Pencarian

Berita Ekslusif 4

Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown Bagian 4


Gray. "Bagaimana dengan, uh, reporter itu?" tanya George.
"Kudengar di siaran berita, rumahnya hancur karena
ledakan." "Ya, aku mendengarnya juga. Kasihan sekali, tentu
saja, namun setidaknya masalah pribadinya telah mengalihkan perhatiannya dari
kita." Setelah diam sejenak,
Merritt menambahkan, "Ini semua salah Vanessa. Dia
bertanggung jawab atas minat ulet Barrie Travis. Jika dia
dulu tidak menghubunginya kita tidak perlu kerepotan
seperti sekarang." Lalu ia bertanya, "Bagaimana keadaan
Vanessa hari ini?" Cara Presiden beralih ke tujuan sebenarnya telepon ini,
sangat halus. George, sambil menutupi kepanikannya,
melaporkan kondisi terakhir istrinya.
Lalu David memberikan instruksi-instruksinya pada
George. Ia tidak menjelaskannya sarnpai mendetail, tapi
memang tidak perlu. Makna yang terkandung sudah jelas
bagi siapa pun yang mendengarkannya, dan George
mendengarkan. Hari inilah saatnya. Presiden menagih utang budinya.
George meletakkan gagang telepon dan menutupi
wajahnya yang berkeringat dengan kedua tangannya
Sekujur tubuh dan jiwanya bergetar. Terdengar deru
keras di dalam telinganya. Ia merasa lemas dan mual.
Ia mempertimbangkan untuk menelepon Amanda.
Mantap dan tenang, istrinya bagai pulau kedamaian di
tengah hidupnya yang kacau-balau. Kadang-kadang
228 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
suaranya saja mampu memberinya harapan, meskipun
masa depannya seperti padang ranjau yang menuju
bencana. Dan itu alasan yang cukup kuat untuk tidak
menghubunginya. Kenapa membebani Amanda dengan
konsekuensi kesalahannya"
Bukannya menelepon istrinya, ia malah menelan
Valium. Ini pekerjaan kotor yang biasanya diberikan David
pada Spence. Spence takkan gentar seperti dirinya saat
ini. Spence takkan butuh Valium. George ingin tahu apa
yang diketahui David tentang Spence, hingga bisa
membuatnya patah total seperti itu. Atau sebaliknya"
Apakah sebenarnya Spence-lah sang dalang dan David
cuma bonekanya" Atau - dan ini yang paling mungkin -
Spence tak membutuhkan alasan untuk melakukan segala
perbuatannya. Ia sangat menyukai kebengisan. Ia tak pernah
mencintai wanita atau mengenal cinta wanita. Ia tak
pernah menyaksikan lahirnya anak yang diciptakannya
dengan cinta. Ia tak pernah memegang kehidupan baru
yang menggeliat-geliat di tangannya dan memandang
makhluk itu dengan air mata bercucuran. Ia juga tak
pernah merasa bersalah atau menyesal.
George mungkin pengecut, tapi ia laki-laki yang lebih
baik daripada Spence Martin.
Tapi pendapat itu meragukan. Spence, tampaknya,
telah menghilang. Dengan kata-kata yang dipilih dengan
cermat, David secara tidak langsung mengatakan bahwa
Gray bertanggung jawab atas kepergian Spence yang
misterius. George berharap jika Gray telah membunuhnya,
ia membuat bangsat tak berhati itu menderita lebih dulu.
229 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Gray pintar karena pergi selagi bisa. George berharap
ia memiliki keberanian seperti itu. Gray berkata, "Aku
pergi," dan pergilah dia. Tapi Gray memang tak punya
ganjalan apa pun. George punya, dan hambatan itu makin besar
sekarang. Dicubitnya pangkal hidungnya sampai sakit. Lalu ia
menurunkan tangan dan memandang pintu ruang kerjanya
yang kini tertutup. Ia bisa saja duduk di sini selania satu
atau dua jam lagi, memandangi pintu itu, tapi akhirnya ia
tetap saja harus melaksanakan perintah Presiden tadi.
Semakin lama menundanya, semakin ia memikirkannya,
dan semakin ia memikirkannya, semakin keji perintah itu
rasanya. la berdiri pelan-pelan seperti orang yang sudah
berumur sembilan puluh tahun. Langkah kakinya terasa
berat ketika ia meninggalkan ruang kerja dan melintasi
koridor. Ruang rawat itu senyap. Jayne. Gaston perawat yang penuh perhatian. Dengan
hati-hati ia memandikan pasiennya setiap pagi dan
mengganti seprai. Tapi ruang rawat tetap ruang rawat,
dan penyakit memiliki bau khas.
George Allan mendekati tempat tidur. "Bagaimana
keadaannya?""Dia tidur sekarang." Perawat itu memandang
pasiennya dengan penuh simpati.
George memeriksa Vanessa sekilas. Ia mendengarkan
detak jantungnya, memeriksa grafik tekanan darah dan
temperaturnya, tanpa sekali pun menatap wajah nya.
Mata Vanessa terpejam, untung saja. Ia takkan sanggup
menatap mata wanita itu. Setelah ini, ia bertanya-tanya
230 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dalam hati, bagaimana ia akan mampu menatap mata
Amanda atau bahkan matanya sendiri"
"Beberapa saat yang lalu dia merasa galau dan
menangis," perawat itu melaporkan. "Dia memohon pada
saya supaya mengizinkan dia bangun. Dr Allan, jika dia
merasa cukup kuat, saya tidak mengerti..."
"Terima kasih, Mrs. Gaston."
"Dokter, saya yakin Anda tahu yang terbaik, namun..."
"Saya yakin saya juga tahu." George menatapnya
tajam. "Saya tidak akan mentolerir lagi bantahan seperti
ini, Mrs. Gaston." "Saya cuma memikirkan kepentingan pasien."
"Anda kira saya tidak?"
"Tentu saja ya, Dokter. Saya sama sekali tidak
bermaksud meragukan Anda." Mrs. Gaston menegakkan
tubuhnya. "Tapi saya perawat terlatih yang memiliki
pengalaman bertahun-tahun."
"Itulah sebabnya Anda dipilih untuk posisi ini. Tapi
Anda melewati batas."
"Mrs. Merritt dibius sangat berat. Jika Anda minta
pendapat saya..." "Tidak!" bentak George.
"Lebih jauh lagi, saya pikir dosis Lithium-nya begitu
tinggi hingga membahayakan."
"Anda sudah lihat laporan lab. Tingkat Lithium dalam
darahnya normal." "Kalau begitu saya tidak mempercayai lab, dan saya
tidak mempercayai laporannya."
Jantung George berdebar kencang di dadanya.
Lututnya terasa lemas, nadinya berdenyut-denyut di
balik matanya, dan ia tahu wajahnya merah padam.
231 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Sambil berjuang menenangkan diri, ia berkata dengan
kaku, "Tenaga Anda tidak diperlukan lagi, Mrs. Gaston.
Silakan segera kemasi barang-barang Anda. Saya akan
menyuruh orang mengantarAnda kembali ke Washington
malam ini." Wanita itu bersedekap. "Anda memecat saya?"
"Anda tidak cocok lagi dengan program pengobatan
Mrs. Merritt. Nah, sekarang silakan Anda..!"
Mrs. Gaston menggeleng dengan keras kepala dan
meraih tangan Vanessa. "Saya tak mau pergi. Dia pasien
saya juga. Saya menolak meninggalkannya dalam kondisi
seperti ini. Jika Anda ingin tahu pendapat saya yang
sejujurnya, saya pikir dia keracunan dan hampir koma."
"Kalau Anda tak mau pergi secara sukarela saya tidak
punya pilihan selain mengusir Anda dengan paksa."
George melangkah cepat melintasi ruangan, membuka
pintu, dan berteriak memanggil agen-agen Dinas Rahasia.
232 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Dua Puluh "BARRIE TRAVIS?"
"Aku sendiri. Siapa ini?" Barrie menutup telinganya
yang tidak menempel di gagang telepon supaya bisa
mendengar lebih jelas suara wanita itu di tengah kenuhan
ruang berita. "Kau tahu soal Highpoint?"
Barrie langsung waspada. "Dalam urusan apa?"
"Ada yang tidak beres."
"Bisakah Anda bicara lebih spesifik?"
"Tidak. Aku tidak tahu. Aku tidak bisa memastikan."
Keresahan wanita itu terdengar jelas. "Harus ada yang
menyelidiki apa yang sedang terjadi di sana."
Lalu si penelepon mengakhiri hubungan.
Barrie menghubungi operator telepon. "Apakah penelepon yang barusan kauhubungkan
menyebutkan jati dirinya atau mengatakan dari mana dia menelepon?"
"Tidak, dia cuma minta bicara denganmu. Maniak
lagi?" "Aku tak yakin. Terima kasih."
Barrie melompat bangun dan menyambar tas. Tugasnya
hari ini sudah selesai. Liputannya untuk warta berita
malam sudah beres dan berada di meja produser. Tak ada
233 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
yang bakal mencarinya kalau ia pulang lebih awal sedikit.
Selama beberapa hari terakhir, ia dengan sukses
melakukan tugasnya meyakinkan penonton - yang diharapkannya termasuk David - bahwa
ia bekerja seperti biasa setelah kehilangan rumah.
Juri masih menyelidiki penyebab ledakan yang
menghancurkan rumahnya, tapi di muka umum ia tak
pernah menghubungkan ledakan itu dengan penyelidikannya terhadap kehidupan
pribadi Presiden dan Ibu Negara. Ketika bergegas melintasi ruang berita, ia berpikirpikir untuk menarik juru
kamera dan membawanya serta,
berjaga-jaga seandainya petunjuk tadi sahih. Tapi ia
memutuskan untuk menahan diri. Ia akan membawa
kamera handycam ke Highpoint. Kalau memang ada
berita, setidaknya ia bisa merekamnya.
Tapi pertama-tama, ia harus mencari jalan untuk
masuk ke Highpoint tanpa ditembak.
"Kau tidak mengenali suaranya?"
"Aku barusan bilang begitu, kan?" kata Barrie jengkel.
"Tidak, Gray, aku tidak mengenali suaranya"
"Jangan marah-marah padanya," kata Daily. "Dia
cuma tak mau kau pergi tanpa persiapan matang, itu saja."
Barrie jadi marah karena Daily berada di pihak Gray.
"Aku tidak minta siapa pun pergi denganku tanpa
persiapan matang. Tinggal saja di sini. Aku tak peduli.
Pokoknya aku akan mengikuti petunjuk ini."
"Mungkin saja si maniak itu," ujar Daily. "Si
Charlene." "Bukan," Barrie ngotot.
"Aku tidak tahu siapa
orangnya tapi dia tidak memiliki karakteristik penelepon
234 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sinting biasa. Dia terdengar sanmn dan berpendidikan.
Juga ketakutan. Aku mempercayai kata-katanya."
Daily tetap pada pendapamya. "Kau tak punya
verifikasi bahwa ada yang tidak beres di Highpoint. Ini
bisa jadi ulangan kasus Hakim Agung Green. Akhirnya
kau akan mempermalukan dirimu sendiri."
"Kenapa dengan Hakim Agung Green?" tanya Gray.
"Tidak apa-apa," bentak Barrie. Ia memelototi Daily,
lalu memotong udara dengan tangan dan berkata,
"Perdebatan ini selesai. Aku tetap pergi."
la takkan kembali ke rumah Daily dan memberitahu
mereka tentang rencananya seandainya handycam itu ada
padanya. Baru-baru ini ia membelinya untuk menggantikan
kameranya yang musnah gara-gara ledakan itu. Benda itu
masih ada dalam kotaknya di kamar tamu Daily. Dengan
baterai yang sekarang telah terpasang, ia memeriksanya,
memasukkannya ke tas, dan berpaling pada teman-teman
seperjuangannya yang tampak waswas. "Yah, doakan saja
aku." Daily begitu kalut hingga mulai tersengal-sengal. Ia
menoleh pada Gray. "Kau Marinir. Punya ide?"
"Cuma mengikatnya, ide lain sama sekali tak ada. Tapi
aku akan pergi bersamanya, dan dia mungkin akan
membuat kami berdua tertembak." la berkata begitu
seraya menyelipkan pistol di pinggang.
Saat itulah penyeranta Barrie berbunyi.
"Salah satu narasumbermu?" tanya Daily.
"Selain kau, cuma mereka yang tahu nomor ini."
la tidak mengenali nomor telepon di layar digital itu,
namun langsung ingat suara yang mengangkat telepon,
yang jelas menggunakan telepon umum itu. Ia bisa
235 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

