru saja memberitahu Dr.
George Allan tentang kunjungan mendadak Gray Bondurant. Ia mengatakannya seolah
senang bertemu teman lamanya itu, namun George bisa menangkap makna yang
tersirat: David tak mau Gray gentayangan di Washington,
dan terlalu dalam menyelidiki kematian bayi Merritt.
George meyakinkan diri sendiri, seperti ia telah
meyakinkan rakyat, bahwa anak itu meninggal akibat
SIDS. Ketika malam itu ia terburu-buru pergi ke ruang
anak Gedung Putih setelah dipanggil dari rumah, ia
mempercaya keterangan David bahwa ia dan Vanessa
mendapati bayi itu meninggal di tempat tidurnya.
Tak ingin mengetahui informasi lain, George tak
banyak bertanya la mengurus pemakaman si bayi, seperti
yang diinstruksikan Presiden. Selesai.
Tapi ternyata belum. Vanessa membuat seorang
reporter yang selalu ingin tahu jadi terlibat. Wanita itu,
menurut David, telah mendekati Gray Bondurant. Jelas,
David lebih suka jika apa yang sesungguhnya terjadi di
ruang anak dibengkokkan sedikit. Ia tentu tak ingin rasa
227 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ingin tahu Gray Bondurant terusik. Karena jika ada yang
bisa membuka kedok David Merritt, orang itu adalah
Jodoh Sang Pendekar 1 Pendekar Pedang Matahari 4 Neraka Lembah Tengkorak Pendekar Bloon 10