mendengar suara lalu lintas di latar belakang. Narasumber
itu tidak buang-buang waktu dalam menyampaikan
pesannya, lalu segera memutuskan hubungan.
Sambil merenung Barrie meletakkan gagang telepon
dan memandang Gray. "Ayo pergi sekarang kalau kau
memang jadi pergi." "Siapa itu tadi?" Daily bertanya, mengikuti mereka ke
pintu, menyeret tangkinya yang berdecit-decit. "Apakah
tentang Highpoint?" "Tidak. Bukan apa-apa" jawab Barrie, tapi senyurn
lemahnya berkata lain. "Kami akan meneleponmu begitu
mengetahui sesuatu. Cobalah beristirahat."
"Cobalah menjaga keselamatanmu. Aku ingin bisa
menjengukmu di penjara."
"Di Louisiana bagian mana?"
"Apa?" "Kau bilang kau dari Louisiana. Kota apa?"
"Titik lebar di peta," kata Gray. "Kau tak pernah
mendengarnya." "Nilai geografiku dulu bagus."
"Grady." "Aku tidak pernah mendengarnya."
Gray mengemudi dengan serius, kedua tangannya
mencengkeram setir. Mereka menuju barat daya ke arah
daerah pedesaan Virginia. Pemandangannya berupa
hamparan ladang, peternakan kuda, dan hutan-hutan, tapi
mereka berdua fidak memperhatikannya.Itu tadi adalah
kata-kata pertama yang mereka ucapkan sejak meninggalkan daerah tempat tinggal
Daily. Tak sanggup menghadapi
satu mil lagi dalam kesunyian menegangkan dan pikiranpikirannya yang galau,
Barrie mengungkit topik yang
236 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
diharapkannya merupakan topik netral.
"Sewaktu kau besar di sana, bagaimana kota itu?"
"Baik." "Masa kecil menyenangkan?"
"Lumayan." "Buruk?" "Apa aku bilang buruk?"
"Kalau begitu menyenangkan?"
"Lumayan. Oke?"
"Kau tak perlu marah-marah begitu. Aku cuma ingin
tahu dari mana orang seperfi kau berasal."
"Orang seperti aku?" Gray mengulangi dengan sinis.
"Memangnya aku orang seperti apa?"
Barrie perlu berpikir sebentar sebelum berhasil
menemukan jawaban yang disukainya. "Tinggi."
Gray terpaksa tersenyum mendengarnya, biarpun
hanya sedikit. "Orangtua?" tanya Barrie.
"Dua." "Yang benar saja, Bondurant."
Beberapa detik kemudian Gray berkata, "Ibu dan
ayahku meninggal ketika tornado sempalan menerjang
tempat usaha mereka."
"Aku turut sedih," kata Barrie sungguh-sungguh.
"Berapa umurmu waktu itu?"
"Sembilan. Kira-kira."
Barrie sulit membayangkan - bukan fakta orangtuanya
jadi korban badai - Gray pernah jadi anak-anak. Ia tak
bisa membayangkan pria itu sebagai anak kecil nakal,
bermain dengan anak-anak lain, ikut dalam permainan di
pesta ulang tahun, membuka hadiah bersama anggota-
237 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
anggota keluarga yang berkumpul di sekeliling pohon
Natal. "Pagi itu di Wyoming, kau bercerita belajar beternak
dari ayahmu." "Dia selalu memelihara sekawanan sapi. Tapi dia juga
mengelola bengkel di kota. Tak ada satu mesin pun di
negara bagian itu yang tak bisa diperbaikinya. Dan ibuku
sama andalnya dengan dia dalam menggunakan kunci
Inggris." Barrie menyadari kelembutan yang jarang tampak di
sekitar mulut tegas pria itu. "Kau menyayangi mereka."
Gray mengangkat bahu. "Aku masih kegil. Anak-anak
selalu menyayangi orangtua mereka."
Biarpun bila mereka tak pantas disayangi, pikir Barrie.
"Siapa yang membesarkanmu setelah mereka tiada?"
"Secara bergantian, kakek-nenekku dari kedua belah
pihak. Mereka orang-orang baik. Semua sudah meninggal
sekarang." "Saudara kandung?" tanyanya.
"Saudara perempuan. Masih tinggal di Grady. Ibu
empat anak, menikah dengan akuntan yang jadi ketua
dewan sekolah dan diaken di gereja Baptis."
"Kau pasti senang, punya banyak keponakan untuk
dimanja." "Aku tak pernah mengunjungi mereka."
"Kenapa?" "Iparku menganggap aku berbahaya."
"Menurutmu?" Gray menoleh. Mata setajam laser serasa menghunjam
Barrie. "Kau belum tahu juga jawabannya sekarang?"
"Sudah." Barrie menunduk. "Menurutku, kau mungkin
238 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sangat berbahaya." Ketika memandang ke luar jendela, Barrie melihat
bahwa tanpa disadarinya, senja telah berganti dengan
malam gelap gulita. Hutan di kedua sisi jalan tampak
gelap. Setelah beberapa saat, ia berkata, "Telepon yang
kuterima sebelum kita meninggalkan rumah Daily berasal
dari narasumberku di Kehakiman."
"Kau punya sumber informasi di Departemen
Kehakiman?" "Apakah begitu mengejutkan?"
"Siapa" Divisi apa" Seberapa senior?"
"Kau tahu aku tak dapat memberitahumu."
"Yah, kalau begitu kita cuma bisa berharap dia bukan
salah satu kaki tangan Spence."
Sambil mengabaikan sindiran itu, Barrie berkata,
"Narasumberku mengatakan kau dan Merritt bertemu di
balik pintu tertutup kemarin."
"Betul." "Lucu juga kau tidak menceritakannya pada Daily atau
aku." "Tidak ada yang penting."
"Kau berduaan dengan Presiden Amerika Serikat
selama lima belas menit dan kau bilang tidak ada yang
penting?" "Aku cuma mampir..."
"Mampir" Aku pun bisa mampir, tapi David Merritt
takkan pernah mau bertemu empat mata denganku."
"Aku punya banyak teman di Dinas Rahasia. Aku
muncul tiba-tiba agar bisa mengetahui bagaimana
reaksinya ketika melihatku."
"Yaitu?" 239 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dia nyaris terkencing di celana."
la mengulangi percakapan mereka untuk Barrie.
"Kuberitahu dia bahwa Spence gagal melaksanakan misi
terakhirnya," tambahnya.
"Cuma itu yang kalian bicarakan?"
"Cuma itu." "Mungkin." Gray meliriknya, matanya tampak curiga. "Kenapa
narasumbermu mengontakmu soal kunjunganku pada
David?" "Karena memikirkan keselamatanku. Narasumberku
agak mengkhawatirkan teman-teman yang kumiliki.
Misalnya, aku diberitahu bahwa Presiden mungkin saja
memanfaatkan kau untuk menjebak reporter
menjengkelkan yang ingin dibungkamnya."
"Aku tak lagi bekerja pada Presiden."
"Itu kan katamu. Tapi aku ingin tahu ada berapa
lapisan dalam hubunganmu dengan keluarga Merritt.
Sebelum menjadi kekasih istrinya, kau sahabat karib
Merritt. Itu bisa menimbulkan banyak ambiguitas."
Tangan Gray makin erat mencengkeram setir. "Kenapa
tidak langsung saja kaukatakan pendapatmu."
"Menurutku, barangkali loyalitasmu terbagi."
la menatap Barrie dengan marah, namun tidak
membenarkan ataupun membantah tuduhannya.
"Apakah namaku disebut-sebut dalam pertemuan itu?"
la ingin tahu. Pria itu mengangguk. "Dalam konteks apa?"
"Kukatakan padanya aku menidurimu."
Barrie merasa pipinya merah padam. "Aku lebih suka
240 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
istilah itu daripada kata yang satu lagi, meskipun tetap
saja kasar." "Seperti itulah aku mengingatnya. Kasar."
"Apakah dia menyinggung soal Vanessa?" tanya Bame,
mengembalikannya ke topik pembicaraan mereka.
"Tak ada yang baru."
"Apakah kau akan memberitahu aku kalau ada yang
baru?" "Mungkin tidak."
"Kenapa?" "Karena kau sudah keterlaluan."
"Demi berita eksklusif yang akan mengguncang dunia,
aku bersedia mengambil risiko."
"Yah, aku sih tidak," kata Gray singkat. "Aku tak mau
mempertaruhkan nyawaku, atau nyawa Vanessa, atau
bahkan nyawamu, supaya kau bisa menegosiasikan
tambahan beberapa ribu dolar dalam kontrakmu yang
berikut.Aku berusana agar kita tetap hidup setelah urusan
ini selesai, dan aku tak ingin strategiku dikacaukan
amatiran yang penuh khayalan."
Komentar itu menyakitkan. "Aku profesional."
"Mungkin dalam masalah berita TV," kata Gray.
"Tapi di Highpoint, kita takkan berhadapan dengan
kamera-kamera studio. Kita akan berhadapan dengan
orang-orang bersenjata. Kau tidak siap menghadapinya."
"Aku lebih berani daripada yang kaukira."
"Oh, aku tahu kau nekat. Rasanya aku ingat kau
bersedia melakukan apa pun untuk memperoleh berita.
Atau kau sudah lupa?"
Karena Gray tampaknya bertekad membuatnya marah,
Barrie memelankan suaranya hingga jadi bisikan sengit
241 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dan berkata, "Belum, aku belum lupa.
Aku belum melupakan sedetik pun peristiwa itu. Lebih penting lagi,
Bondurant, kau juga begitu."
Serangannya berhasil. Otot rahang pria itu berdenyut.
Sambil tersenyum pongah Barrie kembali memandang
jalanan di depan. Kepuasannya cuma sebentar. "Awas!" ia menjerit.
Dengan reaksi secepat kilat pasukan komando terlatih,
Gray membanting setir untuk menghindari tabrakan.
Empat polisi-bersepeda motor muncul dari tikungan,
melaju dua-dua. Di belakangnya mobil pemadam
kebakaran, mobil yang kelihatan seperti mobil dinas, dan
ambulans. Semua melaju dengan kecepatan tinggi.
Gray tetap di tepi selokan di jalur yang berlawanan
sampai semua kendaraan lewat, kemudian ia berputar
tajam dan mengejar mobil-mobil itu. "Kau akan
mengikuti mereka?" "Jelas."
"Tapi kenapa...?" "Di atas," kata Gray, dan itu sudah
menjawab pertanyaannya. Barrie menekankan pipinya di
jendela dan melihat dua helikopter membelok tajam
ketika keduanya naik di atas puncak pepohonan.
"Narasumber misteriusmu benar. Ada yang tidak beres."
"Tapi Highpoint di sebelah sana," tukas Barrie,
menunjuk ke arah yang berlawanan.
"Tempat peristirahatan kepresidenan memang di sisi
lain danau, tapi seluruh area ini dinamakan Highpoint.
Rumah peristirahatan Dr. George Allan berada di
punggung bukit itu." Gray menunjuk dengan dagunya ke
arah suatu titik di hutan tempat helikopter-helikopter tadi
tinggal landas. "Di sanalah mereka menempatkan Vanessa."
242 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dari mana kau tahu?"
"Aku punya firasat, dan firasat. itu baru saja terbukfi
kebenarannya. Mobil di belakang pemadam kebakaran
tadi milik pemerintah, mungkin Dinas Rahasia."
Tangannya masih memegang setir dengan mantap. Ia
menekan pedal gas sampai maksimal supaya fidak
tertinggal dari kendaraan terakhir rombongan tadi.
"Menurutmu, apa artinya ini?"
"Menurutmu?" tanya Gray singkat.
Barrie tak ingin mengutarakan apa yang ada di
benaknya. "Dr. Allan takkan menyakitinya. Tidak secara


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

sengaja. Tidak dengan Dinas Rahasia mengawalnya."
"Gedung Putih penuh dengan agen Dinas Rahasia pada
malam bayi itu meninggal. Itu tidak menghalangi dokter
itu menyatakan bahwa anak itu meninggal akibat SIDS.
Jika David sudah memegang kelemahan George Allan,
dia akan bersedia mengatakan dan berbuat apa saja."
Mereka membuntuti konvoi itu sampai Shinlin, tempat
indah dengan penduduk sekitar 15.000 jiwa Karena
dekatnya kota itu dengan tempat penstirahatan
kepresidenan, para penduduk sudah terbiasa jika konvoi
membuyarkan ketenangan jalan-jalan mereka.
Gray mempertahankan jarak yang aman. Ia tetap
berada dua blok dari kendaraan-kendaraan itu ketika
mereka memasuki gerbang gawat darurat rumah sakit.
Barrie menatap Gray. "Jika Vanessa membutuhkan
perawatan medis darurat, kenapa dia tidak dibawa kemari
dengan helikopter?" Sebelum mereka sempat berspekulasi, pintu belakang
ambulans terpentang. Dan keluarlah George Allan.
Dokter itu tampak sangat tegang. Lengan kemejanya
243 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
digulung sampai siku; rambutnya berdiri tegak, seolah ia
sejak tadi mengacak-acaknya dengan jemarinya. Ia, sopir,
dan seorang paramedis mengangkat brankar dari ambulans.
Sesosok tubuh tertutup selimut terikat di brankar itu.
"Oh, Tuhanku, tidak!" teriak Barrie.
Para paramedis mendorong brankar menuju pintu kaca
otomatis. Kedua pria di sedan dinas keluar dan dengan
muram berjalan di belakang brankar ketika alat itu
didorong memasuki rumah sakit.
Dr. George Allan membungkuk dan muntah di trotoar.
244 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Dua Puluh Satu KET1KA telepon Clete Armbruster berdering membangunkannya dari tidur nyenyak, ia
berguling dan melihat jam di meja. "Sialan." Telepon pada jam seperti ini
menandakan keadaan gawat.
"Senator Armbruster?"
Mengira akan mendengar suara asistennya, ia tidak
siap ketika terdengar suara wanita yang lembut dan serak
yang lebih cocok untuk telepon seks daripada menyampaikan berita buruk.
Ironisnya, ia justru jadi panik. Sudah
lama ia tidak memakai jasa profesional, tapi pikiran
pertama yang melintas di benaknya adalah bahwa salah
satu pasangannya di masa lalu telah diperintahkan untuk
memberitahu semua mantan kliennya bahwa ia mengidap
virus mematikan. "Siapa ini?" "Barrie Travis. Teman Vanessa. Si reporter."
Dengan kesal Senator menendang selimut, lalu
mengayunkan kakinya ke lantai dan bangkit. Beraniberaninya Barrie Travis
menganggap dirinya teman Vanessa. Lebih konyol lagi tindakannya menyebut
dirinya reporter. Ia sama sekali tak bisa menebak kenapa
Vanessa mengabulkan permintaan wawancaranya baru-
245 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
baru ini. "Mau apa kau?" "Saya harus bicara dengan Anda. Tentang Vanessa."
"Kau tahu jam berapa sekarang" Omong-omong, dari
mana kau bisa memperoleh nomor telepon pribadiku"
Bukankah staf kantorku sudah secara tegas memberitahumu
bahwa aku tidak mau membicarakan putriku dengan
nyamuk-nyamuk pers?"
"Ini bukan telepon seperti itu, Sir."
"Jangan macam-macam kau. Selamat malam."
"Senator! Tolong jangan ditutup!"
Kecemasan dalam suaranya membuat Armbruster
berpikir. Sambil membawa telepon tanpa kabel itu ke
kamar mandi, ia berdiri di atas toilet dan buang air kecil.
"Ada apa" Ledakan lagi?"
"Saya harus bertemu Anda."
"Untuk apa?" "Saya tak bisa mengatakannya sampai kita bertemu."
Armbruster terkekeh sambil menyiram toilet. "Aku
sudah tak sabar." "Saya pastikan, Senator Armbruster, ini bukan tipuan
wartawan, juga bukan sesuatu yang bisa ditertawakan
atau dianggap enteng. Percayalah, urusan ini sangat
penting. Bersediakah Anda menemui saya?"
Senator menggaruk kepala. "Ah, brengsek. Mungkin
seumur hidup aku akan menyesalinya, tapi telepon
kantorku besok dan buat janji temu."
"Anda tidak mengerti. Saya harus menemui Anda
segera. Sekarang juga."
"Sekarang" Ini masih tengah malam."
"Saya mohon. Saya berada di rumah makan di Shinlin,
246 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
di pojok Lincoln Street dan Paul"s Meadow Road. Saya
akan menunggu kedatangan Anda."
la menutup telepon, dan Senator mengumpat-umpat
pada dinding kamarnya. Setelah membanting telepon, ia
menuang Jack Daniel"s ke gelas. Ia menghabiskan
minuman itu sekali teguk dan berniat akan mengabaikan
telepon tadi dan kembali tidur.
Tapi ia ragu. Apa sih yang diketahui reporter itu
tentang Vanessa yang tak bisa menunggu sampai pagi"
Dengan kesal ia menatap telepon itu, seolah benda itu
musuh bebuyutannya. Ia takkan bisa tidur lagi. Lagi pula,
ada nada mendesak dalam suara wanita itu, yang
terdengar serius. Ia berganti pakaian. Sepuluh menit kemudian ia sudah
berada di mobil, melaju ke Shinlin. Ia tahu kota itu,
karena sudah begitu sering ke Highpoint. Ia mengemudi
bagai pilot otomatis. Ingatannya kembali ke malam lain, delapan belas
tahun yang lalu, waktu ia dibangunkan pada tengah
malam juga. Saat itu ia tengah berlibur di pertaniannya di
pedesaan Mississippi. Kehidupan di sana lambat dan
tenang. Kecuali malam itu.
Ia terbangun gara-gara bel pintu yang berdering tanpa
henti. Pengurus rumah keluar dari kamarnya di belakang
dapur, mengikat tali mantelnya, namun Clete sampai di
pintu lebih dulu. David Merritt berdiri di ambang pintu, basah kuyup
kehujanan seperti kucing yang nyaris mati tenggelam dan
tampak sama memelasnya. Cahaya kilat menampakkan
goresan-goresan panjang dan berdarah di pipinya.
"Kenapa kau?" seru Clete.
247 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Aku minta maaf telah membangunkan Anda, tapi aku
harus segera menemui Anda."
"Ada apa" Kau mengalami kecelakaan?"
David memandang pengurus rumah dengan gelisah.
Clete menyuruhnya pergi dan wanita itu kembali ke
kamar. Clete membawa David ke ruang kerja, menyalakan
lampu meja, dan menuang segelas brendi untuk anak
muda itu. David duduk di kursi dekat jendela, memegangi
gelas dengan kedua tangannya, dan menghabiskan isinya
sekali teguk. "Tidak biasanya kau minum seperti itu," komentar
Clete, sambil menyerahkan saputangan untuk membersihkan goresan-goresan berdarah
di wajah David. "Apa pun
yang terjadi padamu pasti gawat. Jadi, ceritakanlah."
Clete duduk bersandar di sofa santai yang terbuat dari
kulit dan mengambil cerutu. David berdiri dan mondarmandir.
"Ada seorang gadis."
"Sudah kukira," ujar Clete, mengibaskan korek api
yang digunakannya untuk menyalakan cerutu.
"Aku berkenalan dengannya waktu kita kemari musim
panas yang lalu." "Gadis setempat" Di mana kau bertemu dengannya"
Siapa namanya" Siapa orangtuanya?"
"Namanya Becky Sturgis, tapi Anda tak mungkin
mengenalnya. Dia cewek murahan, bukan orang penting.
Aku bertemu dengannya di restoran kumuh di tepi jalan.
Dia sudah mabuk ketika aku tiba. Kami berkenalan,
akhirnya berdansa Kami saling merayu, mulai bercumbu.
Dalam sekejap mata suasana jadi panas dan menggebu-
248 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
gebu. Dia menciumiku tanpa henti. Kami harus keluar,
kalau tidak akan terjadi peristiwa memalukan. Kami baru
saja keluar dari pintu ketika dia menarikku. Karni
melakukannya di situ, bersandar di dinding bangunan
itu." la bersikap munafik kalau memarahi anak asuhnya
karena berhubungan seks tanpa pikir panjang. Ketika
seumur David, ia juga melakukan perbuatan-perbuatan
liar. Baru setelah dewasa ia mengerti betapa pentingnya
berpikir panjang dan bertindak bijaksana. Meskipun
begitu, ia merasa harus menegur juga.
"Beberapa negarawan besar gagal memasuki Gedung
Putih karena tidak bisa mengontrol nafsu mereka. Mereka
tidak menggonakan otak ketika berurusan dengan
wanita." "Aku tahu," tukas David sengit. "Demi Tuhan, kukira
dia tak berbahaya. Dia manis, seksi, dan tak banyak
menuntut. Dia tinggal sendirian, bekerja di perusahaan
susu sebagai operator untuk truk-truk pengantar, tidak
punya keluarga dekat."
Clete menggeram tak percaya. "Kalau dia begitu tak
berbahaya apa yang membuatmu datang ke rumahku
tengah malam begini, berdarah-darah dan tampak seperti
akan muntah di karpet mahal almarhumah istriku?"
"Aku... aku membunuhnya."
Bibir Clete ternganga begitu lebar hingga cerutunya
yang masih menyala nyaris jatuh ke pangkuannya. Pelanpelan ia berhasil menguasai
diri hingga bisa meninggalkan
kursi dan menuang segelas brendi lagi, kali ini untuk
dirinya sendiri. Ia menenggaknya hampir secepat David
menghabiskan minumannya tadi. Clete bisa melihat
249 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
impiannya untuk pemuda itu lenyap bagai asap.
David Merritt bekerja begitu penuh dedikasi sebagai
relawan dalam kampanye Armbruster, hingga tak lama
kemudian ia ditawari pekerjaan yang sesungguhnya.
Ketika Clete pertama kali berjumpa dengannya, David
baru saja keluar dari Marinir. Ia penuh disiplin dan
intuitif. Ia cuma membutuhkan pengawasan sedikit atau
tidak sama sekali. Ia melaksanakan semua tugas dengan
penuh percaya diri dan bijaksana. Clete tidak butuh waktu
lama untuk memberinya tanggung jawab yang lebih
besar. Setelah terpilih menjadi senator, ia mengajak David
bergabung sebagai stafnya di Washington Selama dua
tahun terakhir David membuktikan dirmya merupakan
aset yang berharga dan murid yang pandai di bidang
politik. Clete sudah punya rencana-rencana besar untuknya,
sebab ia melihat David memiliki kualitas yang dibutuhkan
untuk menjadi politisi andal.
Ia pintar mengurus bidang ekonomi, karena di masa
mudanya ia harus mencukup-cukupkan uang seadanya
yang dimilikinya. Di waktu senggang ia mempelajari
hukum dan prosedur pemerintah. Ia memiliki catatan
masa tugas yang bagus di militer. Ia tampan dan pandai
bicara, dan sampai malam ini, bebas dari skandal.
Clete terpaksa berjuang keras untuk menahan diri
supaya tidak menghampiri pria itu dan menamparnya
kuat-kuat karena telah berbuat begitu tolol. "Kurasa kau
punya alasan kuat untuk membunuhnya," ia berkata
dengan marah. "Aku bersumpah demi Tuhan bahwa itu kecelakaan."
"Jangan bersumpah pada Tuhan," kata Clete mengge-
250 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
legar. "Bersumpahlah padaku, Nak."
"Aku bersumpah, Clete."
Lama ia mengamati wajah David, namun tidak melihat
tanda-tanda kebohongan pada ekspresinya yang kalut. Ia
cuma anak muda yang ketakutan.
"Baiklah," Clete berkata. "Apa yang terjadi?"
"Pertama, aku harus kembali ke masa lalu dulu.
Setelah kejadian pertama itu, aku mulai menemuinya
setiap kita kemari."
Clete memindahkan cerutu dari ujung mulutnya yang
satu ke ujung yang lain. "Saat Natal?"
"Ya, Sir." "Paskah?" David mengangguk. "Waktu kau pacaran dengan Vanessa" Kau menipu
kami berdua!" "Anda salah mengerti, Clete," David berbicara penuh
emosi, suaranya bergetar. "Anda tahu bagaimana perasaanku terhadap Vanessa. Aku


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

mencintainya dan ingin menikahinya, tapi..."
"Tapi kau merasakan dorongan untuk menggauli
cewek murahan yang suka mabuk dan berhubungan seks
sambil bersandar di dinding luar kedai bir kumuh. Itukah
pendapatmu tentang cara menjalani kehidupan asmaramu?"
Semburan kemarahan itu menjernihkan kepala Clete.
Ia kembali ke sofanya dan membiarkan emosinya
menggelegak sementara ia mengisap cerutu dengan
marah. Dengan bijaksana David memberinya waktu
untuk menenangkan diri. Akhirnya ia menggeram,
"Ceritakan sisanya."
251 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Pada kunjungan terakhir kita ke sini, dia menelepon
dan minta aku menemuinya di tempatnya. Ketika aku tiba
di sana..." David terdiam sejenak, mengusap wajahnya.
"Aku kaget setengah mati. Perutnya tidak serata biasanya."
Clete cuma menatapnya selama beberapa saat. "Berikan
botol brendi itu." David menurut, biarpun Clete tampak
ingin melemparnya dengan botol kristal itu. Clete
meminumnya dua teguk. "Maksudmu, dia hamil?"
"Ya. Dia melahirkan beberapa minggu yang lalu. Anak
laki-laki." "Anakmu?" "Mana aku tahu?" teriak David, meninggikan suara
untuk pertama kalinya. "Mungkin saja, tapi mungkin juga
dia anak puluhan laki-laki lain. Katanya sih itu anakku.
"Dia mulai merengek-rengek supaya aku melihat bayi
itu, berkeras dia anakku. Aku takut kalau aku tidak
menurutinya, dia akan berbuat gila.
"Jadi aku pergi ke sana malam ini untuk memberinya
uang. Kupikir paling tidak itulah yang bisa kulakukan.
Tapi... tapi dia tak mau diajak berunding, Clete. Dia
melempar uang itu ke mukaku, mengatakan aku tak bisa
mengganti tanggung jawabku dengan uang, mengatakan
dia takkan mau menerima apa pun selain pernikahan."
Setiap kata bagai hantaman palu, memaku peti mati
masa depan David Merritt di dunia politik. Kini Clete
takut dirinya sendirilah yang bakal muntah di karpet
mahal almarhumah istrinya.
"Aku langsung memberitahu dia bahwa pernikahan tak
mungkin terjadi," ,kata David. "Kukatakan bahwa aku
sudah benunangan dengan orang lain, dengan wanita
yang kucintai." 252 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
la berhenti sebentar dan melirik Clete. "Aku sadar
belum melamarVanessa secara resmi, dan tidak bermaksud
melakukannya sampai dia selesai kuliah, tapi dia tahu aku
sangat mencintainya. Di antara kami kurang-lebih ada
pengertian bahwa..."
"Lanjutkan ceritamu," potong Clete kasar" "Apa yang
terjadi waktu kauberitahu pelacur itu bahwa kau takkan
menikahinya?" "Dia mengamuk." David duduk kembali dan menutupi
wajahnya dengan dua tangan selama beberapa saat.
Akhirnya, ia menurunkan tangannya dan menyatukannya
di antara lututnya. "Dia menggunakan laci lemari sebagai
tempat tidur bayi. Kurasa teriakannya membuat si bayi
ketakutan. Yah, anak itu menangis keras, dan itu
tampaknya membuatnya kehilangan kontrol. Katanya dia
tak mau kerepotan membesarkan anak itu sendirian, lalu,
dia... dia mencengkeram leher anak itu dan mulaimencekiknya. Aku berusaha
melepaskan tangannya, namun tidak bisa. Dia mencekiknya."
"Ya Tuhan!" Clete terkesiap. "Dia membunuhnya?"
David mengangguk. "Aku kaget setengah mati. Sesaat
yang lalu bayi itu masih menangis, sesaat berikutnya, dia
diam. Mati." "Kenapa kau tidak menghubungi polisi?"
"Dia tidak memberiku kesempatan," bantah David.
"Perempuan jalang itu menyerangku. Karena itulah
wajahku sepeni ini. Dia menerkamku seperti kucing liar.
Aku harus melindungi diri. Kami berkelahi. Dia
kehilangan keseimbangan dan jatuh menghantam sudut
meja yang dipaku ke lantai. Tengkoraknya pasti pecah.
Tempat itu penuh darah. Dia mati."
253 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
la memejamkan mata kuat-kuat, namun air matanya
tak tertahankan. Ia mulai tersedu-sedu. Dengan bahu
terguncang-guncang, ia menangis seperti bayi. "Satu
kesalahan. Satu kesalahan, dan sekarang semua yang telah
Anda lakukan untukku, semua usaha kita, hancur. Dan
Vanessa. Ya Tuhan," David tergagap. "Apa kata Vanessa
nanti tentang diriku" Bagaimana kejadian ini akan
mempengaruhi masa depan kami?"
Clete sudah menghabiskan terlalu banyak waktu dan
perhatian untuk menjadikan David Merritt presiden, dan
ia tak mau membuang semua itu hanya gara-gara seorang
gadis yang tak mau didepak dan seorang bayi yang tidak
semestinya dilahirkan. Kalau mereka hanya perlu
mempertimbangkan konsekuensi-konsekuensi politik
akibat perbuatan David, Clete dengan mudah akan
membereskan masalah ini untuk melindungi investasinya.
Tapi dengan melibatkan Vanessa, David membuat
Clete harus turun tangan. Ia takkan mungkin membiarkan
hati putrinya hancur karena mengetahui laki-laki yang
dipujanya selama bertahun-tahun dan diharapkannya
akan menjadi suaminya telah menghamili wanita kelas
bawah dan kemudian secara tak sengaja membunuhuya.
Dalam rencana besarnya, Becky Sturgis dan bayinya
tidak berarti banyak, sementara David Malcomb Merritt
ditakdirkan berjaya. Suatu hari nanti ia akan memiliki
lebih banyak kekuasaan daripada individu lain di muka
bumi ini. Kenapa segala potensinya itu harus dikorbankan
gara-gara satu kesalahan" Kenapa semua harapan dan
impian Vanessa mesti buyar padahal ia tidak bersalah"
Dan kenyataannya, walaupun tidak melakukan kesalahan
apa pun, Vanessa-lah yang paling menderita.
254 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Clete takkan membiarkan hal itu terjadi, apa pun
risikonya. "Baiklah, Nak, tenangkan dirimu." Didekatinya David
dan ditepuknya punggungnya. "Mandilah. Minum segelas
brendi. Tidur. Jangan ceritakan hal ini pada siapa pun.
Sampai kapan pun." David mendongak, ekspresi wajahnya muram. "Maksud
Anda..." "Aku akan membereskannya," Clete berkata.
David berdiri dengan goyah. "Aku tak bisa meminta
Anda melakukan itu. Dua orang telah meninggal.
Bagaimana Anda akan..."
"Biar aku saja yang memikirkan detailnya." Ditekannya
dada David dengan telunjuknya yang kokoh. "Tugasku
adalah membuat persoalan ini lenyap. Tugasmu adalah
menutupi perbuatanmu. Kau mengerti, Nak?"
"Ya, Sir." "Jangan lagi berhubungan seks sembarangan. Kalau
kau ingin menyalurkan nafsumu, pergi ke tenaga
profesional dan kirimkan tagihannya padaku."
"Ya, Sir." "Kami tak bisa membuatmu terpilih menjadi presiden,
lalu menghadapi segerombolan pelacur yang tiba-tiba
muncul dan menuntut kau mengakui anak mereka sebagai
anakmu, bukan?" Clete tersenyum.
Dengan lemah, David ikut tersenyum. "Ya, Sir."
"Nah, di mana trailer gadis itu?"
Clete membereskan masalah itu malam itu juga.
Seperti kata David, tempat itu berantakan, tapi tidak ada
kata tak mungkin dalam kamus Clete. Dalam waktu
kurang dari 48 jam, seluruh insiden Becky Sturgis telah
255 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
lenyap ditelan bumi. David tak pernah bertanya bagaimana Clete membuat
dua mayat lenyap tanpa membangkitkan kecurigaan. Ia
tak pernah bertanya bagaimana Clete berhasil menghapuskan keberadaan Becky
Sturgis. Sesuai petunjuk Clete,
David bersikap seolah insiden itu tak pernah terjadi.
Selama delapan belas tahun berikutnya mereka tak pernah
menyebut-nyebumya lagi. Sampai beberapa hari yang
lalu di Ruang Oval, waktu Clete secara halus menyinggungnya.
Kematian cucunya sendiri membuat Clete teringat
pada kematian wanita muda lain dan anaknya yang baru
lahir. Kedua peristwa itu tidak sama namun memiliki
cukup banyak kemiripan yang membuatnya resah.
Pikiran yang amat mengganggu sering melintas di
benak sang Senator. Apakah David Merritt, dan bukan si ibu, yang
membunuh bayi itu delapan belas tahun yang lalu" Dan
jika benar, apakah ia telah membunuh lagi"
256 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Dua Puluh Dua BARRIE terus mengawasi pintu rumah makan, tidak
sabar, tapi juga takut, menghadapi Senator Armbruster.
Di daerah tempat sebagian besar bangunannya
berarsitektur Georgian, restoran itu tampak tidak cocok.
Tengah malam begini, para tamunya cuma beberapa
pegawai rumah sakit dan sepasang remaja yang asyik
mengisap milk shakes yang sudah mencair dan berciuman.
Barrie dan Gray menikmati kopi mereka di tempat
duduk di depan jendela kaca besar yang menampakkan
pemandangan pintu masuk ruang gawat darurat. Setelah
muntah-muntah, Dr. Allan butuh waktu sebentar untuk
menenangkan diri, lalu mengikuh iringiringan muram
tadi memasuki rumah sakit. Ia belum muncul kembali,
dan sejak tadi tak ada kegiatan lebih lanjut.
Gray tak banyak bicara. Matanya terpaku pada pintu
yang tadi dilewah brankar yang mengangkut tubuh
Vanessa. Ia duduk dengan lengan bertumpu di permukaan
meja berwarna pink flamingo. Kadang-kadang ia
mengepalkan jemarinya, lalu meluruskannya lagi dengan
kaku. Ia tampak marah dan sangat berbahaya.
Barrie berdehem. "Mereka mungkin mencoba dan
menyatakan kematiannya karena bunuh diri."
257 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Tidak jika ada hubungannya denganku. Vanessa tak
mungkin membunuh bayinya, dan dia tidak bakal bunuh
diri." Menuruti dorongan hatinya, Barrie mengulurkan
tangan ke seberang meja dan memegang lengan pria itu.
Terkejut oleh sentuhannya, Gray menatap tangannya, lalu
memandang wajahnya. "Aku turut prihatin, Gray," Barrie berkata. "Aku tahu
kau dulu mencintai Vanessa. Bayi itu..." Ia ragu-ragu
sejenak. "Dia anakmu, bukan?"
"Apa bedanya?" Gray membentak, melepaskan
pegangan Barrie. "Dia sudah mati, begitu juga Vanessa."
Barrie sakit hati oleh penolakannya. Bahkan ayahnya
sendiri, waktu mau repot-repot pulang, yang jarang
terjadi, tidak pernah menolakaya secara fisik atau sengaja
bersikap jahat padanya. "Persetan kau, Mr. Bondurant."
Barrie bangkit, ingin berjalan ke luar dan meninggalkannya sendirian di sana,
tenggelam dalam kesedihan.
Kalau bukan karena Senator Armbruster yang sebentar
lagi datang, ia pasti sudah melakukannya. Tapi akhirnya
ia hanya pergi ke kamar mandi. Sambil meletakkan
tangannya di kedua sisi wastafel, ia bersandar di situ
sampai berhasil mengumpulkan cukup banyak keberanian
untuk mengangkat kepala dan memandang dirinya di
cermin. Mungkin kemarahannya pada Gray tidak sesengit
kemarahannya pada dirinya sendiri. Rasa sakit pria itu
apa adanya, emosinya jujur. Sedang ia, kompleks.
Pergulatan antara minat profesional dan hati nuraninya
menimbulkan dilema moral baginya.
Ia adalah saksi mata peristiwa yang akan tercatat dalam
258 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sejarah. Potensi berita yang akan membuat kariernya
meroket itu memenuhi pikirannya. Ia jadi bersemangat
membayangkan dirinya menjadi reporter pertama dan
satu-satunya yang ada di tempat kejadian untuk menyebarkan berita itu.
Namun kematian tragis seorang wanita tidaklah pantas
untuk dirayakan, khususnya oleh orang yang mengenalnya
secara pribadi seperti Barrie. Kalau ia dulu berhenti
menyelidiki misteri yang menyelimuti kematian anak itu,
apakah Vanessa akan tetap dibunuh" Dalam mengejar
berita panas, apakah ia telah bertindak terlalu jauh"
Apakah ia ikut bertanggung jawab atas berbagai peristiwa
yang berakhir pada tragedi ini, atau nasib mengenaskan
Vanessa sudah ditentukan lama sebelum ia mengajak
Barrie minum kopi" Yang paling menjengkelkan, ia takkan pernah tahu.
Selama sisa hidupnya, ia akan dihantui pertanyaanpertanyaan meresahkan itu.
Ia mencuci tangan, lalu menekankan selembar handuk
kertas lembap ke wajahnya. Ketika keluar dari kamar


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

mandi, ia melihat Armbruster mendekati pintu masuk; Ia
menyongsong pria itu. "Senator Armbruster." Tiba-tiba ia teringat bahwa ia
belum memikirkan apa yang akan dikatakannya pada
senator itu. Pria itu mampu membuat siapa pun gentar.
Barrie jelas tidak suka menjadi orang yang harus
memberitahu pria itu bahwa putrinya sudah meninggal.
"Terima kasih atas kedatangan Anda," katanya pelan.
"Miss, sebaiknya kau punya alasan sangat kuat untuk
membangunkan aku tengah malam seperti ini," Armbruster
berkata, seraya mengikutinya ke tempat duduk. "Aku
259 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
takkan datang kemari kalau bukan."." la langsung
berhenti melangkah ketika melihat Gray Bondurant.
Gray berdiri. "Clete, lama tidak bertemu denganmu."
Senator itu tak senang melihamya. Jelas ia memandang
rendah Gray, dan tidak sulit menebak penyebabnya.
Seorang ayah sudah sewajarnya membenci laki-laki yang
merusak kehormatan putrinya, khususnya jika putrinya
itu kebetulan menjadi Ibu Negara Amerika Serikat.
"Bondurant." Ia tidak memedulikan uluran tangan
Gray. "Apa yang kaulakukan di sini?" Ia berpaling pada
Barrie. "Inikah kejutan besar yang kaukatakan di telepon,
"urusan sangat penting" itu?"
"Silakan duduk dulu, Senator. Beri kami kesempatan
untuk menjelaskan. Anda ingin minum kopi?"
"Tidak." Armbruster duduk di hadapan Gray; Barrie
dan Gray duduk berdampingan di depannya. Sambil
menoleh pada Gray, ia berkata, "Kau jauh dari Montana."
"Tepatnya Wyoming, dan aku di sini bukan karena
kemauanku sendiri." "Aku tak pernah tahu kau mau melakukan apa pun
yang tidak kauinginkan."
"Dia berada di sini karena yakin beberapa nyawa
terancam," kata Barrie. "Begitu juga saya."
Alis Armbruster terangkat dengan gaya mencemooh.
"Oya" Nyawa siapa" Nyawa Hakim Agung Green?"
Ejekannya menyakitkan, namun Barrie tetap tenang.
"Anda mungkin tidak terlalu mempercayai kredibilitas
saya," ia berkata, "tapi yang akan saya sampaikan ini
adalah fakta yang sebenarnya. Silakan Anda menarik
kesimpulan sendiri. Setuju?"
"Aku tertarik pada apa yang akan kausampaikan suma
260 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sampai hal-hal yang menyangkut putriku."
Barrie berpikir sebentar sebelum bicara. "Senator,
menurut pendapat saya, kematian cucu Anda bukan tidak
disengaja. Saya yakin dia dibunuh. Mungkin dibekap
supaya nafasnya terhenti dan kelihatan seperti SIDS."
Armbruster menatapnya kaget.
"Apa yang ingin kausampaikan, Miss" Kalau kau bermaksud mengatakan
bahwa Vanessa..." "David membunuhnya," sela Gray, langsung ke
sasaran. Tubuh senator itu sama sekali bergeming, cuma
matanya yang bergerak, memandang mereka bergantian.
Sesaat kemudian ia mencondongkan tubuh ke depan dan
mendesis, "Kau gila?"
"Tidak," jawab Gray tenang. "David membunuh bayi
Vanessa karena dia bukan ayah bayi itu."
"Itu kebohongan yang keterlaluan!" protesArmbruster,
tapi suaranya tetap pelan. "Kau orang terakhir yang boleh
menghakimi moral putriku, Bondurant. Dasar bangsat
tukang fitnah, mestinya kutembak kau sekarang juga."
Wajah Gray jadi kaku. "David bukan ayah bayi
Vanessa. Tak mungkin. Dia telah divasektomi. Bertahuntahun yang lalu."
Barrie sama terkejutnya dengan sang Senator ketika
mendengar berita itu. Gray tak memedulikan seruan
pelannya dan memusatkan perhatian hanya pada
Armbruster. "Tidak ada yang tahu soal itu, Clete. Vanessa
pun tidak. Khususnya Vanessa. Selama bertahun-tahun
dia mencoba segala cara supaya bisa hamil, dan bajingan
itu membiarkannya, tahu itu takkan pernah terjadi. Dia
senang melihat istrinya kecewa setiap bulan ketika
261 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mendapat menstruasi."
Barrie memandangi Gray dari samping. Ia sudah
memutuskan bahwa pria itu individu yang kompleks, tapi
ia sekarang jadi bertanya-tanya berapa banyak sisi yang
dimilikinya. Tepat ketika ia merasa sudah melihat
semuanya, sisi lain pun muncul.
"David Merritt tak pernah melakukan vasektomi,
kalau pernah aku pasti mengetahuinya," kata Senator.
"Kau bohong." "Aku tak peduli kau percaya atau tidak, Clete. Aku
cuma mengatakan faktanya. David tak mungkin menjadi
ayah, tapi Vanessa baru mengetahui hal itu setelah dia
hamil dan memberitahukannya pada David."
Clete terus memandang tajam dengan ekspresi tidak
percaya, tapi Barrie mendeteksi bahwa kesengitannya
berkurang. "Dari mana kau tahu semua ini?" ia bertanya.
"Vanessa menelepon dan memberitahu aku.
"Kabar itu membuat Barrie terhenyak. Semula ia
mengira bahwa setelah Gray menyepi ke Wyoming, ia
tidak berhubungan dengan Vanessa lagi. Senator itu pun
kelihatannya punya pikiran yang sama. Ia tampak sama
terkejutnya dengan Barrie.
"Dia meneleponku sambil menangis," Gray melanjutkan. "Dia bertanya apa yang
harus dilakukannya."
"Jadi bayi itu anakmu," kata Armbruster.
"Bukan itu masalahnya."
"Itulah masalahnya!"
Kedua pria itu saling melotot, Armbruster dengan
pandangan menuduh, Gray dengan pandangan membangkang. Akhirnya ia berkata, "Kau
mau mendengar kelanjutannya atau tidak"."
262 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Armbruster menggerakkan tangannya dengan tidak
sabaran. "Biarpun kalian melihat yang sebaliknya di media,"
kata Gray, melirik Barrie sekilas, "David mengamuk
ketika Vanessa memberitahu dia hamil, karena hal itu
membenarkan gosip perselingkuhannya denganku. Kau
tahu betapa mudahnya David tersinggung, jadi bisa
kaubayangkan apa yang terjadi pada Vanessa.
"Ya Tuhan." Gray menarik napas, menggeleng-geleng.
"Selama sembilan bulan itu dia membuat hidup Vanessa
seperti neraka jahanam. David tak punya pilihan selain
pura-pura ikut bergembira, namun dia cuma menunggu
kesempatan." Bahu Senator membungkuk. Jelas ia mempercayai
cerita Gray. Barrie yang pertama memecah kesunyian mencekam
yang mendadak timbul. "Kenapa Presiden tidak menyuruh
Dr. Allan melakukan aborsi?"
"Aku pun bertanya-tanya" kata Armbruster.
"Karena aborsi tidak cukup menyakitkan bagi Vanessa,"
jawab Gray tanpa ragu. "Kurasa David ingin menghukumnya karena
perselingkuhannya. Kupikir hukuman terkejam
yang bisa direncanakannya adalah membiarkan Vanessa
mengandung anak itu, melahirkannya, menyayanginya,
mungkin bahkan mengurangi perasaan waswas istrinya
tentang hukuman itu. Ketika Vanessa sudah melakukan
semua itu, dia melaksanakan hukumannya, dengan tidak
tanggung-tanggung. Dan karena Vanessa menyaksikan
pembunuhan itu, David..."
Barrie menyadari bahwa Gray tak sanggup mengatakan
pada Senator apa yang harus dikatakannya. Ia menoleh
263 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pada pria yang lebih tua itu. "Mrs. Merritt punya alasan
ketika menghubungi saya. Saya yakin dia berusaha
memberitahukan adanya bahaya"
"Bahaya?" "Terhadap dirinya sendiri. Karena dia mengetahui
kejahatan Presiden." Barrie menatapnya dengan penuh
simpati. "Saya menelepon Anda malam ini, Senator,
karena kami percaya bahwa Presiden telah... telah
menciptakan situasi yang membuat Vanessa tak mungkin
bersaksi atas tindakan kriminalnya."
"Tidak mungkin bersaksi?" Armbruster mengulangi.
"Apa maksudmu?"
Barrie menggerakkan kepala ke arah rumah sakit.
Armbruster memandang ke balik kaca. Kaca itu memantulkan interior restoran,
termasuk bayangan mereka yang
muram. "Dia dibawa ke sana dengan ambulans sekitar
dua jam yang lalu," katanya.
"Dari rumah George Allan?"
la mengangguk. "Kami mengikuti mereka."
Armbruster tak lagi kelihatan seperti negarawan
berwibawa yang memiliki kekuasaan, yang punya
wewenang. Ia tampak seperti seorang ayah yang baru saja
mendapat kabar buruk tentang anak tunggalnya. Selama
beberapa saat terakhir wajahnya kelihatan seperti kalah
telak. Kerut wajahnya tampak makin dalam, lipatan
kulitnya rnengendur. Suaranya lemah, penuh dengan rasa
tidak percaya. "Baru beberapa hari yang lalu aku pergi ke
rumah itu." "Kau bertemu Vanessa secara langsung?" tanya Gray.
Ketika Senator menggeleng, kulit yang menggelambir
di bawah dagunya bergoyang. "George bilang dia sedang
264 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
beristirahat dan tak ingin diganggu, oleh aku sekalipun.
Dia menghiburku, katanya Vanessa cuma butuh istirahat."
"Clete," ujar Gray sabar, "George akan melakukan apa
saja yang diperintahkan David, seperti pada malam David
membunuh bayi itu." "Tapi Dinas Rahasia berada di sana untuk melindunginya."
"Mereka tidak mampu melindungi cucumu. Percayalah
padaku, David sudah merencanakan semua ini dengan
cermat - dibantu Spence, aku yakin.
Vanessa harus minum banyak obat. Dia mungkin memanfaatkan fakta
itu. Jika Vanessa meninggal..."
"Meninggal?" ulangArmbruster. "Maksudmu..." Matanya dengan cepat berpindah dari
Gray ke Barrie. Belakangan Banie tak ingat ia meninggalkan restoran
itu dan berlari melewati jarak pendek yang memisahkan
tempat itu dengan pintu masuk ruang gawat darurat. Para
agen Dinas Rahasia sama sekali tak tampak. Perawat yang
sedang bertugas di meja resepsionis bertanya ramah
apakah ia bisa membantu mereka.
Senator bahkan meliriknya pun tidak. Ia berjalan cepat
melewati pintu otomatis, diikuti Barrie dan Gray tepat di
belakangnya. Dr. Allan sedang bersandar di dinding
ujung koridor. Ia tampak sama kalutnya dengan ketika
mengantarkan mayat Vanessa ke dalam rumah sakit.
Ketika ia mengangkat kepala dan melihat Armbruster,
Barrie, dan Gray mendatanginya, wajahnya berubah
seputih kapas. "Senator Arrnbruster, kenapa... kenapa Anda ada di
sini?" "Mana putriku?" Armbruster memandang pintu di
265 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
belakang dokter itu. "Dia di dalam sana?"
"Tidak." "Dasar bangsat pembohong." Didoronguya dokter itu
ke samping, namun George Allan mencengkeram lengan
kemejanya. "Senator, saya mohon. Saya tak bisa membiarkan
Anda masuk. Tunggu sampai dia selesai diperiksa."
Armbruster mengeluarkan suara tercekik yang terdengar
seperti isakan. Gray menyambar kerah jas dokter itu dan
mendesaknya ke dinding. "Bajingan kau. Mereka akan
menghabisimu karena perbuatanmu ini... kalau aku tidak
membunuhmu lebih dulu."
Karena diberitahu tentang adanya situasi tegang, para
petugas rumah sakit berkumpul di ujung koridor, namun
kepala penjaga keamanan sekalipun tak berani turun
tangan. Armbruster membuka pintu yang sejak tadi dijaga Dr.
Allan, tapi ia terpaku berpegangan di situ, supaya tidak
jatuh. Di seberang ruangan, menempel di dinding,
tampak brankar tadi. Tali-tali pengikat telah dilepaskan.
Sosok kaku itu tertutup selimut.
"Oh, Tuhan." Suaranya terdengar seperti kain dirobek.
Ia menyeret tubuhnya dan berjalan terhuyung-huyung
menyeberangi ruangan. Barrie dan Gray mengapitnya,
siap memapah. George memasuki ruangan. Protes-protes
sengitnya tetap tak digubris.
Ketika mereka sampai di dekat brankar, Senator
berdiri diam, memandangi selimut itu, tangannya terjntai
di samping tubuhnya. "Clete?" kata Gray.
Senator itu mengangguk. Gray memegang dua sudut
266

Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
selimut dan mengangkatnya.
Terdengar suara napas tersentak waktu mereka menatap
wajah mayat itu; wajah Jayne Gaston, R.N.
267 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Dua Puluh Tiga "JAYNE GASTON adalah perawat pribadi yang dipekerjakan George Allan untuk
merawat Vanessa sewaktu dia dalam pengasingan di Highpoint." Barrie berbaring
telentang di ranjang lipat yang dulu merupakan tempat
tidur Cronkite setiap kali ia membawanya ke rumah
Daily. Ia sedang melaporkan kejadian-kejadian semalam
supaya Daily tidak ketinggalan berita. "Omong-omong,
terima kasih kau mengizinkan aku menginap di sini."
"Memangnya ada tempat lain?"
"Persis itulah maksudku. Aku warga kasta paria. Kalau
aku penderita lepra, tak mungkin aku lebih dihindari
orang lagi. Mungkin sebaiknya kaukalungkan lonceng di
leher untuk memperingatkan orang-orang bahwa aku
datang." "Tidak terlalu lucu," tukas Daily masam.
"Kupikir juga begitu." Suara Barrie serak karena
menahan tangis. "Yah, kembali ke semalam. Rupanya
Jayne Gaston mengalami serangan jantung kemarin sore
di rumah Highpoint Dr. Allan. Dia berusaha
menyelamatkan wanita itu, tapi tak berhasil."
Sesaat, cuma suara napas Daily yang tersengal-sengal
yang terdengar di ruangan kecil dan berantakan itu. Di
268 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mana-mana berserakan barang-barang yang dibeli Barrie
sejak rumahaya hancur. Sebagian besar pakaian itu masih
di dalam tas belanja. Daily duduk di ujung tempat tidur,
kaki Barrie yang terbalut stocking berada di pahanya. Ia
memijati kakinya tanpa semangat.
"Kalau perawat itu meninggal siangnya, kenapa
mereka menunggu sampai gelap dulu baru memindahkan
mayatnya?" Daily bertanya.
"Dr. Allan harus mengoros masalah pemindahan
Vanessa kembali ke Washington. Dia ingin melindungmya
dan trauma akibat kematian Mrs. Gaston. Sebuah
helikopter dikirim ontuk membawanya pulang ke
Gedung Putih, tapi saat itu dia sudah mengetahui soal
Mrs. Gaston. Dia tak bisa dihibur. Menurut dokter itu,
hubungan mereka berdua cukup dekat.
"Kemudian keluarga terdekat Mrs. Gaston, putranya,
yang tinggal di kota itu, tak bisa segera ditemukan. Dr.
Allan tidak mau tiba di rumah sakit dengan mayatnya
sebelum anaknya itu diberitahu."
"Tapi itu kan sering terjadi."
"Berbeda kalau yang meninggal perawat pribadi Ibu
Negara. Dr. Allan takut berita itu bocor dan tersebar luas
sebelum anaknya dapat dihubungi. Dia kan tinggal tidak
terlalu jauh." "Kurasa itu masuk akal," gumam Daily. "Tapi kalau
kau tanya pendapatku, rasanya alasannya mengada-ada."
"Yah, singkat cerita, Dr. Allan menunggu untok
menghubungi ambolans sampao dia merasa tak bisa
menunggu lebih lama lagi. Gray dan aku kebetulan
melihat iring-iringan kendaraan mereka di jalan. Kami
mengikutinya. Ketika kami melihat mayat itu..." Barrie
269 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
menghela napas. "Kau menarik kesimpulan berdasarkan dugaan, bukan
fakta." "Silakan mencelaku terus."
"Aku takjub kau betul-betul menelepon Armbruster
supaya datang ke sana."
"Tetaplah takjub. Aku betul-betul meneleponArmbruster
dan juru kamera WVUE yang datang pada saat yang
tepat. Dia muncul beberapa detik setelah kesalahan
besarku ketahuan. Demi kepentingan anakcucu, dia
merekam kekagetanku dan Gray, Armbruster yang nyaris
semaput, dan kedatangan Ralph Gaston, Jr., putra
almarhumah, yang bukan cuma dihadapkan pada kesedihan
mendalam karena kematian ibunya, tapi juga dilibatkan
dalam keributan sebagai buntut kekeliruanku.
"Salah satu individu sadis dari kalangan pegawai
rumah sakit memberitahu pers setempat, yang akibatnya...
Yah, kau tahu kesudahannya. Kami jadi berita utama.
Syukurlah berita itu sudah dipadamkan sebelum jaringan
berita tiba. Aku kabur dengan satu-satunya rekaman
video peristiwa itu."
la berhenti sebentar untuk menghapus air mata dan
membersihkan hidung. Ia jadi gampang menangis sejak
dimarahi Senator Armbruster habis-habisan. Tanpa
memedulikan orang lain, pria itu mencercanya karena
telah mempermalukan diri sendiri dan, lebih buruk lagi,
mempermalukan sang Senator. Ia harus dicambuk dengan
cemeti kuda karena membuatnya ketakutan seperti itu,
kata Armbruster, dan mempenngatkan bahwa ia akan
menerima ganjaran akibat perbuatannya yang tak bisa
dimaafkan, tak bisa ditolerir, dan tidak profesional itu.
270 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Barrie tidak meragukan keseriusan kata-katanya dan
ngeri dengan peringatannya.
Ancaman orang itu bagai pisau mengilat yang siap
menebas lehernya. Tamat sudah riwayatnya; ia cuma tak
tahu kapan atap bagaimana pisau itu akan menebas
lehernya. Untuk jangka panjang, ia mungkin tak perlu
takut pada pembalasan dendam senator itu, sebab
ketegangan akibat tidak mengetahui bentuk pembalasan
dendam itu mungkin akan membuatnya hancur lebih
dulu. "Ya Tuhan, Daily," erang Barrie seraya menutupi
matanya dengan lengan, "kenapa aku bisa begitu keliru"
Semua fakta mengarahkan aku untuk menarik kesimpulan
bahwa Presiden Amerika Serikat telah melakukan satu,
bahkan mungkin dua pembunuhan.
Aku mestinya menggunakan logika dan berpikir dua kali."
"Terus terang, menurutku masalahnya bukan cuma
logika," kata Daily bersimpati. "Kalau kau ingat searah,
coba sebutkan tokoh yang tidak pernah mengabaikan
logika." "Berhentilah menghiburku. Biarkan aku tenggelam
dalam kesengsaraan. Aku pantas mengalaminya."
Daily memijat tumimya. "Kau memang melakukan
kekacauan cukup besar, kuakui. Ini bahkan lebih parah
daripada insiden Hakim Agung Green."
"Aku tak habis pikir," Barrie berkata, suaranya nyaris
berbisik. "Waktu Gray menyibakkan selimut itu, aku
mengira bakal melihat rambut kecokelatan Vanessa yang
indah dan wajahnya yang halus. Tapi yang terbaring di
sana wanita yang sama sekali asing. Aku terpana. Dan
kemudian Armbruster tentu saja meledak seperti Gunung
271 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
St. Helens. Dan Gray..."
"Gray?" Daily bertanya.
"Dia menghilang seperti David Copperfield."
Tindakannya yang konyol memang punya konsekuensikonsekuensi berat, namun, dari
semua itu, menghilangnya Gray mungkin merupakan konsekuensi yang paling
berat. Ia pasrah dirinya akan menjadi sasaran balas
dendam Armbruster. Senator itu akan membuatnya
menderita karena selama beberapa menit Barrie telah
membuatnya yakin putrinya sudah meninggal. Selama
bertahun-tahun yang akan datang, ia bakal menjadi bahan
tertawaan korps wartawan Washington. Serpihan-serpihan
kredibilitas yang dengan susah payah dikumpulkannya
sejak peristiwa Hakim Agung Green kini musnah sudah.
Ia akan membutuhkan waktu bertahun-tahun, itu pun
kalao mungkin, untuk mendapatkan kembali sejumlah
kecil rasa hormat dari kalangan jumalistik.
Biarpun seandainya ia tidak memberitahu stasiun TVnya sendiri, akhirnya kejadian
itu akan sampai juga ke telinga mereka. Pennsylvania Avenue seperti jalan utama
di setiap kota kecil Amerika. Gosip dan berita buruk
tersebar dengan kecepatan cahaya. Kekacauan dengan
tokoh seterkenal itu tak mungkin bisa dirahasiakan.
Jadi ia siap diolok-olok. Rasanya pasti menyakitkan.
Namun tidak separah perginya Gray.
Ia mengalihkan pandangan dari topeng kematian Jayne
Gaston ke wajah pria itu, dan wajah keduanya sama-sama
tanpa ekspresi. Anehnya, ia lebih mengkhawatirkan
reaksi Gray daripada reaksi Armbruster. D, antara mereka
berdua, senator itu lebih vokal dan penuh makian.
Amukannya mengalihkan perhatian Barrie, dan ketika
272 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
laki-laki itu selesai mencercanya, Gray telah lenyap.
"Aku mencari-cari ke seantero rumah sakit, lalu ke
tempat parkir," ujarnya. "Tak ada yang ingat pernah
melihatnya pergi. Mobilku masih di tempat kami
meninggalkannya, jadi aku tak tahu transportasi apa yang
digunakannya. Dia lenyap begitu saja."
Dicabutnya kutikel ibu jarinya. "Kurasa dia malu
sekali karena orang yang begitu berpengalaman seperti
dia terseret oleh khayalan idiot seperti aku."
"Kumohon," erang Daily. "Ucapan mengasihani diri
sendiri membuatku ingin muntah.?"
"Aku tidak..." "Kau tidak membuat Bondurant jadi percaya pada apa
pun, dan kau terlalu berbesar kepala kalau mengira
mampu berbuat begitu. Kau cuma mengkonfirmasi
kecurigaan yang memang sudah dirasakannya, ingat?"
"Tapi berdasarkan informasiku, dia jadi membunuh
Spence." "Untuk membela diri."
"Kita yakin?" "Kau meragukannya?"
"Yah, kalau tidak ada yang perlu disembunyikan
Merritt, kenapa dia mengirim Spence ke Wyoming untuk
menyingkirkan Bondurant" Karena aku telah menceritakan
padanya teori ngawurku, Gray pasti salah mengira tujuan
kunjungan Spence. Padahal waktu kedatangannya yang
tak lama setelah aku itu barangkali tak lebih dari sekadar
kebetulan. Merritt takkan membiarkan penasihat
andalannya hilang tanpa melakukan pencarian dan
penyelian besar-besaran. Gray akan dituduh melakukan
pembunuhan." 273 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dia menghapus jejak Martin dan mungkin
menyingkirkan mayatnya dengan begitu rapi hingga
takkan bisa ditemukan," Daily berspekulasi. "Tak ada
mayat, tak ada pembunuhan."
"Itu masalah teknis."
"Kelihatannya dia tidak terlalu peduli."
"Memang, dia lebih peduli soal Vanessa.
Waktu mengira wanita itu sudah meninggal, wajahnya sendiri
pucat seperti mayat."
Gray mencintai Vanessa Merritt. Bukan cuma nafsu,
melainkan cinta sejati la begitu mencintainya hingga rela
mengorbankan kariernya demi wanita itu. Ia
mengundurkan diri supaya pernikahan maupun status
Vanessa di mata publik tidak hancur akibat skandal affairnya. Ia begitu
mencintainya hingga rela melepaskan hak
apa pun terhadap putranya. Ia pasti merasa tersiksa karena
tidak hadir ketika anak itu dilahirkan, dan kemudian
berduka sendirian atas kematiannya, di tempat yang bagai
pengasingan. Barrie takkan pernah mendapatkan cinta seperti itu,
dan ia kesal karena menganggap pengabdian seperti itu
telah disia-siakan untuk wanita yang sedangkal dan
seegois Vanessa Armbruster Merriu. Ia sakit, itu betul.
Tapi apakah itu membuatnya boleh bersikap sangat
manipulatif" Kenapa Vanessa dulu melibatkan dia"
Mengapa ia melemparkan begitu banyak petunjuk untuk
diikutinya" "Dia bisa dibilang jantan," komentar Daily.
"Hmm. Apa" Siapa" Bondurant?" Barrie cepat-cepat
menarik kakinya dan duduk. "Aku tidak tahu."
"Kalian tidak..." Daily mengangkat alis.
274 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Tentu saja tidak."
"Tapi kau sebetulnya ingin."
"Jangan macam-macam. Mr. Bondurant kita itu
memang memiliki beberapa sifat mengagumkan, namun
dia sangat jauh dari laki-laki idealku. Dia kuat, pendiam,
yang menurut pendapatku, sama artinya dengan bajingan
beradab. "Dia membunuh teman karena katanya membela diri,
tapi kita kan cuma mendengar versinya. Dia berhubungan
dengan wanita yang takkan pernah dimilikinya, sampai


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

kapan pun. Dia hidup seperti pertapa di tengah hutan,
tempat yang aneh dan cukup menyeramkan.
"Bahkan kalaupun dia tinggal di pojok jalan dan
menjadi Warga Negara Teladan Tahun Ini, dia sama
sekali tidak merahasiakan pendapamya tentang aku, yaitu
aku ini sumber malapetaka, bencana yang sebentar lagi
akan terjadi. Yah, percakapan ini sebetulnya mubazir
karena aku tidak tertarik padanya, lagi pula dia kan sudah
menghilang. Oke?" "Jadi, berapa lama sejak bertemu dengannya kalian
tidur seranjang?" "Kira-kira sembilan puluh detik."
"Ya ampun, Barrie."
"Yeah. Benar-benar cara profesional, tapi cuma kalau
kau pelacur." Barrie menghela napas. "Karena karierku
sebagai wartawan sudah tamat, barangkali sebaiknya aku
mempertimbangkan untuk bergerak di bidang pemenuhan
kesenangan pribadi."
"Kau, jadi pelacur?" Daily terkekeh. "Aku ingin lihat."
"Aku terpaksa minta bayaran tambahan karena kau
juga melihat." Barrie mengayunkan kaki melewati tepi
275 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
tempat tidur. "Percakapan ini, yang kamuai dengan
harapan akan membangkitkan semangatku, malah
membuatku semakin tertekan. Aku mau mandi."
"Mandi takkan menghilangkan sakit hatimu."
"Yah, pokoknya aku mau mandi." Dirogohnya tas
belanjanya untuk mengambil pakaian dalam baru. Sambil
melepas labelnya, ia berkata, "Kalau aku boleh mengajukan satu permintaan,
Daily, aku ingin kembali ke hari
Vanessa menelepon untuk mengajakku minum kopi. Dan
aku akan menolaknya."
"Berarti kau kini yakin bayi Merritt meninggal akibat
SIDS, dan yang lainnya cuma penilaian buruk dan
khayalan aktifmu?" Barrie mendongak dan menatapnya tajam. "Memangnya
kau tidak?" "Kau tampak mengagumkan!" Clete memeluk putrinya
erat-erat. "Tak bisa kukatakan betapa senang hatiku
bertemu denganmu." "Senang bertemu denganmu juga, Daddy." Vanessa
membalas pelukannya, namun Senator merasakan
kegelisahannya dan melepaskannya. Senyum Vanessa
secerah cincin berlian seharga sepuluh dolar dan tampak
jauh lebih palsu. "Tadi pagi aku melihat diriku di cermin.
Kurasa aku takkan menggunakan kata mengagumkan,
untuk menggambarkan diriku."
"Kau baru sembuh setelah sakit berminggu-minggu.
Wajar kan kalau kau pucat" Sebentar lagi pipimu akan
kembali bersemu." "Menurutku, dia tampak luar biasa." Ini perkataan
David Merritt, yang sedang mengoleskan mentega ke
muffin blueberry. 276 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Mereka bertiga tengah menilmati sarapan gaya continental di ruangan Vanessa.
Menurut Clete, Vanessa sama
sekali tidak membutuhkan kafein, dan ia sedang
menikmati cangkir kedua. "Mungkin sebaiknya kau
tinggal di rumah selama beberapa minggu," ia menyarankan. "Kau bisa mandi
matahari, bangun siang-siang
tiap hari, makan masakan Selatan yang menggemukkan.
Bagaimana, David" Kita angkut dia ke Mississippi?"
Menantunya menampilkan senyum kampanyenya yang
paling manis. Ia pasti sering berlatih. "Dia baru saja
pulang, Clete. Aku tidak ingin membiarkannya langsung
pergi lagi. Lagi pula, dia semakin membaik. George
rnelakukan banyak keajaiban untuknya."
Clete punya pendapat berbeda tentang Dr. Allan. "Dua
malam yang lalu, dia kelihatan tidak keruan."
Vanessa berada di meja rias, mencoba antinganting.
"Yang mana sebaiknya yang kupakai?" ia bertanya,
berbalik menghadap mereka dan memegang antinganting berbeda di setiap
telinganya. "Kurasa yang mutiara
yang paling cocok, bukan, Daddy?"
"Yang mutiara bagus."
"Ini punya Ibu."
"Ya, aku tahu."
"Waktu aku kelas satu SMU, Daddy mengizinkan aku
memakaunya ke pesta dansa, ingat, Daddy" Aku
kehilangan satu anting, dan Daddy marah. Tapi aku
kembali ke aula besoknya dan mencari-cari sampai dapat.
Gaunku berwarna pink. Daddy mengomel karena
menurut Daddy penjahitnya membuat gaun itu terlalu
pendek. Teman kencanku adalah Smith muda yang kuliah
di Princeton dan kemudian DO. Aku lupa bagaimana
277 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
nasibnya setelah itu."
Sebelum Vanessa didiagnosis menderita
manicdepressive, Clete bingung dan sedih menyaksikan emosi
putrinya yang berubah-ubah dengan tajam. Ia bisa sangat
tertekan, kesal, cemas, atau hiper. Tapi ia jarang
melihatnya begitu bersemangat seperti sekarang. Ia
tengah mengalami episode manic atau teler akibat obat
antidepresi. Gejala-gejalanya begitu mirip hingga sulit
membedakannya. Namun ia belum stabil, padahal itulah
tujuan ia diasingkan. David pasti menyadari perilakunya, tapi berusaha
keras mengabaikannya. Ia memotong ucapan Vanessa
untuk mengomentari perkataan ayahnya tentang si dokter.
"George sedang tidak beres malarn itu, Clete. Dan
bisakah kau menyalahkannya" Pertama, perawat itu
meninggal di hadapannya, kemudian dia tak bisa
menemukan keluarga terdekat wanita itu. Di atas itu
semua, Barrie Travis muncul di rumah sakit bersama kau
dan Gray, menimbulkan keributan dan insiden media
yang tidak kita butuhkan." Sambil terkekeh, ia menggeleng.
"Katakan padaku, dia tidak betul-betul mengira mayat itu
Vanessa." "Yang jelas wanita itu menerima hujan cercaan dariku,
itu bisa kupastikan," kata Clete, menudingkan telunjuknya
yang tumpul. "Dan urusanku dengannya belum selesai."
"Aku tak mau membicarakannya lagi," Vanessa
berkata, seraya meninggalkan meja rias. "Coba lihat
lenganku. Merinding. Seram rasanya mendengar desasdesus tentang kematianmu
sendiri." "Aku takkan pernah memaafkan wanita itu karena
penderitaan yang ditimbulkannya pada diriku," kata
278 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Clete. "Aku kenal beberapa reporter tak bertanggung
jawab, namun dia berada di urutan paling atas.
Bagaimana dia bisa punya pikiran mengerikan seperti itu"
Bagaimana versimu tentang kejadian itu, Manis?"
"Kejadian apa" Oh, maksud Daddy apa yang terjadi di
Highpoint" Semua samar. Aku betul-betul tak ingat kapan
berangkat. Waktu bangun, aku sudah di tempat tidurku di
sini, dan George memberitahu bahwa aku akan segera
merasa jauh lebih baik."
"Dan memang kau sekarang lebih baik." David
bergerak mendekatinya, meraih tangannya, dan mencium
pipinya. Tapi Clete melihat Vanessa cepat-cepat menjauh.
"George memberitahu bahwa perawatku mengalami
serangan jantung fatal. Aku merasa sedih, meskipun tak
pernah benar-benar bertemu dengannya." la merapikan
letak gelang lonceng berat di pergelangan tangannya yang
kurus. "Benda ini merepotkan aku."
"Apa maksudmu, kau tak pernah bertemu Mrs.
Gaston?" tanya Clete.
"Seperti kataku tadi, Daddy. Aku hanya bisa mengingat
suaranya samar-samar, namun tak bisa membedakannya
dari orang lain. Aku sama sekali tak ingat seperti apa
penampilannya. Mungkin kulepas saja ini." Dilepasnya
gelang itu dan dijatuhkannya ke meja hingga menimbulkan
bunyi ribut. "George Allan membuatku percaya bahwa kalian
berdua sangat dekat," ujar Clete.
"George benar," David berkata. "Kau cuma tidak
ingat, Sayang." "Aku tak pernah bertemu dia. David," Vanessa ngotot.
"Aku pasti tahu kalau pernah bertemu dengannya atau
279 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
tidak, dan aku tak pernah bertemu dengannya. Kenapa
kau selalu mengoreksiku" Kau selalu begitu, dan aku
benci sekali. Aku jadi merasa tolol."
"Kau tidak tolol."
"Kau memperlakukan aku seolah aku begitu."
"Kau sedang menjalani pengobatan, Sayang," kata
David tenang. "Kau jadi sangat dekat dengan Mrs.
Gaston, tapi karena obat penenang yang kau minum
untuk membantumu beristirahat, kau jadi tidak ingat."
"Baiklah, baiklah, terserah." Vanessa mengibaskan
tangan. "Ya Tuhan, aku hampir tak percaya dia
meninggal persis di kaki tempat tidurku. Aku jadi ngeri."
Dipasangkannya kembali gelang tadi dan digoyangkannya.
"Aku senang sekali memakai gelang ini. Aku suka
mendengar hiasan-hiasannya berdenting. Seperti loncenglonceng kereta salju waktu
Natal." "Natal akan datang sebelum kita sempat menyadarinya,"
kata David, kembali tersenyum. "Lalu kita akan
memasuki Tahun Baru. Tahun pemilu. Mari kita lupakan
soal Barrie Travis dan perawat itu serta semua peristiwa
tidak menyenangkan yang terjadi tahun ini dan
berkonsentrasi pada tahun yang akan datang." la
menggosok-gosok tangannya kuat-kuat.
"Kita harus menyusun banyak rencana pemilihan"
"Aku belum mau memikirkannya."
Menanggapi komentar putrinya, Clete berkata "Aku
setuju, David. Kurasa kau agak terlalu cepat bergerak.
Kita sembuhkanVanessa dulu. Masih banyak waktu untuk
menyusun rencana kampanye."
"Tidak pernah terlalu dini untuk membuat rencana."
Vanessa mulai meremas-remas tangannya.
"Baru 280 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
memikirkannya saja... Dengar, David, sudah lama
perasaanku tidak sebaik saat ini, tapi kurasa aku belum
siap untuk tampil di konferensi pers pagi ini."
Clete kaget mengetahui ada jadwal konferensi pers
pada pukul 11.00 di Ruang Timur. Vanessa diharapkan
hadir. Penata riasnya sudah dipanggil ke Gedung Putih. Ia
melakukan keajaiban dengan rambut dan makeupVanessa,
namun keahliannya tidak berhasil menutupi sepenuhnya
lingkaran hitam di bawah kedua mata ibu negara itu, juga
kecekungan pipinya. "Kenapa aku harus hadir?" tanya Vanessa cemas.
"Cuma beberapa menit," sahut David.
"Itu bukan jawaban," tukas Clete. "Kenapa Vanessa
perlu berada di sana?"
Dengan kaku David menjawab, "Karena Vanessa telah
melibatkan Barrie Travis dalam kehidupan kita, itu
sebabnya. Saat itulah semua ini dimulai, dan puncaknya
adalah keributan di ruang gawat darurat itu. Desas-desus
menyebar dengan cepat. Satu-satunya cara supaya kita
dapat memadamkannya adalah dengan mengumumkan
kematian Mrs. Gaston dan menjelaskan apa yang terjadi.
"Lagi pula, orang-orang sudah lama tidak melihat ibu
negara mereka. Kau menerima ribuan kartu dan surat
yang mengharapkan kau cepat sembuh. Mereka tidak
boleh diabaikan, Vanessa."
"Tentu saja aku akan berterima kasih pada mereka.
Akan langsung kusuruh stafku membereskan masalah itu.
Tapi tak bisakah kita tunda konferensi persnya" Selama
beberapa hari saja?"
"Sudah telanjur dijadwalkan," bentak David. "Dalton
bakal mengamuk. Lagi pula, kalau sekarang kita
281 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
batalkan, cuma akan menimbulkan lebih banyak spekulasi
tentang mengapa kau berada di Highpoint dan memerlukan
perawat pribadi. Aku tak mau ada publikasi negatif lagi.
Belum cukupkah kerugian yang kautimbulkan?"
"David!" gelegar Clete. "Demi Tuhan."
Presiden menghela napas. "Maafkan aku. Perkataanku
tadi keterlaluan. Aku tidak bersungguh-sungguh." la
mendekati istrinya, kali ini meletakkan tangan di
bahunya. Clete berani bersumpah Vanessa betul-betul
bergidik. "Kita semua mengalami masa-masa yang
menegangkan, tapi terlebih lagi kau," katanya lembut.
"Kalau kau ingin, konferensi pers hari ini tak perlu
kauhadiri. Tidak terlalu penting kok. Mestinya aku tidak
memaksamu hadir kalau kau merasa belum siap."
Vanessa buru-buru memandang ayahnya, yang melihat
kepanikan dan ketidakberdayaan di mata putrinya.
Namun Vanessa berkata, "Tidak, David, aku akan hadir.
Itu tugasku sebagai Ibu Negara."
David menekan bahunya. "Begitu dong. Aku takkan
menjadwalkan konferensi hari ini kalau kupikir itu akan
menyebabkan kondisimu memburuk. George telah


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

memastikan bahwa kau cukup kuat. Malah dia berkata
padaku bahwa semakin cepat kembali pada kehidupanmu
yang biasanya, makin baik perasaanmu."
"Apa yang harus kulakukan?"
"Tak ada. Dalton akan menyampaikan pidato dukacita
singkat ontuk Mrs. Gaston. Dia akan mengatakan kau
yang menulisnya, namun dia yang membacakan. Kau
cuma harus berdiri di sana dan tampil cantik untuk
kamera. Kau bisa melakukannya, bukan?"
"Tentu saja dia bisa," tukas Clete sengit. "Pukul berapa
282 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dia harus turun?" "Beberapa saat sebelum pukul sebelas. Kalau kau bisa
bersamanya sampai saat itu, Clete, aku harus membereskan
beberapa masalah." Setelah berkata begitu, David
meninggalkan ruangan. "Kau harus makan, Vanessa."
"Aku tidak lapar. Tadi aku sudah minum jus jeruk." la
melintasi ruangan menuju jendela, lalu menyibakkan
tirai. "Daddy, aku tak ingin mengatakannya di depan
David, tapi benarkah aku mendengar dia menyinggung
soal Gray?" "Sialnya," gerutu Clete. Ia telah memutuskan untuk
tidak memberitahu Vanessa soal pemunculan kembali
Bondurant di lokasi kejadian dan sama sekali tidak senang
ketika David kelepasan bicara. "Kuharap kita tidak akan
bertemu si Rambo itu lagi."
"Dia di Washington?"
"Tadinya. Sekarang dia mungkin sudah pulang ke
Wyommg dengan kepala tertunduk."
"Daddy sejak dulu selalu membencinya. Mestinya
tidak. Dia baik padaku. Aku ingin bertemu dia."
"Jangan kita bertengkar soal dia. Vanessa."
"Apa yang dilakukannya di sini"Apa yang membuatnya
kembali?" "Ceritanya panjang."
"Aku ingin mendengarnya."
"Lain kali saja. Sudah cukup banyak masalah yang
harus kau hadapi." "Aku ingin mendengar soal Gray," tuntut Vanessa.
Ekspresi wajahnya begitu tegas, hingga Clete terpaksa
menurut. Namun cuma sampai hal-hal tertentu. "Aku tak
283 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
tahu apa yang membuamya kembali," Clete berbohong.
"Aku cuma tahu, dia bersama Barrie Travis. Aku tidak
bisa membayangkan kombinasi yang lebih berbahaya
daripada merekar berdua. Di lain pihak, mereka pasangan
yang sangat cocok." "Bagaimana Gray bisa berhubungan dengannya?"
"Siapa yang tahu" Apa bedanya" Dia sama sekali tak
tahu etika. Bondurant itu... Kenapa meributkannya,
Vanessa" Kau tahu bagaimana rendahnya pendapatku
tentang dia." "Dia tak seperti yang Daddy kira. Sama sekali tidak.
Dia..." Clete menyentuhkan telunjuknya yang besar ke atas
bibir anaknya. "Aku tak ingin tahu, Vanessa."
"Tapi Daddy harus tahu.Aku harus membicarakannya."
Tampak retakan-retakan di topeng cantik yang diciptakan
penata riasnya. Mata birunya penuh dengan emosi yang
bercampur aduk. "Jangan sekarang," Clete berkata dengan lembut.
"Nanti." "Semua begitu kacau. Aku kacau, bukan" David cuma
berpura-pura aku baik-baik saja. Tapi kenyataannya
tidak. Daddy juga tahu, kan" Aku... hancur di dalam,
kan" Aku dapat merasakannya."
"Shh, shh," kata Clete, seraya menarik Vanessa. Sambil
menekan wajahnya ke dada, ia menempelkan bibirnya ke
dekat telinga anaknya dan berbisik, "Dengarkan aku,
Vanessa. Kau selalu mempercayai aku untuk membereskan
berbagai masalah, bukan" Yah, aku masih membereskan
masalah. Kau harus mempercaya aku. Aku akan
menanganinya. Semuanya. Oke?"
284 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Vanessa menarik dirinya.Armbruster menatap matanya
dalam dalam, berharap ucapannya mampu menembus
kebingungan putrinya dan pengaruh obatobatan di dalam
tubuhnya. Akhirnya Vanessa mengangguk.
"Bagus. Sekarang bedaki hidungmu," kata Clete riang.
"Ibu Negara Amerika Serikat tak boleh tampil di TV
dengan hidung mengilat!"
Vanessa beranjak ke kamar mandi, lalu berbalik.
"Apakab Spence akan hadir di sana pagi ini?"
"Kurasa. Kenapa?"
"Tak apa-apa Sejak pulang, aku belum melihatnya, itu
saja." Alis tebal Senator berkerut di atas hidungnya. "Kalau
dipikir-pikir, aku juga sudah lama tidak melihatnya."
285 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Dua Puluh Empat "KAU sekering sumur di musim kemarau."
David bergerak-gerak, namun biarpun rasanya tidak
menyenangkan, Vanessa tidak memprotes. Ia merasa
senang melihat usahanya yang sia-sia untuk menyetubuhinya. "Semua cairanku sudah
habis, David. Kau yang mengeringkannya." "Tidak, kau menggunakannya untuk membasahi
Bondurant." Sambil menyelipkan tangannya di antara tubuh
mereka, David menyentuh pangkal paha Vanessa dan
menjejalkan tubuhnya. Vanessa menggigit bibir agar tidak
berteriak dan membuat David puas karena tahu telah
menyakitinya. Parodi percintaan ini bahkan tak bisa
disebut seks. Ini dominasi. David menggunakan kekuasaannya, tidak ingin ada
keraguan tentang otoritas mutlaknya.
Pelecehannya telah kehilangan kekuatan untuk menyakiti
istrinya. Pengulangan membuat efeknya melemah. Sambil
memaki-maki dengan suara menggeram lagi, David
mencapai klimaks. Ketika berguling turun dari tubuh
istrinya, ia tampak puas.
"Sebelum kau mengucapkan selamat pada dirimu
sendiri, David, ingatlah bahwa tidak ada kehidupan
286 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dalam dirimu." Vanessa mengambil tisu dari kotak di
meja samping tempat tidur dan menghapus cairan sperma
dari antara pahanya. "Kau steril, ingat?"
"Tutup mulut." "Bahkan biarpun tahu soal vasektomi rahasiamu, aku
barangkali tetap tidur dengan laki-laki lain cuma supaya
tahu bagaimana rasanya bercinta dengan pria yang
mampu memberikan kehidupan."
"Kalau kau bicara begitu lagi, aku akan..."
"Kau akan apa, David?"
"Kurasa kau tak ingin tahu."
"Kau mengancam aku" Kau ingin ancaman" Oke.
Bagaimana dengan malam Robert Rushton meninggal?"
"Kenapa kau terus mengungkit-ungkit kejadian itu,
Vanessa" Lebih baik kita melupakannya, seperti kita
melupakan anak itu."
Vanessa turun dari tempat tidur namun tetap berdiri di
sampingnya, menghadap suaminya. Dalam keadaan
telanjang, efek fisik penderitaannya baru-baru ini sangat
mengejutkan. Berat badannya turun begitu banyak bingga
tulang panggulnya menonjol dari perutnya yang cekung.
Kulitnya telah kehilangan elastisitas dan menggantung
seperti kantong-kantong kosong di tempat otot seharusnya
berada. Biasanya, ia akan meributkan perubahan seburuk itu
pada tubuhnya. Namun sekarang ia tidak memikirkan apa
pun selain kebenciannya yang luar biasa pada pria yang
terbaring lemas di tempat tidur itu.
Vanessa sedang dalam keadaan setengah sadar waktu
mereka memindahkannya dari Highpoint ke Washington.
Pagi ini, ia setegang kawat. Teler akibat obat. Itulah yang
287 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dilakukan George untuk David. Dokter itu
mempermainkan pengobatan Vanessa, membuat kondisinya
naik-turun sesuai dengan kemauan suaminya.
Tapi sampai kapan tubuhnya sanggup bertahan"
Kini ia sudah lebih stabil dan mampu menganalisis
situasinya dengan pikiran jernih. Ia tidak yakin dirinya
lebih menyukai kondisinya yang sekarang. Kesadaran
melahirkan realitas mengejutkan, yaitu bahwa kematian
mendadak Perawat Gaston telah membuyarkan rencana
David untuknya. Ia menjalani konferensi pers tadi seperti layaknya
politikus yang baik. Berdiri di antara suami dan ayahnya,
menghadapi sekian banyak lampu, kamera, dan mikrofon
yang sejak ia bisa mengingatnya sudah merupakan bagian
hidupnya. Dalam hati ia bertanyatanya apakah di antara
para penonton ada yang menyadari teror yang
mencengkeramnya"Atau adakah yang menyadari perhiasan
yang dipakainya" Lebih tepat lagi, adakah yang menyadari
perhiasan yang tidak dipakainya"
David tidak menyadarinya. KeberanianVanessa bangkit
karena sukses kecil itu. Ia berkata, "Kaupikir kau pintar
sekali karena berhasil membuat semua orang percaya
Robert kecil meninggal gara-gara SIDS."
"Itu lebih baik daripada orang-orang tahu yang
sebenarnya tentang dia, kan" Kau juga lebih suka jika
setiap orang mempercayai kebohongan itu, kan" Kau
suka jadi Ibu Negara. Apa yang akan terjadi padamu
kalau sampai dunia tahu yang sebenarnya?"
"Kau tidak memikirkan apa yang akan terjadi padaku,"
sergah Vanessa sinis. "Kau memikirkan apa yang akan
terjadi padamu. Untuk memastikan kebenaran takkan
288 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pernah muncul, Dr. Allan akan membunuhku dengan
obat, iya, kan?" "Kau meracau, Vanessa."
"Tidak, malam ini aku melihat segalanya dengan
kejelasan yang menakutkan." Vanessa tertawa gembira.
"Sayang sekali, David. Kau gagal. Kau gagal. Aku masih
di sini. Lebih lemah, mungkin, namun bertekad bulat
untuk membuat hidupmu bagai neraka, persis seperti
yang kaulakukan padaku."
"Ya, semua orang bisa melihat betapa sengsaranya
hidupmu." Ia duduk tegak dan menatap kamarnya yang
mewah. "Kau tinggal di rumah paling prestisius di negeri
ini. Kau menikah dengan orang paling penting sedunia.
Kau memiliki begitu banyak orang yang menuruti semua
rengekanmu, sampai kau tidak tahu lagi siapa saja orangorang itu. Kau bahkan tak
tahu nama orang-orang yang
membuat hidupmu begitu nyaman dan tanpa hambatan.
"Para desainer pakaian berbaris, memohon kesempatan
untuk mendandanimu. Kau bepergian dengan Air Force
One, dan memiliki akses ke beberapa yacht. Armada
limusin lengkap dengan sopir siap melayanimu. Seluruh
negeri dan setengah penduduk dunia memujamu." Ia
mengulurkan tangan untuk membelai paha istrinya.
"Pantas saja kau begitu sengsara, Vanessa."
Ditepiskannya tangan David. "Kenapa tidak
kauhancurkan saja hatiku bertahun-tahun yang lalu,
David" Waktu aku masih muda dan sangat mencintaimu,
kenapa saat itu kau tidak meremukkan cintaku dan
meninggalkan aku?" "Karena rasanya mengasyikkan sekali menjadi monster dalam hidupmu yang bagai
dongeng. Kaupikir kau 289 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
sengsara, Vanessa, tapi kau tidak tahu apa yang namanya
sengsara. Kesengsaraan adalah menjadi orang miskin dan
tidak mampu berbuat apa-apa untuk memperbaiki nasib.
Kesengsaraan adalah tinggal bersama dua pemabuk
brengsek yang tidak merahasiakan perasaan benci mereka
padamu hanya karena kau ada di dunia, dan menghajarmu
berkali-kali untuk kesenangan mereka.
"Kau tumbuh sebagai orang kaya. Semua yang
kauinginkan diserahkan padamu di atas baki perak. Kau
tak pernah harus mengemis atau mengais-ngais atau
bahkan mengharapkan satu hal pun sepanjang hidupmu
yang brengsek." "Itukah sebabnya kau menghukumku?" teriak Vanessa
takjub. "Sebab waktu kecil aku punya lebih banyak
keuntungan daripada kau?"
"Tidak," kata David tegas, "aku menghukummu
karena kau membuka kakimu lebar-lebar untuk laki-laki
yang kupercaya dan kuanggap temanku. Itu," tukas David
sengit, menunjuk titik di antara paha istrinya,
"membuatnya mengkhianati aku." Suaranya meninggi
dan wajahnya dipenuhi kemarahan.
"Kau mengkhianati aku lebih dulu," teriak Vanessa.
"Dengan puluhan wanita lain. Ratusan, mungkin. Cuma


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

Tuhan yang tahu berapa banyak." Tangannya mengepal
marah dan frustrasi. "Aku dulu memujamu, David. Aku
berumur enam belas tahun waktu kau ikut kampanye
Daddy. Aku tak sabar menunggu dewasa supaya bisa
menikah denganmu. Sejak dulu aku selalu mencintaimu.
Satu-satunya alasan aku melanggar janji pernikahan kita
adalah untuk menyakitimu.
"Meskipun ada banyak wanita lain, aku ingin
290 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
pernikahan kita bertahan. Bahkan setelah tahu soal
vasektomimu dan menyadari bayi itu bukan anakmu, aku
bersedia membuka lembaran baru denganmu. Aku ingin
kita saling mencintai lagi."
David tertawa, menggeleng-geleng sedih, sikapnya
santai. "Vanessa, aku tak pernah mencintaimu. Apakah
kau betul-betul berpikir bahwa seandainya namamu
bukan Armbruster aku akan rela menyerahkan hidupku
untuk pelacur tolol, dangkal, dan sakit-sakitan seperti
kau?" Vanessa menarik napas cepat dan mengembuskannya
sambil menangis tertahan. Melihat kekejian David yang
dingin dan tak tergoyahkan, ia bertanya-tanya dalam hati
bagaimana ia dulu bisa sampai tertipu. Mengagumkan
sekali bakat pria ini dalam memikat orang - ia, ayahnya,
para pemilih di seluruh penjuru negeri.
"Kau setan," hardik Vanessa.
"Dan kau gila. Semua yang mengenalmu mengetahui
hal itu." David mendorong istrinya ke samping ketika
bangun dari tempat tidur dan mengambil mantel.
Vanessa mencengkeram punggung kursi. "Aku tak
sebodoh dan sedangkal yang kaukira. Takkan kubiarkan
kau lolos dengan usahamu membunuhku."
"Hati-hati, Vanessa," ancam David pelan. "Mengancam
Presiden Amerika Serikat adalah kejahatan berat."
"Aku tidak peduli apa yang akan mereka lakukan
padaku. Aku akan menghancurkanmu."
"Oh ya?" Ketika David mendekatinya, rasanya sulit sekali untok
tidak mundur, namun Vanessa bertahan di tempat.
Sampai pria itu menampar wajahnya.
291 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Ia terempas ke dinding, tangannya memegangi tulang
pipinya yang terasa seperti copot di bawah kulitnya.
"Jangan pernah mengancamku lagi, Vanessa. Kau
takkan melakukan apa pun selain tetap menjadi makhluk
tak berarti yang hambar dan patuh seperti selama ini.
Pertama untuk ayahmu, lalu untukku.
"Dan bicara soal Clete, jangan kausangka bisa
menjatuhkan aku tanpa menyeret dia juga. Dia terlibat
dalam setiap kesepakatan kotor di Washington sejak
pemerintahan Johnson. Kau tidak bisa menghancurkan
aku tanpa menghancurkan Daddy tersayang. Jadi teleponlah
semua reporter sialan yang kauinginkan, dan beri
petunjuk tentang ketidakberesan di dalam Gedung Putih,
namun bersiaplah melihat akhir karier Senator Clete
Armbruster." la bergegas ke pintu, tapi sempat melemparkan
komentar perpisahan. "Kau pernah jadi wanita
menggairahkan. Sekarang, sedikit pun tidak."
David berjalan cepat-cepat melintasi koridor menuju
kamarnya sendiri, mengangguk asal-asalan pada para
agen Dinas Rahasia yang mengucapkan selamat malam
padanya. Biarpun ia memenangkan pertengkarannya
dengan Vanessa - dan itu bukanlah kemenangan yang
sulit diperoleh - ia tetap saja merasa marah. Masalah
tentang akan diapakan wanita itu belum juga terpecahkan.
Sialan perawat itu! Kamar tidurnya sudah disiapkan. Ruangan itu tampak
intim dan mengundang. Ia mempertimbangkan untuk
mengundang salah satu teman wanitanya, kolomnis
sindikat surat kabar yang dalam tulisan-tulisannya sangat
292 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
membela hak-hak wanita namun kenyataannya amat lihai
melakukan seks oral. Wanita itu menganggap diselundupkan ke Gedung Putih amat menggairahkan dan
biasanya ia memberikan imbalan yang sesuai pada
Presiden. Tapi ucapanVanessa membuat nafsunya padam.
Yang cuma membuatnya semakin kesal.
Ia menuangkan segelas air untuk dirinya sendiri,
menambahkan sedikit wiski, dan membawanya ke kamar
mandi. Ia menyikat gigi, berkumur, dan meludah di
wastafel. Ketika meraih gelasnya, ia melihat gerakan di
belakangnya lewat permukaan cermin.
Ketika berbalik, gelas itu terlepas dari tangannya dan
pecah di lantai. Sambil menekan dada, ia bersandar ke
wastafel. "Mr. President. Anda tampak seperti melihat hantu."
"Ya Tuhan." David terduduk. Tubuhnya gemetaran.
"Kukira kau sudah mati."
Spencer Martin bersandar santai di kusen pintu.
Meskipun kelihatan tak peduli, penampilannya kacau.
Pakaiannya dari toko Kmart dan tampak baru, tapi ia tak
bercukur dan kelihatan seperti sudah berminggu-minggu
tidak mandi atau keramas.
Setelah kekagetannya hilang David berkata, "Dari
mana saja kau" Kau kelihatan berantakan. Baumu juga
menyengat." "Sebelum berhasil melarikan diri, aku berbaring di
atas kotoranku sendiri selama beberapa hati."
"Kau melarikan diri dari apa?"
"Kurasa para pioneer menyebutnya ruang bawah tanah
untuk menyimpan hasil bumi. Tapi sebetulnya tempat itu
lubang di tanah - dalam hal ini, di bawah lumbung teman
293 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Anda dan temanku, Gray Bondurant." Spence mencibir.
"Percaya tidak" Bangsat itu menembakku."
David mendengarkan ketika Spence menceritakan
sarapan sederhana yang mereka nikmati bersama. "Dia
mengakui Barrie Travis pernah menemuinya, tapi
rupanya sejak awal dia sudah curiga padaku. Dia
melepaskan tembakan sebelum aku sempat menembak."
Bibirnya menipis menjadi garis. "Dia akan menyesal
karena tidak membunuhku waktu punya kesempatan.
Karena sok suci, dia malah menembak tanpa bermaksud
membunuhku." "Lalu apa yang terjadi?"
"Dia membalut luka di bahuku, menelanjangi aku,
mengikatku seperti kalkun Thanksgiving, dan memasukkan
aku ke ruang bawah tanah. Tanganku diikat, tapi aku bisa
meraih makanan dan air dengan mulut. Jika kuatur
dengan baik, semuanya cukup untuk beberapa minggu.
Sebelum menutup pintu dan meninggalkan aku, dia
mengingatkan bahwa aku juara dalam latihan cara
bertahan hidup di hutan. "Jadi bertahanlah, bangsat,"
katanya. "Luka tembaknya menyakitkan, tapi aku tahu kalau
tidak infeksi, tidak akan berbahaya. Aku butuh waktu 24
jam kurasa, untuk membebaskan tanganku; Dia tahu aku
akhirnya akan berhasil melakukannya, tapi dia juga tahu
aku butuh waktu beberapa lama, kalaupun bisa, untuk
keluar. "Lubang itu luasnya sekitar dua setengah meter
persegi. Langit-langitnya kira-kira sepuluh senti di atas
kepalaku, dan dari langit-langit ke lantai di atasnya ada
tanah padat setebal tiga puluh senti yang disangga tiang-
294 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
tiang kayu. Tentu saja, aku baru mengetahuinya setelah
keluar." "Bagaimana dengan pintunya?"
"Kayu. Tapi dia meletakkan dua palang baja di
atasnya. Kurasa palang-palang itu sisa dari pembangunan
rumah. Dia mengebor tiga lubang di pintu itu untuk
ventilasi. Kedua palang diletakkan paralel, terpisah
sekitar empat senti satu sama lain, persis sepanjang garis
tengah lubang di sepanjang pintu. Lalu dia menebar
jerami di atasaya. Pengamat biasa takkan melihat."
"Aku mengirim orang ke sana."
"Salah satu bawahanku?" Ketika David mengangguk,
Spence berkata, "Kalau begitu tamatlah riwayatnya.
Mestinya dia memeriksa setiap jengkal tempat itu."
"Bagaimana caramu keluar?"
"Aku mengais-ngais. Makanannya - sebagian besar
mie kering dan roti sedikit sereal - tidak bisa kugunakan
sebagai alat." "Bagaimana dengan tempat air?"
"Dari styrofoam. Tanpa tutup, tanpa sedotan. Aku
tidak punya apa-apa selain ini," Spence berkata seraya
mengacungkan kedua tangan. "Akhirnya aku bisa membuat
lubang di luar garis tepi pintu dan jauh dari palangpalang, cukup besar untuk
bisa kulewati dengan susah
payah. Kalau langit-langit ruang bawah tanah itu lebih
tinggi, aku takkan bisa mencapainya. Tidak ada pijakan
apa pun selain kakiku yang telanjang."
"Untung saja lantai lumbung bukan dari semen."
"Gray membangun tempat itu di lokasi rumah seorang
pioneer, dan mungkin ingin mempertahankan ciri
khasnya." Spence nyengir, tapi kelihatan menyeramkan.
295 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
"Dia selalu sentimentil."
"Dia di sini, kau tahu."
"Sudah kukira."
David memberitahu Spence soal kunjungan mendadak
Bondurant, lalu menceritakan padanya peristiwa-peristiwa
yang terjadi selama kepergiannya. "Benar-benar nasib,"
komentarnya tentang kematian Jayne Gaston. "George
sedikit demi sedikit meningkatkan dosis lithium Vanessa,
namun terus mencatat jumlah yang seharusnya. Ketika
dia memerintahkan supaya menggunakan obat penenang
yang lebih kuat, perawat itu membangkang. George
berusaha menyingkirkannya secara paksa. Wanita itu
mengalami serangan jantung dan meninggal. Lalu
reporter favoritmu dan aku..."
"Aku tahu," ujar Spence. "Aku membaca artikelnya di
Post dan tak habis pikir kenapa cewek itu masih hidup.
Tak mungkin ada yang selamat dari ledakan itu, David."
"Anjingnya masuk duluan ke rumah."
"Lagi-lagi nasib."
"Setelah insiden di Shinlin, Clete habis-habisan
memarahinya. Mudah-mudahan dia sekarang kapok."
"Mudah-mudahan, tapi otaknya lamban."
"Kau benar." David mengangguk murung. "Bagaimana
dengan Gray?" "Untuk saat ini, kurasa sebaiknya kepulanganku
dirahasiakan. Bagaimana?"
"Tapi pasti ada yang melihatmu datang malam ini."
"Akan kukatakan pada para penjaga bahwa kerahasiaan
kepulanganku merupakan masalah keamanan nasional.
Orang-orangku akan menyebar desas-desus bahwa akhirakhir ini ada ancaman
pembunuhan Ibu Negara - kira-
296 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kira seperti itulah."
"Bagus. Cocok dengan tujuan kita."
Spence menatapnya "Kalau begitu kau masih ingin
melakukannya?" David, mengingat kembali kejadian di kamar Vanessa,
berkata, "Malah makin ingin. Aku bersamanya tadi. Dia
masih terobsesi dengan kematian si bayi. Masalah kami
masih belum selesai."
Spence, memandang bayangannya sendiri di cermin
wastafel, berkata, "Kalau begitu, banyak yang harus kita
lakukan." "Dahulukan yang penting." David berdiri. "Tak bisa
kukatakan betapa aku kehilangan kau, atau betapa
senangnya aku karena kau sudah kembali. Sekarang
kumohon, demi Tuhan, mandilah."
297 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Bab Dua Puluh Lima "Ms. TRAVIS. tindakanmu tak dapat dimaafkan."
"Saya sangat menyadari betapa besarnya kesalahan
saya, Mr. Jenkins. Pengalaman itu sangat memalukan
saya." Sambil mengerutkan kening dan memasang tampang
galak, Jenkins melanjutkan, "Senator Armbruster menelepon langsung untuk
menceritakan kejadian itu menurut
versinya. Ceritanya bahkan lebih mendetail daripada
siaran berita. Aku mendengarkan dengan kekecewaan
yang makin mendalam soal sikapmu yang tidak
profesional, dan aku terpana mengetahui pegawai stasiun
ini dapat berbuat seperti itu."
"Saya menyesal telah membuat Anda dan WVUE
malu. Kalau saya bisa memundurkan waktu, saya tidak
akan berbuat seperti itu."
Barrie sengaja menunjukkan ekspresi penuh penyesalan,


Berita Ekslusif Exclusive Karya Sandra Brown di http://cerita-silat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

dan ia memang sangat menyesali kesalahan yang
dibuatnya. Namun ia tak suka Armbruster bertindak tanpa
sepengetahuannya dan marah-marah seolah ia anak nakal.
Kalau ada yang masih mengganjal, laki-laki itu mestinya
mengatakannya langsung padanya.
"Dibanding besarnya kesalahanmu, konsekuensi-
298 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
konsekuensinya tak seberapa. Untung saja. Konferensi
pers Presiden membantu menempatkan insiden itu pada
perspektif yang tepat."
"Ya, Sir, memang benar."
"Yang penting sekarang, semua sudah beres."
Celetukan itu datang dari Howie Fripp, yang dipanggil
untuk dimarahi bersama Barrie. Sejak tadi ia cuma
menggigit-gigit kuku dan mandi keringat hingga bagian
ketiak kemejanya diniasi lingkaran-lingkaran basah.
Barrie tahu pria itu gelisah bukan karena dia. Ia cuma
mempedulikan dirinya sendiri dan bagaimana nasibnya
setelah Jenkins selesai menyemprot Barrie.
Jenkins menyambar komentar Howie. "Kau yang
mengirim juru kamera itu kan, Fripp?"
"Uh, yeah, tapi itu karena Barrie menelepon dan
menyuruh saya. Katanya dia mendapat berita paling
menggegerkan abad ini."
"Amit-amit," cetus Jenkins.
Barrie tersinggung, tapi bagaimanapun ia merasa
wajib membela Howie. "Howie tak bisa disalahkan, Mr.
Jenkins. Saya meneleponnya di rumah dan memintanya
mengirim fotografer." Pipinya terasa panas karena
dipandangi dengan galak oleh Jenkins. "Salah satu dari
sekian banyak keputusan yang kini saya sesali."
la menyesal karena kehadiran pers di sana telah
mengubah situasi buruk jadi bencana. Namun telepon itu
juga mengusik hati kecilnya, sebab ia menelepon karena
marah. Ia kesal pada Gray karena menolak ucapan
simpatinya. Ia tidak pernah menjadi pengagum Clete
Armbruster. SedangkanVanessa, sebelum Barrie terjerumus
dalam intrik yang mengancam nyawanya, ia memandang
299 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Ibu Negara dengan cemoohan yang tidak ditutup-tutupi.
Dan, sejauh ia jujur pada diri sendiri, ia mengakui merasa
cemburu pada Vanessa sebab Gray masih mencintainya.
Jadi ketika Barrie menghubungi Howie dan menyampaikan pesannya malam itu, ia
sama sekali tidak bersimpati pada mereka. Tidak ada objektivitas.
Oh, telepon itu bisa dimengerti. Ada kepentingan
pribadi, mungkin, tapi bisa dimengerti. Mengingat situasi
saat itu, semua reporter dalam sejarah jurnalisme pasti
akan meminta bantuan tenaga. Itu bisa jadi berita yang
akan membawa kariernya ke langit ketujuh.
Tapi kalau dipikir sekarang, ia jadi kelihatan tak
berperasaan seperti burung bangkai. Mungkin sudah
sepantasnya ia mengalami nasib buruk begini.
Jenkins berkata, "Armbruster dapat menuntut kita
gara-gara persoalan ini, dan terus terang, aku tidak bisa
menyalahkannya kalau dia berbuat begitu."
"Senator Armbruster punya alasan kuat untuk merasa
marah," kata Barrie pelan. "Saya membuatnya tidak
keruan selama beberapa menit, untuk itu saya sudah
minta maaf yang sebesar-besarnya. Saya juga telah
berkali-kali menelepon Gedung Putih, berharap dapat
meminta maaf langsung dengan Presiden dan Ibu Negara.
Mereka menolak menerima telepon saya."
"Tak bisa kutebak kenapa," gumam Howie.
Jenkins memandangnya dengan tajam.
Barrie meneruskan, "Saya ingin memberitahu Presiden
dan Mrs. Merritt betapa dalam penyesalan saya karena
telah berbuat salah dan ingin minta maaf untuk kegalauan
yang mungkin mereka rasakan gara-gara saya."
"Baik sekali kau, Ms. Travis. Tapi jika dan waktu
300 download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
mereka menerima teleponmu, jangan katakan kau
pegawai WVUE." Jenkins mengepalkan tangannya dan
menatap Barrie lekat-lekat. "Mulai saat ini, hubunganmu
dengan stasiun televisi ini telah berakhir."
Barrie takut sekali hal ini akan terjadi. Namun ia juga
menolak kemungkinan bahwa hal ini betul-betul bisa
terjadi. Sewaktu menghadapi konsekuensi langsung yang
ditimbulkan oleh kekeliruannya, ia berhasil mengesampingkan ketakutannya
dipecat. Sekarang ia dipaksa
berhadapan dengan realitas.
"Saya dipecat?"
"Kau punya waktu satu jam untuk mengemasi meja
dan meninggalkan gedung ini."
"Tolong pertimbangkan lagi, Mr. Jenkins. Saya sudah
Petualangan Manusia Harimau 2 Animorphs - 31 Konspirasi The Conspiracy Seruling Gading 13
^